Epidemiologi
Definisi
Diare adalah simptom dari suatu penyakit yang berupa ekskresi sesuatu yang merugikan dari
dalam tubuh (Masri, 2004). Diare ditandai dengan keadaan peningkatan frekuensi dan
penurunan konsistensi faeces sebanyak lebih dari 4 kali sehari untuk neonatus dan 3 kali sehari
selain neonatus yang dapat disertai dengan lendir atau darah yang timbul secara mendadak
1. Umur
2. Status gizi rendah
3. Tingkat pendidikan pengasuh rendah
4. Tidak memanfaatkan sumber air bersih
Klasifikasi Diare
Tanpa dehidrasi
Akut
Diare
Dehidrasi Ringan
- Sedang
Dehidrasi Berat
Waktu
Tanpa dehidrasi
Kronis
Dengan
dehidrasi
Klasifikasi Diare
Infeksi
Diare
Penyebab
Non Infeksi
Klasifikasi Diare
Sekretori
Osmotik
Mekanisme
Inflamasi/ Exudatif
Motilitas usus
Patofisiologi
Diare sekretorik
Diare Osmotik
Bahan bahan
yang tidak dapat
di absorbsi
Osmolaritas usus
meningkat
Diare Inflamasi
Inflamasi
merusak mukosa
usus
Produksi mukus
berlebihan
Gejala Klinik
Dehidrasi
Pemeriksaan
Nilai Leukosit
Pemeriksaan kultur
Terapi
LINTAS Diare ( Lima Langkah Tuntaskan Diare )
1.Berikan Oralit
2.Berikan Zinc
3.Berikan ASI/ Makanan
4.Antibiotik Sesuai indikasi
5.Pemberian Nasehat
Diare tanpa
dehidrasi
ZINC
Pastikan semua anak yang menderita Diare mendapat obat Zinc selama 10 hari
berturut-turut
Dosis obat Zinc (1 tablet = 20 mg)
- Umur < 6 bulan : 1/2 tablet /hari
- Umur 6 bulan : 1 tablet /hari
Larutkan tablet dalam satu sendok air matang atau ASI (tablet mudah larut 30
detik), segera berikan kepada anak.
Antibiotik sesuai
indikasi
Antibiotik sesuai
indikasi
Antibiotik sesuai
indikasi
Antiparasit
sesuai indikasi
Pencegahan
1.
2.
Kebersihan perorangan
3.
Kebersihan lingkungan
4.
Imunisasi Campak
5.
6.
Studi Kasus
Diare karena infeksi
Tanggal : 25/08/2016
Hematologi
Hasil
Satuan
Nilai Normal
Leukosit
7910
/L
7700 - 13100
Trombosit
209000
/L
185000 - 399000
Hb
11,8
g/dL
10,4 12,5
LED
10
mm/jam
0 - 10
Basofil
0 1
Limfosit
13
15 - 67
Monosit
16
4 - 10
Hematokrit
34
31 - 36
Eritrosit
4,36
juta/L
3,81 4,74
MCV
79
fL
76 83
MCH
27
pg
26 29
MCHC
34
g/dL
34-35
RDW
13,0
11,5 14,5
Eosinofil
1-5
Neutrofil segmen
71
23 - 69
Tanggal : 25/08/2016
Hematologi
Hasil
Satuan
Nilai normal
Natrium
135
mmol/L
129 143
Kalium
3,94
mmol/L
3,60 5,80
Klorida
97
mmol/L
93 112
Tanggal : 25/08/2016
Faeces
Hasil
Warna
Kuning
Konsistensi
Cair
Pus
Negatif
Lendir
Negatif
Leukosit
1 2
Eritrosit
0 1
Amylum
Negatif
Lemak
Negatif
Serat Tumbuhan
Positif
Telur Cacing
Negatif
Bau
Normal
Parasit
Negatif
Jamur
Negatif
pH
5,0
Gula
Negatif
Nama obat
Dosis
Rute
Hari Ke1
25/08/16
26/08/16
3
27/08/16
Tempra syr
4x3,75mL
p.o
stop
Lacidofil
Capsule
1x1
p.o
p.o
stop
p.o
Smecta
puyer
p.o
i.v
stop
IVFD RL
guyur 100
ml,
selanjutnya
1200 ml/24
jam air
tajin
3x1
Obat pulang
Lacidofil 1x1
Bactrim 2x5 ml
Subjektif
Tanggal
keluhan
24/08/2016
25/08/2016
26/08/2016
Objektif
Diagnosis
Kondisi
24/08/2016
26/08/2016
25/08/2016
Assessment
Ada Obat tanpa Indikasi
Plan
Edukasi ibu untuk tetap memberikan makanan per oral dan minum
....................
Studi Kasus
Diare non infeksi
An. Rafi usia 6 tahun (BB 24,8 kg) periksa ke dokter pada
tanggal 24 Agustus 2016 dengan keluhan BAB Cair dan
muntah. An. Rafi diresepkan :
R/ zink 1x 2 sdt
R/ L Bio 2x 1 sachet
R/ Arcapec 3x 1 tab
R/ Vosedon 3x 1 tab
R/ Dehidralite 100-200 cc/ diare
=-
= Terapi :
L zink 1x 2 sdt
L Bio 2x 1 sachet
Arcapec 3x 1 tab
Vosedon 3x 1 tab