0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3K tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas tentang prosedur penilaian kredensial tenaga medis di UPTD Puskesmas Rawabening untuk menentukan kompetensi dan kelayakan tenaga medis. Prosedurnya meliputi penyerahan berkas, pengkajian oleh tim kredensial, tes wawancara, rapat evaluasi, hingga rekomendasi kelulusan kepada kepala puskesmas.
Dokumen ini membahas tentang prosedur penilaian kredensial tenaga medis di UPTD Puskesmas Rawabening untuk menentukan kompetensi dan kelayakan tenaga medis. Prosedurnya meliputi penyerahan berkas, pengkajian oleh tim kredensial, tes wawancara, rapat evaluasi, hingga rekomendasi kelulusan kepada kepala puskesmas.
Dokumen ini membahas tentang prosedur penilaian kredensial tenaga medis di UPTD Puskesmas Rawabening untuk menentukan kompetensi dan kelayakan tenaga medis. Prosedurnya meliputi penyerahan berkas, pengkajian oleh tim kredensial, tes wawancara, rapat evaluasi, hingga rekomendasi kelulusan kepada kepala puskesmas.
Desa Srikaton Kec. Buay Madang Timur Kab. OKU Timur SUMSEL Kode Pos 32161
Standar Prosedur Operasional
(SPO)
Disahkan Oleh Kepala
UPTD Puskesmas Rawabening
Dr. H. Gondo Roleli, MARS
Nip. 198011112010011022
1. Pengertian
2. Tujuan
Penilaian kredensial tenaga medis adalah proses yang dilaksanakan
dalam rangka evaluasi terhadap tenaga medis untuk menentukan apakah yang bersangkutan layak diberi kewenangan klinis menjalankan tindakan medis tertentu dalam lingkungan Puskesmas Rawabening. 1. Tercapainya peningkatan mutu pelayanan medis di Puskesmas Rawabening 2. Terseleksinya kompetensi tenaga medis yang akan menjalankan praktek keprofesian di Puskesmas Rawabening 3. Terseleksinya kompetensi tenaga medis secara lengkap sesuai dengan : a. Standar profesi b. Standar etika c. Standar pelayanan medis profesi
3. Kebijakan 4. Prosedur
1. Berkas kredensial diserahkan ke tata usaha
2. Ketua tim kredensial melakukan pengkajian lebih lanjut, apakah yang bersangkutan perlu dipanggil untuk dilakukan tes penilaian sesuai kebutuhan tenaga kesehatan yang diperlukan di Puskesmas 3. Tim kredensial melakukan pengkajian terhadap berkas pelamar tenaga medis yaitu pengkajian kompetensi sesuai dengan keahlian yang dimiliki 4. Melakukan pemanggilan terhadap calon yang akan dilakukan kredensial 5. Ketua tim kredensial menjadwalkan tes wawancara 6. Melakukan tes wawancara 7. Pelaksanaan rapat tim kredensial untuk membahas persepsi penilaian kredensial 8. Memberikan rekomendasi kelulusan beserta hasil penilaian disampaikan kepada Kepala Puskesmas yang meliputi profesionalitas, kredibilitas, dan mentalitas tenaga medis tersebut sebagai bahan pertimbangan Kepala Puskesmas untuk penempatannya.
Penilaian kredensial tenaga medis adalah proses yang dilaksanakan
dalam rangka evaluasi terhadap tenaga medis untuk menentukan apakah yang bersangkutan layak diberi kewenangan klinis menjalankan tindakan medis tertentu dalam lingkungan Puskesmas Rawabening. 1. Tercapainya peningkatan mutu pelayanan medis di Puskesmas Rawabening 2. Terseleksinya kompetensi tenaga medis yang akan menjalankan praktek keprofesian di Puskesmas Rawabening 3. Terseleksinya kompetensi tenaga medis secara lengkap sesuai dengan : a. Standar profesi b. Standar etika c. Standar pelayanan medis profesi
3. Kebijakan 4. Prosedur
5. Unit terkait 6. Referensi
1. Berkas kredensial diserahkan ke tata usaha
2. Ketua tim kredensial melakukan pengkajian lebih lanjut, apakah yang bersangkutan perlu dipanggil untuk dilakukan tes penilaian sesuai kebutuhan tenaga kesehatan yang diperlukan di Puskesmas 3. Tim kredensial melakukan pengkajian terhadap berkas pelamar tenaga medis yaitu pengkajian kompetensi sesuai dengan keahlian yang dimiliki 4. Melakukan pemanggilan terhadap calon yang akan dilakukan kredensial 5. Ketua tim kredensial menjadwalkan tes wawancara 6. Melakukan tes wawancara 7. Pelaksanaan rapat tim kredensial untuk membahas persepsi penilaian kredensial 8. Memberikan rekomendasi kelulusan beserta hasil penilaian disampaikan kepada Kepala Puskesmas yang meliputi profesionalitas, kredibilitas, dan mentalitas tenaga medis tersebut sebagai bahan pertimbangan Kepala Puskesmas untuk penempatannya.