Anda di halaman 1dari 2

Kriteria dan Kebijakan Pengembangan SIRS

Dalam melakukan pengembangan SIRS, pengembang haruslah bertumpu dal


am 2 hal penting yaitu kriteria dan kebijakan pengembangan SIRS dan sasaran peng
embangan SIRS tersebut. Adapun kriteria dan kebijakan yang umumnya dipergunakan
dalam penyusunan spesifikasi SIRS adalah sebagai berikut:
a. SIRS harus dapat berperan sebagai subsistem dari Sistem Kesehatan Nasional da
lam memberikan informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu.
b. SIRS harus mampu mengaitkan dan mengintegrasikan seluruh arus informasi dalam
jajaran Rumah Sakit dalam suatu sistem yang terpadu.
c. SIRS dapat menunjang proses pengambilan keputusan dalam proses perencanaan ma
upun pengambilan keputusan operasional pada berbagai tingkatan.
d. SIRS yang dikembangkan harus dapat meningkatkan daya-guna dan hasil-guna terh
adap usaha-usaha pengembangan sistem informasi rumah sakit yang telah ada maupun
yang sedang dikembangkan.
e. SIRS yang dikembangkan harus mempunyai kemampuan beradaptasi terhadap perubah
an dan perkembangan dimasa datang.
f. Usaha pengembangan sistem informasi yang menyeluruh dan terpadu dengan biaya
investasi yang tidak sedikit harus diimbangi pula dengan hasil dan manfaat yang
berarti (rate of return) dalam waktu yang relative singkat.
g. SIRS yang dikembangkan harus mampu mengatasi kerugian sedini mungkin.
h. Pentahapan pengembangan SIRS harus disesuaikan dengan keadaan masing-masing s
ubsistem serta sesuai dengan kriteria dan prioritas.
i. SIRS yang dikembangkan harus mudah dipergunakan oleh petugas, bahkan bagi pet
ugas yang awam sekalipun terhadap teknologi computer (user friendly).
j. SIRS yang dikembangkan sedapat mungkin menekan seminimal mungkin perubahan, k
arena keterbatasan kemampuan pengguna SIRS di Indonesia, untuk melakukan adaptas
i dengan sistem yang baru.
k. Pengembangan diarahkan pada subsistem yang mempunyai dampak yang kuat terhada
p perngembangan SIRS.
2.2.8 Sasaran Pengembangan SIRS
Atas dasar dari penetapan kriteria dan kebijakan pengembangan SIRS terseb
ut di atas, selanjutnya ditetapkan sasaran pengembangan sebagai penjabaran Penge
mbangan SIRS, sebagai berikut :
1.
Memiliki aspek pengawasan terpadu, baik yang bersifat pemeriksaan tau pe
ngawasan (auditable) maupun dalam hal pertanggungjawaban penggunaan dana (accoun
table) oleh unit-unit yang ada di lingkungan Rumah sakit.
2.
Terbentuknya sistem pelaporan yang sederhana dan mudah dilaksanakan, aka
n tetapi cukup lengkap dan terpadu.
3.
Terbentuknya suatu sistem informasi yang dapat memberikan dukungan akan
informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu melalui dukungan data yang bersif
at dinamis.
4.
Meningkatkan daya-guna dan hasil-guna seluruh unit organisasi dengan men
ekan pemborosan.
5.
Terjaminnya konsistensi data.
6.
Orientasi ke masa depan.
7.
Pendayagunaan terhadap usaha-usaha pengembangan sistem informasi yang te
lah ada maupun sedang dikembangkan, agar dapat terus dikembangkan dengan mempert
imbangkan integrasinya sesuai rancangan global SIRS.
2.2.9 Pengintegrasian SIRS
Pengintegrasian SRS merupakan suatu hal yang penting dalam SIRS yang ba
ik.Secara manual integrasi dapat juga dicapai,misalnya dari data satu bagian dib
awa ke bagian yang lain dan oleh petugas administrasi data tersebut digabung den
gan data dari system lain.Berbagai system di RS dapat saling berhubungan dengan
system yang lain melalui berbagai cara yang sesuai dengan kebutuhannya.Aliran i
nformasi di antara system sangat bermanfaat bila data dari suatu yang tersimpan
dalam suatu system diperlukan juga oleh system yang lainnya, atau output suatu s
ystem menjadi input bagi system lainnya.
Keuntungan utama dari integrasi system SIRS adalah membaiknya arus infor

masi di dalam RS mengingat bahwa RS memilki berbagai unit yang operasionalnya sa


ling tergantung.Atau keuntungan itu merupakan sifatnya yang mendorong manajer un
tuk mendistribusikannya/mengkomunikasikan informasi yang dihasilkan oleh departm
ent/bagian/unitnya agar secara rutin mengalir ke system lain yang dibutuhkan.

Anda mungkin juga menyukai

  • Contoh Sim Rs
    Contoh Sim Rs
    Dokumen3 halaman
    Contoh Sim Rs
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Fungsi Si Rs
    Fungsi Si Rs
    Dokumen1 halaman
    Fungsi Si Rs
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Sim RS
    Sim RS
    Dokumen3 halaman
    Sim RS
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Pengembangan Si Rs
    Pengembangan Si Rs
    Dokumen4 halaman
    Pengembangan Si Rs
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Sim Rumah Sakit
    Sim Rumah Sakit
    Dokumen6 halaman
    Sim Rumah Sakit
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • McFarlan Strategi
    McFarlan Strategi
    Dokumen2 halaman
    McFarlan Strategi
    Afifah Khairunnisa
    100% (1)
  • Arsitektur RS
    Arsitektur RS
    Dokumen3 halaman
    Arsitektur RS
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Startegi Sim RS
    Startegi Sim RS
    Dokumen2 halaman
    Startegi Sim RS
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Perbedaan Cobit Dan Togaf
    Perbedaan Cobit Dan Togaf
    Dokumen1 halaman
    Perbedaan Cobit Dan Togaf
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • EAP-Enterprise Architecture Planning
    EAP-Enterprise Architecture Planning
    Dokumen3 halaman
    EAP-Enterprise Architecture Planning
    Afifah Khairunnisa
    100% (1)
  • Sistem Informasi RS
    Sistem Informasi RS
    Dokumen3 halaman
    Sistem Informasi RS
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Perbedaan Cobit Dan Togaf
    Perbedaan Cobit Dan Togaf
    Dokumen1 halaman
    Perbedaan Cobit Dan Togaf
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Dokumen Project
    Dokumen Project
    Dokumen2 halaman
    Dokumen Project
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Definisi Sistem
    Definisi Sistem
    Dokumen4 halaman
    Definisi Sistem
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Triple Down Effect
    Triple Down Effect
    Dokumen3 halaman
    Triple Down Effect
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • TOGAF
    TOGAF
    Dokumen4 halaman
    TOGAF
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Merrit Point
    Merrit Point
    Dokumen50 halaman
    Merrit Point
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Tenaga Ahli Tugas
    Tenaga Ahli Tugas
    Dokumen2 halaman
    Tenaga Ahli Tugas
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Arti Co Founder
    Arti Co Founder
    Dokumen1 halaman
    Arti Co Founder
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Merrit Point Rekap
    Merrit Point Rekap
    Dokumen2 halaman
    Merrit Point Rekap
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • SDLC
    SDLC
    Dokumen2 halaman
    SDLC
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Contoh Triple DWN
    Contoh Triple DWN
    Dokumen1 halaman
    Contoh Triple DWN
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Bisnis Proses
    Bisnis Proses
    Dokumen2 halaman
    Bisnis Proses
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Arti Triple Down
    Arti Triple Down
    Dokumen2 halaman
    Arti Triple Down
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • E Businessadalah
    E Businessadalah
    Dokumen1 halaman
    E Businessadalah
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Proposal Sistem
    Proposal Sistem
    Dokumen2 halaman
    Proposal Sistem
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Monkey Bisnis
    Monkey Bisnis
    Dokumen2 halaman
    Monkey Bisnis
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Start Up Company
    Start Up Company
    Dokumen2 halaman
    Start Up Company
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat
  • Identifikasi Risk
    Identifikasi Risk
    Dokumen3 halaman
    Identifikasi Risk
    Afifah Khairunnisa
    Belum ada peringkat