MEAN
SD
PERLAKUAN 1 (P1)
0,65
0,37
PERLAKUAN 2 (P2)
1,14
0,06
Dilihat dari tabel di atas tampak bahwa produksi NO makrofag meningkat pada
kelompok yang hanya diberi Salmonella tyhimurium dan kelompok yang diberi
Gynura procumbens ( lour ) merr dan Salmonella typhimurium , dimana peningkatan
perlakuan 2 lebih tinggi daripada perlakuan 1.
Data selanjutnya diuji distriusinya dengan uji statistik Saphiro Wilk dan didapatkan data
berdistribusi normal sehingga untuk mengetahui apakah ada perbedaan antara tiap kelompok
perlakuan dilakukan uji statistik ANOVA dan didapatkan data tersebut ada perbedaan yang
bermakna antara kedua kelompok yang diuji.Uji statitstik lanjutan dengan menggunakan uji
Post Hoc didapatkan nilai p seperti dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Uji
statistik
lanjutan dengan menggunakan uji Post Hoc didapatkan nilai p seperti yang dapat dilihat dari
tabel berikut ini
TABEL NILAI p ANTAR PERLAKUAN PRODUKSI NO MAKROFAG
Uji Post Hoc ( Bonferroni )
P1
K
0,042
P1
-
P2
0,000
0,012
Keterangan : p0,05 : bermakna ; p > 0,05 : tidak bermakna
P2
0,01
2
-
Hasil tabel tampak bahwa kedua kelompok perlakuan ( P1 dan P2) terdapat perbedaan yang
bermakna ( p 0,05 )
BAB 6
PEMBAHASAN
Sediaan obat dan atau bahan berkhasiat yang digunakan dengan tujuan untuk
mencegah dan menyembuhkan infeksi haruslah dapat menurunkan jumlah kuman ( dan
mematikannya ) dan atau dapat meningkatkan pertahanan tubuh Gynura procumbens ( lour )
merr dari berbagai penelitian yang telah dilakukan, disebutkan mempunyai fungsi antara lain
sebagai antimikroba, anti inflamasi dan antioksidan dan anti kanker.Kandungan kimia dalam
Gynura procumbens yaitu senyawa flavonoid, saponin, minyak atsiri dan tannin. Minyak
atsiri dan saponin bersifat anti mikroba dengan cara memacu makrofag membentuk NO, ROI
serta menghambat pertumbuhan dari kuman gram negatif, bersifat analgetik dan anti
inflamasi..6,52
1. Produksi NO Makrofag
Proses fagositosis makrofag akan membunuh bakteri dengan membentuk NO yang
bersifat toksik terhadap bakteri. Pemberian Gynura procumbens (lour ) merr dengan dosis 1,5
mg/kgBB/hari didapatkan hasil produksi NO yang meningkat.
kelompok yang diberi Gynura procumbens ( lour ) merr dan Salmonella tyhpimurium
peningkatan NO lebih tinggi dibandingkan kelompok control dan kelompok yang hanya
diberi Salmonella typhimurium Meningkatnya produksi NO ini juga berkaitan dengan
meningkatnya aktifitas makrofag dalam proses killingterhadap Salmonella typhimurium.