Anda di halaman 1dari 40

RPP KIMIA SMA SMESTER GANJIL

KELAS XI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN I
1. Identitas mata pelajaran
Satuan pendidikan

: SMA

Kelas

: XI

Semester

: I (satu)

Program/program keahlian : IA
Mata pelajaran
Jumlah pertemuan

: kimia
: tiga kali pertemuan

1. Standar Kompetensi
Mendeskripsikan struktur atom dan sifat-sifat periodik atom serta struktur molekul dan sifatsifatnya.
III. Kompetensi dasar
1.1. Menerapkan teori atom mekanika kuantum untuk menentukan konfigurasi elektron dan
diagram orbital serta menggunakan penentuan letak unsur dalam sistim periodik .
IV. Indikator pencapaian kompetensi
1. Mendeskripsikan teori atom mekanika kuantum.
2. Menentukan nilai bilangan kuantum (n.l.m.s)suatu elektron dalam suatu orbital.
3. Menentukan konfigurasi elektron menurut teori mekanika kuantum
4. Menggambarkan diagram orbital menurut teori mekanika kuantum
5. Menentukan letak unsure dalam table periodic.
V. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mendeskripsikan teori atom mekanika kuantum.
2. Siswa dapat menentukan nilai bilangan kuantum (n.l.m.s)suatu elektron dalam suatu
orbital.
3. Siswa dapat menentukan konfigurasi elektron menurut teori mekanika kuantum.
4. Siswa dapat menggambarkan diagram orbital menurut teori mekanika kuantum.

5. Siswa dapat menentukan letak unsure dalam table periodic.


VI. Materi pelajaran
Teori atom mekanika kuantum (konsep)
Konfigurasi electron (prinsip)
Diagram orbital (prinsip)
Sistem periodic (prinsip)
VII. Alokasi waktu : 845 menit
VIII. Metode Pembelajaran
Diskusi Informasi
Diskusi kelompok
IX. Kegiatan pembelajaran
Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan I : Indicator 1 dan 2
No
A

Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan

Waktu
10 menit

1.Meninjau kembali tentang perkembangan teori atom Niels Bohr


dan kelemahannya.

120 menit

5 menit
2.Meminta Siswa menggambarkan model atom Niels Bohr.
Kegiatan Inti
Ekplorasi
1. Melalui media power point atau ict guru menampilkan model atom
mekanika kuantum
2. Mendiskusikan tentang teori atom mekanika kuantum ( pendapat
scrodinger, louis debroglie dan asas ketidakpastian heisenberg.)
3. Bersama siswa menentukan bilangan kuantum (kemungkinan
electron berada).
Elaborasi

1. Berlatih menetukan bilangan kuantum elektron dalam suatu


orbital.
2. Menentukan jumlah orbital, jumlah elektron maxsimal dalam
suatu kulit atau orbital atom.
3. Memahami bentuk-bentuk orbital s,p , dan d melalui buku
sumber.
Konfirmasi
Menarik kesimpulan tentang nilai bilangan kuantum berdasarkan
teori atom mekaniaka kuantum.
Guru mengoreksi dan memberikan umpan balik terhadap hasil kerja
siswa.
Penutup
1. Memberikan tugas terstruktur
2. Menutup pelajaran.
Pertemuan II : Indicator no 3 dan 4
No
A

Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan

1. Meninjau kembali pemahaman siswa tentang teori atom mekanika 70 menit


kuantum dan bilangan kuantum .
10 menit
2. Meminta siswa menuliskan kembali contoh nilai bilangan kuantum
suatu orbital.

Kegiatan inti
Eksplorasi
1.Membagi siswa dalm beberapa kelompok kecil
2.Mengajak siswa menentukan konfigurasi electron suatu unsure.
3.Menggambarkan diagram orbital suatu unsure berdasarkan
konfigurasi electron unsure tsb dan nilai bilangan kuantum yang
dimilikinya.
Elaborasi
1. Berlatih menentukan konfigurasi elektron

Waktu
10 menit

2. Berlatih menggambarkan diagram 0rbital suatu atom unsure.


3. Mendiskusikan dlm kelompok entang bentuk-bentuk orbital
px, py, pz.
Konfirmasi
1. Memberikan unpan balik tentang hasil kerja kelompok siswa.
2. Menyimpulkan tentang konfigurasi electron, diagram orbital dan
bentuk orbital.
Penutup
Menutup pem
Menutup pembelajaran dengan pemberian
tugas tertruktur dan tugas mannnn ma
manmandiri.
Pertemuan ke- 3 :Indicator no 5
No
A

Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan

1. Meninjau kembali pemahaman siswa tentang penulisan konfigurasi


electron suatu ato atau ion.

C
2. Meninjau kembali pemahaman siswa tentang cara menggambarkan
diagram orbital .
Kegiatan inti
Ekplorasi
1. Mengeksplor siswa untuk menentukan letak unsur dalam sistem
periodic.
2. Diskusi informasi tentang electron valensi, kulit valensi dan rumus
kulit valensi.
3. Menjelaskan cara menentukan letak unsure dalam sistem periodic.
Elaborasi
1.Berlatih menentukkkan letak unsure dalam sistem periodic.
2.Mengoreksi hasil kerja siswa.

Waktu
10
menit
120
menit
5 menit

3.Memberikan umpan balik.


Konfirmasi
Bersama siswa menarik kesimpulan tentang penentuan letak unsure
dalam sistem periodic berdasarkan teori mekanika kuantum.
Penutup
Memberikan tugas terstruktur dan menutup pelajaran
X . Penilaian
Jenis penilaian

: Ulangan harian, tugas, kuis .

Bentuk penilaian

: Tes tertulis

Alat penilaian

Pertemuan 1
No
1
2.

3.

Indicator penilaian
Siswa dapat menjelaskan tentang
teori atom mekanika kuantum
Siswa dapat menjelaskan tentang
fungsi masing-masing bilangan
kuantum.

Instrument penilaian
Skor
Jelaskan tentang teori atom
4
mekanika kuantum
Jelaskan fungsi bilangan kuantum
4
azimuth dan bilangan kuantum spin
menurut teori atom mekanika
kuantum beserta contoh.
Diberikan beberapa contoh energy Suatu electron berada pada energy
4
orbital atom, siswa dapa menentukan orbital 3d, dan 4s, tentukan nilai
nilai bilangan kuantumnya.
n,l,m,s masing-masing orbital
tersebut.
Siswa dapat menggambarkan bentuk Gambarlah bentuk orbital 2s dan px
2
orbital s dan p

Pertemuan 2
No
1

2.

Indicator penilaian
Instrument penilaian
Siswa dapat menentukan konfigurasi Tulis konfigurasi dari Atom
electron suatu atom netral.
berikut :
a. 20Ca ,
b. 26Fe
Diberikan dua contoh ion positif dan Diketahui ion Mg2+(Z =12) dan
negative dengan nomor atom
Br(Z=35), tulis konfigurasi
netralnya, siswa dapat menuliskan pendek dari ion tersebut.
konfigurasi ionnya (konfiguasi
pendek.)

Skor
4

3.

Diberikan suatu konfigurasi electron Ni (Z = 28) : 1s2 2s2 2p6 3s2


atom netral, siswa dapat
3p6
4s2 3d8
menggambarkan diagram orbitalnya.
Siswa dapat menentukan
Tentukan bilangan kuantum
bilangankuantum electron keelectron terakhir dari atom 11 Na
..dari suatu orbital atom.
Diberikan nilai bilangan kuantum Suatu ion M2+ mempunyai
electron terakhir suatu ion, siswa
elektron terakhir dengan harga
dapat menentukan no atom dan
bilangan kantum n=3, = 0, m=0
konfigurasi electron.
dan s=+1/2. Tulislah nomor atom
dan konfigurasi elektronnya .

Pertemuan 3
No
1

2.

Indicator penilaian
Diberikan konfigurasi electron ,
siswa dapat menentukan letak
unsure tersebut dalam sistem
periodic.
Siswa dapat menentukan nomor
golongan dan perioda dari unsure
jika diberikan nomor atomnya.

Instrument penilaian
Skor
Cl(Z =17) : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5
4

Diketahui ion Mg2+(Z =12) dan


Br(Z=35), tentukan golongan dan
periode dari unsure diatas.

NILAI = SKOR YANG DIPEROLEH


X

100

SKOR TOTAL
XI. Sumber belajar
Buku kimia kis xi (erlanga, grafindo, bumi aksara, chemistry)
Media power point.
Media flash
Lks siswa
Internet.(google: bilangan kuantum, bentuk orbitals,p,d)
Alat : computer, LCD, laptop.
.
Juli 2010
Mengetahui

Sawahlunto,

Kepala SMAN 1 Sawahlunto


Pelajaran

Guru Mata

Dra. Hj. YULISNA, M.Pd


YENTI, S.Pd

MISRA

NIP. 19631205 198703 2 003


200604 2 009

NIP. 19740301

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN II


1. Identitas mata pelajaran
Satuan pendidikan
Kelas
Semester

: SMA
: XI
: I (satu)

Program/program keahlian : IA
Mata pelajaran
Jumlah pertemuan

: kimia
: satu kali pertemuan

II. Standar kompetensi


Mendeskripsikan struktur atom dan sifat-sifat periodik atom serta struktur molekul dan sifatsifatnya.
III. KIompetensi dasar
1.2 Menjelaskan teori jumlah pasangan electron disekitar inti atom dan teori hibridisasi
untuk meramalkan bentuk molekul.
IV. Indikator
1. Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori pasangan electron (VSEPR)
2. Menjelaskan bentuk molekul berdasarkan teori hibridisasi
V. Tujuan pembelajaran
1. Siswa dapat menentukan tipe molekul berdasarkan teori domain elektron
2. Siswa dapat menentukan bentuk molekul berdasarkan teori pasangan electron
3. Siswa dapat menentukan bentuk molekul berdasarkan teori hibridisasi
VI. Materi pelajaran
Teori domain electron

Teori hibridisasi.
VII. Alokasi waktu :345 menit
VIII. Metode pembelajaran
Metode dalam pembelajaran ini adalah metoda inquiri dan kerja kelompok.
IX. Kegiatan pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan ke-1 : Indicator no 1 dan 2
No
A

Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan

Waktu
10 menit

1. Meninjau pemahaman siswa tentang rumus lewis

120menit

2. Menuliskan beberapa contoh rumus lewis dari beberapa atom


netral .

5 menit

Kegiatan inti
Eksplorasi
1.Meminta siswa menggambarkan struktur lewis suatu molekul.
2.Mendiskusikan jumlah pasangan electron ikatan dan jumlah
pasangan bebas.
3.Mendiskusikan tipe molekul berdasarkan teori VSEPR
4.Mendiskusikan bentuk molekul berdasarkan teori VSEPR.
5.Mengiformasikan tentang teori hibridisasi.
6.Menampilkan media bentuk molekul dan jenis hibridisasinya.
Elaborasi
1.Berlatih menetukan tipe molekul, bentuk molekul dan jenis
hibridisasi.
2.Mengisi LKS
3.Mengerjakan soal-soal dalam buku cetak.

Konfirmasi
1.Memberikan umpan balik terhadap hasil kerja siswa.
2.Menarik kesimpulan tentang bentuk dan hibridisasi molekul
berdasarkan teeori tolakan pasangan electron
Penutup
Guru menutup pelajaran dan memberikan tugas terstruktur dan
mandiri
X. Penilaian kognitif
Jenis penilaian : UH, latihan (tugas terstruktu, tugas mandiri
Bentuk

: tes uraian1

Alat penilaian
No
1

2.

3.

Indicator penilaian
Instrument penilaian
Diberikan beberap rumus Diketahui molekul PCl5 dan SF4
molekul, siswa dapat
Untuk masing-masing molekul diatas,
menetukan tipe molekul
tentukanlah tipe molekulnya.
Diberikan beberap rumus Diketahui molekul SF4 dan NH3
molekul, siswa dapat
Untuk masing-masing molekut diatas,
menetukan bentuk geometri tentukanlah geometri molekul.
molekul
Diberikan beberap rumus Diketahui molekul PCl3 dan SF4
molekul, siswa dapat
Untuk masing-masing molekut diatas,
menetukan hibridisasi
tentukanlah hibridisasi molekul
molekul

NILAI = SKOR YANG DIPEROLEH


X

100

SKOR TOTAL
XI. Sumber alat dan bahan
Buku kmia kelas xi
Media power point
Molimod/lilin

skor
2

Sawahlunto,

Juli 2010

Mengetahui
Kepala SMAN 1 Sawahlunto

Guru Mata Pelajaran

Dra. Hj. YULISNA, M.Pd

MISRA YENTI, S.Pd

NIP. 19631205 198703 2 003


009

NIP. 19740301 200604 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN III


1. Identitas mata pelajaran
Satuan pendidikan

: SMA

Kelas

: XI

Semester

: I (satu)

Program/program keahlian : IA
Mata pelajaran
Jumlah pertemuan

: kimia
: lima kali pertemuan

1. Standar Kompetensi
Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya.
1. Kompetensi Dasar
Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm dan reaksi endoterm
1. Indikator
1. Menjelaskan hukum / asas kekekalan energi
2. Membedakan antara system dengan lingkungan
3. Membedakan reaksi yang melepas kalor (eksoterm) dengan reaksi yang
menerima kalor (endoterm).
4. Menghitung enthalpi molar
5. Menentukan perubahan enthalpy (H) secara secara kalorimetri,
6. Menentukan perubahan enthalpy (H), hokum hess.
7. Menentukan perubahan enthalpy (H) dengan Enthalpy pembentukan dan
data energy ikat

8. Menentukan perubahan enthalpy (H) dengan data energy ikatan


1. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat membedakan antara system dengan lingkungan
2. Siswa dapat membedakan antara reaksi eksoterm dan reaksi endoterm
3. Siswa dapat menentukan persamaan termokimia.
4. Siswa dapat menggambarkan diagram energy.
5. Siswa dapat menghitung nilai enthalpy molar.
6. Siswa dapat menentukan perobahan enthalpy secara kalorimetri.
7. Siswa dapat menentukan perobahan enthalpy secara hokum hess.
8. Siswa dapat menentukan perobahan enthalpy secara enthalpy pembentukan.
9. Siswa dapat menentukan perobahan enthalpy secara data energy ikatan.
10. Siswa dapat menentukan perobahan enthalpy secara atomisasi.
1. Materi Pembelajaran
Hukum kekekalan energi
Sistem dan Lingkungan
Reaksi eksoterm dan reaksi endoterm
Perubahan Entalpi
Menghitung H reaksi
1. Alokasi waktu : 1545 menit
2. Metode Pembelajaran
Diskusi Informasi
Diskusi kelompok
1. Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan 1 indicator 1-3
No
A Pendahuluan
B

Kegiatan pembelajaran

Meminta siswa menyebutkan beberapa contoh sistem dan


lingkungan dan membedakan mana yang system dan mana yang

waktu
10 menit
120 menit

5 menit
lingkungan
Kegiatan inti
Eksplorasi
1.Melalui bahan ajar cetak atau ict siswa menemukan tentang
hukum kekekalan energy.
2.Menampilkan slide power point ttg termokimia.
3.Diskusi informasi tentang perobahan enthalpy
4.Membedakan antara sistem dengan lingkungan melalui
demonstrasi atau pemberian beberapa contoh konkrit.
5.Membedakan antara reaksi eksoterm dan endoterm.
6.Menayangkan slide contoh persamaan termokimia dan Diagram
nergi
.
Elaborasi
1.Berlatih menuliskan persamaan termokimia, menggambarkan
diagram energy.
2.Menjawab soal-soal atau mengisi lks atau modul.
Konfirmasi
1. Memberikan konfimasi terhadap hasil kerja siswa.
2. Memberikan penguatan dan refleksi .
Penutup
Menutup pelajaran dengan pemberian tugas mandiri.

Pertemuan ke-2 indicator 4.


No
I

Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan

II

Meninjau kembali pemahaman siswa tentang reaksi eksoterm dan 80 menit


endoterm.
5 menit

III

Waktu
5 menit

Meninjau kembali pemahaman siswa tentang konversi mol.


Kegiatan inti
Eksplorasi
Memberikan tugas baca untuk memperoleh informasi tentang
macam-macam H.
Mengajak siswa menghitung enthalpy molar.
Elaborasi
Latihan menghitung enthalpy molar.
Konfirmasi
Merefleksi hasil kerja siswa.
Memberikan penguatan tentang cara menentukan enthalpy molar.
Penutup
Pemberian tugas terstruktur
Menutup pelajaran
Pertemuan ke-3 indicator 5 (345 menit)
NO
I
Pendahuluan

Kegiatan pembelajaran

Meninjau kembali pemahaman siswa tentang perobahan enthalpy


molar.

WAKTU
10 menit
100 menit
10 menit

Kegiatan inti
Eksplorasi
Melalui tugas baca (buku cetak,media internet} siswa memahami
tentang kalori metri,
Mendiskusikan cara menghitung enthalpy reaksi berdasarkan
kalorimetri.
Elaborasi
Latihan menghitung perobahan enthalpy dengan menggunakan

enthalpy molar

Konfirmasi
Merefleksi hasil kerja siswa.
Memberikan penguatan tentang cara menentukan H dengan
menggunakan kalorimetri.
Memberikan kuis.
Penutup
Pemberian tugas terstruktur
Menutup pelajaran
Pertemuan 4 indikator 6
No
A

Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan

Waktu
5 menit

Meninjau kembali pemahaman siswa tentang perobahan enthalpy


secara kalorimetri.

80 menit

5 menit
Kegiatan inti
Eksplorasi
Melalui tugas baca (buku cetak,media internet} siswa memahami
tentang hokum hess,
Mendiskusikan cara menghitung enthalpy reaksi berdasarkan
hokum Hess.
Elaborasi
Latihan menghitung perobahan enthalpy dengan menggunakan
hokum hess.
.
Konfirmasi
Merefleksi hasil kerja siswa.

Memberikan penguatan tentang cara menentukan H dengan


menggunakan hokum Hess.
Memberikan kuis.
Penutup
Pemberian tugas terstruktur
Pertemuan 5 indikator 7-8 (345 menit)
No
I

Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan

Waktu
10 menit

II

Meninjau kembali pemahaman siswa tentang perobahan enthalpy


secara hokum hess

100 menit

III

10 menit
Kegiatan inti
Eksplorasi
Melalui tugas baca (buku cetak,media internet} siswa memahami
tentang cara menghitung perobahan entalpi berdasarkan enthalpy
pembentukan harga energy ikatan.
Diskusi informasitentang H reaksi dengan menggunakan Hf
dan data energy ikatan.
Elaborasi
Latihan menghitung perobahan enthalpy dengan menggunakan.
Hf data energy ikatan..
Konfirmasi
Merefleksi hasil kerja siswa.
Memberikan penguatan tentang cara menentukan H dengan
menggunakan Hf dan data eneggi ikatan. Memberikan kuis.
Penutup
Pemberian tugas terstruktur
1. Penilaian

Jenis penilaian : UH,tugas terstruktur, tugas mandiri.


Bentuk penilaian: tes tertulis.

Alat penilaian

Pertemuan 1
No
1

Indicator penilaian
Siswa dapat membedakan
reaksi eksoterm dan reaksi
endoterm.
Diberikan suatu pernyataan
termokimia, siswa dapat
menuliskan persamaam
termokimia
Siswa dapat menggambarkan
diagram energy reaksi
eksoterm

Instrument penilaian
Jelaskan perbedaan antara reaksi
eksoterm dan reaksi endoterm.

Skor
2

Pada pembentukan 1mol air dilepaskan


kalor sebanyak 286 kj.Tulis persamaan
termokimia dari pernyataan diatas.

Pada pembentukan 1 mol amoniak


dilepaskan kalor sebanyak 46 kj,
gambarlah diagram energy dari
pernyataan diatas.
Siswa dapat memggambarkan Diket reaksi berikut : CO2(g
diagram energy reaksi
C(s)+O2(g) H= 393 kj
endoterm
Gambarlah diagram energy dari reaksi
diatas.

Pertemuan 2
No
Indicator penilaian
1 Diberikan harga enthalpy 1
mol zat, siswa dapat
menentukan nilai enthalpy
beberpa gram zat tersebut.
2 Diberikan harga enthalpy
beberapa liter gas dalam
keadaan stp, siswa dapat
menentukan nilai enthalpy
1 mol zat.

Instrument penilaian
Enthalpy pembentukan 1 mol uap air
adalah -286 kj. Hitung entalpi
pembentukan 9 gram air.
Pada pembentukan 4.48 liter gas CO2
(stp) dilepaskan kalor sebesar sebesar
10 x.Hitung jumlah kalor yang
dilepaskan untuk membentuk 1 mol gas
CO2.

Pertemuan 3-5
No
Indicator penilaian
Instrument penilaian
1 Siswa dapat
Pada pencampuran 100 ml Larutan HCl 2 M 5
menetukan H Secara dengan 100 ml Larutan NaOH 1M
kalorimetri .
menyebabkan kenaikan suhu dari 25 C
menjadi 31,5C. Jika kalor jenis larutan
diangap sama dengan kalor jenis air dan
kapasitas klorimetri sama dengan 0,
tentukan H
2 Diberikan data
Diberikan data sebagai berikut
4
perobahan entalpi

Skor
3

siswa dapat
menentukan H reaksi H2(g)+F2(g)
dengan mengunakan
hukum hess.
C(s)+2F2(g)
2C(s) + 2H2 (g)

2HF(g) H = -537 kJ
CF4(g) H = -680 kJ
C2H4(g) H = +52,3 kJ

Hitung H dengan mengunakan hukum hess


dari reaksi
C2H4(g)+ 6F2(g)
2CF4(g) +
4HF(g)
3 Diberikan harga Hf Diketahui enthalpy pembentukan methanol 3
beberapa senyawa,
CH4O(l) = -283,6 kj/mol, CO2(g) = -393
siswa dapat
kj/mol, H2O(l) = -286kj/mol
menghitung H reaksi Tentukan enthalpy pembakaran methanol
dengan menggunakan membentuk gas CO2(g) dan air
data Hf
4 Diberikan data energi Jika diketahui data energi ikatan berikut : 4
ikatan. Siswa dapat
menghitung H denganC = O 736 kkl
menggunaan data
energi ikatan.
H O 646 kkal
C H 414 kkal
H H 435 kkal

Hitung H reaksi CH4 (g) + H2O ( g )


CO ( g ) + 3 H2 ( g )
NILAI = skor yang diperoleh
x

100

skor total
1. Sumber alat dan bahan
Buku kimia kis xi (erlanga, grafindo, bumi aksara, chemistry)
Media power point.
Media flash
Lks siswa

Internet.(google: jenis-jenis perobahan enthalpy)


Sawahlunto,

Juli 2010

Mengetahui
Kepala SMAN 1 Sawahlunto

Guru Mata Pelajaran

Dra. Hj. YULISNA, M.Pd

MISRA YENTI, S.Pd

NIP. 19631205 198703 2 003


009

NIP. 19740301 200604 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN IV


RPP IV
1. Identitas mata pelajaran
Satuan pendidikan
Kelas

: SMA
: XI

Semester

: I (satu)

Program keahlian
Mata pelajaran
Jumlah pertemuan

: IA
: Kimia
: tiga kali pertemuan

1. Standar kompetensi
3.Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan factor-faktor yang mempengaruhinya
serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industry.
1. Kompetensi dasar
3.1 Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang factorfaktor yang mempengaruhi.
1. Indicator pembelajaran
2. Menentukan konsentrasi larutan ( molaritas larutan )
3. Mendeskripsikan definisi laju reaksi.
4.

Menganalisis factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi ( konsentrasi, luas


permukaan, suhu dan katalis ) melalui percobaan.

5. Menafsikan grafik dari data percobaan tentang factor-faktor yang mempengaruhi laju
teaksi

1. Tujuan pembelajaran
2. Siswa dapat menjelaskan pengertian kemolaran.
3. Siswa dapat menetukan molaritas larutan.
4. Siswa dapat membuat larutan dengan molaritas tertentu.
5. Siswa dapat mengecerkan larutan dengan kosentrasi tertentu.
6. Siswa dapat menjelaskan pengertian laju reaksi.
7. Siswa dapat menentukan factor-faktor yang mempangaruhi laju reaksi.
8. Menafsirkan grafik dari data percobaan tentang factor-faktor yang mempengaruhi laju
reaksi.
1. Materi pelajaran
2. Konsentrasi dan molaritas
Kemolaran larutan

(prinsip)

Cara membuat larutan

(prosedur)

Mengecerkan larutan

(prinsip)

Cara mengecerkan larutan

(prosedur)

1. Konsep laju reaksi


Pengertian laju reaksi

(konsep)

Factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi

(konsep)

1. Alokasi waktu : 745 menit


2. Metode pembelajaran
Eksperiment
Diskusi informasi
Diskusi kelompok
Demonstrasi
1. Kegiatan pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan 1 : indicator 1

No
A Pendahuluan

Kegiatan pembelajaran

Mengapersepsi kembali ingatan siswa tentang konsep mol dan


koversinya pada masa, volume, jumlah partikel
Membagi siswa kedalam beberapa kelompok.

Membagikan lks siswa.

Menyiapkan alat dan bahan pratikum.

Waktu
20
60
50
5

Kegiatan inti
Eksplorasi

Guru mendemonstrasikan tentang kemolaran suatu larutan (NaOH


danH2SO4)

Meminta siswa mendefinisikan kemolaran berdasarkan contoh yang


didemonstrasikan.

Siswa melakukan eksperimen tentang kemolaran larutan dan


pengeceran larutan.

Elaborasi

Melalui diskusi kelompok siswa mengisi lks siswa


Melalui diskusi kelompok siswa menentukan kemolaran suatu
larutan.

Membuat laporan pratikum.

Dengan ict guru menampilkan gambar ilustrasi tentang kemolaran.

Siswa menjawab pertanyaan yang ditampilkan.

Konfirmasi

Guru bersama siswa mengoreksi hasil kerja siswa dengan sistem


change .
Memberikan unpan balik terhadap hasil kerja siswa.

Memberikan penguatan dan kesimpulan.

Penutup
Guru memberikan tugas dan menutup pelajaran.
Pertemuan ke-2 : indicator 2
No

Kegiatan pembelajaran

waktu

A
B

Pendahuluan

10

Menyiapkan alat dan bahan demonstrasi.


20
Meninjau kembali pemahaman siswa tentang rektan , produk dan
persamaan reaksi.
30

Kegiatan inti

20

Eksplorasi

10

Guru mendemonstrasikan tentang larutan HCl yang direaksikan


dengan pita Mg (s).
Siswa mengamati proses terjadinya reaksi dan hasil reaksi.

Siswa menghitung lama waktu bereaksimelalui stop watch.

Elaborasi

Melalui pengamatan siswa mendefinisikan pengertian laju reaksi.


Melalui diskusi informasi siswa menentukan ungkapan laju reaksi.

Siswa menggambarkan diagram devini laju berdasarkan hasil


eksplorasi.

Guru menampilkan modul kegiatan tentang konsep laju reaksi.

Siswa mengisi lembaran kegiatan siswa.

Konfirmasi

Guru mengoreksi hasil kerja siswa


Guru bersama siswa menarik kesimpulan

Penutup
Guru menutup pelajaran sambil memberikan tugas baca tentang factor
yang mempengaruhi laju reaksi.
Pertemuan 3 : Indikator 3-4
No
A Pendahuluan
B
C

Kegiatan pembelajaran

Menyiapkan alat dan bahan pratikum.


Meninjau kembali pemahaman siswa tentang konsep laju reaksi.

Kegiatan inti
Eksplorasi

Guru meminta siswa menyebutkan factor-faktor yang


mempengaruhi laju reaksi.
Siswa melakukan eksperimen berdasarkan lks yang diberikan.

Elaborasi

Melalui pengamatan siswa mengisi lks .


Melalui diskusi kelompok siswa dapat mentukan hubungan
antara.kosentrasi, suhu, luas permukaan dan katalis terhadap laju
reaksi

Siswa menggambarkan diagram laju reaksi dengan factor yang


mempengaruhi berdasarkan hasil eksplorasi.

Guru menampilkan modul kegiatan tentang factor yang


mempengaruhi laju reaksi.

Siswa menjawab soal-soal latihan dalam modul pada kegiatan 2

Konfirmasi

Guru mengoreksi hasil kerja siswa


Guru bersama siswa menarik kesimpulan

Penutup
Guru menutup pelajaran sambil memberikan tugas tentang factor yang
mempengaruhi laju reaksi.
1. Penilaian
Jenis penilaian : UH,tugas terstruktur, tugas mandiri.tugas kelompok.
Bentuk penilaian: tes tertulis.
Alat penilaian
Pertemua 1
No Indicator penilaian
Instrument penilaian
skor
1
Siswa dapat menentukan kemolaran
1. 8 gr NaOH dilarutkan dalam
larutan
250 ml
larutan,hitungkemolaran
larutan NaOH
2
Siswa dapat menentukan kemolaran
2. Tentukan kemolaran larutan
dengan menggunakan Bj dan
HNH3 63% , = 1.3 gr/ml.
persenase larutan murni,siswa dapat
menentukan kepekatan larutan tsb
dalam molar
3
siswa dapat menentukan volume zat
3. Berapa jumlah air yang harus

melalui pengeceran larutan

ditambahkan untuk membuat


larutan HCl 0.01 M dari HCl
0,2 M

Pertemuan 2
No Indicator penilaian
Instrument penilaian
Skor
1. Siswa dapat menjelaskan definisi laju
1. Jelaskan tentang definisi laju
reaksi
reaksi
2 Diberikan contoh persamaan reaksi ,
1. Pada reaksi A
B
siswa dapat menentukan ungkapan laju
maka ungkapan laju reaksi
reaksi.
dapat ditulis
3 Siswa dapat menggambarkan
1. Diket R
P.
pengertian laju reaksi melalui
Gambarlah diagram
penambahan/pengurangan reaktan dan
pengertian laju reaksi diatas.
produk.
Pertemuan 3
No
1

Indicator penilaian
Siswa dapat menjelaskan hubungan
antara factor yang mempengaruhi laju
reaksi dengan kecepatan reaksi

Instrument penilaian
Jelaskan hubungan antara factor
yang mempengaruhi laju reaksi
dengan kecepatan reaksi
1. Konsentrasi
2. Luas permukaan bidang
sentuh.
3. Suhu
4. Katalis.
5.

NILAI = SKOR YANG DIPEROLEH


X

100

SKOR TOTAL
1. Sumber alat dan bahan
Sumber :
Buku grafindo kls xi
Buku erlangga kls xi
Buku chemistry kls xi

skor

Internet (google:laju reaksi)


Alat :
1. Timbangan
2. Gelas ukur

10. Gelas kimia


11. Labu ukur

3. Pipet tetes

12. Kertas saring

4. Corong

13. Botol semprot

5. Botol penyimpanann

14. Lumpnag dan alu

6. Stop watch

15. Thermometer

7. Pembakar

16. Kaki tiga

8. Kertas

17. Kasa pemanas

9. lCD.lap top.
Bahan
1. NaOH (s)
1. H2SO4 (aq) 1 M
2. HCl(aq) 0,1 M
3. NaCl (s)
4. Pita Mg
5. Batu pualam
6. HCl 2 M
7. Na2S2O3 1M. 0,5 M, 0,25 M
.

Sawahlunto,
2010

Mengetahui
Kepala SMAN 1 Sawahlunto

Guru Mata Pelajaran

Dra. Hj. YULISNA, M.Pd

MISRA YENTI, S.Pd

NIP. 19631205 198703 2 003


009

NIP. 19740301 200604 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN V


RPP V

1. Identitas mata pelajaran


Satuan pendidikan
Kelas

: SMA
: XI

Semester

: I (satu)

Program keahlian
Mata pelajaran
Jumlah pertemuan

: IA
: Kimia
: dua kali pertemuan

1. Standar kompetensi
3.Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan factor-faktor yang mempengaruhinya
serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industry.
1. Kompetensi dasar
3.2. memahami teori tumbukan (tabrakan) untuk memnjelaskan factor yang mempengaruhi
laju reaksi dan orde reaksi serta terapannya dalam kehidupan sehari-hari.
1. Indikator
1. Menjelaskan pengaruh konsentrasi, luas permukaan bidang sentuh, dan suhu
terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan .
2. Membedakan diagram energi potensial dari reaksi kimia dengan menggunakan
katalisator dan yang tidak menggunakan katalisator
3. Menjelaskan pengertian, peranan katalisator dan energi pengaktifan dengan
menggunakan diagram energy aktivasi.
4. menentukan orde reaksidan tetapan laju.
1. Tujuan pembelajaran
1. Menjelaskan pengaruh konsentrasi, luas permukaan bidang sentuh, dan suhu
terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan .
2. Membedakan diagram energi potensial dari reaksi kimia dengan menggunakan
katalisator dan yang tidak menggunakan katalisator
3. Menjelaskan pengertian, peranan katalisator dan energi pengaktifan dengan
menggunakan diagram energy aktivasi.
4. menentukan orde reaksi.tetapan laju.
1. Materi pelajaran
Teori tumbukan

Pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan.


(Prinsip)
Pengaruh luas permukaan terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan
(prinsip)

Pengaruh temperature terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan


(prinsip)

Pengertian energy aktivasi


(konsep)

Pengaruh katalisi terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan


(prinsip)

Persamaan laju reaksi dan orde reaksi.


(prinsip)

1. Alokasi waktu 545 menit


1. Metode pembelajaran
Diskusi kelompok
Diskusi informasi dan Tanya jawab.
1. Kegiatan pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan 1 indikator 1-3
No
A Pendahuluan

Kegiatan pembelajaran

Apersepsi tentang factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi

Kegiatan inti
Eksplorasi

Diskusi kelas tentang tumbukan antar pertikel yang bereaksi


( tumbukan efektif dan tumbukan tidak efektif )
Meminta siswa mendeskripsikan hubungan teori tumbukan
dengan factor yang mempengaruhi laju reaksi.

Memahami pengertian energy aktivasi melalui tugas baca.

Mengidentifikasi reaksi yang menggunakan katalisator dan


reaksi yang tidak meggunakan katalisator dengan teori
tumbukan melalui grafik energy aktivasi dalamdiskusi kelas

Waktu

menganalisa pengaruh energy aktivasi terhadp laju reaksi.

Menggambarkan diagram energy aktivasi.

Diskusi tentang peranan katalis bagi makhluk hidup dan


industry

Konfirmasi

Memberikan unpan balik terhadap hasil kerja siswa


Mengambil kesimpulan hasil elaborasi.

Penutup

Memberikan tugas kepada siswa.

Membuat lPr tentang orde reaksi

Pertemuan 2 : indicator 4
No
A
B

Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan
Apersepsi tentang factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dan
teori tumbukan.

C.
Kegiatan inti
Eksplorasi

Meminta siswa menjelaskan pegertian reaksi orde 1,2 dan3


melalui tugas baca dan contoh soal.

Guru menampilkan data percobaan tentang konsentrasi laju


reaksi

Melalui diskusi siswa menentukan orde reaksi masingmasing reaktan, menghitung nilai k, dan menentukan
persamaan laju.

Memahami bentuk grafik orde reaksi melalui buku sumber .

Elaborasi

Berlatih menentukan orde reaksi berdasarkan data


percobaan melalui tugas terstruktur.
Mengisi lks siswa.

Konfirmasi

Waktu

Memberikan unpan balik terhadap hasil kerja siswa


Mengambil kesimpulanhasil elaborasi.

Penutup
Memberikan tugas mandiri
Menutup pelajaran.
1. Penilaian
Jenis penilaian : UH,tugas terstruktur, tugas mandiri.tugas kelompok.
Bentuk penilaian: tes tertulis.
Alat penilaian
Pertemua 1
No Indicator penilaian
Instrument penilaian
skor
1
Siswa dapat menentukan pengaruh
1. Jelaskan pengertian tembukan
teori tumbukan efektif terhadap laju
efektif dan hubungan dengan
reaksi.
laju reaksi.
2
Siswa dapat membuat hubungan
2. Jelaskanlah hubungan antara
antara tumbukan efektif, factor yang
tumbukan efektif, factor yang
mempengaruhi laju dan kecepatan
mempengaruhi laju dan
laju reaksi.
kecepatan laju reaksi.
3
Siswa dapat menjelaskan pengertian
3. Jelaskan pengertian energy
energy aktivasi.
aktivasi.
4
Siswa dapat memggambarkan
4. Gambarkan diagram energy
diagram energy aktivasiyang
aktivasiyang menggunakan
menggunakan katalis dengan tampa
katalis dengan tampa katalis
katalis pada suatu reaksi eksoterm.
pada suatu reaksi eksoterm.
Pertemuan 2
No Indicator penilaian
1. Siswa dapat membedakan pengerian
reaksi orde 1,2,3
2

Instrument penilaian
Skor
1. Jelaskan perbedaan reaksi
orde satu dengan reaksi orde
dua.
Diberikan data percobaan siswa dapat Pada reaksi A + B
C
menentukan orde reaksi, orde total,
nilai k dan persamaan laju..
Diperleh data percobaan sbb
No [A] M [B] M
1 0.1
0.1
2 0.2
0.1

V Ms
4
8

3 0.1
0.3
36
4 0.3
0.1
48
Berdasarkan data diatas, tentukan
orde reaksi A.B. nilai k dan tulis
persamaan laju.
NILAI = skor yang diperoleh
x

100

skor total
1. Sumber alat dan bahan
Sumber
Buku kimia kis xi (erlanga, grafindo, bumi aksara, chemistry)
Media power point.
Media flash
Lks siswa
Internet.(google: energy aktivasi, orde reaksi)
Alat
Lap top, LCD
Sawahlunto,

2010

Mengetahui
Kepala SMAN 1 Sawahlunto

Guru Mata Pelajaran

Dra. Hj. YULISNA, M.Pd

MISRA YENTI, S.Pd

NIP. 19631205 198703 2 003


009

NIP. 19740301 200604 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN VI


RPP VI
1. Identitas mata pelajaran
Satuan pendidikan

: SMA

Kelas

: XI

Semester

: I (satu)

Program keahlian
Mata pelajaran
Jumlah pertemuan

: IA
: Kimia
: tiga kali pertemuan

1. Standar kompetensi
3.Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan factor-faktor yang mem
pengaruhinya serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industryII
1. Kompetensi dasar
3.3.Menjelaskan kesetimbangan dan factor-faktor yang memepengaruhi kesetimbangan
dengan melakukan percobaan
1. Indicator
2. Menjelaskan kesetimbangan dinamis
3. Membedakan reaksi reversible dan irreversible.
4. Membedakan kesetimbangan homogen dan heterogen
5. Meramalkan arah pergeseran kesetimbangandengan menggunakan asas Le Chatelier
6. merumuskan tetapan kesetimbangan
7. Menganalisis pengaruh perubahan suhu , konsentrasi, tekanan, dan volume pada
pergeseran kesetimbangan melalui percobaan.
1. Tujuan pembelajaran
2. Menjelaskan kesetimbangan dinamis
3. Membedakan reaksi reversible dan irreversible
4. Membedakan kesetimbangan homogen dan heterogen
5. merumuskan tetapan kesetimbangan
6. Meramalkan arah pergeseran kesetimbangandengan menggunakan asas Le Chatelier
7. Menganalisis pengaruh perubahan suhu , konsentrasi, tekanan, dan volume pada
pergeseran kesetimbangan melalui percobaan
1. Materi pelajaran

Sistem kesetimbangan dinamis

(konsep)

Pergeseran kesetimbangan

(prinsip)

Pemanfaatan pergeseran kesetimbnaga n dalam industri

(prosedur)

Tetapan kesetimbangan

(konsep)

1. Alokasi waktu 7x 45 menit


1. Metoda pembelajaran
Exsperimen
Tanya jawab
1. Kegiatan pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan 1
No.
A. Pendahuluan
B.

Kegiatan pembelajaran

Meminta siswa menyebutkan contoh nyata dalam kehidupan


sehari-hari yang menggunakan prinsip setimbang.
Menyiapkan alat bahan demonstrasi
Meinta dua siswa orang siswa untukmembantu memperagakan
demonsrasi tentang kesetimbangan

Kegiatan inti.
Eksplorasi

Guru bersama dua orang siswa memperagakan demonstrasi


Siswa mengamati dan mengambil kesimpulan tentang pengertian
kesetimbangan .

Guru menampilkan power point kesetimbangan kimia

Siswa membedakan antara reaksi reversible dan irreversible

Siswa membedakan antara kesetimbangan homogeny dengan


heterogen.

Memahami asas lechatelier

Diskusi informasi tentang factor-faktor yang mempengaruhi


pergeseran kesetimbangan.

Melalui diskusi kelas menentukan arah pergeseran kesetimbangan


jika kosentrasi ditambah atau dikurangi, volume ditambah atau

Waktu

dikurangi,tekanan ditambah atau dikurangi,


Dan jika suhu dinaikkan atau diturunkan, atau ditambah katalis dan zat
lain.
Elaborasi

Melalui tanya jawab siswa berlatih menentukan pergeseran


kesetimbangan pada suatu reaksi kimia bila diberikan aksi tertentu.
Siswa menyelesaikan soal-soal pergeseran kesetimbangan dalam
buku latihan.
Mengumpulkan latihan.

Konfirmasi.

Bersama dengan siswa mengoreksi hasil kerja siswa.


Menarik kesimpulan.

Penutup

Guru memberikan tugas mandiri dan menutup pelajaran.

Pertemuan 2
No
A Pendahuluan
B
C

Kegiatan pembelajaran

Membagi siswa dalam kelompok kecil


Memberikan kuis tentang pergeseran kesetimbangan.

Mengumpulkan kuis .

Kegiatan inti
Eksplorasi

Memita siswa memahami lks yang telah diberikan


Siswa melakukan eksperiment tentang pengaruh kosentrasi
terhadap pergeseran kesetimbangan.

Siswa mencatat hasil pengamatan

Elaborasi

Siswa membuat laporan pratikum dan mengumpulkannya.

Konfirmasi

Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil percobaan.

Waktu

Menarik kesimpulan.

Penutup

Guru menutup pelajaran sambil memberikan tugas baca kepada


siswa tentang materi lanjutan.

Pertemuan 3
No
A

Kegiatan pembelajaran
Pendahuluan

Meninjau kembali tentang kesetimbangan homogen dan heterogen.


Meninjau kembali tentang kesetimbangan reversible dan
irreversible.

Kegiatan inti
Eksplorasi

Melalui ict guru menampilkan power point reaksi kesetimbangan


yang reversible.
Meminta siswa menuliskan tetapan kesetimbangan.

Diskusi informasi tentang cara menuliskan tetapan kesetimbangan.


Homogeny dan heterogen.

Menjelaskan macam-macam tetapan kesetimbangan.

Elaborasi

Siswa berlatih menuliskan persamaan kc ,kc1,kc2,kc3 dan kp pada


reaksi kesetimbangan dalam kelompok kecil.
Menjawab soal soal latihan dalam buku sumber.

Konfirmasi

Mengoreksi hasil kerja siswa sambil memberikan unpan balik.


Memberikan kesimpulan ttg cara menuliskan kc dan kp.

Penutup
Menutup pelajaran dan pemberian tugas (pr)
1. Penilaian

Jenis penilaian

: tugas individu, tugas kelompok, UH dan kuis.

Bentuk penilaian : tes tertulis

Waktu

Alat penilaian
Pertemuan 1 dan 2
No Indicator soal
1, Siswa dapat menjelaskan
pengertian kesetimbangan.
2. Diberikan suatu reaksi kimia,
siswa dapat menetukan arah
pergeseran kesetimbangan jika
diberikan suatu aksi tertentu.

Instrument penilaian
1. Jelaskan tentang pengetian
kesetimbangan
2.Diketahui reaksi berikut
2SO2 (g) +O2 (g)
(g)
H = 197 kj

Skor

2SO3

Tentukan arah pergeseran kesetimbangan


jika
1. Mol O2 ditambah
2. Volume dikurangi
3. Suhu diturunkan

3.

4. Ditambah katalis
Diberika suatu reaksi kimia, siswa2.Diketahui reaksi berikut:
dapat menentukan warna larutan
setelah konsentrasi spesi
Fe +3 + SCN
FeSCN2+
dikurangi atau ditambah.
k.jingga
merah darah
tidak berwarna
tentukan warna larutan jika
1. Konsentrasi Fe+3 dikurangi
2. Konsentrasi SCN ditambah.
3. Volume ditambah
4. Ditambahkan NaOH (aq).

Pertemuan 3
No
Indikator penilaian
Instrument penilaian
Skor
1. Siswa dapat menetukan
1.Tulis persamaan kc untuk reaksi berikut
persamaan tetapan
kesetimbangan dari suatu reaksi Ag2CrO4 (s)
2Ag+ (aq) +
2kesetimbangan.
CrO4 (aq)
2NO2 (g)
(g)

2NO (g)

+ O2

2. Siswa dapat menentukan nilai kc2 2.Diketahui reaksi berikut


dan kc3 dari suatu kc1
2HBr (g)
H2 (g) + Br2 (g)
kc1 = 49
H2 (g) + Br2 (g)
kc2 =
1/2H2 (g) + 1/2 Br2 (g)
(g) kc3=..

2HBr (g)
HBr

NILAI = skor yang diperoleh


x

100

skor total
1. Sumber alat dan bahan
Sumber
Buku kimia kls xi (erlangga, grafindo, chemistry, paham kimia, cakap kimia.
Media power point
Lks siswa
Internet (google: tetapan kesetimbangan)
Alat
Gelas kimia
Tebung reaksi
Rak tabung
Gelas ukur
Pipet tetes
Batang pengaduk
Bahan
Larutan kaliumtiosianat
Larutan FeCl3

Larutan NaOH
Aquadest.
LCD
Laptop
Sawahlunto,
2010
Mengetahui
Kepala SMAN 1 Sawahlunto

Guru Mata Pelajaran

Dra. Hj. YULISNA, M.Pd

MISRA YENTI, S.Pd

NIP. 19631205 198703 2 003


009

NIP. 19740301 200604 2

RENCANA PEMBELAJARAN VII


RPP VII
1. Identitas mata pelajaran
Satuan pendidikan
Kelas
Semester

: SMA
: XI
: I (satu)

Program keahlian
Mata pelajaran
Jumlah pertemuan

: IA
: Kimia
: dua kali pertemuan

1. Standar kompetensi
3.Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan factor-faktor yang mem
pengaruhinya serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industryII
1. Kompetensi dasar
Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dengan hasil reaksidari suatu reaksi dan
kesetimbangan.
1. Indicator

2. Menafsirkan data percobaan mengenai konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi pada
keadaan setimbang untuk menentukan derajad disosiasi dan tetapan kesetimbangan.
3. Menghitung harga Kc berdasarkan konsentrasi zat pada keadaan setimbang.
4. Menghitung harga Kp bedasarkan tekanan parsial gas-gas pada keadaan setimbang.
5. Menjelaskan hubungan Kc dengan Kp serta penerapannya.
1. Tujuan pembelajaran
2. Siswa dapat menghitung nilai kc suatu reaksi setimbang
3. Siswa dapat menentukan nilai kp.
4. Siswa dapat menentukan derajat disosiasi.
5. Siswa dapat menentukan nilai kp dari suatu kc atau sebaliknya.
1. Materi ajar
Perhitungan nilai tetapan kesetimbangan Kc pada kesetimbangan homogeny

(konsep)

Perhitungan nilai tetapan kesetimbangan Kc pada kesetimbangan heterogen

(konsep)

Perhitungan nilai tetapan kesetimbangan Kp


(konsep)
Hubungan Kc dan Kp
(konsep)
1. Alokasi waktu 545 menit
1. Metode pembelajaran
Diskusi informasi
Bimbingan kelompok
Tutor teman sebaya
1. Kegiatan pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan 1
No
1
Pendahuluan

Kegiatan pembelajaran

Meninjau kembali pemahaman siswa tentang penulisan tetapan

Waktu

kesetimbangan.
Meminta siswa menjelaskan hubungan tetapan kesetimbangan
dengan wujud zat.

Kegiatan inti
Eksplorasi

Dengan media power point guru menampilkan contoh soal


kesetimbangan.
Siswa bersama guru menentukan nilai kc,
Menginformasikan hal penting yang berhubungan dengan nilai kc
dank p.

Elaborasi

Didalam kelompok kecil siswa berlatih menentukan nilai kc,

Konfirmasi

Guru mengoreksi hasil kerja siswa dan memberikan unpan balik.


Menarik kesimpulan, tentang penentuan nilai kc.

Penutup

Menutup pelajaran dan memberikan tugas mandiri.

Pertemuan 3
No
1
Pendahuluan

Kegiatan pembelajaran

Melalui contoh soal guru meninjau kembali pemahaman siswa


tentang menentukan nilai tetapan kesetimbangan Kc.

Kegiatan inti
Eksplorasi

Dengan media power point guru menampilkan contoh soal


kesetimbangan.
Siswa bersama guru menentukan nilai Kp

Menginformasikan hal penting yang berhubungan dengan nilai kc


dan Kp.

Siswa memahami hubungan antara Kc dan Kp.

Waktu

Elaborasi

Didalam kelompok kecil siswa berlatih menentukan nilai Kp .


dan nilai Kp dari suatu Kc.
Menyelesaikan soal soal latihan .

Konfirmasi

Guru mengoreksi hasil kerja siswa dan memberikan unpan balik.


Menarik kesimpulan, tentang penentuan nilai Kp

Penutup
Menutup pelajaran dan memberikan tugas mandiri.
1. Penilaian

Jenis penilaian : UH,tugas terstruktur, tugas mandiri.tugas kelompok.


Bentuk penilaian: tes tertulis.
Alat penilaian
No
Indicator penilaian
1. Diberikan d
Diberikansuatu reaksi
kesetimbangan

Instrument penilaian
1.Dketahui reaksi berikut:
2HBr (g)

Skor

H2 (g) + Br2 (g)

Jika pada saat setimbang terdapat 0,1


Dan mol-mol dalam setimbang , mol HBr, 0,2 mol Br2 dan 0,4 mol H2
siswa dapat menentukan nilai dalam wadah 2 liter, hitung kc untuk
Kc.
reaksi diatas.
2 Siswa dapat menghitung kc dari .Sebanyak 0,5 serbuk Ba(OH)2
suatu kesetimbanagn heterogen. dimasukkan kedalam 0,1 liter air,
sehingga terjadi kesetimbangan sbb;
Ba(OH)2 (s)
2OH (aq)

Ba2+ (aq)

Jika pada kesetimbangan terdapat 0,2


mol OH hitung kc untuk reaksi diatas.
3 Siswa dapat menghitung kp dari
1. Kedalam sebuah tabung reaksi
suatu kesetimbanagn homogeny.
dimasukan 2 mol gas N2 dan 4
mol gas H2 dengan persamaan
reaksi kesetimbangan
N2 (g) +3 H2 (g)

2NH3 (g)

Pada saat setimbang ditemukan gas


amoniak sebanyak 2 mol. Jika tekanan
total sistem pada saat setimbang adalah 8
atm, tentukan kp.
4 Siswa dapat menghitung kp dari Diketahui reaksi berikut:
kesetimbangan disosiasi.
N2O4 (g)
2NO2 (g)
Jika terdapat mula-mula 5 mol N2O4 (g)
dalam wadah 2 liter jumlah zat yang
terdisosiasi 20 % , hitung kp pada suhu
27 C
NILAI = skor yang diperoleh
x

100

skor total
1. Sumber alat dan bahan
Sumber
Buku kimia kis xi (erlanga, grafindo, bumi aksara, chemistry)
Media power point.
Lks siswa
Internet.(google: energy aktivasi, orde reaksi)
Alat : Lap top, LCD
Sawahlunto,

2010

Mengetahui
Kepala SMAN 1 Sawahlunto
Dra. Hj. YULISNA, M.Pd
NIP. 19631205 198703 2 003

Guru Mata Pelajaran


MISRA YENTI, S.Pd
NIP. 197403012006042009

Anda mungkin juga menyukai