Anda di halaman 1dari 7

KONTRAK PERKULIAHAN

Nama Mata Kuliah

: Rekayasa Perangkat Lunak

Kode Mata Kuliah

: KOM331

Prasyarat

: KOM101, KOM202

Beban Kredit

: 3(2-3)

Koordinator

: Dr. Yani Nurhadyani, S.Si, M.T (YNY)

Tim Pengajar

Semester

: 1. Irman Hermadi, S.Kom, MS, PhD (IRH)


2. Rina Trisminingsih, S.Kom,MT (RTR)
3. Dean Apriana Ramadhan, S.Kom (DAR)
: 5/TA. 2015-2016

Jadwal Kuliah/Praktikum

: K1 Senin, pukul 08.00 09.40


K2 Rabu, pukul 08.00 09.40
P1 Selasa, 10.00 12.00
P2 Jumat, 07.00 09.00
P3 Jumat, 13.30 15.30
P4 Jumat, 07.00 09.00

Periode Perkuliahan

: 1 September 2015 28 Desember 2015

Ruang Kuliah

: RK. Teaching LAB TPB.2.2 (Senin), RK. X.302 (Rabu)

[1] Manfaat Matakuliah


Matakuliah ini akan memberi manfaat bagi mahasiswa dalam mengembangkan perangkat lunak
dengan menggunakan kaidah-kaidah atau prinsip-prinsip rekayasa sehingga dihasilkan perangkat
lunak yang berkualitas.

[2] Deskripsi Perkuliahan


Mata kuliah ini membahas pentingnya rekayasa perangkat lunak, definisi perangkat lunak, metode
pengembangan perangkat lunak berorientasi proses dan berorientasi objek, tahapan dalam rekayasa
perangkat lunak yang meliputi analisis kebutuhan, pemodelan hasil analisis, perancangan,
implementasi dengan teknik pemrograman yang dipilih, pengujian baik secara black box maupun
white box dan perawatan. Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu
mengembangkan perangkat lunak secara sistematis dan terukur dengan mengimplementasikan
metode-metode pengembangan perangkat lunak berorientasi proses maupun berorientasi objek.

[3] Tujuan

Setelah mengikuti matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan perangkat lunak
secara sistematis dan terukur dengan mengimplementasikan metode-metode pengembangan perangkat
lunak yang klasik maupun terkini.

[4] Strategi Perkuliahan


Kuliah diberikan kepada mahasiswa S1 IPB yang mengambil matakuliah ini sebagai mayor, interdept,
minor, dan supporting course. Perkuliahan dilakukan sebanyak 14 kali pertemuan kuliah tatap muka
dan 14 kali praktikum. Metode perkuliahan adalah kombinasi antara ceramah, diskusi, dan latihan.
Sedangkan praktikum dilaksanakan dengan metode tutorial, latihan, dan proyek. Metode ceramah
dilakukan untuk menerangkan teori/konsep sebelum diskusi dilakukan. Metode diskusi dan latihan
dilakukan melalui pembahasan contoh kasus yang diberikan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui
sejauh mana pemahaman mahasiswa terhadap teori/konsep yang telah diberikan. Praktikum di
laboratorium komputer bertujuan agar mahasiswa dapat menyelesaikan contoh kasus dan proyek yang
diberikan dengan menerapkan kaidah-kaidah dalam rekayasa perangkat lunak.

[5] Topik Perkuliahan


Pertemuan
1

Tinjauan Instruksional Khusus

Topik

Mahasiswa dapat menjelaskan alasan


diperlukannya pengembangan perangkat
lunak secara sistematis dan terukur

Pendahuluan

Mahasiswa dapat menjelaskan


karakteristik perangkat lunak dan dapat
memilih metode pengembangan perangkat
lunak yang sesuai untuk permasalahan
yang dihadapi

Perangkat Lunak

Sub Topik
1.
2.
1.
2.

3.
4.
5.

Sejarah rekayasa
perangkat lunak
Pentingnya rekayasa
perangkat lunak
Perangkat lunak
sebagai produk
Model proses
pengembangan
perangkat lunak :
waterfall, prototyping,
RAD, inkremental,
spiral, agile method,
extream programming
Capability Maturity
Model (CMM)
Ukuran kualitas
perangkat lunak
Jenis-jenis perangkat
lunak

Pertemuan

Tinjauan Instruksional Khusus

3,4,5

Mahasiswa dapat melakukan analisis


kebutuhan perangkat lunak dan
memodelkan hasil analisis tersebut sesuai
metode dan teknik yang dipilih serta
mendokumentasikannya

Topik
Analisis

Sub Topik
1.
2.
3.

4.

5.
6,7,8,9

Mahasiswa dapat membuat dan


mendokumentasikan rancangan perangkat
lunak sesuai dengan hasil analisis dan
pemodelan yang telah didefinisikan

Perancangan

1.
2.
3.
4.

5.
6.
7.
8.
9.
10

Mahasiswa dapat menjelaskan dan


menerapkan teknik-teknik review
perangkat lunak dan metode formal
reviewsebagai alat untuk memverifikasi
kebutuhan perangkat lunak yang telah
didefinisikan

Formal Technical
Review

1.
2.

Konsep dan Prinsip


Analisis
Metode Analisis :
Terstruktur, Object
Oriented
Pendefinisian
kebutuhan :
Kebutuhan User,
Kebutuhan
Sistem/Perangkat
Lunak, Kebutuhan
Fungsional,
Kebutuhan Data,
Kebutuhan antarmuka,
Kebutuhan non
fungsional
Pemodelan : (DFD,
Kamus Data, Process
Specification
(PSPEC), State
Transition Diagram,
Use Case, Activity
Diagram
Dokumentasi
kebutuhan perangkat
lunak (SKPL)
Konsep dan prinsip
Perancangan
Modularitas
Metode Perancangan :
Terstruktur dan Object
Oriented
Perancangan Data :
Perancangan Basis
Data, Perancangan
Strukttur Data
Perancangan
Arsitektur
Perancangan
Antarmuka
Perancangan
Prosedur/Proses
Traceability
Dokumentasi
perancangan (DPPL)
Konsep dan jenis-jenis
review perangkat
lunak
Pengenalan metode
formal

Pertemuan
11,12,13

14

Tinjauan Instruksional Khusus

Topik

Mahasiswa dapat mengkodekan hasil


rancangan sesuai dengan teknik
pemrograman yang dipilih sehingga
menghasilkan suatu aplikasi dan mampu
menguji aplikasi yang dibuat secara
komprehensif serta
mendokumentasikannya

Impelementasi
dan Pengujian

Mahasiswa dapat menjelaskan pentingnya


perawatan perangkat lunak

Perawatan

Sub Topik
1.

Implementasi
perangkat lunak
2. Prototipe
3. SQA
4. Prinsip Pengujian
5. Metrik Pengujian
Perangkat Lunak
6. Teknik pengujian :
Black Box Testing,
White Box Testing
7. Strategi Pengujian :
Pengujian Unit,
Pengujian Integrasi,
Pengujian Perangkat
Lunak (Validasi),
Pengujian Sistem
8. Acceptance Testing
9. Traceability
10. Dokumentasi
pengujian (DUPL)
1. Prinsip Perawatan
2. Jenis-jenis Perawatan
Perangkat Lunak :
Adaptive
Maintenance,
Perfective
Maintenance,
Perspective
Maintenance

[6] Kriteria Penilaian


Nilai akhir (NA) adalah nilai kumulatif dari berbagai komponen dengan total nilai 100% dengan
proporsi nilai adalah sebagai berikut:
1. Nilai Praktikum : 25 %
2. Nilai Project

: 20 %

3. Nilai UTS

: 35 %

4. Nilai UAS

: 20 %

Setiap praktikum mahasiswa akan diberikan lembar praktikum yang berisi pembahasan singkat materi
dan tugas mandiri untuk didiskusikan saat responsi dan dikumpulkan ke asisten diakhir sesi responsi
tersebut. Ujian secara default bersifat closed book jika tidak ada pengumuman perubahan sebelumnya.
Penetapan huruf mutu mata kuliah berdasarkan hasil kesepakatan rapat tim dosen dari semua kelas
Mata Kuliah Sistem Informasi.
Penilaian akan dilakukan oleh seluruh tim pengajar dengan menggunakan acuan patokan sebagai
berikut:

Nilai (Huruf Mutu)

Rentang Nilai Akhir (NA)

A
AB
B
BC
C
D
E

NA 75
70 NA 75
65 NA 70
55 NA 65
50 NA 55
40 NA 50
NA 40

[7] Tata Tertib Perkuliahan


Mahasiswa WAJIB mengikuti tata tertib IPB di lingkungan kampus.
Mahasiswa diwajibkan hadir di dalam ruang kuliah tepat waktu. Keterlambatan diperbolehkan
selambat-lambatnya 15 menit sejak pengajar memasuki ruang kuliah.
Segala alat komunikasi/handphone harus dikondisikan tidak bersuara, dan tidak
diperkenankan menggunakannya di dalam kelas selama proses belajar mengajar dan ujian
berlangsung.
Mahasiswa tidak boleh mempergunakan komputer selama proses kuliah, kecuali atas
permintaan pengajar.
Mahasiswa di dalam kelas Rekayasa Perangkat Lunak tidak diperkenankan makan,
menggunakan kaos oblong, pakaian ketat/pendek, menggunakan peralatan hiburan (contoh:
mobile music player, walkman, ipod, headset/headphone, dll), serta memakai sandal.
Mahasiswa yang melanggar ketentuan-ketentuan tersebut dapat dikenakan sanksi antara lain:
pengeluaran dari kelas, pemberian tugas, pemotongan nilai, dan sanksi lain yang diserahkan
kepada pengajar terkait dengan tidak melanggar aturan, norma, serta etika.
Mahasiswa yang melakukan kecurangan dalam pelaksanaan ujian (UTS, UAS, dan plagiat
tugas) akan diberikan nilai 0.
Mahasiswa yang melakukan kecurangan dalam tugas, dapat dikenakan sanksi berupa
pengurangan nilai akhir sebesar 2n, dengan n adalah frekuensi kecurangan.

[8] Absensi
1. Sesuai dengan ketentuan perkuliahan yang ditetapkan oleh IPB, mahasiswa diwajibkan
menghadiri kuliah setidaknya 11 pertemuan dari 14 kali pertemuan. Mahasiswa yang
kehadirannya dalam kuliah tidak mencapai 11 pertemuan tidak diperbolehkan mengikuti ujian
akhir semester sehingga nilai ujian akhir semesternya dinyatakan 0.
2. Mahasiswa yang melakukan kecurangan dalam absen tidak diperkenankan untuk mengikuti ujian
dan dinyatakan tidak lulus dari mata kuliah ini.
3. Mahasiswa diwajibkan menyerahkan bukti ketidakhadiran yang sah kepada Bagian Akademik
Departemen Ilmu Komputer selambat-lambatnya seminggu sejak tanggal mahasiswa tersebut
tidak hadir dalam perkuliahan.

4. Pengumuman nama-nama mahasiswa yang tidak dapat mengikuti ujian akhir semester akan
diberikan selambat-lambatnya 3 hari sebelum ujian akhir semester dilaksanakan.

Kontrak perkuliahan ini telah disampaikan dan dikomunikasikan kepada mahasiswa pada:
Hari/Tanggal

: .......................................................................

Dosen yang menyampaikan

Perwakilan mahasiswa

________________________

________________________
NRP:
No HP:

Anda mungkin juga menyukai