Anda di halaman 1dari 1

MEMASANG BIDAI

Nomor :
RS. KH. ABDURRAHMAN
SYAMSURI

Revisi :
A

Halaman :
1/1

04g/RS.ARSY-KM/KEP/III/2013
Tanggal Terbit :

Ditetapkan.
Direktur RS. ARSY

PROSEDUR TETAP
01 Maret 2013
Dr. H. Moch. Rosidi
PENGERTIAN

Suatu tindakan mempertahankan posisi ekstremitas dengan


spalk/bidai karena fraktur/dislokasi

TUJUAN

Umum: Memberi bantuan pasien memenuhi kebutuhan


keamanan dan keselamatan immobilisasi
Khusus: Memberikan bantuan kepada pasien yang
mengalami:
1. Fraktur
2. Dislokasi

KEBIJAKAN

Setiap petugas diharapkan mampu melakukan pemasangan


pada pasien dengan fraktur / dislokasi

PROSEDUR

1. Persiapan alat
1. 1.
Bidai sesuai ukuran
1. 2.
Verband
1. 3.
Kapas
1. 4.
Gunting
1. 5.
Plester
1. Persiapan pasien:
Apabila pasien sadar sapa dengan salam, maaf dan
senyum kemudian pasien diberi penjelasan tentang
prosedur pemasangan bidai
2. Pelaksanaan
3.1.
Atur posisi pasien (sesuai keadaan umum pasien)
3.2.
Baca Bismillaahirrohmaanirrohiim
3.3.
Pasang bidai pada bagian tubuh yang akan dibidai
(minimal dua persendian)
3.4.
Letakkan kapas antara kulit dan bidai
3.5.
Bila ada luka rawat terlebih dahulu secara aseptic
3.6.
Fiksasi bidai menggunakan verban (jangan terlalu
kencang sesuai bentuk anatomis)
3.7.
Rekatkan ujung verban menggunakan plester
3.8.
Baca Alhamdulillaahi Rabbil Aalamiin
3.9.
Pasien dirapikan dan alat-alat dibereskan
3.10.
Dokumentasikan pada form catatan keperawatan:
tanggal dan jam pemasangan bidai, tanda-tanda
kompartemen syndrome.

UNIT TERKAIT

1. UGD
2. UPI / RR

Anda mungkin juga menyukai