MODUL 1
PENDAHULUAN PEMODELAN SISTEM SIMULASI INDUSTRI
DOSEN
Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
12
B. MATERI PEMBAHASAN
1 Pengenalan masalah sistem
2 Kreativitas dan masalah sistem
3 Pemahaman model
4 Tujuan dan kegunaan pemecahan Masalah
5 Pengertian elemen dan atribut
MODUL 1
12
12
Atribut adalah sifat atau perwujudan yang dapat dilihat dari elemen. Atribut ini yang
membentuk ciri suatu sistem
12
Subsistem
Tiap sistem dibentuk oleh elemen
Tiap elemen dapat dipecah dalam elemen-elemen yang lebih kecil
Dalam dua tingkat hirarki suatu sistem, sistem yang lebih rendah disebut subsistem
Contoh: sistem transportasi udara, subsistem-nya adalah: ruang pengendali, peralatan, pesawat,
terminal
Subsistem
12
Lingkungan
Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di luar batas sistem
SISTEM
Permasalahan mengenai sistem
Untuk sistem yang belum ada: strukturnya dirancang agar sesuai dengan tujuan yang
diharapkan
Sintesis sistem
Untuk sistem yang telah ada dengan struktur yang diketahui: perilaku ditentukan pada
basis strukturyang telah diketahui tersebut
12
analisis sistem
Untuk sistem yang sudah ada, tapi tidak kita ketahui strukturnya: perilaku dan struktur
sistem
black box
Klasifikasi Sistem
Sistem Alam dan Buatan Manusia
Sistem Fisik dan Konseptual
Sistem Statik dan Dinamik
Sistem Tertutup dan Terbuka
MODEL
Definisi Model
Representasi dari sebuah obyek atau situasi aktual
Penyederhanaan dari suatu realitas yang kompleks
Model dikatakan lengkap apabila dapat mewakili
sedang dikaji
Memperlihatkan hubungan-hubungan langsung maupun tidak langsung serta kaitan
timbal balik dalam istilah sebab akibat.
Pemodelan Sistem
Tujuan model:
Akademik:
Untuk menjelaskan sekumpulan fakta karena belum ada teori
Untuk mencari konfirmasi, bila telah ada teori
Manajerial:
Alat pengambilan keputusan
Proses belajar
Alat komunikasi
12
12
Dinamik
5. Berdasarkan aspek informasi:
Deterministik
biasanya mengkaji ulang data atau informasi terdahulu untuk menduga peluang kejadian
tersebut pada keadaan sekarang atau yang akan datang dengan asumsi terdapat relevansi pada
jalur waktu
Probabilistik
model kuantitatif yang tidak mempertimbangkan peluang kejadian.
ex. PERT (Program Evaluation Review Technique)
6. Berdasarkan generalisasi
Khusus
Umum
7. Berdasarkan derajat keterbukaan
Terbuka
Tertutup
8. Berdasarkan derajat kuantifikasi
Mental: kualitatif, masih ada dalam pemikiran seseorang
Verbal: model kualitatif yang telah dirumuskan secara tertulis
Kuantitatif: statistik, optimasi, heuristik, simulasi
Langkah dalam membuat model
Evaluasi semua use case untuk lebih memahami urutan interaksi dari sistem
Identifikasi event event yang menyebabkan terjadinya urutan interaksi
Buat urutan dari setiap use case
Buat state diagram dari system
Review model perillaku untuk mengecek ketepatan dan kekonsistenan
KREATIVITAKS DALAM PEMECAHAN MASALAH
1. Penemuan kekacauan
2. Penemuan fakta
3. Penemuan Problem
12
4. Penemuan ide
5. Penemuan penyelesaian
6. Penemuan penerimaan
12
10