Anda di halaman 1dari 1

CULTURE

Budaya menggambarkan sikap dan perilaku yang menjadi karakteristik fungsional sebuah
organisasi. Para eksekutif percaya bahwa:
1. Strategi membutuhkan perubahan dasar dalam rangka menjalankan suatu bisnis
2. Strategi harus dijalankan melalui masing-masing individu dalam tiap level organisasi
3. Sikap dan perilaku baru (budaya) akan diperlukan seluruh tenaga kerja sebagai
prasyarat dari perubahan ini.
Budaya dapat menjadi sebuah penghalang atau pendukung. Sebuah penelitian
menunjukkan bahwa besar prosentase merger dan akuisisi gagal dalam memberikan sinergi,
dengan alasan utama adalah ketidakcocokan budaya. Hal itu pun terjadi di beberapa
perusahaan di Indonesia.
Culture Measurement
Suatu pengukuran nilai budaya tergantung pada survey karyawan. Karyawan
menanyakan 54 peringkat pernyataan nilai tentang hal yang dianggap penting dan relevan
dalam suatu organisasi. 54 peringkat pernyataan nilai memungkinkan budaya organisasi dapat
dipetakan dengan derajat penerimaan dari kehandalan dan kevalidan menjadi 8 faktor
independen, yaitu:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Inovasi dan mengambil resiko


Perhatian terhadap detail
Fokus terhadap hasil
Agresif dan kompetitif
Supportif
Tumbuh dan imbalan
Kolaborasi dan kerjasama tim
8. Ketegasan

Anda mungkin juga menyukai