Anda di halaman 1dari 13

UAS

Pemograman Berorientasi Objek


(Dosen: Saifurrohman Cholil,S.Kom,M,Kom)

Disusun Oleh :

Khomsanah

G.231.13.0244

Program Study Teknik Informatika


Fakultas Teknik Informasi dan Komunikasi

UNIVERSITAS SEMARANG
2016

A. Bagan Jenis jenis Hewan


JENIS HEWAN

OMNIVORA

AYAM

BURUNG

KARNIVORA

HERBIVORA

KAMBING

KUDA

B. Implementasi program pada netbeans java


Konsep Inheritance
1. Class jenis

BUAYA

SINGA

2. Class Omnivora

3. Class Herbivora

4. Class Karnivora

5. Class ayam

6. Class Burung

7. Class Buaya

8. Class singa

9. Class Kambing

10. Class Kuda

11. Class Utama main (G.231.13.0244)

Run :
Ukuran Jalu = Panjang

12. Has Run

Ukuran Jengger = Besar


Nama Hewan = Ayam
Jumlah Kaki = 2
Jenis Hewan = Reptil
Habitat = Sungai
Nama Hewan = Crocodal
Jumlah Kaki = 4
MAnfaat Kuda = Transporttasi
Bernafas dengan = Paru paru
Nama Hewan = Kuda Balap
Jumlah Kaki = 4
BUILD SUCCESSFUL (total time: 0 seconds)

Konsep Polymorfism
1. Class Omnivora

2. Class Hebivora

3. Class Karnivora

4. Class Ayam

5. Class Burung

6. Class Kambing

7. Class Kuda

8. Class Singa

9. Class Buaya

10. Main Program Class Utama

11. Hasil Run

C. Analisa Inheritance dan Polymorshism


-

Analisa Inheritance (Pewarisan)

inheritance (penurunan sifat / pewarisan), ini merupakan ciri khas dari OOP yang tidak
terdapat pada pemrograman prosedural gaya lama. Dalam hal ini, inheritance bertujuan
membentuk obyek baru yang memiliki sifat sama atau mirip dengan obyek yang sudah ada
sebelumnya (pewarisan). Obyek turunan dapat digunakan membetuk obyek turunan lagi dan
seterusnya. Setiap perubahan pada obyek induk, juga akan mengubah obyek turunannya.
Susunan obyek induk dengan obyek turunannya disebut dengan hirarki obyek.
Keuntungan Inheritance:
"Saat anda ingin membuat class baru, dan ternyata pada class lain telah ada code yang ingin
anda gunakan, maka anda tinggal meng-extend class lain tersebut."
-

Pengertian Polymorphism ( Banyak Bentuk )

Polymorphism, suatu aksi yang memungkinkan pemrogram menyampaikan pesan tertentu


keluar dari hirarki obyeknya, dimana obyek yang berbeda memberikan tanggapan/respon
terhadap pesan yang sama sesuai dengan sifat masing-masing obyek.
Atau Polymorphism dapat berarti banyak bentuk, maksudnya yaitu kita dapat menimpa
(override), suatu method, yang berasal dari parent class (super class) dimana object tersebut
diturunkan, sehingga memiliki kelakuan yang berbeda.
Polymorphism dapat disamakan dengan Method Overloading, dimana di dalam sebuah class
terdapat beberapa method dengan nama sama. Sebuah Method bernama info() yang misalnya
berfungsi menampilkan data String, tentu tidak bisa menangani masukan berupa data numerik,
boolean, ataupun karakter, demikian juga sebaliknya. Solusi yang bisa dilakukan adalah

dengan menyediakan beberapa Method info() yang akan menangani setiap tipe data, sehingga
data apapun yang diberikan sebagai parameter tetap bisa diproses.

D. Perbedaan Inheritance dan Polymorshism dari analisa bagan di atas


-

Inheritance merupakan satu dalam Pilar Dasar OOP (Object Oriented Programing), yang
dalam implementasinya sebagai sebuah hubungan adalah bagian dari atau is a
relationship object yang diinherit (diturunkan).
Latar belakang diperlukannya suatu inheritance dalam pemrograman java adalah untuk
menghindari duplikasi object baik itu field, variable maupun methode yang sebenarnya
merupakan object yang bisa diturunkan dari hanya sebuah class. Jadi inheritance bukan
sebuah Class yang di inherit oleh sebuah Literial, tapi lebih menunjukkan ke hubungan
antar object itu sendiri.

Sedangkan polimorfisme yang berarti satu objek dengan banyak bentuk yang berbeda,
adalah konsep sederhana dalam bahasa pemrograman berorientasi objek yang berarti
kemampuan dari suatu variabel referensi objek untuk memiliki aksi berbeda bila method
yang sama dipanggil, dimana aksi method tergantung dari tipe objeknya. Kondisi yang
harus dipenuhi supaya polimorfisme dapat diimplementasikan adalah : Method yang
dipanggil harus melalui variabel dari basis class atau superclass. Method yang dipanggil
harus juga menjadi method dari basis class. Signature method harus sama baik pada
superclass maupun subclass. Method access attribute pada subclass tidak boleh lebih
terbatas dari basis class.
Dalam membuat program berorientasi java perlu diperhatikan penurunan sifat agar tidak
terulang atau terduplikasi dari class atau subclass yang sudah ada, sehingga kerja syntax
program dapat lebih efisien

Anda mungkin juga menyukai