STUDI KASUS
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
FAKULTAS KEPERAWATAN UNIKA DE LA SALLE
Ruangan : Animo
Kamar
: 16
Auto Anamnese :
Allo Anamnese :
1. IDENTIFIKASI
A. KLIEN
Nama Inisial
: Tn. A.N
Tempat/Tgl lahir (umur)
: 46 tahun
Jenis Kelamin
: laki-laki
Status Perkawinan
: Menikah
Jumlah anak
: 2 orang
Agama/suku
: Kristen
Warga Negara
: Indonesia
Bahasa yang digunakan
: Bahasa Indonesia
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: Karyawan Swasta
Alamat rumah
: Kombos Kairagi 1
B. PENANGGUNG JAWAB
Nama Inisial
: Ny.R.M
Alamat
: Kombos Karagi 1
Hubungan dgn Klien : Istri
: IGD
: Osteosarkoma
Alasan
:
b. Tanda-tanda vital
1. Kesadaran
Kualitatif
: Compos Mentis
Kuantitatif
:
Scala Coma Glasgow: Respon motoric
Respon bicara
Respon membuka mata
Jumlah
2. Tekanan darah : 130/90 mmHg
3. Suhu : 36,5 C
4. Nadi : 85 x / m
c. Pengukuran
1. Lingkar lengan atas :
2. Lipat kulit trepces :
3. Tinggi badan : 160 cm
4. Berat badan : 65 Kg
Indeks masa tubuh :
:6
:5
:4
: 15
d. Genogram
2. Data objektif
a. Observasi :
Klien hanya menghabiskan porsi makanan dan klien jarang minum.
b. Pemeriksaan fisik
Keadaan rambut : hitam, bersih, tidak berketombe
Hidrasi kulit : Palpebral : tidak berwarna hitam
Conjungtiva :
Skelera: tidak ikterik
Hidung : bersih
Rongga mulut : berbau
Gusi : merah muda
Gigi geligi : lengkap
Gigi palsu : Kemampuan mengunyah keras : baik
Lidah : Tonsil : Pharing : Kelenjar getah bening leher : Kelenjar parotis : Kelenjar tiroid : Abdomen :
Inspeksi :
bentuk :
bayangan vena : benjolan vena : Auskultasi :
Peristaltik : 12x/menit
Palpasi :
Tanda nyeri umum :Massa:Hidrasi kulit :
Hepar :
Lien :
Perkusi :
Kelenjar limfe inguinal :
Kulit :
o Spider naevi :o Uremic frost :o Edema :o Icteric : o Tanda radang : C. POLA AKTIVITAS DAN LATIHAN
a. Data subjektif :
o Keadaan sebelum sakit :
Klien mengatakan sebelum sakit klien dapat beraktivitas tanpa mengeluh dan
sering pergi ke tempat kerja.
o Keadaan setelah sakit :
Klien mengatakan setelah sakit, setiap kali beraktivitas klien mengeluh sakit
pada kaki kanannya, klien mengatakan hampir terjatuh di kamar mandi karena
sakit pada kaki kanannya, klien mengatakan kesulitan berjalan
b. Data objektif :
o Observasi :
Kaki kanan tampak bengkak, klien sulit beraktivitas.
Aktivitas harian :
1. Makan : 0
2. Mandi : 2
3. Berpakaian : 2
4. Kerapian : 2
5. Buang air besar : 2
6. Buang air kecil : 2
7. Mobilisasi tempat tidur : 2
8. Ambulasi : 2
Postur tubuh : 2
KET:
Gaya jalan : 2
Anggota gerak : 0 = Mandiri
4 = Bantuan penuh
Fiksasi : 1 = Bantuan dengan alat
2 = Bantuan orang
3 =Bantuan orang dan alat
Trakeostomie :
N
O
DATA OBJEKTIF (D
SB :36,5 oC
-
tentang penyakitnya.
Klien sulit beraktivitas
Aktivitas klien dibantu sebagian ol
kanannya.
Klien mengatakan bertanya-tanya tentang penyakit
yang di alaminya
klien mengatakan hampir terjatuh di kamar mandi
KLASIFIKASI DATA
ANALISA DATA
DATA
DS :
-
Klien mengatakan
ETIOLOGI
MASALAH
Nyeri
kanan
P : Nyeri dirasakan
Pertumbuhan tulang
abortif/abnormal
saat beraktivitas
Q : Nyeri seperti
ditusuk-tusuk
R : Nyeri pada kaki
bagian kanan
S:7
T : Nyeri dirasakan
terus-menerus pada
-
DO :
-
Nyeri
DS :
-
Klien mengatakan
kaki kanannya.
Klien mengatakan
lemah
klien mengatakan
hampir terjatuh di
Pertumbuhan tulang
abortif/abnormal
kanannya
Klien mengatakan
kesulitan berjalan
DO :
-
DS :
-
penyakit yang di
-
alaminya
Klien mengatakan
Kurangnya pengetahuan
tentang penyakit
Ansietas
Ansietas
DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO
DIAGNOSA
Nyeri b.d
pembengkakan pada
tulang
TUJUAN /KRITERIA
HASIL
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
selama 3x24jam Nyeri
klien berkurang dengan
kriteria hasil:
1. Klien
memperlihatkan
teknik relaksasi
secara individual
yang efektif
untuk mencapai
kenyamanan
2. Klien melaporkan
kesehjateraan
fisik dan
psikologis
3. Klien mengenali
faktor penyebab
dan
menggunakan
tindakan untuk
memodifikasi
faktor lain
4. Klien tidak
mengalami
gangguan dalam
INTERVENSI
1. kaji TTV
RASIONAL
1.Peningkatan tekanan darah, nadi
dapat mengindikasikan
frekuensi
pernapasan,
frekuensi jantung,
atau tekanan
darah
2.
3.
Ansietas b.d
kurangnya
pengetahuan tentang
penyakit
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
3x24jam Resiko tinggi
cedera dapat teratasi
dengan kriteria hasil:
1. Klien dapat
mengidentifikasi
resiko yang
meningkatkan
kerentanan
terhadap cedera
2. Klien dapat
menghindari
cedera fisik
3. Klien dapat
mempersiapkan
lingkungan yang
aman
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
selama 3x24jam ansietas
dapat teratasi dengan
1.Motivasi pasien dan keluarga
kriteria hasil:
1. Klien tampak
rileks
2. Klien
Melaporkan
berkurangnya
ansietas
3. Klien
menungkapkan
perasaan
mengenai
perubahan yang
terjadi pada diri
klien
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
HARI/TGL
JAM
IMPLEMENTASI
EVALUASI
NAMA &
TANDA
TANGAN
Nyeri b.d
pembengkakan pada
tulang
Rabu/17-08-
2016
08.00
terasa.
P = Nyeri dirasakan saat kaki
08.45
1. Mengkaji TTV
Hasil :
TTV :
-TD : 130/90 mmHg
-R: 24 x/m
-N: 85 x/m
-SB: 36,5 C
2. Mengkaji karakteristik
nyeri: catat lokasi, minta klien
menetapkan skala nyeri (0-10)
Hasil:
-P: Nyeri dirasakan saat kaki
digerakan
-Q: Nyeri terasa seperti
digerakan
Q = Nyeri terasa seperti ditusuktusuk
R = Nyeri terasa di kaki bagian
kanan
S=7
T = Nyeri dirasakan terus menerus
dikaki bagian kanan.
O : -TTV: 130/90
R : 24x/m
N: 85x/m
SB: 36,5C
-Klien tampak kesulitan
mengikuti instruksi teknik
09.00
ditusuk-tusuk
-R: Nyeri terasa dikaki bagian
kanan
-S: 7
-T: Nyeri dirasakan terus
menerus dikaki bagian kanan.
10.30
11.00
Hasil:
-Klien mau meminum obat
(Morfin)
2
Rabu/17-08-
2016
12.30
12.35
13.00
2.Mengidentifikasi kebutuhan
keamanan pasien sesuai
dengan kondisi fisik pasien
Hasil :
Klien tampak memahami
instruksi perawat
3. Memberi lingkungan yang
aman
Hasil :
Klien terlihat gelisah dengan
keadaan lingkungan sekitar
4. Menganjurkan keluarga
untuk menemani pasien
Hasil :
sebagian teratasi
P : Lanjutkan intervensi 1.
(Anjurkan pasien untuk tidak
beraktivitas mandiri), 3. (Beri
lingkungan yang aman), 4.
(Anjurkan keluarga untuk
menemani pasien)
Rabu/17-08-
pengetahuan tentang
2016
13.05
penyakit
13.10
13.15
13.20
2. Memberikan lingkungan
yang nyaman dimana pasien
dan keluarga merasa aman
untuk mendiskusikan perasaan
atau menolak untuk berbicara
Hasil :
Klien dan keluarga terlihat
tenang dengan lingkungan
yang disediakan perawat
3. Mempertahankan kontak
mata dengan pasien dan
berbicara dengan menyentuh
pasien.
Hasil:
Klien tampak tenang dan
sesekali memalingkan wajah
ke tempat lain
4. Memberikan informasi
akurat, konsisten mengenai
prognosis
Hasil:
Klien terlihat kurang
memahami dengan penjelasan
perawat
NO.
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
HARI/TGL
JAM
IMPLEMENTASI
EVALUASI
NAMA &
TANDA
TANGAN
Nyeri b.d
pembengkakan pada
tulang
Kamis /18-082016
08.00
08.50
1. Mengkaji TTV
Hasil :
-TTV
-TD : 120/90 mmHg
-R: 22 x/m
-N: 83 x/m
-SB: 36,5 C
09.25
10.30
11.00
2. Mengkaji karakteristik
nyeri: catat lokasi, minta klien
menetapkan skala nyeri (0-10)
Hasil:
- Klien mengatakan nyeri
masih dirasakan tetapi sudah
sedikit berkurang
-P: Nyeri dirasakan saat kaki
digerakan
-Q: Nyeri terasa seperti
ditusuk-tusuk
-R: Nyeri terasa dikaki bagian
kanan
-S: 6
-T: Nyeri dirasakan terus
menerus dikaki bagian kanan
nyaman
Hasil:
-Lingkungan tampak nyaman,
tenang dan bersih
5. Mengkolaborasi dengan
dokter: dalam pemberian
analgesic
Hasil:
-Klien mau meminum obat
(Morfin)
2
Kamis /18-082016
12.00
12.35
12.40
13.00
kamis/18-08-
pengetahuan tentang
2016
08.15
penyakit
08.20
08.25
perawat
NO.
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
HARI/TGL
JAM
IMPLEMENTASI
EVALUASI
NAMA &
TANDA
TANGAN
Nyeri b.d
pembengkakan pada
tulang
Jumat/19-082016
08.00
08.25
09.00
10.30
3. Mengajarkan penggunaan
teknik nonfarmakologi:
5. Mengkolaborasi dengan
dokter: dalam pemberian
analgesic
Hasil:
-Klien mau meminum obat
(Morfin)
2
Jumat /19-08-
2016
08.15
08.20
dia rasakan
O : - Klien tampak sedikit demi
sedikit bisa membuka diri
- Klien dan keluarga terlihat
tampak tenang dengan
lingkungan yang
disediakan perawat
- Klien tampak sudah bisa
mengungkapkan perasaan
yang di alami
- Klien paham dengan
penjelasan perawat
08.25
09.30