Anda di halaman 1dari 4

Analisis Jurnal Nasional & Internasional

1. Jenis Tulisan
Judul

: Jurnal
: The General Assesment of Problem Solving an Metaconition in
Physics Education

Penulis

: Tolga Gok

Publikasi

: Eurasian Journal of Physics and Chemistry Education (EJPCE)


(Eurasian J. Phys. Chem. Educ. 2(2):110-122,2010)

Di dalam jurnal telah disajikan tentang berbagai aspek yang berkaitan dengan pemecahan
masalah dan keterkaitannya dengan metakognisi yang dimiliki oleh siswa dalam
memecahkan masalah. Ada beberapa poin penting yang menjadi bahan kajian,
diantaranya:
a. Pengertian problem solving
b. Perbedaan antara orang yang berpengalaman dan orang yang tak berpengalaman
dalam menyelesaikan masalah
c. Strategi pemecahan masalah dalam menyelesaikan masalah
d. Metakognisi dalam menyelesaikan masalah
Secara keseluruhan penulis telah mampu menilai tentang implementasi problem solving
oleh siswa dalam pelajaran fisika. Mulai dari yang berpengalaman hingga yang pada
orang yang masih pemula dalam menyelesaikan masalah. Akan lebih sempurna jika
pandangan yang diberikan oleh penulis, juga mengkaji tentang bentuk pertolongan yang
dapat diberikan kepada orang yang belum berpengalaman, sehingga pembaca tidak
hanya disajikan kelemahannya namun juga solusi yang dapat diberikan kepada orang
yang masih pemula untuk dapat lebih kreatif dalam memecahkan persoalan fisika.
Sehingga pembaca dapat memiliki pandangan lebih komprehensif lagi tentang
impelementasi problem based learning dan pentingnya pengetahuan metakognisi dalam
pembelajaran fisika.
2. Jenis Tulisan
Judul

: Jurnal
: Peranan Kreativitas Siswa Terhadap Kemampuan Memecahkan
Masalah Fisika Dalam Pembelajaran Kontekstual

Penulis

: Dwi Sambada

Publikasi

: Jurnal Pendidikan Fisika dan Aplikasinya (JPFA)


(Vol 2 No 2, Desember 2012)

a. Konsistensi Penulisan
Dalam tulisan yang disajikan, penulis ingin menampilkan tentang pentingnya hasil
penelitian yang dilakukannya tentang peran kreativitas terhadap kemampaun
memecahkan masalah fisika dalam pembelajaran kontekstual. Oleh karena itu,
berbagai teori yang dikemukakan oleh para ahli ditampilkan untuk menguatkan
landasan filosofis penelitian. Namun, pembaca menilai dalam tulisan tersebut
penulis belum mampu menyampaikan urgensi masalah yang diteliti secara
komprehensif dan sederhana. Bagi pembaca, penyampaian urgensi tentang topik
yang dibahas menjadi sangat penting diperhatikan penulisannya, dengan harapan
agar setiap orang yang membaca dapat merasakan hal yang sama seperti apa yang
dirasakan oleh penulis.
Dengan menampilkan masalah dan data lapangan maka, penelitian yang kita lakukan
akan memiliki nilai tersendiri untuk dibaca oleh setiap orang yang berkecimpung
dalam pendidikan.
b. Kelemahan Tulisan yang Dimuat

Latar belakang penelitian tidak tergambarkan secara jelas. Sebagaimana kita


ketahui, sebaiknya dalam setiap penelitian yang dilakukan harus diperkuat
dengan adanya isu-isu mendasar yang menguatkan pentingnya penelitian
tersebut.

Susunan antar paragraf yang tertata pada tahap pendahuluan masih belum
menunjukkan hubungan keterkaitan yang saling menguatkan. Misalnya
hubungan antara paragraf pertama dan kedua, kedua dan ketiga.
Contoh: pada paragraf pertama penulis menyajikan tentang keutamaan seorang
guru yang kompetensi. Namun, informasi yang menguatkan tentang pernyataan
tersebut tidak lagi ditampilkan dalam paragraf berikutnya.

Banyak memunculkan ide-ide atau informasi yang tak berhubungan dengan


variabel yang menjadi topik kajian jurnal sehingga menimbulkan kejenuhan saat
membaca tulisan.
Contoh: Sikap ilmiah, metode ilmiah eksperimen, dll.

Gambaran tentang hubungan keterkaitan antara variabel bebas (kreativitas) dan


variabel terikat (kemampuan memecahkan persoalan) belum tergambarkan.

3. Jenis Tulisan
Judul

: Prosiding
: Mengasah Kemampuan Berpikir Kreatif dan Rasa Ingin Tahu Melalui

Pembelajaran Matematika dengan Berbasis Masalah (Suatu Kajian


teoritis)
Penulis

: Fransiskus Gatot Iman Santoso

Publikasi

: Jurnal Pendidikan Fisika dan Aplikasinya (JPFA)


(Vol 2 No 2, Desember 2012)

a. Konsistensi Penulisan
b. Kelemahan Tulisan yang Dimuat
4. Jenis Tulisan
Judul

: Jurnal
: The General Assessment of Problem Solving Processes and
Metacognition in Physics Education

Penulis

: Tolga Gok

Publikasi

: Eurasian Journal of Physics and Chemistry Education (EJPCE)


(Eurasian J. Phys. Chem. Educ. 2(2):110-122,2010)

a. Konsistensi Penulisan
Dalam tulisan yang dimuat dalam jurnal yang dibuat oleh penulis, menyajikan
tentang berbagai strategi yang digunakan oleh para pemula dan pakar dalam
menyelesaikan masalah fisika. Berbagai fakta penelitian disampaikan tentang
kebenaran hal tersebut mulai dari tahun-tahun ke tahun secara berurutan. Selain itu,
peneliti juga menguatkan hal tersebut dengan menggunakan pendapat para ahli
sehingga pesan yang ingin disampaikan dalam tulisan yang ia muat dapat dirasakan
sebagai satu kesatuan yang saling berhubungan. Penulis juga tidak hanya
menyajikan keuntungan yang dimiliki oleh teori yang ia bahas namun juga
kekurangannya. Hal ini tentunya akan memberikan informasi yang berimbang bagi
pembaca, sehingga pembaca menjadi faham terhadap makna yang tulisan yang
dimuat dalam jurnal yang disampaikan.
b. Kelemahan Tulisan yang Dimuat
Seperti halnya tulisan-tulisan lain, menurut kacamata pembaca dalam jurnal ini juga
terdapat kelemahan
5. Jenis Tulisan
Judul

: Jurnal
: Pengaruh Pendekatan Problem Posing Model Search, Solve, Create
and Share (SSCS) dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Penalaran
Matematis Mahasiswa Matematika

Penulis

: Irwan

Publikasi

: Jurnal Penelitian Pendidikan Universitas Negeri Padang

6.

(Eurasian J. Phys. Chem. Educ. 2(2):110-122,2010)

Anda mungkin juga menyukai