Anda di halaman 1dari 4

Tingkat.

1 POLMAN
Thomas Agung S.P
Mekatronika.B
NIM: 12335047

Judul
Rangkaian kendali 2 lampu menyala
bergantian mengunakan relay

No : 03
Drs. Dwi Agus Djoko
Paraf :
Hal : 01

1. TUJUAN
Menambah keterampilan dalam ilmu kelistrikan, khususnya pada system pengendali mekanik

maghnetik.
Meningkatkan suatu pemahaman pada rangkaian kendali 2 buah lampu pijar menyala

berurutan dan padam berurutan dengan menggunakan 2 buah relay.


Dapat merangkai rangkaian dengan baik dan benar.
Mengetahui cara pengoprasian dan system kerja pada rangkaian kendali tersebut.
Dapat mengembangkan rangkaian dan menganalisis kekurangannya.

2. TEORI SINGKAT

Push Button Swich ( Start-Stop )


Push button adalah saklar tombol tekan yang mempunyai kontak baik NC ( Normaly
Close ) maupun NO ( Normaly Open ). Tombol NO biasanya adalah NO sedangkan tombol

stop adalah NC.


RELAY
Relay atau Coil Relay adalah alat kendali yang bekerja berdasarkan kemagnetan yang
ditimbulkan oleh arus listrik pada kumparan magnetnya. Relay banyak digunakan dalam
instalasi lampu atau motor terutama instalasi yang membutuhkan daya yang kecil. Peralatan
kontrol ini dapat dikombinasikan dengan peralatan lain, contohnya dengan MC ( Magnetic
Contactor ), TOR ( Thermal Over Load Relay ), TDR ( Time Delay Relay ), dan lain-lain.
Fungsi dari peralatan kontrol ini adalah sebagai saklar magnet bagi peralatan yang
dikendalikannya. Bagian input relay biasanya dinyatakan sebagi kumparan dan bagian
outputnya sebagai kontak NO atau NC.
Pada umumnya relay memiliki 8 buah kaki yang 2 diantaranya merupakan kaki coil
yaitu kaki no.2 dan no.7, sedangkan kaki yang lain berpasangan NO dan NC, kaki 1 akan NC
dengan kaki 4 dan NO dengan kaki 3. Sedangkan kaki 8 akan NC dengan kaki 5 dan NO
dengan kaki 6. Kaki kaki akan berbeda tergantung dari jenis relaynya.

Tingkat.1 POLMAN
Thomas Agung S.P
NIM: 12335047

Judul
Rangkaian kendali 2 lampu menyala
bergantian mengunakan relay

No : 03
Drs. Dwi Agus Djoko
Hal : 02

Cara Kerja
Kendali stop star atau menghidupkan dan mematikan dua buah lampu dengan dua
tombol push button

NO dan satu tombol push button NC adalah pengendalian yang

mendasari dari pengendalian mekanik magnetic. Lampu 1 akan menyala apabila tombol push
button start ( NO ) pertama ditekan, dan lapu kedua akan menyala apabila tombol start ( NO )
kedua ditekan. Kedua lampu tersebut akan mati apa bila tombol push button stop ( NC )
ditekan. Lampu kedua tidak akan bisa menyala sebelum lampu pertama padam, sebaliknya
juga dengan lampu pertama tidak akan bisa menyala sebelum lampu kedua padam.

3. GAMBAR RANGKAIN

+24V

MCB

OFF
2

1
ON1

R1

1
ON2

R2

R2

R1
5

2
R1

L1

2
R2

0V

L2

Tingkat.1 POLMAN
Thomas Agung S.P
NIM: 12335047

Judul
Rangkaian kendali 2 lampu menyala
bergantian mengunakan relay

No : 03
Drs. Dwi Agus Djoko
Hal : 03

4. ALAT DAN BAHAN

Lampu indikator
Relay
Detent switch NC
Push botton NC
Push botton NO
MCB
Multi meter
Jumper NYA
Sumber AC 220V

2 buah
2 buah
1 buah
1 buah
2 buah
1 buah
1 buah
Secukupnya

5. LANGKAH KERJA
Siapkan alat dan bahan, buatlah pengawatan seperti pada gambar diatas
Periksalah secara teliti pengawatan yang anda buat
Yakinkan dulu bahwa rangkaian yang anda buat adalah benar
Agar lebih mudah dipahami lihatlah konsep dibawah ini :
Tekan semua tuas MCB ke posisi ON
Aktifkan MCB untuk menguhubungkan arus ke rangkaian
Tekan tombol start1 maka lampu indikator 1 akan menyala
Untuk menyalakan lampu indikator 1, lampu indikator 2 harus padam terlebih dahulu meski

sudah di tekan tombol start 2


Untuk menyalakan lampu indikator 2, lampu indikator 1 harus padam terlebih dahulu meski

sudah di tekan tombol start 2


Untuk memutuskan rangkaian tekan tombol stop dan MCB ke posisi OFF
Jika sesuai prosedur laporkan kepada dosen yang bersangkutan
Jika telah disetujui lepaskan kembali pengawatannya

Tingkat.1 POLMAN
Thomas Agung S.P
NIM: 12335047

Judul
Rangkaian kendali 2 lampu menyala
bergantian mengunakan relay

No : 03
Drs. Dwi Agus Djoko
Hal : 04

6. ANALISA / PENGAMATAN
Dari penganalisaan yang saya amati dalam rangkaian ini terdapat dua buah relay yang
berfungsi untuk menyalakan lampu secara berurutan pertama relay satu berfungsi untuk

menyalakan lampu satu dan relay dua berfungsi untuk menyalakan lampu dua. Lampu kedua
tidak akan bisa menyala sebelum lampu pertama padam, sebaliknya juga dengan lampu
pertama tidak akan bisa menyala sebelum lampu kedua padam. Itu disebakan karena sebelum
masing-masing coil relay1 dan 2 di beri kontak NC terlebih dahulu sesuai dengan gambar di
atas.
7. KESIMPULAN
Rangkaian kendali 2 lampu pijar menyala bergantian oleh 2 buah relay merupakan
aplikasi dalam penggunaan relay dimana dengan menggunakan 2 buah relay dapat
menyalakan 2 buah lampu secara bergantian.
Selain itu, pada rangkaian ini bisa aktif secara berurutan karena dalam rangkaian ini
menggunakan 2 buah relay yang menggunakan 2 buah kontak bantu NO relay 1 (1-3) dan NC
( 8-5) dan 1 buah kontak bantu NO relay 2 (1-3 ) dan NC ( 8-5) yang penempatannya di
pasang sesuai logic untuk menyalakan beban secara berurutan, sehingga lampu kedua tidak
akan bisa menyala sebelum lampu pertama padam, sebaliknya juga dengan lampu pertama
tidak akan bisa menyala sebelum lampu kedua padam.

Anda mungkin juga menyukai

  • Panduan Asuhan Keperawatan BP
    Panduan Asuhan Keperawatan BP
    Dokumen4 halaman
    Panduan Asuhan Keperawatan BP
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Implementasi
    Implementasi
    Dokumen11 halaman
    Implementasi
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Implementasi
    Implementasi
    Dokumen11 halaman
    Implementasi
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Implementasi
    Implementasi
    Dokumen11 halaman
    Implementasi
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Implementasi
    Implementasi
    Dokumen11 halaman
    Implementasi
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Buku Saku Dasar Patologi Penyakit
    Buku Saku Dasar Patologi Penyakit
    Dokumen1 halaman
    Buku Saku Dasar Patologi Penyakit
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Panduan Asuhan Keperawatan Hipospadia
    Panduan Asuhan Keperawatan Hipospadia
    Dokumen3 halaman
    Panduan Asuhan Keperawatan Hipospadia
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Implementasi
    Implementasi
    Dokumen11 halaman
    Implementasi
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Implementasi
    Implementasi
    Dokumen11 halaman
    Implementasi
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Test Diagnosi
    Test Diagnosi
    Dokumen4 halaman
    Test Diagnosi
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Implementasi
    Implementasi
    Dokumen11 halaman
    Implementasi
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 9
    Laporan 9
    Dokumen4 halaman
    Laporan 9
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Implementasi
    Implementasi
    Dokumen11 halaman
    Implementasi
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Standart Operating Procedure
    Standart Operating Procedure
    Dokumen4 halaman
    Standart Operating Procedure
    Desy Dhymur R
    Belum ada peringkat
  • Standart Operating Procedure
    Standart Operating Procedure
    Dokumen4 halaman
    Standart Operating Procedure
    Desy Dhymur R
    Belum ada peringkat
  • Standart Operating Procedure
    Standart Operating Procedure
    Dokumen4 halaman
    Standart Operating Procedure
    Desy Dhymur R
    Belum ada peringkat
  • Laporan 11
    Laporan 11
    Dokumen4 halaman
    Laporan 11
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 8
    Laporan 8
    Dokumen4 halaman
    Laporan 8
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 3
    Laporan 3
    Dokumen4 halaman
    Laporan 3
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 13
    Laporan 13
    Dokumen4 halaman
    Laporan 13
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 8
    Laporan 8
    Dokumen4 halaman
    Laporan 8
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 12
    Laporan 12
    Dokumen5 halaman
    Laporan 12
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 9
    Laporan 9
    Dokumen4 halaman
    Laporan 9
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 2
    Laporan 2
    Dokumen4 halaman
    Laporan 2
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • 8 SLE Lupus
    8 SLE Lupus
    Dokumen14 halaman
    8 SLE Lupus
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 11
    Laporan 11
    Dokumen4 halaman
    Laporan 11
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 5
    Laporan 5
    Dokumen4 halaman
    Laporan 5
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • Laporan 8
    Laporan 8
    Dokumen4 halaman
    Laporan 8
    novena patricia
    Belum ada peringkat
  • 8 SLE Lupus
    8 SLE Lupus
    Dokumen20 halaman
    8 SLE Lupus
    novena patricia
    Belum ada peringkat