Pokok Pikiran:
Kriteria:
6.1.1. Kepala Puskesmas, Penanggungjawab UKM Puskesmas dan Pelaksana,
bertanggungjawab dalam membudayakan perbaikan kinerja secara berkesinambungan,
konsisten denga tata nilai, visi, misi, dan tujuan Puskesmas.
Pokok Pikiran:
Peningkatan mutu dan kinerja memerlukan peran serta aktif baik Kepala
Puskesmas, Penanggungjawab UKM Puskesmas, Pelaksanan dan pihak-pihak terkait,
sehingga perencanaan dan pelaksanaan perbaikan mutu dapat terwujud dan
memberikan kepuasan pada sasaran.
BAB.VII LAYANAN KLINIS YANG BERORIENTASI PASIEN
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
>= 80% terpenuhi
20% - 79% terpenuhi sebagian
< 20% tidak terpenuhi
Standar:
7.1. Proses Pendaftaran Pasien.
Proses pendaftaran pasien memenuhi kebutuhan pelanggan dan didukung oleh sarana dan
lingkungan yang memadai.
Kriteria:
7.1.1. Prosedur pendaftaran dilaksanakan dengan efektif dan efisien dengan memperhatikan
kebutuhan pelanggan.
Pokok Pikiran:
Pokok Pikiran:
Hak pasien dan keluarga merupakan salah satu elemen dasar dari proses
pelayanan di Puskesmas, yang melibatkan petugas, Puskesmas, pasien dan keluarga.
Oleh karena itu, kebijakan dan prosedur harus ditetapkan dan dilaksanakan untuk
menjamin bahwa petugas Puskesmas yang terkait dalam pelayanan pasien memberi
respon terhadap hak pasien dan keluarga, ketika mereka melayani pasien. Hak
pasien tersebut perlu dipahami, baik oleh pasien maupun oleh petugas yang
memberikan pelayanan, oleh karena itu pasien perlu mendapatkan informasi tentang
hak dan kewajiban pasien sejak proses pendaftaran.
Elemen Penilaian, lihat di tautan ini: Elemen Penilaian Kriteria 7.1.3
Kriteria:
7.1.4. Tahapan pelayanan klinis diinformasikan kepada pasien untuk menjamin kesinambungan
pelayanan.
Pokok Pikiran:
Pokok Pikiran:
Tenaga klinis adalah dokter, perawat, bidan dan tenaga kesehatan lain yang
bertanggungjawab melaksanakan asuhan pasien.
Tenaga klinis wajib berperan aktif mulai dari identifikasi permasalahan mutu
layanan klinis, melakukan analisis, menyusun rencana perbaikan, melaksanakan, dan
menindaklanjuti. Identifikasi permasalahan mutu layanan klinis, potensi terjadinya
risiko dilakukan dengan menggunakan indicator-indikator pelayanan klinis yang
ditetapkan oleh Puskesmas dengan acuan yang jelas.
Telusur
Sasaran
Dokumen
Skor
Materi
Dokumen di
Dokumen
Telusur
Puskesmas
Eksternal
sebagai
acuan
1. Ditetapkan
SK Ka
jenis-jenis
Puskesmas ttg
pelayanan yang
jenis pelayanan
disediakan
yg disediakan.
berdasarkan
Brosur, Flyer,
prioritas
Papan
10
Pemberitahuan,
Poster
2. Tersedia
Brosur, Flyer,
informasi
Papan
tentang jenis
Pemberitahuan,
pelayanan dan
Poster
10
jadwal
pelayanan
3. Ada upaya
Tokoh
Komunika
Bukti
untuk menjalin
Masyarakat,
si
pertimbangan
komunikasi
Kepala
Puskesm
rasio jumlah
dengan
Puskesmas,
as dgn
penduduk dan
masyarakat
Petugas
masyarak
ketersediaan
at
pelayanan
4. Ada informasi
10
Hasil-hasil
tentang
identifikasi
kebutuhan dan
kebutuhan dan
harapan
harapan
masyarakat
masyarakat yg
yang
dikumpulkan
dikumpulkan
melalui
melalui survey
kegiatan
atau kegiatan
survey
lainnya
dan/atau
10
kegiatan lain
5. Ada
perencanaan
Kepala
Proses
Puskesmas,
penyusun
Puskesmas,
Puskesmas yang
Pengelola
an
apakah dlm
disusun
Program,
perencan
penyususnan
berdasarkan
Lintas Sektor,
aan
mempertimban
analisis
Tokoh
Puskesm
gkan informasi
kebutuhan
Masyarakat
as
kebutuhan
masyarakat
10
masyarakat
dengan
melibatkan
masyarakat dan
sektor terkait
yang bersifat
komprehensif,
meliputi
promotif,
preventif,
kuratif, dan
rehabilitatif
6. Pimpinan
Kepala
Proses
Notulen rapat
Puskesmas,
Puskesmas,
penyusun
penyususnan
Penanggungjaw
Penanggungja
an
perencanaan
ab, dan
wab
perencan
Puskesmas:
Pelaksana
Program/Upay
aan
keselarasan
Kegiatan
a Puskesmas,
Puskesm
rencana
menyelaraskan
Pelaksana
as:
dengan
antara
Kegiatan
keselaras
informasi
kebutuhan dan
an antara
kebutuhan
harapan
rencana,
harapan
masyarakat
kebutuha
masyarakat,
dengan visi,
n dan
harapan
tupoksi
tugas pokok
masyarak
Puskesmas
Puskesmas
at, visi,
misi,
tupoksi
Telusur
Dokumen
Dokumen
Sasara
Materi
Dokumen di
Eksternal
Skor
Telusur
1. Dilakukan analisis
Puskesmas
sebagai acuan
Bukti analisis
terhadap pendirian
kebutuhan
Puskesmas yang
pendirian
mempertimbangkan tata
Puskesmas
10
Bukti
mempertimbangkan tata
pertimbangan
ruang daerah
tata ruang
daerah dalam
pendirian
10
Puskesmas
3. Pendirian Puskesmas
Bukti
mempertimbangkan rasio
pertimbangan
rasio jumlah
ketersediaan pelayanan
penduduk
kesehatan
dan
10
ketersediaan
pelayanan
4. Puskesmas memeiliki
perizinan yang berlaku
Bukti izin
operasional
Puskesmas
Kembali ke BAB II. Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas (KMP)
10
1. Pengguna pelayanan
diikutsertakan secara
aktif untuk memberikan
umpan balik tentang
mutu, kinerja pelayanan
dan kepuasan terhadap
pelayanan di Puskesmas
2. Ada proses identifikasi
terhadap tanggapan
Telusur
Sasaran
Materi
Telusur
Tokoh
masyarakat,
sasaran
program,
pasien/keluarg
a pasien
Umpan
balik
pelayana
n
Kepala
Puskesmas,
Proses
identifika
Dokumen
Dokumen di
Dokumen
Puskesmas
Eksternal
sebagai
acuan
Skor
0
5
10
SOP
identifikasi
0
5
masyarakat tentang
mutu pelayanan
Penanggungja
wab program,
pelaksana
kegiatan
si dan
analisis
umpan
balik
masyarak
at
Kepala
Puskesmas,
Penanggungja
wab
Program/Upay
a Puskesmas,
pelaksana
kegiatan,
tokoh
masyarakat,
pasien
Upayaupaya
yang
telah
dilakukan
untuk
menangg
api
umpan
bail
kebutuhan
masyarakat
dan
tanggapan
masyarakat
terhadap
mutu
pelayanan.
Hasil
identifikasi
dan analisis
umpan balik
masyarakat
Dokumen
bukti respon
terhadap
umpan balik
masyarakat
10
0
5
10
Telusur
Sasaran
Materi
Telusur
1. Peluang
pengembangan dalam
penyelenggaraan
upaya Puskesmas dan
pelayanan diidentifikasi
dan ditanggapi untuk
perbaikan
2. Didorong adanya
inovasi dalam
pengembangan
pelayanan, dan
diupayakan pemenuhan
kebutuhan sumber
daya
Kepala
Puskesmas,
Penanggungja
wab program,
pelaksana
kegiatan
Identifikasi
dan respon
peluang
pengemban
gan
pelayanan
Penanggungja
wab
Program/Upay
a Puskesmas,
pelaksana
kegiatan
Motivasi
dari Kepala
Puskesmas
untuk
melakukan
inovasi
Penanggungja
wab program,
pelaksana
kegiatan
Perbaikan
dalam
mekanisme
kerja dan
Dokumen
Dokumen
Dokumen
di
Eksternal
Puskesmas
sebagai
acuan
Hasil
identifikasi
peluang
perbaikan
dan tindak
lanjutnya
Bukti-bukti
inovasi
dalam
perbaikan
program
maupun
pelayanan di
Puskesmas
Hasil-hasil
perbaikan
mekanisme
kerja
Skor
0
5
10
0
5
10
0
5
10
pelayanan dalam
rangka memberikan
kepuasan kepada
pengguna pelayanan
teknologi
sebagai
hasil
inovesi
perbaikan
dan/atau
penggunaan
teknologi
untuk
perbaikan
mutu
pelayanan
Dokumen
Elemen Penilaian
Sasaran
1
.
Dokumen
Materi
Dokumen
Eksternal
Telusur
di
sebagai
Sko
Puskesmas
acuan
Ada Rencana
RUK
SPM
Usulan Kegiatan
Puskesmas
Kesehatan
(RUK) disusun
Kabupaten
10
berdasarkan
dan rencana
Rencana Lima
pencapaian
Tahunan
SPM
Puskesmas, melalui
Kabupaten
analisis kebutuhan
yang menjadi
masyarakat.
dasar
penyusunan
rencana lima
tahunan
Puskesmas
Ada Rencana
RPK
Pedoman
Pelaksanaan
Puskesmas
Perencanaan
Kegiatan (RPK)
Tingkat
Puskesmas sesuai
Puskesmas
dengan anggaran
(Kementerian
yang ditetapkan
Kesehatan
oleh Dinas
Republik
Kesehatan
Indonesia)
10
Kabupaten/Kota
untuk tahun
berjalan
3
.
Penyusunan RUK
Kepala
Proses
Notulen
Puskesmas,
penyusuna
rapat
secara lintas
Penanggungjawa
n RUK dan
penyusuna
10
b Program/Upaya
RPK
sektoral
Puskesmas dan
perencana
lintas sektor
an
Puskesmas:
keselarasa
n rencana
dengan
informasi
kebutuhan
harapan
masyaraka
t, serta
visi, misi,
tupoksi
Puskesmas
4
.
RUK dan
merupakan rencana
RPK
terintegrasi dari
Puskesmas
berbagai upaya
merupakan
Puskesmas
rencana
10
terintegrasi
5
Ada kesesuaian
RUK dan
antara rencana
RPK
Pelaksanaan
Puskesmas
Kegiatan (RPK)
merupakan
dengan Rencana
rencana
Usulan Kegiatan
terintegrasi
, dan
Lima Tahunan
rencana
Puskesmas
lima
tahunan
pencapaian
SPM
Puskesmas
10
Elemen Penilaian
Telusur
Sasaran
1
.
2
.
Materi Telusur
Ada mekanisme
monitoring yang
dilakukan oleh
Pimpinan
Puskesmas dan
Penanggungjawa
b Upaya
Puskesmas untuk
menjamin bahwa
pelaksana
melaksanakan
kegiatan sesuai
dengan
perencanaan
operasional.
Ada indikator
yang digunakan
untuk monitoring
dan menilai
proses
pelaksanaan dan
pencapaian hasil
pelayanan
Dokumen
Dokumen
Dokumen di
Eksternal
Puskesmas
sebagai
acuan
SOP
monitoring.
Bukti-bukti
pelaksanaan
monitoring
oleh Pimpinan
Puskesmas
dan
Penanggungja
wab Program
SK Kepala
Puskesmas
tentang
penetapan
indicator
prioritas untuk
monitoring
dan menilai
kinerja
3
.
Ada mekanisme
untuk
melaksanakan
monitoring
penyelenggaraan
pelayanan dan
tindak lanjutnya
baik oleh
Pimpinan
Puskesmas
maupun
Penanggungjawa
b Upaya
Puskesmas
Penanggungjaw
ab
Program/Upaya
Puskesmas,
Pelaksana
Kegiatan
4
.
Ada mekanisme
untuk melakukan
revisi terhadap
perencanaan
operasional jika
diperlukan
berdasarkan hasil
monitoring
pencapaian
kegiatan dan bila
ada perubahan
kebijakan
Kepala
Puskesmas,
Penanggungjaw
ab
Program/Upaya
Puskesmas dan
Penanggungjaw
ab pelayanan
Pelaksanaan
monitoring
oleh Kepala
Puskesmas,
pelaksaan
monitoring
oleh
Penanggungja
wab
Program/Upay
a Puskesmas
dan
Penanggungja
wab
Pelayanan
Revisi rencana
berdasarkan
hasil
monitoring
SK kepala
Dinas
Kabupaten/K
ota tentang
indikatorindikator
prioritas
dalam
pelayanan
kesehatan di
Kabupaten/K
ota
Sko
r
0
5
10
0
5
10
SOP
monitoring,
analisis
terhadap hasil
monitoring,
dan tindak
lanjut
monitoring
0
5
10
Revisi
rencana,
program
kegiatan,
pelaksanaan
program
berdasarkan
hasil
monitoring
0
5
10
pemerintah
Elemen Penilaian
Dokumen
Sko
r
Sasaran
1
.
2
.
Ditetapkan
jenis-jenis
pelayanan
sesuai dengan
Peraturan
Peundangan
dan Pedoman
dari
Kementerian
Kesehatan
untuk
memenuhi
kebutuhan dan
harapan
masyarakat
Pengguna
pelayanan
mengetahui
jenis-jenis
pelayanan
yang
disediakan
oleh
Puskesmas dan
memanfaatkan
jenis-jenis
pelayanan
yang
disediakan
tersebut.
Materi Telusur
Dokumen di
Puskesmas
Dokumen
Eksternal
sebagai
acuan
Ketetapan
kepala
Puskesmas
tentang jenis
pelayanan
yang
disediakan
oleh
Puskesmas
Sasaran
program,
pasien,
keluarga
pasien
0
5
10
Pemahaman
tentang jenis
pelayanan
yang
disediakan
0
5
10
Telusur
Dokumen
Sko
r
Sasaran
Materi
Telusur
Dokumen di
Puskesmas
Dokumen
Eksternal
sebagai
1.
Pemberi
pelayanan klinis
3.
Dilakukan
pengumpulan data,
analisis, dan
pelaporan mutu
klinis secara
berkala
4.
Pimpinan
Puskesmas
bersama tenaga
klinis melakukan
evaluasi dan tindak
lanjut terhadap
hasil monitoring
dan penilaian mutu
klinis
Dilakukan
indentifikasi dan
dokumentasi
terhadap Kejadian
Tidak Diharapkan
(KTD), Kejadian
Tidak Cedera (KTC),
Kondisi Potensial
Cedera (KPC),
maupun Kejadian
Nyaris cedera
(KNC)
Ditetapkan
Kepala
Puskesmas,
Penanggungjawa
b pelayanan
klinis,
Penanggungjawa
b manajemen
mutu klinis
Puskesmas
Kepala
Puskesmas,
Penanggungjawa
b pelayanan
klinis,
Penanggungjawa
b manajemen
mutu klinis
Puskesmas
Kepala
Puskesmas,
Penanggungjawa
b pelayanan
klinis,
Penanggungjawa
b manajemen
mutu Puskesmas
2.
5.
Keterlibatan
dalam
peningkatan
mutu dan
keselamata
n pasien
Pengumpula
n data,
analisis,
pelaporan
pencapaian
indikator
mutu klinis
SK tentang
kewajiban
tenaga
klinis dalam
peningkatan
mutu klinis
dan
keselamata
n pasien
Pemilihan
dan
penetapan
prioritas
indikator
mutu klinis
di
Puskesmas
menurut
kriteria
Puskesmas
berdasarkan
ketersediaa
n sumber
daya yang
ada dan
standar
pencapaian
Hasil
pengumpula
n data, bukti
analisis, dan
pelaporan
berkala
indikator
mutu klinis
acuan
Pedoman
Keselamatan
Pasien
(Rumah
Sakit)
0
5
10
0
5
10
0
5
10
Evaluasi dan
tindak lanjut
hasil
monitoring
dan
penilaian
mutu klinis
Bukti
monitoring,
bukti
evaluasi,
bukti
analisis,
bukti tindak
lanjut
0
5
10
Pelaksanaan
identifikasi,
dokumentas
i dan
pelaporan
KTD, KPC,
KNC
Bukti
identifikasi,
dokumentas
i dan
pelaporan
kasus KTD,
KTC, KPC,
KNC
0
5
10
SK dan SOP
kebijakan dan
prosedur
penanganan KTD,
KTC, KPC, KNC, dan
risiko dalam
pelayanan klinis
Jika terjadi KTD,
KTC, dan KNC
dilakukan analisis
dan tindak lanjut
Risiko-risiko yang
mungkin terjadi
dalam pelayanan
klinis diidentifikasi,
dianalisis dan
ditindaklanjuti
Dilakukan analisis
risiko dan upayaupaya untuk
meminimalkan
risiko pelayanan
klinis
1
0
Berdasarkan hasil
analisis risiko,
adanya KTD, KTC,
KPC dan KNC,
upaya peningkatan
keselamatan
pasien
direncanakan,
dilaksanakan,
dievaluasi, dan
ditindaklanjuti
penanganan
KTD, KTC,
KPC, KNC
Kepala
Puskesmas,
Penanggungjawa
b pelayanan
klinis,
Penanggungjawa
b manajemen
mutu Puskesmas
Kepala
Puskesmas,
Penanggungjawa
b pelayanan
klinis,
Penanggungjawa
b manajemen
mutu Puskesmas
Analisis dan
tindak lanjut
jika terjadi
KTD, KPC,
KNC
Bukti
analisis dan
tindak lanjut
KTD, KTC,
KPC, KNC
Pelaksanaan
manajemen
risiko klinis
di
Puskesmas
Kepala
Puskesmas,
Penanggungjawa
b pelayanan
klinis,
Penanggungjawa
b manajemen
mutu Puskesmas
Kepala
Puskesmas,
Penanggungjawa
b pelayanan
klinis,
Penanggungjawa
b manajemen
mutu Puskesmas
Analisis
risiko dan
upaya
meminimalk
an risiko
SK tentang
penerapan
manajemen
risiko klinis,
Panduan
Manajemen
risiko klinis,
bukti
identifikasi
risiko,
analisis, dan
tindaklanjut
risiko
pelayanan
klinis
(minimal
dilakukan
FMEA untuk
satu kasus)
Bukti
analisis dan
upaya
meminimalk
an risiko
Pelaksanaan
program
keselamata
n pasien
Kerangka
acuan,
Perencanaa
n Program
keselamata
n pasien,
Bukti
Pelaksanaan
, Bukti
Evaluasi,
dan tindak
lanjut
5
10
0
5
10
0
5
10
0
5
10
0
5
10
Seperti diketahui bersama, Akreditasi Puskesmas adalah proses penilaian eksternal oleh Komisi
Akreditasi dan/atau Perwakilan di Provinsi terhadap puskesmas menyangkut kesesuaian sistem
manajemen mutu maupun sistem penyelenggaraan pelayanan dan upaya pokok Puskesmas
dibandingkan dengan standar yang telah ditetapkan.
Akreditasi Puskesmas sesungguhnya mengemban 2 (dua) tujuan, yakni tujuan umum dan tujuan
khusus. Tujuan umum Akreditasi Puskesmas adalah meningkatkan mutu layanan Puskesmas.
Sementara itu, tujuan khusus Akreditasi Puskesmas antara lain adalah sebagai berikut:
Memacu Puskesmas untuk memenuhi standar yang ditetapkan
Telusur
Sasaran
1.
2.
3.
4.
Tersedia
prosedur
pendaftaran
Tersedia
bagan alur
pendaftaran
Petugas
mengetahui
dan mengikuti
prosedur
tersebut
Pelanggan
mengetahui
dan mengikuti
alur yang
Materi Telusur
Dokumen
Dokumen
Dokumen di
Eksternal
Puskesmas
sebagai
acuan
SOP
Pendaftaran
Bagan Alur
Pendaftaran
Petugas
pendaftaran
Pemahaman
prosedur,
pelaksanaan
prosedur
Pasien
Pemahaman alur
pendaftaran
SOP
Pendaftaran
Sko
r
0
5
10
0
5
10
0
5
10
0
5
10
5.
6.
7.
ditetapkan
Terdapat cara
mengetahui
bahwa
pelanggan
puas terhadap
proses
pendaftaran
Terdapat
tindak lanjut
jika pelanggan
tidak puas
Keselamatan
pelanggan
terjamin di
tempat
pendaftaran
Petugas
pendaftaran
Pelaksanaan
survey pelanggan
atau mekanisme
lain (misalnya
kotak saran, SMS,
dsb) untuk
mengetahui
kepuasan
pelanggan, hasil
survey pelanggan
Petugas
pendaftaran
Pelaksanaan
pendaftaran yang
menunjukan
upaya menjamin
keselamatan/menc
egah terjadinya
kesalahan
SOP untuk
menilai
kepuasan
pelanggan,
form survey
pasien
0
5
10
Hasil survey
dan tindak
lanjut survey
0
5
10
SOP
Identifikasi
Pasien
0
5
10
Telusur
Dokumen
Sko
r
Sasaran
1
.
2
.
3
.
Tersedia
informasi
tentang
pendaftaran di
tempat
pendaftaran
Semua pihak
yang
membutuhkan
informasi
pendaftaran
memperoleh
informasi sesuai
dengan yang
dibutuhkan
Pelanggan dapat
memperoleh
informasi lain
tentang sarana
pelayanan,
antara lain tarif,
Materi Telusur
Dokumen di
Puskesmas
Dokume
n
Eksternal
sebagai
acuan
Media
informasi di
tempat
pendaftaran
0
5
10
Pasien,
Petugas
Pendaftaran
Proses pemberian
informasi di tempat
pendaftaran
Hasil
eavaluasi
terhadap
penyampaia
n informasi
di tempat
pendaftaran
0
5
10
Pasien,
Petugas
Pendaftaran
Proses pemberian
informasi di tempat
pendaftaran
SOP
penyampaia
n informasi,
ketersediaan
informasi
lain
0
5
10
4
.
5
.
6
.
jenis pelayanan,
rujukan,
ketersediaan
tempat tidur
untuk Puskesmas
Perawatan/Rawat
Inap dan
informasi lain
yang dibutuhkan
Pelanggan
mendapat
tanggapan
sesuai yang
dibutuhkan
ketika meminta
informasi kepada
petugas
Tersedia
informasi
tentang
kerjasama
dengan fasilitas
rujukan lain
Pasien,
Petugas
Pendaftaran
Proses pemberian
informasi di tempat
pendaftaran
Pasien,
Petugas
Pendaftaran
Proses pemberian
informasi di tempat
pendaftaran
0
5
10
Ketersediaan
informasi
tentang
fasilitas
rujukan, MoU
dengan
tempat
rujukan
Mou dengan
tempat
rujukan
Tersedia
informasi
tentang bentuk
kerjasama
dengan fasilitas
rujukan lain
0
5
10
0
5
10
Elemen
Penilaian
Telusur
Dokumen
Skor
Sasaran
1
.
Hak dan
kewajiban
pasien/keluarg
a
diinformasikan
selama proses
pendaftaran
dengan cara
dan bahasa
yang
Pasien
Materi Telusur
Pemahaman
terhadap hakhak dan
kewajiban
pasien
Dokumen di
Puskesmas
Informasi
tentang hak
dan
kewajiban
pasien/kelu
arga
Dokume
n
Eksterna
l
sebagai
acuan
UU No.
36/2009
Tentang
Kesehat
an, UU
No.
44/2009
Tentang
Rumah
Sakit
0
5
10
2
.
3
.
dipahami oleh
pasien
dan/atau
keluarga
Hak dan
kewajiban
pasien/keluarg
a diperhatikan
oleh petugas
selama proses
pendaftaran
Terdapat
upaya agar
pasien/keluarg
a dan petugas
memahami
hak dan
kewajiban
masingmasing
4
.
Pendaftaran
dilakukan oleh
petugas yang
terlatih
dengan
memperhatika
n hak-hak
pasien/keluarg
a pasien
5
.
Terdapat
kriteria
petugas yang
bertugas di
ruang
pendaftaran
Petugas
tersebut
bekerja
dengan
efisien, ramah
dan responsif
terhadap
kebutuhan
pelanggan
Terdapat
mekanisme
koordinasi
petugas di
ruang
pendaftaran
6
.
7
.
Petugas
Pendaftar
an
Proses
penfadtaran
pasien, apakah
memperhatikan
hak-hak pasien
Pasien
dan
Petugas
Pendaftar
an
Pelaksanaan
penyampaian
informasi
tentang hak
dan kewajiban
pasien
0
5
10
SOP
penyampaia
n hak dan
kewajiban
pasien
kepada
pasien dan
petu gas,
bukti-bukti
pelaksanaa
n
penyampaia
n informasi
Persyaratan
kompetensi
petugas,
pola
ketenagaan,
dan
kesesuaian
terhadap
persyaratan
kompetensi
dan pola
ketenagaan,
pelatihan
yang diikuti
Persyaratan
kompetensi
petugas
pendaftaran
0
5
10
0
5
10
Pasien,
petugas
pendaftar
an
Proses
pendaftaran
pasien
SOP
Pendaftaran
Petugas
pendaftar
an dan
petugas
terkait
Proses
koordinasi dan
komunikasi,
pelaksanaan
koordinasi dan
komunikasi
SOP
koordinasi
dan
komunikasi
antar
pendaftaran
0
5
10
0
5
10
dengan unit
lain/unit
terkait agar
pasien/keluarg
a pasien
memperoleh
pelayanan
8
.
Terdapat
upaya
Puskesmas
memenuhi
hak dan
kewajiban
pasien/keluarg
a, dan
petugas
dalam
peose pembe
rian
pelayanan di
Puskesmas
antar unit
termasuk
transfer pasien
Pasien,
petugas
pendaftar
an
Proses
pendaftaran
yang
memperhatian
hak dan
kewajiban
pasien/keluarga
dengan
unit-unit
penunjang
terkait
(misalnya
SOP rapat
antar unit
kerja, SOP
transfer
pasien)
Bukti
sosialisasi
hak dan
kewajiban
pasien, baik
kepada
pasien
(misalnya
brosur,
leaflet,
poster)
maupun
karyawan
(misalnya
melalui
rapat)
Telusur
Sasaran
1
.
2
.
3
.
4
.
Tersedia tahapan
dan prosedur
pelayanan klinis
yang dipahami
oleh petugas
Sejak awal
pasien/keluarga
memperoleh
informasi dan
paham terhadap
tahapan dan
prosedur
pelayanan klinis
Tersedia daftar
jenis pelayanan
di Puskesmas
beserta jadwal
pelayanan
Terdapat
kerjasama
Pasien dan
Petugas
Pendaftaran
Pasien dan
petugas
Materi Telusur
Dokumen
Dokumen
Dokumen di
Eksternal
Puskesmas
sebagai
acuan
SOP alur
pelayanan
pasien
Sko
r
0
5
10
Pemberian informasi
tentang alur
pelayanan klinis
SOP alur
pelayanan
pasien
0
5
10
0
5
10
Proses rujukan ke
sarana kesehatan lain
Brosur,
papan
pengumuma
n tentang
jenis dan
jadwal
pelayanan
Perjanjian
kerjasama
0
5
dengan sarana
kesehatan lain
untuk menjamin
kelangsungan
pelayanan klinis
(rujukan klinis,
rujukan
diagnostik, dan
rujukan
konsultatif)
klinis
dengan
sarana
kesehatan
untuk
rujukan
klinis,
rujukan
diagnostik,
dan rujukan
konsultatif,
bukti
pelaksanaan
rujukan
2.
TUJUAN
SASARAN
10
4.
URAIAN UMUM
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
Menanyakan Identitas.
Pemeriksaan DJJ.