RANCANGAN PENELITIAN

A. Penentuan Lokasi dan Sasaran Penelitian

Adapun Lokasi penelitian dalam penelitian ini SMA X Banjarmasin.

B. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian survey analitik dengan

pendekatan cross sectional.

C. Variabel Penelitian

Variabel dalam penelitian ini adalah gaya hidup dan perilaku seksual terhadap

tingkat stress remaja puteri di SMA X Banjarmasin.yang akan dihubungan

melalui tahapan proses sebagai berikut:

1. Penyusunan Data
Penelitian ini akan menganalisa pengaruh gaya hidup dan perilaku

seksual terhadap tingkat stress remaja puteri di SMA X Banjarmasin.

Setelah data terkumpul melalui kuesioner maka data akan melalui beberapa

tahapan yaitu:

a. Seleksi data (Editing)

Dimana peneliti akan melakukan pemeriksaan terhadap data

yang diperoleh dan diteliti apakah terdapat kekeliruan atau tidak dalam

penelitian. Peneliti akan memeriksa kembali kebenaran data yang

diperoleh dan dikumpulkan.

b. Pemberian kode (Coding)

 Setelah dilakukan editing, selanjutnya peneliti memberikan kode

tertentu pada tiap-tiap data sehingga memudahkan dalam melakukan

analisis data.

c. Pengelompokkan data (Tabulating)

Pada tahap ini, jawaban responden yang sama dikelompokkan

dengan teliti dan teratur lalu dihitung dan dijumlahkan, kemudian

dituliskan dalam bentuk tabel-tabel.

2. Klasifikasi Data
Data yang telah disusun, diklasifikasikan sesuai dengan

kelompoknya yang telah ditetapkan. Kemudian data dianalisis dengan

proses komputerisasi dalam bentuk tabulasi data.

3. Pengolahan Data

Pengolahan data dalam penelitian ini gaya hidup dan perilaku

seksual terhadap tingkat stress remaja puteri di SMA X Banjarmasin.

Menurut Arikunto (2011), data yang didapatkan kemudian data diolah

dengan rumus sebagai berikut:

Keterangan:
P = Persentase
F = Jumlah data
N = total data keseluruhan
4. Interprestasi Data
a. Analisis Univariat
Analisis univariat dilakukan terhadap tiap variabel dari hasil

penelitian. Pada umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan

distribusi frekuensi dan persentase dari tiap variabel yaitu:

a. Variabel Bebas
gaya hidup dan perilaku seksual
b. Variabel Terikat
tingkat stress
b. Analisis Bivariat
Analisis yang dilakukan terhadap dua variabel yang diduga ada

pengaruh. Dalam analisis ini menggunakan pengujian statistik, misalnya

dengan Chi Square untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara

gaya hidup dan perilaku seksual terhadap tingkat stress remaja puteri di

SMA X Banjarmasin dengan menggunakan bantuan perangkat lunak

komputer.
Nilai kepercayaan yang dipakai dalam uji statistik adalah 95% dan

didasarkan atas kesalahan 5% (=0,05) (Sugiyono, 2013). Kriteria uji

pengaruh antara gaya hidup dan perilaku seksual terhadap tingkat

stress remaja puteri di SMA X Banjarmasin berdasarkan value yang

dihasilkan dan dibandingkan dengan nilai kemaknaan yang dipilih

pengaruh tersebut berdasarkan probabilitas. Jika hasil >0,05 maka Ho

diterima, artinya tidak ada pengaruh antara gaya hidup dan perilaku

seksual terhadap tingkat stress remaja puteri di SMA X Banjarmasin.

Bila harga 0,05 maka Ho ditolak, artinya ada pengaruh antara gaya

hidup dan perilaku seksual terhadap tingkat stress remaja puteri di SMA

X Banjarmasin.