Anda di halaman 1dari 3

TUGAS MIKROBIOLOGI

PRODUK FERMENTASI DI DAERAH KAL-BAR

Disusun oleh : Wella Atika

Nim : 15120187

Kelas : A.12.2

Dosen penganpu: Metty, S.Si., MPH

PROGRAM STUDI S1 ILMU GIZI

FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA

2016/2017

PRODUK-PRODUK FERMENTASI DI KALBAR:

1.Nama Produk: Tempoyak

Asal : Pontianak, Kalimantan Barat

Cara fermentasi: Daging durian dipisahkan dari bijinya, tambahkan garam diaduk

rata, kemudian dimasukkan kedalam toples kaca sampai tempoyak jadi


Bakteri: Lactobacillus casei sub sp. rhamnosus yang bersifat fakultatif heterofermentatif

dan Lactobacillus fersantum yang bersifat heterofermentatif.

2. Nama Produk: Bekasam.

Asal: Kalimantan Barat

Cara Fermentasi: Bekasam dibuat menggunakan ikan air tawar yang dibersihkan

kemudian dipotong sesuai selera ditambahkan garam dan sumber karbohidrat, seperti nasi

atau kerak nasi, untuk merangsang pertumbuhan bakteri penghasil komponen-komponen

yang menimbulkan rasa asam kemudian dimasukkan kewadah tertutup dan didiamkan

selama beberapa hari hingga tulangnya lembut.

Nama Bakteri: Pediococcus cereviceae, Pediococcus halophilus, Pediococcus

pentosaceus, Lactococcus garvieae, Lactobacillus plantarum, Streptococcus bovis,

Staphylococcus epidermidis, Weisella cibaria, Micrococcus sp. dan Bacillus sp.


3 Nama Produk : Cencalok
Asal : Mempawah, Kalimantan Barat
Cara fermentasi: Udang yang digunakan adalah genus acetes, proses nya yaitu
dengan pencucian udang terlebih dengan air laut, lalu udang dicampur dengan nasi
dan garam kemudian disimpan pada wadah tembikar dan ditutup dengan kain atau
wadah tembikar lalu disimpan selama 20-30 hari.

Nama bakteri: Lactobacillus sp. dan Streptococcus sp

4.Nama produk: Ale-Ale


Asal: Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat
Cara fermentasi: Merupakan produk makanan fermentasi yang terbuat dari kerang yang
diambil dagingnya kemudian dicampur dengan gula, garam, dan bawang putih lalu

Nama bakteri: BAL genus leuconostoc

Anda mungkin juga menyukai