Anda di halaman 1dari 14

KEGIATAN PENANGGULANGAN TBC PARU

MENCARI AKAR MASALAH


Pemegang Program : Shelly D K A.S.Kep.Ns

MANUSI METODE

Hanya menunggu Petugas program TB


Kurang pengetahuan Lupa jadwal
penderita / keluarga / dan petugas desa
tentang pengobatan pengambilan OAT
PMO datang ke sarkes kurang bisa
TBC Paru
memantau proses
PMO diserahkan kepada pengobatan
Lupa minum obat
orang lain di luar
Penderita tidak secara rutin
kontrak / perjanjian
memeriksan kondisi tubuh Masih kurangnya tingkat
awal pengobatan Bosan minum obat
Kesalahan Minum apabila tidak ada keluhan keberhasilan pengobatan
Obat TBC paru dengan BTA +

Trouble Komunikasi.
Nomor telp. Penderita
/ PMO / keluarga
berubah atau sulit 80% penderita
Efek Kebiasaan msyarakat
dihubungi adalah keluarga
OAT tidak segera periksa
pra sejahtera
karena dianggap biasa
Beberapa penderita /
PMO / keluarga tidak
mempunyai sarana
Tidak ada dana 80% rumah penderita TB
transportasi
transport petugas paru tidak sesuai PHBS

LINGKUNG
SARANA DAN
KEGIATAN PENANGGULANGAN TBC PARU
MENCARI AKAR MASALAH
Pemegang Program : Shelly D K A.S.Kep.Ns
METODE
MANUSIA

Masalah gizi hanya sebatas Tidak terpantaunya


Kurang pengetahuan Mual, muntah
informasi / sharing dengan asupan gizi penderita
tentang asupan GIZI
petugas ketika di rumah sehari
Hanya evaluasi berat badan setiap hari
Anoreksi / Penurunan
Makan sedikit minggu
nafsu makan

Batuk, sesak
kurangnya pemenuhan
asupan gizi pada penderita
TB Paru dengan BTA +

Efek OAT Tidak adanya peran


80% penderita berasal serta masyarakat
dari keluarga kurang
mampu

Tidak ada asupan gizi Tidak ada dana


tambahan untuk pemberian Resiko penularan
asupan gizi
tambahan
SARAN LINGKUNG
KEGIATAN PENANGGULANGAN TBC PARU
A
DANMENCARI AKAR MASALAH
Pemegang Program : Shelly D K A.S.Kep.Ns
METOD
MANUSIA E

Tingkat pengetahuan Petugas kurang pro Hanya penderita yang datang Rendahnya rujukan
tentang TBC Paru aktif ke puskesmas yang diperiksa penderita yang memerlukan
masih rendah BTA pemeriksaan BTA oleh
Kordinasi antar pustu, ponkesdes.
petugas masih kurang Memeriksakan diri ke sarana
kesehatan lain tanpa ada informasi
Rendahnya deteksi dini
lebih lanjut
pada masyarakat Keterbatasan waktu
Kurangnya capaian
petugas / Tugas
rangkap
penemuan kasus TBC Paru
dengan BTA +

Pemeriksaan sputum Kebiasaan


SOP belum
belum bisa dilaksanakan masyarakat
dilaksanakan
di pustu, ponkesdes, memeriksakan
sepenuhnya
posyandu, dll. kesahatan kalau
Rendahnya
sudah dalam
pendapatan
masyarakat
Tidak semua
Ada desa yang letaknya
masyarakat Tidak ada ongkos
jauh dari Puskesmas
mempunyai alat transport petugas
transportasi SARAN DAN LINGKUNG
KEGIATAN PENANGGULANGAN TBC PARU
ANALISIS MASALAH DAN PEMECAHANNYA
Pemegang Program : Shelly D K A.S.Kep.Ns
1. IDENTIFIKASI MASALAH
N PROGRAM TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN MASALAH
O

1 Penanggulanga 32 orang dengan BTA 23 orang dengan BTA + 100%-71.87% = Kurangnya capaian penemuan
n TBC Paru + 28.13 % kasus TBC Paru dengan BTA +

2 Penanggulanga 315 orang suspek TB 261 orang suspek TB 100%- Kurangnya capaian penemuan
n TBC Paru Paru Paru 82.86%=17.14% suspek kasus TBC Paru dengan
BTA +

3 Penanggulanga 23 orang dengan BTA 21 orang dengan BTA + 100% - 91.31% = Masih kurangnya tingkat
n TBC Paru + di obati OAT sembuh diobati OAT sembuh 8.69% keberhasilan pengobatan TBC
paru dengan BTA +

4
Penanggulanga 23 orang penderita TB 2 orang mengalami 100% - 91.3% = kurangnya pemenuhan asupan
n TBC Paru dg BTA + dalam masa penurunan BB, 21 BB 8.7% gizi pada penderita TB Paru
pengobatan tidak naik dengan BTA +
mengalami penrunan
berat badan

PRIORITAS MASALAH
N KRITERIA
O MASALAH
Kurangnya capaian Masih kurangnya tingkat kurangnya pemenuhan asupan gizi
penemuan kasus TBC keberhasilan pengobatan TBC pada penderita TB Paru dengan BTA
Paru dengan BTA + paru dengan BTA + +

1. URGENCIA 4 4 4
2. KESERIUSAN 4 4 4
3. PERKEMBANGAN 4 3 2

TOTAL 12 11 10

** Keterangan : Nilai 1= tidak, 2 = kurang, 3 = cukup, 4 = Ya

KEGIATAN PENANGGULANGAN TBC PARU


ANALISIS MASALAH DAN PEMECAHANNYA
Pemegang Program : Shelly D K A.S.Kep.Ns
URUTAN PRIORITAS MASALAH
1. Kurangnya capaian penemuan kasus TBC Paru dengan BTA +
2. Masih kurangnya tingkat keberhasilan pengobatan TBC paru dengan BTA +
3. kurangnya pemenuhan asupan gizi pada penderita TB Paru dengan BTA +

RUMUSAN MASALAH
1. Masih kurangnya penemuan penderita TBC paru dengan BTA + oleh petugas di wilayah Puskesmas Nangkaan pada tahun 2014 dengan
tingkat kesenjangan 28.13 %.
2. Kurangnya tingkat keberhasilan Treatment / pengobatan pada penderita TBC Paru dengan BTA + di Puskesmas Nangkaan dengan tingkat
kesenjangan 8.69%.
3. kurangnya pemenuhan asupan gizi pada penderita TB Paru dengan BTA + pada masa pengobatan di Piskesmas Nangkaan dengan indicator
penurunan berat badan dengan tingkat kesenjangan 8.7%.

NO Prioritas masalah Penyebab masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan masalah Uraian Kegiatan
masalah terpilih
1 Masih kurangnya 1. Petugas kurang pro 1. Pertemuan petugas 1. Sosialisasi TB
penemuan penderita aktif untuk membuat Paru kepada
TBC paru dengan BTA + 2. Kordinasi antar POA penanganan TB masyarakat yang
oleh petugas di wilayah petugas masih Paru diwakili oleh
Puskesmas Nangkaan kurang 2. Penjaringan kasus kader dan TOMAS
pada tahun 2014 3. Hanya penderita TB Paru melaui dari 5desa
dengan tingkat yang datang ke pencarian suspek 2. Usulan tenaga
kesenjangan 28.13 %. puskesmas yang kontak serumah analis
diperiksa BTA 3. Sosialisa TB Paru 3. Usulan
4. Pemeriksaan kepada masyarakat pengadaan alat
sputum belum bisa yang diwakili oleh laborat
dilaksanakan di kader dan TOMAS
pustu, ponkesdes, dari 5 desa
posyandu, dll 4. Usulan tenaga
5. Tidak ada peran analis
serta masyarakat 5. Usulan kelengkapan
Laboratorium
2 Kurangnya tingkat 1. Kurang 1. Kunjungan 1 . Kunjungan
keberhasilan Treatment pengetahuan rumah oleh rumah oleh
/ pengobatan pada tentang pengobatan petugas petugas ke
penderita TBC Paru TB Paru 2. Pelatihan semua penderita
dengan BTA + di 2. PMO diserahkan petugas TB Paru di 5 desa
Puskesmas Nangkaan kepada orang lain di pemegang
dengan tingkat luar kontrak / wilayah desa
kesenjangan 8.7 %. perjanjian awal 3.
pengobatan
3. Efek OAT
4. Lupa jadwal
pengambilan OAT
5. Kesalahan Minum
Obat
6. Petugas program TB
dan petugas desa
kurang bisa
memantau proses
pengobatan
berlangsung di
rumah
7. Penderita tidak
secara rutin
memeriksan kondisi
tubuh apabila tidak
ada keluhan

NO Prioritas masalah Penyebab masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan masalah Uraian Kegiatan
masalah terpilih
3 kurangnya pemenuhan 1. Kurang 1. Pemberian 1. Pemberian
asupan gizi pada pengetahuan tambahan asupan tambahan
penderita TB Paru tentang asupan gizi asupan GIZI
dengan BTA + pada GIZI 2. Pendampingan
masa pengobatan di 2. Anoreksi / oleh kader dan
Puskesmas Nangkaan Penurunan PMO dalam
dengan indicator nafsu makan,Mual, penanganan
penurunan berat muntah,Batuk, asupan gizi
badan dengan tingkat sesak. 3. Usulan
3. Efek OAT pengadaan
kesenjangan 33,4 %.
4. Masalah gizi hanya vitamin dan susu
sebatas informasi / untuk asupan gizi
sharing dengan penderita TB
petugas
5. Kurang
pengetahuan
tentang asupan
GIZI
6. Anoreksi /
Penurunan nafsu
makan
7. 80% penderita
adalah keluarga pra
sejahtera

8. Tidak ada vitamin


dan susu untuk
penderita TB
RENCANA USULAN KEGIATAN
PROGRAM PENANGGULANGAN TBC PARU
TAHUN 2015
N UPAYA PUSKESMAS KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET WAKTU VOL. HASIL YANG
O (WAJIB/PENGEMBANG KEGIATAN DIHARAPKAN
AN)
1 Prog P2M Sosialisasi 1. Meningkatka 1. Kader Kader dan Bln 1 kali 1. Cakupan
( TB Paru ) Penemuan n 2. Tokoh tomas Mei pertemua penemuan tbc
kasus baru pengetahuan masyara dapat n paru dapat
TBC Paru dan deteksi kat membantu meningkat.
dini TBC penemuan 2. peran serta
paru. kasus tbc masyarakat
2. Meningkatka paru baru melaui kader
n cakupan dan Tomas
penemuan bersinergi
kasus tbc dengan
paru. puskesmas

2 Prog P2M Pemantaua 1. Mengetahui Semua Penderita April 12 X 1. Semua


( TB Paru ) n/kunjunga kondisi penderita TBC TBC s/d kegiatan penderita
n penderita paru dalam mendapat juni mendapat
rumah/ho dan masa kan treatmen
me visite lingkungan pengobatan treatmen secara
penderita penderita dan keluarga secara paripurna
TBC paru tinggal. paripurna 2. Tidak ada
2. Untuk penderita TBC
menentukan paru mangkir
treatmen
berdasarkan
kondisi yang
ada

N UPAYA PUSKESMAS KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET WAKTU VOL. HASIL YANG
O (WAJIB/PENGEMBANG KEGIATAN DIHARAPKAN
AN)

3 Prog P2M Usulan 1. Meningkatka 1. Pasien Baik Bln 1 kali 1. Cakupan


( TB Paru ) pengadaan n status gizi TB pasien Januari penemuan tbc
vitamin penderita TB maupun paru dapat
dan susu paru. keluarga meningkat.
untuk 2. Meningkatka memiliki 2. peran serta
penderita n motivasi motivasi masyarakat
TB penderita yang melaui pasien
ataupun tinggi dan keluarga
keluarga daam bersinergi
untuk proses dengan
berobat ke pengobata puskesmas
puskesmas. n ataupun 3. Status gizi
memeriks pasien dapat
akan diri meningkat
bagi
keluarga
yang
masuk
suspek
4 Prog P2M Usulan 1. Mempermuda Semua Penderita Bln 1 kali 1. Cakupan
( TB Paru ) pengadaan h pasien penderita TBC TBC Januari penemuan tbc
analis dan untuk paru dalam mendapat paru dapat
sarana memeriksaka masa kan meningkat.
serta n dahak. pengobatan pelayanan 2. peran serta
prasarana 2. Untuk dan keluarga Laborat masyarakat
laborat menentukan sesuai melaui pasien
treatmen indikasi dan keluarga
berdasarkan bersinergi
kondisi yang dengan
ada puskesmas

RPK
PROGRAM PENANGGULANGAN TBC PARU
TAHUN 2015
NO KEGIATAAN) SASARAN TARGET VOL. RINCIAN TENAGA JADWAL KEBUTUHAN
KEGIATAN PELAKSANAAN PELAKSAN PELAKSANAA
A N
1 Sosialisasi 1. Kader Kader dan tomas 1 kali 1. Transport 5 orang 1. Pelaksan Mei 1. Konsu
Penemuan 2. Tokoh dapat membantu pertemuan kader @ Rp. a msi
kasus baru masyarakat penemuan kasus 20.000,- + 5 orang program 2. Atk /
TBC ParuS tbc paru baru Tomas @ Rp. 2. Ka.Puske Foto
20.000,- X 5 desa= smas Copy.
Rp. 1.000.000,- 3. Petugas 3. Ongko
2. Konsumsi makan@ Promkes s
Rp. 20.000,- 4. Petugas transp
5 orang kader + 5 PL ort
orang Tomas X 5 5. Petugas kader
desa + 20 petugas wilayah dan
Puskesmas = Rp. Tomas
1.400.000,-
3. Fotocopy Rp.
2000,- X 50 =
100.000,-

Rp. 1.000.000,-
Rp. 1.400.000,-
Rp. 100.000,- +
Rp. 2.500.000,-
2 Pemantauan Semua penderita Penderita TBC 12 X Transport @ Rp. 1. 1 orang April ATK
/kunjungan TBC paru dalam mendapatkan kegiatan 30.000,- 1 orang petugas novem
rumah/home masa treatmen secara petugas prog. + 1 Progara ber
visite pengobatan dan paripurna orang petugas Desa X m tbc 2015
penderita keluarga 5 Desa = Rp. paru.
TBC paru 660.000,- 2. 12 orang
petugas
Desa

Anda mungkin juga menyukai