BANTUAN
STUDI S3 LUAR NEGERI 2017/2018
Program 5000 Doktor
Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama Republik Indonesia Pembukaan Pendaftaran
Program ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas tenaga Program Special Pathways
pendidik dan kependidikan di lingkungan Perguruan Tinggi Leading to Ph.D, 31 Mei 2017
Keagamaan Islam melalui pendidikan S3 di berbagai
perguruan tinggi berkualitas baik di dalam maupun di luar Program MoRA-McGill
Scholarship on Religion and
negeri.
Society,1 Mei 2017
Program
5000 Doktor
Luar negeri
Partnership scholarship.kemenag.go.id
Bantuan
Bantuan in Education
Penyelesaian
Studi S3 Scholarship
Studi S3
(PIES)
Program reguler gelombang kedua
akan dibuka pada 1 Juni 2017 dan
ditutup pada 31 Agustus 2017
Program Program
Reguler Kerjasama
Page 1 of 14
BANTUAN STUDI S3 LUAR NEGERI
Persyaratan Umum
Program Bantuan Studi S3 Luar negeri merupakan program
bantuan yang diberikan oleh Kementerian Agama RI kepada a) Memiliki gelar Magister (S2)
tenaga pendidik (dosen) dan kependidikan yang berada pada dari program studi yang
telah terakreditasi oleh
Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) yang akan
Badan Akreditasi Nasional
melaksanakan studi jenjang doktoral (S3) di perguruan tinggi Perguruan Tinggi (BAN-PT)
berkualitas di luar negeri. Dengan bantuan studi ini, diharapkan atau yang telah
perguruan tinggi keagamaan Islam memiliki sumber daya yang disetarakan statusnya
(untuk perguruan tinggi
berkualitas.
luar negeri);
b) Bidang studi yang akan
KETENTUAN UMUM diambil diperlukan untuk
pengembangan program
Program ini diperuntukkan bagi: studi di institusi yang
bersangkutan;
1. Dosen tetap PNS Kementerian Agama yang berada di: c) Bersedia menandatangani
a. PTKI Negeri/Swasta kontrak beasiswa;
b. DPK pada PTKI Swasta d) Berusia maksimum 47
2. Dosen tetap Non-PNS Kementerian Agama yang berada di: tahun, terhitung dari
a. PTKI Negeri/Swasta, dengan syarat masa kerja minimal 2 tanggal pengajuan
tahun berkas;
b. Fakultas Agama Islam pada PTU e) Melakukan registrasi
online pada laman
3. Dosen tetap PNS/Non-PNS Pendidikan Agama Islam pada PTU
scholarship.kemenag.go.id
4. Tenaga kependidikan pada PTKI dan Unit eselon 1
Kementerian Agama
5. PNS pada lembaga pendidikan di bawah Kementerian Agama
6. Dosen atau pegawai PNS pada kementerian lain (yang
bersedia pindah tugas ke institusi pendidikan tinggi di bawah
Kementerian Agama)
Page 2 of 14
PERSYARATAN KHUSUS
a. Surat Permohonan untuk mengikuti program 5000 Doktor yang ditujukan kepada Dirjen
Pendidikan Islam, cq. Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, download template surat
permohonan;
b. Pengantar dari Rektor/Ketua Perguruan Tinggi/Pimpinan lembaga tempat bertugas, download
template surat pengantar;
c. Daftar Riwayat Hidup (Curriculum Vitae), download template CV;
d. Fotokopi SK pertama dan SK terakhir yang telah disahkan lembaga;
e. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku;
f. Fotokopi ijazah dan transkip nilai pendidikan S1 dan S2 yang telah dilegalisir. Indeks Prestasi
Kumulatif (IPK) pendidikan terakhir minimal 3,00 (skala 4,00) atau IPK ekuivalen untuk skalanya;
g. Fotokopi sertifikat pendidik dosen (bagi yang sudah lulus sertifikasi);
h. Sertifikat tes bahasa asing (Bahasa Inggris dan bahasa asing lain) yang dikeluarkan oleh
lembaga resmi:
1) TOEFL ITP 500 atau IELTS 5.0, DAN
2) TOAFL sekurang-kurangnya 450 atau yang setara, atau
3) Sertifikat DELF B1 untuk bahasa Prancis, atau
4) Sertifikat bahasa asing lainnya yang sesuai dengan bahasa pengantar perkuliahan di
perguruan tinggi tujuan dengan standar minimum ekuivalen;
i. Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) (bagi dosen) atau Nomor Induk Dosen Khusus (NIDK) (bagi
dosen atau PNS dari lembaga pendidikan di bawah Kementerian Agama atau Tenaga
kependidikan pada PTKI dan Unit eselon 1 Kementerian Agama atau PNS pada kementerian
lain);
j. Surat Rekomendasi Dirjen Pendidikan Islam (bagi dosen tetap Non-PNS dengan SK Rektor)
k. Surat pernyataan tidak sedang menerima bantuan dari Kementerian Agama atau lembaga
lain yang ditandatangani di atas materai, download template surat;
l. Pernyataan kesediaan untuk kembali bertugas dan mengabdi pada perguruan tinggi pengirim
minimal dua kali masa tugas belajar (n) plus satu tahun atau dalam rumus (2n+1), terhitung
setelah kelulusan, download surat pernyataan;
m. Pernyataan kesediaan untuk pindah tugas pada lembaga pendidikan tinggi di bawah
Kementerian Agama (bagi dosen atau PNS dari kementerian lain);
n. Rencana Penelitian (proposal) Disertasi (maksimal 5 halaman) dalam dua bahasa (Bahasa
Indonesia dan Bahasa asing lain yang dipakai di kampus tujuan), download format proposal;
o. Rekomendasi dari profesor di bidang yang sesuai dengan bidang keilmuan yang akan diambil
(bila ada);
p. Letter of Acceptance (LoA) dari PT-LN tujuan (bila ada, akan mendapatkan prioritas)
Page 3 of 14
KOMPONEN BANTUAN
Komponen Bantuan Studi S3 Luar negeri meliputi Biaya Program Penguatan Bahasa Asing dan
Akademik, Biaya Pendidikan di Luar negeri, serta Biaya Hidup. Detail komponen bantuan adalah
sebagai berikut:
Page 4 of 14
BANTUAN STUDI S3 LUAR NEGERI
PROGRAM REGULER
Program Reguler Bantuan Studi S3 Luar negeri merupakan program bantuan yang memberikan
kesempatan seluas-luasnya kepada calon penerima bantuan untuk melanjutkan studi S3 di
universitas-universitas luar negeri yang berkualitas.
Secara umum, program reguler ini memiliki dua tahapan seleksi, yaitu, seleksi Tahap I dan seleksi
Tahap II. Seleksi tahap I merupakan seleksi administrasi dimana kelengkapan dokumen dari
pendaftar akan direview kesesuaian serta keasliannya. Bagi pendaftar yang telah memenuhi syarat
administrasi, akan masuk dalam tahap seleksi II. Pada tahap ini, calon penerima beasiswa akan
melalui tes yang terdiri dari penulisan esai, wawancara, dan leaderless group discussion (LGD). Bagi
mereka yang lulus pada seleksi tahap II (sebagai awardee), akan diikutsertakan ke dalam program
Persiapan Bahasa Asing dan Akademik Language and Academic Preparation (LAP) Program.
Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan kemampuan bahasa asing sesuai dengan
ketentuan kampus tujuan, mencari calon supervisor, mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) dari
universitas yang di tuju, dan memiliki keterampilan akademik maupun non-akademik yang
memadai untuk melakukan studi di luar neger, seperti, penulisan proposal, pembuatan artikel
ilmiah, critical review, metodologi riset, academic network and communication, serta cross culture
skill. Pada akhir program ini, awardee diharapkan sudah mendapatkan LoA unconditional dan siap
untuk berangkat studi. Alur seleksi program reguler diperlihatkan dalam gambar di bawah ini:
Page 5 of 14
UNIVERSITAS TUJUAN
Program Reguler Bantuan Studi S3 Luar negeri memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada
awardee untuk dapat memilih universitas tujuan. Meskipun demikian, dalam memilih universitas
perlu diperhatikan beberapa hal:
1. Pastikan universitas memiliki pembimbing yang memang ahli dalam bidang yang akan
dipelajari;
2. Pastikan universitas memiliki reputasi yang baik. Beberapa cara untuk memastikan reputasi
universitas adalah:
a. Melihat perankingan universitas berdasarkan Times Higher Education (THE) atau QS
b. Melihat daftar universitas luar negeri yang disetarakan oleh DIKTI, Kementerian Riset dan
Pendidikan Tinggi (http://ijazahln.dikti.go.id/register/pencarian_pt.html)
c. Universitas luar negeri yang pernah disetarakan oleh DIKTIS, Kementerian Agama RI (kontak
subdit_akademik@kemenag.go.id, http://diktis.kemenag.go.id/penyetaraanijazah/)
3. Universitas yang tidak masuk dalam poin 2, dapat dipertimbangkan dengan:
a. Bukti rekomendasi dari alumni program studi yang dituju pada universitas tersebut;
b. Keberadaan profesor ahli dalam bidang yang akan diambil pada universitas tersebut.
Page 6 of 14
BANTUAN STUDI S3 LUAR NEGERI
PROGRAM KERJASAMA
Page 7 of 14
BANTUAN STUDI S3 LUAR NEGERI
PROGRAM KERJASAMA
Research Focus:
Dalam rangka akselerasi pengiriman kandidat doktor untuk studi
S3 di luar negeri, Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Communication
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama RI
aktif melakukan kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi Education
luar negeri. University of Canberra dan University of Western Environment
Sydney dari Australia merupakan perguruan tinggi yang telah
melakukan kerjasama secara khusus untuk memberikan jalur Governance
spesial menuju program doktor (Special Pathways Leading to Health
Ph.D SPL-Ph.D). Program ini diperuntukkan bagi calon awardee
yang memilih salah satu dari kedua universitas tersebut sebagai
pilihan studinya. Dengan persyaratan yang sama dengan
program reguler, program special pathways leading to Ph.D ini
memiliki beberapa kelebihan, diantaranya:
https://www.westernsydney.edu.au/
1. Mendapatkan bantuan untuk menemukan calon supervisor
yang sesuai dengan proposal riset; Multidisciplinary Research
2. Dapat diterima di universitas tersebut dengan nilai minimum Themes:
IELTS 6.0 (setiap band tidak kurang dari 6). Kandidat
Education and Aspirational
diwajibkan untuk mengikuti program penguatan bahasa Change
Inggris dan akademik selama 10 minggu di kedua universitas.
Untuk University of Canberra, tuition fee dan living cost Environmental Sustainability
selama pelaksanaan program ini ditanggung oleh pihak Health and Wellbeing
universitas. Sedangkan untuk program yang sama di
University of Western Sydney, tuition fee ditanggung oleh Urban Living and Society
pihak kampus sementara living cost dibebankan kepada
awardee;
3. Mendapatkan bantuan konsultasi pemilihan bidang studi
BATAS AKHIR
serta pengurusan administrasi akademik.
PENDAFTARAN
31 Mei 2017
scholarship.kemenag.go.id
Page 8 of 14
BANTUAN STUDI S3 LUAR NEGERI
PROGRAM KERJASAMA
Page 9 of 14
http://www.rmit.edu.au/
http://www.atn.edu.au/
http://www.curtin.edu.au https://www.qut.edu.au/
/
http://www.unisa.edu.au/ http://www.uts.edu.au/
Page 10 of 14
BANTUAN STUDI S3 LUAR NEGERI
PROGRAM KERJASAMA
Page 11 of 14
BANTUAN PENYELESAIAN STUDI S3 LUAR NEGERI (BPSLN)
Bantuan Penyelesaian Studi Luar negeri (BPS-LN) merupakan program afirmasi Kementerian Agama
RI untuk para dosen dan tenaga kependidikan yang mengalami kesulitan pembiayaan dalam
rangka penyelesaian studi mereka di luar negeri. Tujuan utama bantuan ini adalah untuk akselerasi
penyelesaian studi dosen dan tenaga kependidikan.
KETENTUAN UMUM
1. Dosen dan tenaga Kependidikan pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam(PTKI) yang sedang
menempuh studi di Luar negeri;
2. Pengajuan bantuan dilakukan minimal pada tahun ketiga studi;
3. Bantuan diberikan hanya satu kali selama masa studi;
4. Tidak sedang menerima bantuan dalam bentuk apapun dari Kementerian Agama RI atau
kementerian atau instansi lain.
PERSYARATAN
1. Membuat Surat Permohonan kepada Direktorat Jenderal Pendidkan Islam c.q. Direktur
Pendidikan Tinggi Islam
2. Rekomendasi atau keterangan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Negara
tempat belajar (jika yang bersangkutan masih berada di Negara tempat belajar);
3. Bersedia menandatangani kontrak perjanjian;
4. Surat Penugasan dari Sekretariat Negara dan/atau Surat Tugas Belajar dari Sekretariat Jenderal
Kementerian Agama atau Sekretariat Jenderal Kementerian lainnya;
5. Surat Keterangan dari Universitas tempat belajar dan pembimbing (promotor);
6. Salinan kontrak dan pembiayaan beasiswa dari sponsor sebelumnya (tidak berlaku bagi yang
kuliah atas biaya mandiri);
7. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku;
8. Fotokopi paspor yang masih berlaku;
9. Sertifikat Pendidik dan Nomor Induk Nasional Dosen (NIDN) (bagi dosen);
10. Fotokopi buku rekening Bank Mandiri atau BNI atau BRI;
11. Surat pernyataan tidak sedang menerima bantuan beasiswa
dari Kementerian Agama atau lembaga lain yang
ditandatangani di atas materai; BATAS AKHIR
12. Progress Report penelitian yang sudah dilakukan dan PENDAFTARAN
ditandatangani oleh pembimbing/promotor;
13. Draft disertasi yang sedang diselesaikan;
14. Estimasi kebutuhan biaya penyelesaian studi yang disetujui
pimpinan perguruan tinggi tempat belajar. 31 Mei 2017
scholarship.kemenag.go.id
Page 12 of 14
Page 13 of 14
PARTNERSHIP IN EDUCATION SCHOLARSHIP (PIES)
Direktorat Pendidikan Tinggi islam, Direktorat Jenderal Pendidikan
Islam, Kementerian Agama RI dan The Australian National
University (ANU) menawarkan beasiswa melalui program
Partnership in Education Scholarships (PIES) untuk tahun 2017-
2018. Beasiswa ini diberikan kepada para dosen PTKI yang
sedang menyelesaikan penulisan disertasi.
Tujuan
10 Februari 2017
scholarship.kemenag.go.id
Page 14 of 14