Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP N 46 PALEMBANG

Kelas/Semester : VIII / 1 (Ganjil )

Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

Tema/Topik : Permainan Bola Kecil/ Tenis Meja

Pertemuan ke :5

Waktu : 3 x 40 menit ( 1 x pertemuan )

A. Kompetensi Inti :

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong
royong) santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar :

1. Menghayati dan mengamalkan nilai-nilai agama yang dianut dalam melakukan aktivitas
jasmani, permainan, dan olahraga.
2. Berperilaku sportif dalam bermain.
3. Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
4. Memahami pengetahuan modifikasi teknik dasar permainan bola kecil.
5. Mempraktikkan modifikasi teknik dasar permainan bola kecil dengan menekankan gerak dasar
fundamentalnya.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi :

1. Melakukan doa sebelum memulai pembelajaran .


2. Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti pembelajaran
3. Menunjukkan sikap sportif dalam bermain.
4. Mengumpan bola menggunakan teknik shakehand
5. Bermain tenis meja menggunakan peraturan yang dimodifikasi.

D. Tujuan Pembelajaran :

Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta didik dapat:

1. Melafalkan doa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.


2. Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti pembelajaran.
3. Menunjukkan sikap sportif dalam bermain.
4. Siswa melakukan teknik dasar memegang bad yaitu pegangan salaman/shakehand
5. Menjelaskan cara bermain Tenis Meja.
6. menggunakan teknik shakehand

E. Materi Pembelajaran :

Tenismeja merupakan cabang olahraga yang dimainkan di dalam gedung (indoor game) oleh dua
pemain atau empat pemain. Cara memainkannya dengan menggunakan raket yang dilapisi karet untuk
memukul bola celluloid melewati jaring yang tergantung di atas meja yang dikaitkan pada dua tiang
jaring. Permainan tenismeja atau lebih dikenal dengan istilah lain, yaitu ping pong adalah merupakan
suatu cabang olahraga yang unik dan bersifat rekreatif. Tenismeja berasal dari Eropa, pada abad
pertengahan sebagai kombinasi dari permainan tenis kuno, law tenis dan badminton. Mulai populer di
Inggris pada pertengahan abad ke-19 dengan beberapa nama seperti pingpong, gossima dan whiff
whaff dikreasikan sebagai permainan hiburan setelah makan malam, lengkap dengan berbusana bagi
penggemarnya. Permainan ini mendapatkan wadah resmi yang mengatur pertenismejaan dunia pada
tanggal 15 Januari 1926 atas prakarsa Dr. Goerge Lehman dari Jerman.
Tenismeja masuk ke Indonesia pada sekitar tahun 1930. Pada tahun yang sama
PTMSI menjadi anggota dari Table Tennis Federation of Asia, disingkat TTFA.
Beberapa kejuaraan Asia yang diselenggarakan oleh TTFA telah diikuti oleh
PTMSI, terutama yang diselenggarakan di Singapura
dan Manila. Pada tahun 1961 PTMSI resmi menjadi anggota International Table
Tennis Federation, disingkat ITTF, sebagai negara anggota ke-73.

Contoh Gambar teknik pegangan dan bermain dengan teknik shakehand.


F. Metode Pembelajaran.

1. Pendekatan: saintifik (scientific)


2. Tanya Jawab
3. Demonstrasi
4. Metode: penugasan

G. Kegiatan Pembelajaran.

KEGIATAN DISKRIPSI WAKTU


Berbaris, berdoa, presensi, dan apersepsi 20 menit
Memberikan motivasi dan menjelaskan tujuan
Pendahuluan pembelajaran.

Pemanasan dengan peregangan statis,joging 80 menit


dan dinamis.
Guru mendemonsrasikan teknik shakehand
dengan bantuan siswa.
Peserta didik mengamati gerakan yang
dilakukan oleh guru
Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya
tentang gerakan yang di demonstrasikan oleh guru
Peserta didik diberi kesempatan untuk
Inti mencoba gerakan yang di demontrasikan oleh guru yaitu
teknik memegang bad dengan pegangan shakehand
sebagai berikut:

Strategi pelaksanaan dengan menggunakan model


resiprokal/timbal-balik
Guru mengatur siswa menjadi 4 kelompok
Guru membagikan bahan ajar, yang berisi deskripsi
tugas dan indikator tugas gerak kepada setiap kelompok.
Siswa mempelajari tugas gerak dan indikator
keberhasilannya
Siswa membagi tugas, siapa yang pertama kali
melakukan teknik pengangan shakehand seterusnya
dilakukan secara bergantian sampai semua anggota
kelompok melakukan dan yang lain menjadi pengamat
Siswa melaksanakan tugas gerak, dan menampilkan
gerak sesuai dengan indikator yang telah ditentukan
Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, evaluasi proses 20 menit
pembelajaran, berdoa dan bubar Melakukan refleksi
Penutup dengan tanya jawab kepada peserta didik
Menarik kesimpulan dari hasil pembelajaran

H. Sumber Belajar

- Ruang terbuka yang rindang, datar dan aman


- Bola,
- Buku teks
- Media
- Buku Siswa Kurikulum 2013

F. Penilaian
1. Teknik penilaian:
- Tes unjuk kerja (keterampilan):
Lakukan teknik dasar memegang bad dan servis
Keterangan:
Penilaian terhadap kualitas unjuk kerja peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai
dengan 5

Jumlah skor yang diperoleh

Nilai =
Jumlah skor maksimal

- Pengamatan sikap (sikap):


Selama proses pembelajaran guru mengamati sikap yang muncul pada saat anak
melakukan aktivitas di dalam kelas. Sikap yang diharapkan selama proses
pembelajaran, yaitu mentaati aturan permainan, kerjasama dengan teman satu tim dan
menuunjukkan perilaku sportif, keberanian, percaya diri dan menghargai teman

Keterangan:

Berikan tanda cek ( ) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta ujian
menunjukkan atau menampilkan perilaku yang diharapkan. Tiap perilaku yang di cek

( ) memdapat nilai 1

Jumlah skor yang diperoleh


Nilai =
Jumlah skor maksimal
- Kuis/embedded test (pengetahuan):
Jawab secara lisan atau peragakan dengan baik, pertanyaan-pertanyaan mengenai konsep
gerak dalam permainan tenis meja.
Keterangan:

Penilaian terhadap kualitas jawaban peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai
dengan 4

Jumlah skor yang diperoleh


Nilai =
Jumlah skor maksimal

- Nilai akhir yang diperoleh siswa =

Nilai tes unjuk kerja (keterampilan) + nilai observasi (sikap) + nilai kuis
(pengetahuan) =
2. Rubrik Penilaian

RUBRIK PENILAIAN
UNJUK KERJA TEKNIK DASAR PERMAINAN TENIS MEJA
Kualitas Gerak
Aspek Yang Dinilai
1 2 3 4
Melakukan Teknik Memegang bad dengan teknik
shakehand
1. Bagai mana posisi memegang bad dengan teknik
salaman?
2. bagaiman saat melakukan teknik shakehand?

JUMLAH
JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 15

RUBRIK PENILAIAN
SIKAP/PERILAKU DALAM PERMAINAN TENIS MEJA
PERILAKU YANG DIHARAPKAN CEK ( )
1. Bekerja sama dengan teman satu tim
2. Keberanian dalam melakukan gerakan/tidak ragu-ragu
3. Mentaati peraturan
4. Menghormati wasit dan pemain/sportif
5. Menunjukkan sikap bersungguh-sungguh dalam bermain
JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 5

RUBRIK PENILAIAN
PEMAHAMAN KONSEP GERAK DALAM PERMAINAN TENIS MEJA

Kualitas Jawaban
Pertanyaan yang diajukan
1 2 3 4
1. Bagai mana posisi memegang bad dengan teknik salaman?
2. bagaiman saat melakukan teknik shakehand?

JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 8

Palembang, Agustus 2014


GURU PAMONG MAHASISWA PPL2

AMZAN,S.Pd NAZOM NURHAWI.AR


NIP.196982092002121002 NIM: 111 33 108

MENGETAHUI
KEPALA SMP NEGERI 46 PALEMBANG

Dra.Mariani,M.Pd
NIP.196003251987012001

Anda mungkin juga menyukai