PENATALAKSANAAN PERAWATAN
LUKA KLL
: SOP/UKP/ /
No. Dokumen
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
: 1/3
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
1. Pengertian Memberikan tindakan pertolongan pada luka baru dengan cepat dan
tepat
2. Tujuan Agar luka tidak terjadi infeksi lanjut
3. Kebijakan Seluruh perawat diizinkan melakukan penjahitan dan perawatan luka,
tetapi tidak pada luka putus tendon
4. Prosedur PERSIAPAN ALAT :
Steril
1. Bak instrumen
a. Spuit irigasi 50 cc
b. Soft koteker
c. Pinset anatomi
d. Pinset chirrugis
e. Arteri klem
f. Knop sonde
g. Container untuk cairan irigasi
h. Naal foulder
2. Kassa dan depres dalam tromol
3. Hanschone/ gloves steril
4. Neerbeken ( bengkok)
5. Kom kecil / sedang
6. Heacting set
7. Spuit 3 cc
8. Pembalut sesuai kebutuhan
a. Kassa
b. Kassa gulung
c. sufratul
9. Topical terapi
a. Oxytetracicilin salep
b. Gentaicin salep 0,3 %
c. Lidokain ampul
10. Cairan pencuci luka dan disinfektan
a. Cairan NS /RL hangat sesuai suhu tubuh 34- 37C
b. Betadine
Persiapan Alat :
Non steril
1. Schort/ gown
2. Perlak + alas perlak / underpad
3. Sketsel/ tirai
4. Gunting verband
5. Neerbeken/ bengkok
6. Plester
7. Tempat sampah
6. konseling
B. Penatalaksaan perawatan luka robek
1. Persiapan pasien dan informed concent
2. Semua alat disiapkan
3. Suntikan dengan lidokain merata
4. Dibersihkan dengan NaCl
5. Diberikan disinfektan dengan betadine
6. Heating
7. Diberikan tulle atau salep oxitetracicilin
8. ditutup dengan kassa steril
9. Diplester
10. Bersihkan kotoran / bekas darah disekitar luka
11. Bereskan peralatan
12. Observasi
Konseling
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:1
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
2. Tujuan Perbaikan integritas fisik dan fungsi jaringan yang cidera tanpa
timbul infeksi dan jaringan parut minimal
Konseling
2
PEMBERIAN OKSIGEN
: SOP/UKP/ /
No. Dokumen
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
Secara khusus :
Kanula nasal
Konseling
2
PEMESANGAN INFUS
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:1
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
5. Hemodynamic monitiring
6. Akses dalam keadaan darurat
7. Memonitor tekanan vena sentral ( CVP )
8. Suatu alat yang mempunyai kemampuan memompa cairan masuk
kedalam tubuh dengan cairan tertentu dan dosis tertentu sesuai
dengan program yang di berikan
9. Pasien yang di duga hipovolum
10. Pasien yang mengalami trauma berat
Keuntungan :
: SOP/UKP/ /
No. Dokumen
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
Pengertian Tata cara penentuan sasaran pembinaan kesehatan / keperawatan keluarga rawan / resiko
tinggi dan masalah kesehatannya untuk dilakukan tindak lanjut dengan Proses Asuhan
Keperawatan Keluarga.
Tujuan Sebagai acuan bagi petugas kesehatan dan Kader Kesehatan UPT Puskesmas Wilayah
Kerja Salimpaung I
2
Kebijakan 1. Rawan Kesehatan adalah rentan terhadap penyakit dan masalah kesehatan
2. Resiko Tinggi adalah resiko / kemungkinan tinggi mengalami gangguan kesehatan.
3. Sasaran pelayanan keperawatan keluarga adalah Keluarga sehat, keluarga resiko
tinggi dan rawan kesehatan.
4. Menjaring semua keluarga rawan dan resiko tinggi kesehatan di UPT Puskesmas
Wilayah Kerja Salimpaung I
5. Mengupayakan komunikasi efektif dalam pelaporan dan informasi sasaran keluarga
rawan dan resiko tinggi kesehatan di UPT Puskesmas Wilayah Kerja Salimpaung I
oleh lintas lintas program dan lintas sektor, secara terus menerus dan
berkesinambungan.
6. Menentukan pembinaan kesehatan keluarga sesuai prioritas.
2
Prosedur 1. Selain individu yang sedang bermasalah kesehatan yang dilaporkan, juga dilaporkan
sasaran individu yang termasuk kategori rawan (Ibu Hamil dan Nifas, Bayi, Balita
dan Lansia) meskipun dalam kondisi sehat. Informasinya sama dengan point 3
diatas, tetapi masalah sasarannya adalah Promkes dan Pencegahan Penyakit.
2. Pengelompokan sasaran dimaksud adalah:
SASARAN
K MASALAH KESEHATAN /
N KATEGORI
O KELOMPOK
o SASARAN
SASARAN RAWAN / KEPERAWATAN AWAL KELUARGA
D RESTI
E
Rawan / Resiko
Ibu Hamil yg menderita sakit ...*
Tinggi
Rawan / Resiko
Bayi yg menderita sakit ...*
Tinggi
Rawan / Resiko
Balita yg menderita sakit ....*
Tinggi
Rawan / Resiko
Lansia yg menderita penyakit ...*
Tinggi
Alzheimer Rawan
Asma Rawan
CHF Rawan
Epilepsi Rawan
Glomerulonefritis Rawan
Hepatitis Rawan
Hipertiroidisme Rawan
2
2
: SOP/ / /
No. Dokumen
PENANGANAN
No. Revisi SYOK HIPOVOLEMIK
:
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
: SOP/
No. Dokumen / /
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I No. Revisi :
NIP.19770226 200604 2 004
SOP Tanggal Terbit :
Langkah-langkah 1. Petugas
Halamanmenerima pasien
dengan sigap
:
Puskesmas Salimpaung I 2. Petugas melakukan anamnesis : Dr. F I T R I
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
2
Halaman :
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
PENANGANAN FRAKTUR
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
EKSTRAKSI KUKU
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
ekstraksi kuku
8. Petugas memberikan anastesi blok pada basis haluks
9. Petugas memegang haluks pada tangan kiri, tangan kanan
memegang klem lengkung
10. Petugas memasukan klem dipinggir kuku yang sehat
11. Petugas mencekam pinggir kuku yang sehat dengan klem
12. Petugas mencuci klem
13. Petugas memutar atau menggulung dengan cepat dan pasti
keujung kuku yang lain
14. Setelah kuku terangkat, petugas memotong dan membuang
jaringan granulasi yang ada di sekitarnya sampai bersih
15. Petugas tidak perlu menjahit pendarahan yang sifatnya difus
cukup dilakukan penekanan dengan kasa steril
16. Petugas mengompres luka dengan NaCl
17. Petugas membubuhi betadine pada luka
18. Petugas membalut luka dengan kasa steril
19. Petugas membereskan peralatan
20. Petugas mencuci tangan
21. Petugas memberikan edukasi tentang perawatan luka
22. Petugas memberikan resep pada pasien
23. Petugas mendokumentasikan kegiatan pada rekam medis
PENDARAHAN HIDUNG
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
PROTAP
PERAWATAN LUKA
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
2
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
TINDAKAN NEBULIZER
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
nebulizer
4. Mengisi nebulizer dengan aquades sesuai ukuran
5. Memastikan alat berfungsi dengan baik
6. Memasukkan obat sesuai dengan dosis
7. Memasang masker pada pelanggan
8. Menghidupkan nebulizer dan meminta pelanggan nafas dalam
sampai obat habis
9. Bersihkan mulut dan hidung dengan tissue
PEMASANGAN OKSIGEN
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19770226 200604 2 004
TINDAKAN PEMBEDAHAN
KATARAK
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19771119 200604 2 004
TINDAKAN PEMBEDAHAN
KATARAK
: SOP/ / /
No. Dokumen
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit
Halaman
:
:
Dr. F I T R I
Puskesmas Salimpaung I
NIP.19771119 200604 2 004