0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan1 halaman
Dokumen ini memberikan informasi tentang 3 tanaman obat, yaitu daun dewa, seledri, dan daun kelor. Daun dewa dan seledri memiliki manfaat untuk mengobati berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi, kanker, dan menjaga kecantikan. Sedangkan daun kelor direkomendasikan untuk dikonsumsi anak-anak.
Dokumen ini memberikan informasi tentang 3 tanaman obat, yaitu daun dewa, seledri, dan daun kelor. Daun dewa dan seledri memiliki manfaat untuk mengobati berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi, kanker, dan menjaga kecantikan. Sedangkan daun kelor direkomendasikan untuk dikonsumsi anak-anak.
Dokumen ini memberikan informasi tentang 3 tanaman obat, yaitu daun dewa, seledri, dan daun kelor. Daun dewa dan seledri memiliki manfaat untuk mengobati berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi, kanker, dan menjaga kecantikan. Sedangkan daun kelor direkomendasikan untuk dikonsumsi anak-anak.
besi lainnya seperti : kalium, mineral dan zat besi.
Kegunaan : Mengobati tekanan darah tinggi,
mencegah pembentukkan batu dikantung empedu, menenangkan system syaraf, mengembalikan nafsu makan yang hilang, menghindarkan dari kanker perut. Kegunaan : untuk melancarkan sirkulasi darah, mengobati luka memar, menurunkan tekanan Seledri bermanfaat untuk menjaga kecantikan darah tinggi, menghentikan perdarahan, pereda wajah dan mencegah timbulnya kerutan. rasa nyeri (analgesic), penurun panas, kencing manis atau diabetes mellitus dan sebagai obat 3. TANAMAN OBAT DAUN KELOR pembersih racun dalam tubuh.
Cara pengobatan :
HIPERTENSI : untuk menurunkan tekanan darah
tinggi, ambil tujuh lembar daun dewa yang cukup lebar dan siap panen, kemudian direbus dengan tiga gelas air sampai tersisa kira-kira 2 gelas, kemudian minum air nya 2x dalam sehari sesudah makan.
LUKA MEMAR : untuk luka memar, gunakan
daun dan umbi daun dewa seberat 20 gram dan Organisasi Kesehatan Dunia WHO daun jarak yang masih segar 10 lembar, lalu menganjurkan setiap bayi dan anak- haluskan ketiganya sampai halus, setelah itu anak pada masa pertumbuhan untuk tempelkan pd daerah yang memar mengkonsumsi daun kelor.