pengamatan mutu bahan baku dan mutu hasil olahan ikan dapat di lihat
kenampakan, bau, rasa, dan tekstur, atau yang sering di sebut dengan pengujian
organoleptik. Uji organoleptik harus dilakukan dengan cermat karena memiliki
kelebihan dan kelemahan. Uji organoleptik memiliki relevansi yang tinggi dengan
mutu produk karena berhubungan langsung dengan selera konsumen. Selain itu,
metode ini cukup mudah dan cepat untuk dilakukan, hasil pengukuran dan
pengamatannya juga cepat diperoleh. Dengan demikian, uji organoleptik dapat
membantu analisis usaha untuk meningkatkan produksi atau pemasarannya
(Hastuti et al., 1988) . Sehingga fungsi pengujian SNI organoleptik pada industri
perikanan adalah untuk membantu analisis usaha perikanan seperti pengolahan
ikan sehingga dapat meningkatkan produksi atau pemasarannya. Cara kerja
pengujian SNI organoleptik adalah Siapkan sampel rumput laut kering.
Rumusan masalah pada kerja peraktek akhir (KPA) ini adalah potensi ikan
pari yang ada sungai kakap cukup banyak. Ikan pari mempunyai sifat yang mudah
mengalami pembusukan atau cepat mengalami penurunan mutu.
Rumusan masalah di atas dapat mengajukan pertanyaan sebagai berikut:
1. Bagaimana pengujian organoleptik pada ikan pari segar dan ikan pari kering.
1. Mengetahui tahapan tahapan peroses pengolahan ikan pari asin kering dri
tahap penirimaan sampai ke pemasaran.
1.4 Manfaat