Anda di halaman 1dari 4

Pendahuluan:

Geopolitik suatu kawasan selalu


mengalami dinamika dan fluktuasi melalui fase jatuh bangunnya rezim dan
supremasi. Perang Dingin menandai jatuhnya sistem bipolar sekaligus jatuhnya
supremasi Uni Soviet sehingga tatanan dunia internasional menjadi unipolar dengan
sentral power terletak pada Amerika Serikat. Pada era Perang Dingin,
kekuatanhardpower menjadi indikator utama kekuatan geopolitik suatu negara. Pada
era abad 21, sumberdaya gas alam dan minyak menjadi komoditas strategis yang turut
menentukan geopolitik dan strategi suatu negara. China, misalnya sebagai salah satu
aktor memiliki kapabilitas strategis ekonomi pasca liebralisasi ekonomi yang
dicanangkan pada 2005 lalu, memiliki kepentingan nasional yang kompleks sekaligus
komprehensif demi menjamin proyeksi sphere of influence di berbagai kawasan
seperti Afrika, Asia Tengah dan Semenanjung Korea. Aspek penting yang menjadi
fokus kajian strategi Amerika Serikat terkait dengan beberapa sektor penting seperti:
(1) deposit minyak di Asia Tengah dan Afrika, (2) Afrika sebagai pasar potensial
produk industri China, dan (3) menjamin kestabilan perdamaian di Semenanjung
Korea.

Tujuan:

Mampu menjelaskan strategi China di Afrika, Asia Tengah, dan Korea

Pembahasan Materi

Sudah menjadi hal umum dalam studi geopolitik dan geostrategi bahwa geostrategi
suatu negara di suatu wilayah sangat ditentukan oleh dinamika geopolitik di kawasan
tersebut. Afrika, misalnya, China telah menjalin hubungan dengan Afrika sejak
berlabuhnya kapal China yang dipimpin oleh Zheng He di pantai timur Afrika pada
1418. Pada awal abad 20, awalnya China masuk dengan ide-ide imperialisme.
Misalnya pada 1950-1960, China menjalin hubungan dengan Afrika melalui
pemberian bantuan militer dan isu ideologi. Pada 1980, China mengirim teknisi untuk
pembangungan jalan kereta api antara Tanzania dengan Zambia Dar Es Salaam. Pada
1996, China menjadi investor minyak utama bagi Sudan melalui perusahaan
minyaknya CNPC (China National Petroleum Corporation) dans aat ini saham China
di persuahaan Greater Nile Petroleum sebesar 40%.

Hubungan China di kawasan Afrika juga menjadi semakin erat sejak 2004
diadakannya Konverensi Tingkat Tinggi antara China dan negara-negara Afrika. Pada
2006, China mengumumkan adanya hubungan Strategic Partnership China dan
Afrika dalam Forum on China-Africa Cooperation (FOCAC) di bidang politik dan
ekonomi yang dihadiri oleh 48 negara. Dengan demikian, secara umum dapat kita
peroleh gambaran posisi strategis China bagi negara-negara di Afrika sangat kuat
(Dw-World, 2007).

Adapun beberapa penjelasan yang menjelaskan motivasi strategis China di Afrika


antara lain: (1) faktor ekonomi yang mana China memandang Afrika sebagai kawasan
strategis dan berpotensi untuk memenuhi kebutuhan energi minyak sekaligus potensi
pasar besar bagi produk-produk industri China, (2) faktor politik,
memeperkuat bargaining positionChina di dunia internasional melalui dukungan
banyak negara Afrika dalam berbagai keanggotaan rezim internasional, organisasi
internasional, institusi internasional dan lainnya, (3) proyeksi China terhadap
kawasan-kawasan lain seperti Amerika Selatan, Timur Tengah, dan Asia Tenggara
yang dinilai mengalami tren stagnasi, banyak pesaing dari Amerika, konvergensi
militer Amerika Serikat dan lainnya (Gross, 1988).

Berbeda dengan Afrika, strategi China di Asia Tengah berdasarkan kondisi terkait
jaringan pipa Asia tengah misalnya di Kazakshtan terdapat jalur Pipa gas yang
terhubung hingga ke provinsi Xin Jiang di china. Berdirinya Shanghai
Cooperation Organisation pada 2001 dengan keanggotaan sebagian besar berasal dari
negara-negara Asia Tengah disinyalir sebagai proyeksi strategis China di kawasan
tersebut sebagai usaha turut mengisi kekosongan kekuasaan pasca runtuhnya Soviet.

Secara keseluruhan geopolitik dan geostrategi China di berbagai kawasan terkait


dengan sumberdaya alam sebagai komoditas ekonomi dunia (minyak dan gas) dapat
diperoleh melalui pemahaman strategi String of Pearl China. String of
Pearl merupakan manifestasi peningkatan pengaruh geopolitik China melalui usaha
untuk meningkatkan akses pelabuhannya dan bantuan udara, mengembangkan
hubungan diplomatis khusus, dan modernisasi kekuatan militer yang memanjang dari
Laut China Selatan melewati Selat Malaka, Samudra Hindia, hingga ke Teluk Arab
(Pherson, 2011).
String of Pearl meliputi akses jalur Sea-line dan pelabuhan (Pearls menjadi
metafora merujuk pada pelabuhan-pelabuhan strategis) yang dinisiasi oleh China
bermula dari Selat Hormus, samudra Hindia, Selat Malaka, dan Laut China Selatan
sedangkan Pearls merujuk pada pelabuhan strategis yang terletak di Pakistan
(Gwadar Port), Sri Lanka (Hambantota Port), Bangladesh (Pelabuhan Kontainer di
Chittagong), Burma (mendukung Burma sebagai suplier minyak), Kamboja (jalur
kereta), dan Thailan di Kra Istmus (proyek dihentikan). Adapun tujuan utama strategi
tersebut, String of Pearl, ialah untuk menjamin: (1) Energy-shipping minyak dan gas,
(2) kelancaran jalur perdagangan internasional, dan (3) secara politik dan militer
menjamin kepentingan penyebaran pengaruh di kawasan tersebut.

Ketiga hal tersebut merupakan implikasi dari proyeksi geopolitik saat ini antara lain:
(1) dari jalur perdagangan barang internasional, misalnya tercatat terdapat 94.000
kapal termasuk kapal pengangkut minyak melewati Selat Malaka, dan (2) 30%
transportasi minyak dilakukan setiap harinya melalui Teluk Arab.

Terkait dengan kondisi geopolitik di Semenanjung Korea dan konsekuensi logisnya


terhadap geostrategi China di kawasan tersebut, Semenanjung Korea memuat
sejumlah situasi dan kondisi antara dua negara yakni Korea Utara dan Korea Selatan
yang sangat kompleks. Kompleksitas tersebut melibatkan adanya presites nasional,
kebutuhan energi, konflik masa lalu dan dua peran kekuatan eksternal di kawasan
tersebut, melibatkan pengaruh demokrasi yang berhadapan dengan komunisme.
Banyak yang beranggapan bahwa Perang Korea sejak 1950 lalu belum berakhir
ditandai dengan adanya ekskalasi konflik yang mengganggu kestabilan kawasan.
Berbagai isu seperti percobaan senjata nuklir dan perbatasan menjadi dua isu
terpenting yang mendominasi hubungan Korea Utara dan Korea Selatan. Kalkulasi
geopolitik China yang berperan di kawasan tersebut sangat bermacam-macam, antara
lain (1) kepentingan China untuk memaksa Amerika Serikat keluar Asia dan
menetapkan Asia Timur sebagai bagian dari Sphere of Influence-nya China, (2)
kepentingan China untuk tetap menjadikan Korea Utara sebagai daerah penyangga
pengaruh Amerika Serikat di Korea Selatan dan basis militer AS di Okinawa, Jepang,
dan (3) mendukung kebijakan One China Policy seputar perseteruannya dengan
Taiwan. Terlepas dari ketiga hal utama di atas, China selalu mengedepankan strategi
untuk tidak benar-benar berada dalam satu pihak tertentu (utamanya Korea Utara)
maupun Korea Selatan, hal ini dijelaskan dalam peran China dalam Six Party
Talks dan tidak terlalu berambisi untuk menjadi penengah konflik yang terlalu agresif.
Dalam prakteknya, strategi China dalam diplomasi selalu mengedepankan mental
menyenangkan semua orang tetapi tetap egois (Pleased everybody but stay egoist).

KESIMPULAN
Geostrategi suatu negara di suatu wilayah sangat ditentukan oleh dinamika dan fakta-
fakta geopolitik di kawasan tersebut. Afrika, misalnya, China telah menjalin
hubungan dengan Afrika sejak 1418. Pemberian bantuan militer, bantuan ekonomi,
dan mendukung hubungan strategis antara China dan Afrika dalam keanggotaan
organisasi internasional seperti PBB. Hubungan China di kawasan Afrika juga
menjadi semakin erat sejak 2004 diadakannya Konverensi Tingkat Tinggi antara
China dan negara-negara Afrika (Dw-World, 2007).

Motivasi strategis China di Afrika antara lain: (1) faktor ekonomi Afrika sebagai
kawasan strategis dan berpotensi untuk memenuhi kebutuhan energi minyak
sekaligus potensi pasar besar bagi produk-produk industri China, (2) faktor politik,
memperkuat bargaining position China dalam berbagai keanggotaan rezim
internasional, organisasi internasional, institusi internasional dan lainnya, (3) proyeksi
China terhadap kawasan-kawasan lain yang dinilai mengalami tren stagnasi (Gross,
1988). Berbeda dengan Afrika, strategi China di Asia Tengah berdasarkan kondisi
terkait jaringan pipa Asia tengah misalnya di Kazakshtan terdapat jalur Pipa gas yang
terhubung hingga ke provinsi Xin Jiang di China. Shanghai
Cooperation Organisation pada 2001 konsekuensi proyeksi strategis China di
kawasan tersebut. Secara keseluruhan geopolitik dan geostrategi China di berbagai
kawasan terkait dengan sumberdaya alam sebagai komoditas ekonomi dunia (minyak
dan gas) di berbagai kawasan dapat dirangkum dalam pemahaman strategi String of
Pearl China. String of Pearlmerupakan manifestasi peningkatan pengaruh geopolitik
China melalui usaha untuk meningkatkan akses pelabuhannya dan bantuan udara,
mengembangkan hubungan diplomatis khusus, dan modernisasi kekuatan militer
yang memanjang dari Laut China Selatan melewati Selat Malaka, Samudra Hindia,
hingga ke Teluk Arab (Pherson, 2011). Ketiga hal tersebut merupakan implikasi dari
proyeksi geopolitik saat ini yakni jalur perdagangan barang internasional sebagian
besar dilakukan melalui laut. Kepentingan dominan China di Semenanjung Korea
selalu ditujukan menjaga sphere of influencenya dari campur tangan pengaruh
Amerika Serikat di kawasan tersebut sekaligus tidak memihak salah satu sisi tetapi
tetap berpendirian tampil sebagai negara yang egois yang selalu lebih mementingkan
negaranya sendiri daripada mengurusi negara lain, hal ini berbeda dengan prinsip
politik luar negeri Amerika Serikat yang selalu ingin menanamkan pengaruhnya pada
suatu kawasan dengan mencampuri urusan internalnya. China muncul dengan
mengedepankan strategi diplomasi untuk tidak mencampuri urusan internal kawasan
tertentu dan mengedepankan keuntungan yang bisa diperoleh dari pengaruh yang
ditanamkan melalui hubungan bisnis, ikatan ekonomi, dan persamaan haluan politik.

Anda mungkin juga menyukai

  • Leaflet Perawatan Ibu Hamil
    Leaflet Perawatan Ibu Hamil
    Dokumen2 halaman
    Leaflet Perawatan Ibu Hamil
    brantas pamungkas
    100% (1)
  • Studi Keperawatan
    Studi Keperawatan
    Dokumen3 halaman
    Studi Keperawatan
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Leaflet Manfaat ASI
    Leaflet Manfaat ASI
    Dokumen2 halaman
    Leaflet Manfaat ASI
    Yeni Purwanti
    Belum ada peringkat
  • Stratigrafi Sequence Terapan
    Stratigrafi Sequence Terapan
    Dokumen106 halaman
    Stratigrafi Sequence Terapan
    bella_ds
    Belum ada peringkat
  • Gizi
    Gizi
    Dokumen4 halaman
    Gizi
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Modul 3 - Anatomi Bumi
    Modul 3 - Anatomi Bumi
    Dokumen17 halaman
    Modul 3 - Anatomi Bumi
    يفيو زيمينيس
    100% (1)
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen5 halaman
    Bab Iii
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Gizi
    Gizi
    Dokumen4 halaman
    Gizi
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Faktor Intersepsi
    Faktor Intersepsi
    Dokumen7 halaman
    Faktor Intersepsi
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Petrografi Alda
    Petrografi Alda
    Dokumen10 halaman
    Petrografi Alda
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • BAB VI - Kesimpulan
    BAB VI - Kesimpulan
    Dokumen5 halaman
    BAB VI - Kesimpulan
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Hnediyanto
    Hnediyanto
    Dokumen16 halaman
    Hnediyanto
    Hendiyanto
    Belum ada peringkat
  • TERANG]Doa Rosario Peristiwa Terang
    TERANG]Doa Rosario Peristiwa Terang
    Dokumen5 halaman
    TERANG]Doa Rosario Peristiwa Terang
    Yulius Radian Galih Hastanto
    100% (1)
  • Toba Mengubah Dunia
    Toba Mengubah Dunia
    Dokumen7 halaman
    Toba Mengubah Dunia
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen2 halaman
    Bab I
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Geologi Dasar.01
    Geologi Dasar.01
    Dokumen19 halaman
    Geologi Dasar.01
    Nicko Satya Nugraha
    Belum ada peringkat
  • Doa Rosario
    Doa Rosario
    Dokumen3 halaman
    Doa Rosario
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Bab 10 Analisa Cekungan
    Bab 10 Analisa Cekungan
    Dokumen9 halaman
    Bab 10 Analisa Cekungan
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Makalah Individu 2
    Makalah Individu 2
    Dokumen9 halaman
    Makalah Individu 2
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Geowista Karangsambung
    Geowista Karangsambung
    Dokumen23 halaman
    Geowista Karangsambung
    يفيو زيمينيس
    100% (1)
  • Petrografi Alda
    Petrografi Alda
    Dokumen10 halaman
    Petrografi Alda
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • PENGENALAN EOR
    PENGENALAN EOR
    Dokumen23 halaman
    PENGENALAN EOR
    Julian Pangestika
    Belum ada peringkat
  • Konsep Wilayah
    Konsep Wilayah
    Dokumen7 halaman
    Konsep Wilayah
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Isi
    Isi
    Dokumen6 halaman
    Isi
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Dokumen2 halaman
    Daftar Isi
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Pemetaan Mangan Gunung Watangan
    Pemetaan Mangan Gunung Watangan
    Dokumen2 halaman
    Pemetaan Mangan Gunung Watangan
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Daftar Gambar New
    Daftar Gambar New
    Dokumen4 halaman
    Daftar Gambar New
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Petrografi Alda
    Petrografi Alda
    Dokumen10 halaman
    Petrografi Alda
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Dokumen5 halaman
    Daftar Isi
    يفيو زيمينيس
    Belum ada peringkat