A.

Evaluasi Program
Model Evaluasi
1) Goal-Oriented Evaluation Model
Evaluasi berfokus pada ketercapaian tujuan yang telah
ditetapkan/ditentukan sebelum program dilaksanakan atau
dibandingkan dengan kriteria standar; hasil dapat
menggambarkan berhasil atau tidaknya program tersebut.
2) Goal-Free Evaluation Model
Evaluasi tidak berdasarkan tujuan yang ingin dicapai, orientasi
model evaluasi ini adalah pihak eksternal, pihak konsumen,
stake holder, masyarakat. Berfokus pada perubahan perilaku
yang terjadi sebagai dampak program.
3) Formatif-Summatif Evaluation Model
o Evaluasi Formatif : untuk mengetahui perkembangan
program yang sedang berjalan
o Evaluasi Summatif : untuk mengetahui keberhasilan
program yang telah dilaksanakan, memberikan
pertanggungjawaban, dan rekomendasi berlanjut atau
berhentinya program
4) CIPP Evaluation Model
o Evaluasi konteks: evaluasi pada tahap penjajagan
o Evaluasi input: evaluasi pada tahap awal, menentukan
keputusan strategi pelaksanaan program
o Evaluasi proses: informasi tentang pelaksanaan program,
bagaimana program berjalan
o Evaluasi produk: sejauh mana tujuan telah dicapai,
hambatan program, tingkat keberhasilan program
5) CSE-UCLA Evaluation Model
o Needs assessment: mengidentifikasi ada tidaknya
perbedaan antara kenyataan dengan harapan
o Perencanaan dan pengembangan: strategi untuk
mencapai tujuan program
o Pelaksanaan: evaluasi terfokus pada implementasi
program
o Hasil: evaluasi pada hasil yang tercapai, seberapa jauh
mencapai tujuan
o Dampak: fokus pada penilaian terhadap kebermanfaatan
program
(Moerdiyanto, 2011)