TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjaun Keperawatan
1. Definisi
Pneumonia adalah inflamasi yang mengenai parenkim paru,
sebagian kecil disebabkan oleh hal lain (aspirasi, radiasi, dll). (Said,
2010).
Pneumonia adalah suatu proses peradangan dimana terdapat
nafas dan napas cepat. penyakit ini sering menyerang anak balita,
namun juga dapat ditemukan pada orang dewasa, dan pada orang
yang disebabkan oleh bakteri dengan gejala panas tinggi disertai batuk
yang sering menyerang anak balita namun juga dapat ditemukan pada
orang dewasa maupun lansia dengan gejala panas tinggi disertai batuk
3. Klasifikasi
Menurut (Muttaqin, 2009) pneumonia dikelompokan berdasarkan agen
penyebabnya yaitu:
4. Patofisiologi
Umumya mikroorganisme penyebab terhisap ke paru bagian
5. Manifestasi klinis
Menurut (Said, 2010) secara umum tanda dan gejala
ekstrapulmoner.
b. Gejala gangguan respiratori, yaitu batuk, sesak napas, retraksi
sianosis.
Ada sumber infeksi di saluran pernafasan
Edema trakhel/faringeal
Terjadi
Peningkatan produksi konsolidasi dan pengisian rongga alveoli oleh eksudat
sekret
Penurunan jaringan
Reaksi efektif paru
sistemik: dan kerusakan
bakterimia/ membran
viremia, alveolar-kapiler
anoreksia, demam, penurunan berat bada
6. Pathway
batuk produktif
sesak nafas
penurunan kemampuan batuk efektif
7. Pemeriksaan penunjang
a. Darah perifer lengkap
Menunjukan leukositosis dengan predominan Polio Morfo
faktor infeksi dan noninfeksi, infeksi virus dan bakteri, atau bakteri
diagnosa.
d. Pemeriksaan mikrobiologis
Pemeriksaan rutin dilakukan hanya pada pneumonia berat
takipnea, batuk, dan ronki, dengan atau tanpa suara napas yang
8. Penatalaksanaan
a. Klien dalam posisi semi fowler 45o.
b. Pengaturan keseimbangan cairanelektrolit dan asam-basa untuk
g/kg/menit).
g. Pemberian antibiotik terpilih seperti Pinisilin diberikan secara IM
sampai klien tidak sesak napas lagi. untuk klien yang alergi
paru.
Auskulasi : didapatkan bunyi napas lemah dan bunyi napas
syok.
f. B5 (Bowel)
klien biasanya mengalami mual, muntah, penurunan nafsu makan,