TUGAS BIOLOGI MOLEKULER

DISUSUN OLEH :

NAMA : ARIEF ADI NUGROHO

NIM : 15/382122/FA/10498

KELAS : B2015

VINCRISTINE : THE CANCER CEMOTHERAPY

Identifikasi Obat

1. Struktur :

2. Nama lain : Cellcristin, Citomid, Farmistin, Leurocristine, Oncovin, Oncovine,

Onkocristin, Vincasar PFS, Vincristine Vincasar, Vincristin Bristol, Vincristin medac,
Vincristine, Vincristine Sulfate, Vincrisul dan Vintec

3. Berat Molekul : 824.972 g/mol

4. Golongan obat : Antineoplastic Agent

5. Pemerian : Kristal padat putih dengan titik leleh 218oC.

(Anonim, 2005)

Mekanisme Obat
 Vincristine bekerja dengan mengikat protein tubulin, menghentikan pembelahan sel
saat pemisahan kromosom selama metaphase, lalu sel mengalami kematian (Jordan, 2002).
Menurut Silverman dan Deitcher (2013), Vinkristine juga menghambat produksi dan
pematangan leukosit.

Menurut Hseish dkk (2015), HMGB1 (High Mobility Group Box 1) ekstraseluler
tampaknya dibutuhkan untuk mediator inhibisi autophagy pada apoptosis karena efek
autophagy protection sudah ditiadakan oleh HMGB1 knockdown. Pada terapi vincristine
dapat meningkatkan ekspresi dari Mcl-1 mRNA namun mengurangi ekspresi protein Mcl-1.
Ekspresi HMGB1 dapat menghambat dan memblock peningkatan transkripsi Mcl-1 dan
mengurangi ekspresi Mcl-1. Hal tersebut menunjukkan bahwa HMGB1 diperlukan untuk
peningkatan regulasi pada Mcl-1 transkripsi, dengan demikian mempertahankan tingkat
ekspresi Mcl-1 protein berpengaruh pada kelangsungan hidup sel-sel kanker mulut.

Indikasi Obat

Pengobatan vincristine ditujukan pada berbagai macam kanker maupun penyakit lain
seperti, Leukimia Limfostik Akut, Limfoma Hodgkin, Non-Hodgkin Limfoma, Wilms tumor,
Neuroblastoma, Rhabdomyosarcoma. Sedangkan liposomal vincristine diindikasikan untuk
elapsed Philadelphia chromosome-negative (Ph-) acute lymphoblastic leukemia (ALL)
(Anonim, 2005).

Dosis yang digunakan pada umumnya yaitu 1 mg/ml. Namun secara khusus pada
terapi tertentu digunakan dosis sebagai berikut :

1. Dosis dewasa pada Neuroblastoma, Hodkins disease, non-Hodgkin's Lymphom

Myeloid Leukemia, Wilms tumor, Acute Lymphocytic Leukemia,
Rhabdomyosarcoma . Standar Dosis: 0.4-1.4 mg/m2 IV 1x (selama satu menit).
Biasanya diberikan 1x seminggu. Maksimum dosis = 2 mg/m2

2. Dosis dewasa pada Multiple Myeloma (dengan combinasi kemoterapi yang lain.
Standar Dosis: 0.4mg/m2 IV secara berlanjut dari hari pertama hingga ke empat.

3. Dosis anak-anak pada Malignant Disease. Standar Dosis: untuk usia dibawah 18
tahun dan bobot badan kurang/sama dengan 10 kg = 0.05 mg/KgBB 1x seminggu,
 sedangkan untuk usia dibawah 18 tahun dan bobot badan lebih dari 10kg = 1-2
mg/kgBB 1x minggu. (Anonim, 2017)

Referensi

Anonim, 2015, Vincristine, diakses dari https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/5978,

pada tanggal 12 April 2017.

Anonim, 2017, Vincristine Injection, diakses dari

https://www.drugs.com/dosage/vincristine.html, pada tanggal 12 April 2017.

Hsieh, Ming-Ju, Yi-Hsien Hsieh, Chiao-Wen Lin, Mu-Kuan Chen, Shun-fa Yang dan Hui-
Ling Chiou, 2015, Transcriptional regulation of Mcl-1 plays an important role of
cellular protective effector of vincristine-triggered autophagy in oral cancer cells,
Informa UK, 10.1517/14728222.2014.998200.

Jordan, M. A.,January 2002, Mechanism of action of antitumor drugs that interact with
microtubules and tubulin, Current medicinal chemistry, Anti-cancer agents, 2 (1): 117.

Silverman, J., dan Deitcher, S., 2013, Marqibo (R) (Vincristine Sulfate Liposome Injection)
Improves The Pharmacokinetics And Pharmacodynamics Of Vincristine, Cancer
Chemotherapy and Pharmacology, 71: 555564.