Untuk pipa-pipa air digunakan HDPE yang merupakan bahan baku yang berguna. Bahan ini
tersedia dalam sejumlah kepadatan. Di Eropa,PE 80 adalah bahan yang berguna untuk pipa-pipa
air. Di Indonesia, dengan persyaratan-persyaratan khusus di bagian dasarnya, lebih baik
menggunakan kepadatan PE 100. Pipa air di Indonesia sebagian besar berwarna hitam. Dalam
beberapa hal, para pelanggan meminta yang bergaris-garis biru. Kami mengikuti normalisasi
DIN untuk diameter-diameter luarnya yang anda akan temukan di catalog kami.
Selanjutnya kami mengikuti seluruh persyaratan tekanan yang terstandarisasi dari ISO dan
kantor-kantor sertifikasi lainnya.
Pipa-pipa gas sebagian besar diproduksi dari Polyethylene Berkepadatan Sedang. MDPE ini
memiliki kepadatan yang lebih rendah tetapi lentur sebagaimana HDPE.
Dengan terangkutnya gas maka tekanannya akan menjadi kurang tinggi dan khususnya untuk
proyek-proyek di perkotaan, pipa yang lebih lentur biasa digunakan.
Polyethylene Di dalam literatur Anda akan menemukannya sebagai PE. Bergantung pada
produknya, PE tersedia dalam Kepadatan Tinggi atau Kepadatan Rendah. Perusahaan kami
menggunakan Kepadatan Tinggi yang berkualitas atau disebut HDPE. HDPE ini memliki bobot
molekul 0,941 g/cm3 dan karena kepadatannya maka ia merupakan produk utama untuk pipa-
pipa air dan gas.
Karakteristik dari pipa PE memberikan beberapa fleksibilitas dan manfaat bagi kita,
diantaranya :
Aliran yang lebih baik: Permukaan dalam HDPE tidak hanya kuat, tapi juga halus.
Kekuatannya dan kapasitas aliran yang lebih tinggi, yang berarti bahwa jika Anda menggunakan
HDPE bukannya baja, beton atau PVC, Anda biasanya dapat menentukan diameter pipa yang
lebih kecil.
Instalasi yang mudah: Pipa HDPE lebih fleksibel daripada PVC, sehingga dapat dibaringkan
dengan bahan berbutir kasar. Hal ini juga tahan terhadap penanganan kasar (misalnya, dapat
bangkit kembali ke bentuk setelah ditabrak truk). Kru menghabiskan waktu lebih sedikit untuk
mengkhawatirkan tentang hal itu, dan lebih sedikit waktu untuk memasangnya.
Bebas bocor: Dalam proses termal, dua batang pipa HDPE secara harfiah menyatu menjadi satu
bagian yang homogen. Yang menghilangkan semua sambungan mekanis - dan semua potensi
kebocoran-dalam pipa dan fitting.
Bahan Lainnya: Pipa HDPE yang sangat tahan korosi, sehingga dapat menangani hampir semua
asam, caustic, larutan garam, dan gas. Dan permukaan dalamnya yang keras membuatnya lebih
cocok untuk dialiri lumpur dan berbagai abrasif lainnya
Penyambungan Pipa HDPE
Ada beberapa cara untuk melakukan penyambungan pipa HDPE antara lain:
- Compression Fitting Joint
- Butt Fusion Joint
- Electro Fusion Joint
Cara penyambungan ini memakai sambungan pipa (fitting) HDPE atau HDPE
Compression Fitting dan tinggal disambungkan tanpa perlu memakai lem.
Caranya :
- Buka compression collar dan lepaskan union dan ring penjepitnya
- Pasang union dan ring penjepit ke ujung pipa
- Pasang kembali compression collar dan
kencangkan dengan tangan atau alat
pengencang standart
- Lakukan hal yang sama pada pipa lainnya yang akan disambung.
Cara penyambungan ini menggunakan Fitting HDPE Electrofusion yang bisa dialiri
listrik dan membuat fitting di pipa tersebut panas dan bisa menyatu dengan pipa
tersebut dengan baik karena panas yang
ditimbulkan dari sambungan electrofusion tersebut.
Berikut caranya :
Bersihkan ujung-ujung pipa yang akan
disambung
Pasang ujung-ujung pipa tersebut ke
electro fitting
Hubungkan electroda yang ada di
electrofusion ke electro fitting dan hidupkan
Persenyawaan sambungan telah terjadi
apabila warna lampu indikator telah kuning.
Metode Penyambungan Pipa HDPE seperti tersebut di atas bisa dikombinasikan dengan
Tehnik Jointing System menggunakan Backing Ring dan Dimantling
Join juga Rubber Gasket dan dijadikan suatu sistem sambungan atau HDPE Jointing
System ini biasa disebut dengan Flange to Flange Connection. Flange to Flange Jointing
System ini biasa dilakukan karena pipa yang akan disambung jenisnya berbeda jadi
diperlukan sambungan yang cocok pada metode penyambungan pipa HDPE tersebut.
Di Indonesia Yang Banyak Digunakan Adalah Mesin Butt Fusion Manual Dan Semi
Automatic.
Pipe Dimension for PE 80 & PE 100 according to ISO 4427 & SNI 06-4829-2005 for water
distribution
SDR 26
CLASS PE 100
SF = 1.25 5 BAR
20 - -
25 - -
32 - -
40 1.6 36.7
50 2.0 45.9
63 2.4 58.0
75 2.9 69.1
90 3.5 82.8
110 4.3 101.2
140 5.4 129.1
160 6.2 147.5
180 6.9 166.2
200 7.7 184.5
225 8.6 207.7
250 9.6 230.7
280 10.7 258.6
315 12.1 290.7
400 15.3 369.3
450 17.2 415.5
500 19.1 461.7
630 24.1 5.81
710 27.2 655.6
800 30.6 738.8
900 34.4 831.65
1000 38.2 924.1