Anda di halaman 1dari 7

Laporan Praktikum

Mesin Listrik Terapan


“Generator Listrik DC”

Disusun oleh:

Bonaventura Arvin Indaryanto


205214023

Program Studi Teknik Mesin


Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2023
I. Tujuan Praktikum

Pada Praktikum Mesin Listrik Terapan dengan Modul Generator Listrik DC ini
diharapkan mahasiswa memperoleh beberapa hal :
1. Mahasiswa memahami proses konversi energi yang terjadi pada sebuah
generator listrik DC.
2. Mahasiswa dapat mengukur paraneter dan menghitung besarnya energi listrik
yang dihasilkan Oleh sebuah generator listrik DC.
3. Mahasiswa dapat mengukur paranrter dan menghitung besarnya energi
mekanik yang diperlukan Oleh sebuah generator listrik DC.
4. Mahasiswa dapat menghitung dan menggambarkan grafik besarnya effisiensi
sebuah generator listrik DC.

II. Langkah-langkah praktikum


1. Menghidupkan saklar generator dan motor.
2. Mengatur jarak motor dan generator sebesar 0,15 m.
3. Melakukan zeroing pada timbangan.
4. Mengatur kecepatan poros pada 300 rpm.
5. Menyiapkan alat ukur tacho meter untuk mengetahui kecepatan poros.
6. Melakukan pengambilan data dengan variasi jumlah lampu (menggunakan
variasi dengan menghidupkan 2 lampu kemudian ditambah 2 lampu dan
seterusnya)
7. Melakukan pengukuran beban dengan timbangan dan pengukuran kecepatan
poros menggunakan tacho meter yang didekatkan dengan poros agar
kecepatan poros dapat terbaca.
8. Melakukan pembacaan Tegangan dan Arus.
9. Menulis semua data kemudian menganalisa pada laporan praktikum.
III. Dasar Teori
Generator DC merupakan sebuah perangkat mesin listrik dinamis yang
mengubah energi mekanis menjadi energi listrik. Secara umum generator DC
tidak berbeda dengan motor DC kecuali pada arah aliran daya. Berdasarkan cara
memberikan fluks pada kumparan medannya, generator arus searah DC dapat
dikelompokkan menjadi dua, yaitu: generator berpenguatan bebas dan generator
berpenguatan sendiri.
Dalam kehidupan kita sehari – hari Generator DC dapat berfungsi sebagai
salah satu pembangkit arus searah di bengkel – bengkel atau pabrik, sebagai
pengisi accu pada perusahaan pengisi accu, sebagai pengisi accu mobil, bahkan
dipusat – pusat tenaga listrik berfungsi sebagai penguat maknit (exiciter ) pada
generator utama.
Generator DC terdiri dua bagian,yaitu stator, yaitu bagian mesin DC yang
diam, dan bagian rotor, yaitu bagian mesin DC yang berputar. Bagian stator terdiri
dari: rangka motor, belitan stator, sikat arang, bearing danterminal box.
Sedangkan bagian rotor terdiri dari: komutator, belitan rotor, kipas rotor dan poros
rotor.
IV. Data Pengamatan
Tabel 1. Data pengamatan
No I V m rpm
1 1.6 36.1 0.47 320
2 1.7 35.6 0.62 317
3 2.6 34.8 1.12 306
4 2.8 34.4 1.37 302
5 3.4 34 1.72 294
6 3.7 33.5 1.96 289
7 4.2 33.2 2.27 283
8 4.7 32.5 2.52 278
9 5.2 32.1 3.03 269
10 5.6 31.6 3.26 266
11 6.3 31.2 3.66 259
12 6.5 31 3.84 256
13 6.9 30.7 4.25 249
14 7.1 30.1 4.39 243
15 7.8 29.9 4.8 225
16 8.1 29.8 4.96 237

Tabel 2. Hitungan pengamatan


Beban
rpm Rps Pin Pout Torsi Efisiensi
(Lampu)
320 5,33 23,18 92,10 0,7 40% 0
317 5,28 30,29 91,97 0,9 30% 2
306 5,10 52,81 130,77 1,6 25% 6
302 5,03 63,76 131,60 2,0 21% 8
294 4,90 77,92 156,43 2,5 20% 11
289 4,82 87,29 163,62 2,9 19% 13
283 4,72 98,99 183,17 3,3 19% 17
278 4,63 107,95 201,20 3,7 19% 19
269 4,48 125,60 211,06 4,5 17% 23
266 4,43 133,63 223,19 4,8 17% 25
259 4,32 146,07 250,69 5,4 17% 29
256 4,27 151,48 254,94 5,7 17% 31
249 4,15 163,07 263,45 6,3 16% 35
243 4,05 164,38 265,95 6,5 16% 37
225 3,75 166,42 305,39 7,1 18% 41
237 3,95 181,14 305,78 7,3 17% 43
V. Tugas
Berdasarkan data yang diperoleh saat praktikum.
1. Buatlah grafik hubungan antara P in dan P out dengan kecepatan putar poros

Hubungan Daya dengan Kecepatan Poros


350.00
300.00
250.00
Daya (Watt)

200.00
150.00
100.00
50.00
0.00
220 230 240 250 260 270 280 290 300 310 320
Kecepatan Poros (rpm)

P in P out

2. Buatlah grafik hubungan antara torsi poros dengan kecepatan putar poros

Hubungan Torsi dengan Kecepatan Poros


8.0
7.0
6.0
5.0
Torsi (Nm)

4.0
3.0
2.0
1.0
0.0
220 230 240 250 260 270 280 290 300 310 320
Kecepatan Poros (rpm)
3. Buatlah grafik hubungan antara efisiensi dengan kecepatan putar poros.

Hubungan Efisiensi dengan Kecepatan Poros


45%
40%
35%
30%
Efisiensi (%)

25%
20%
15%
10%
5%
0%
220 230 240 250 260 270 280 290 300 310 320
Kecepatan Poros (rpm)
VI. Kesimpulan
Dari pengamatan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa :
1. Jumlah beban lampu sangat berpengaruh terhadap torsi dan days yang
dihasilkan
2. Daya yang dihasilkan semakin mengecil dikarenakan semakin banyaknya
beban lampu yang diberikan.
3. Torsi yang dihasilkan semakin mengecil dikarenakan semakin banyaknya
beban lampu yang diberikan.
4. Semakin tinggi putaran pada poros, maka semakin efisiensi yang dihasilkan
akan semakin besar.
5. Rata-rata effisiensi yang dihasilkan oleh motor adalah 20% dengan efisiensi
berkisar antara 16% hingga 40%.

Anda mungkin juga menyukai