No M Tegangan (V) Arus (In) S (V0) Q (VAR) Pout (V) Rpm Cosφ
(Nm)
L ETAP L ETAP L ETAP L ETAP L ETAP L ETAP L ETAP
1 0 217.7 219 0.34 0.33 221.6 224 177.5 177.5 45 45 2989 0.594 0.690
2 0.5 217.7 219 0.48 0.47 320.3 319 197.3 197 65.1 83 2955 0.797 0.785
3 1 215.6 219 0.71 0.69 463.7 466 234.5 234 77.5 133.3 2912 0.864 0.862
4 1.5 217.1 219 0.94 0.93 609.5 622 292.4 293 96.8 182 2867 0.883 0.880
5 2 216.8 219 0.22 0.20 800 796 371 371 123 234 2809 0.885 0.883
L = Pengujian Langsung
Dari kedua tabel hasil percobaan tersebut memperlihatkan bahwa dari hasil yang
diperoleh terdapat sedikit perbedaan antara pengukuran langsung dengan pengukuran
menggunakan ETAP, dimana hasil pada pengukuran langsung relatif lebih kecil hal tersebut
diakibatkan oleh adanya rugi-rugi pada alat ukur. Pada penggunaan kapasitor dan tanpa
kapasitor memperlihatkan bahwa torsi dengan kapasitor relatif lebih stabil daripada tanpa
kapasitor.
No M Tegangan (V) Arus (In) S (V0) Q (VAR) Pout (W) Rpm Pout (W)
L ETAP L ETAP L ETAP L ETAP L ETAP L ETAP L ETAP
(Nm)
1 0 217.9 219 0.37 0.37 252.8 255 216.5 218 43 71.6 2980 0.527 0.515
2 0.5 218.4 219 0.50 0.50 335.9 336 198.8 200 88.1 145.5 2950 0.803 0.801
3 1 216.7 219 0.66 0.65 43.7 434 162.2 264 133.3 224.3 2905 0.920 0.924
4 1.5 217.6 219 0.85 0.84 563.3 563 214.8 116 182.8 300.5 2860 0.980 0.977
5 2 215.8 219 0.05 0.04 690.2 669 56 59 229.4 390.8 2801 0.994 0.98
2 0.5 217 219 0.82 0.90 599.3 601 499.4 500 109.9 110 2990 0.554 0.601
3 1 217.7 219 0.01 0.01 668 669 476 476 155.8 133.3 2980 0.706 0.701
4 1.5 218.4 219 0.16 0.16 772.7 769 465.5 467 203.2 182 2963 0.787 0.78
5 2 217.8 219 0.32 0.32 875.6 878 450.5 452 249.5 2989 2950 0.857 0.84
3000
2950
Motor hubungan Y tanpa
capasitor
Motor hubungan Delta tanpa
2900 capasitor
Motor hubungan Y dengan
capasitor
2850 Motor hubungan Delta
dengan capasitor
2800
2750
2700
0 0.5 1 1.5 2
6.3. Pembahasan
Untuk mengetahui seberapa besar efisiensi motor induksi tiga fasa. Dan untuk mendapatkan
nilai efisensi tersebut, maka harus diketahui daya masukan dan daya keluaran.
Sebagai dasar perhitungan penentuan slip, rugi – rugi total dan efisiensi. Untuk mencari nilai
efisiensi motor dengan hubungan Y tanpa kapasitor dari tabel 4.1. sebagai berikut :
Tanpa beban
Menentukan nilai slip
n s−n 3000−2989
S= ×100 %= × 100 %=0.37 %
ns 3000
Menentukan nilai daya masukan ( p¿ ¿:
P¿ =√ 3× V × I × cos φ
P¿ =1.73 ×217.7 ×0.34 × 0.594
P¿ =76.06 W
Maka efisiensinya yaitu:
P out
ɳ= ×100 %
P¿
45.0
ɳ= ×100 %
76.06
ɳ=0.59163 ×100 %=59.16 %
Perbandingan pengujian atau pengukuran dengan program ETAP dapat dilihat pada tabel 5,
tabel 6 berikut ini :
4 1.5 181.5 181 315.15 314.14 56.75 57.05% 182.7 182 318.04 315.36 56.5% 57.14%
5 2 234.4 234 409.61 406.9 56.31% 56.71% 229.3 230 394.57 394.63 57.1% 57.37%
PL = Pengukuran Langsung ; P = Perhitungan ; P.Etap = Perhitungan Etap
Dari hasil pengukuran dan perhitungan maka dapat dibuatkan suatu grafik fungsi pengaruh
kapasitor terhadap faktor daya pada motor induksi tiga fasa seperti pada grafik di bawah ini.
Pada grafik di bawah ini dapat digambarkan pada saat motor dibebani maupun pada saat beban
nol serta pada saat motor hubungan Y dipasang capasitor maupun tanpa pemasangan capasitor.
Demikian juga untuk motor induksi hubungan delta dengan pemasangan capasitor dan tanpa
pemasangan capasitor.
Pengaruh pemasangan capasitor terhadap faktor daya
dengan beban variasi
1.2
0.8
0.6
0.4
0.2
0
0 0.5 1 1.5 2
Gambar 38. Grafik Perbandingan pengujian langsung dan ETAP pengaruh Torsi
terhadap Faktor Daya
1 0 65.7 66 114.70 114.29 56.64% 57.11% 70.9 71 77.24 123.14 90.8% 56.99%
2 0.5 111.4 112 188.64 194.24 58.2% 56.87% 109.9 110 172.72 190.52 62.83% 56.95%
3 1 149.6 150 259.93 258.61 56.78% 57.16% 155.8 156 271.84 268.85 56.46% 57.18%
4 1.5 194.3 194 336.96 337.13 56.78% 56.67% 203.2 203 348.94 350.39 57.35% 57.08%
5 2 241.3 241 415.18 416.89 57.22% 56.90% 249.5 250 430.94 429.26 56.79% 57.33%
PL = Pengukuran Langsung ; P = Perhitungan ; P.Etap = Perhitungan Etap
6.4. Kesimpulan
1. Dari hasil perhitungan pada data pengukuran didapan nilai efisiensi motor induksi tiga
fasa rotor sangkar hubungan Y sebelum dan setelah pemasangan kapasitor efisiensinya
berkisar 50-60% serta kenaikan efisiensi pada hubungan Δ mencapai 91.8% itu
dikarenakan daya keluarannya hampir mendekati dari daya masukannya, sehingga
pengaruh beban torsi mempengaruhi efisiensinya dikarenakan juga tegangan yang
mengalir pada saat pengujian sangat berpengaruh terhadap efisiensi motor tersebut dan
juga efisiensi dikatakan baik apabila daya keluaran sama dengan daya masukannya.
2. Dari hasil pengukuran dan ETAP pada motor induksi tiga fasa (rotor sangkar) hubungan
bintang tanpa kapasitor, semakin dinaikanya torsi maka akan memperbesar cosᵩ sampai
0.886 dan 0.884 setelah dipasang kapasitor cosᵩ akan membaik menjadi 0.995 dan 0.99.
Dan ketika dihubungan segitiga tanpa kapasitor cosᵩ 0.731 dan 0.732 setelah dipasang
kapasitor menjadi 0.858 dan 0.85. Maka dari itu perubahan torsi tanpa dan dengan
kapasitor akan mempengaruhi naiknya faktor daya dari motor tersebut.
6.5. Saran
Pada penelitian pengaruh perubahan beban torsi terhadap faktor daya dan efisiensi
motor induksi tiga fasa (rotor sangkar) hubungan Y-Δ penulis menyarankan untuk
menggunakan kapasitor agar faktor daya lebih maksimal, namun pilihlah besaran kapasitor
antara hubungan kapasitor Y - Δ sesuai dengan motor yang digunakan.Beban di sesuaikan
dengan kumparan motor, agar motor tidak panas dan cepat rusak. Disarankan juga untuk
memakai aplikasi berbasis simulink matlab.