Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN BANTAENG

DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KOTA
Jl. Elang No. 23 Kel. PallantikangKab. Bantaeng, 92411

KERANGKA ACUAN
PERKESMAS

I. PENDAHULUAN
Tujuan Pembangunan Kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal.
Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan upaya dari seluruh potensi yang ada, baik
masyarakat maupun pemerintah setempat.
Puskesmas merupakan ujung tombak penyelenggaraan UKM (Upaya Kesehatan
Masyarakat) dan UKP (Upaya Kesehatan Perorangan) di strata pelayanan kesehatan.
Upaya keperawatan kesehatan masyarakat merupakan upaya kesehatan penunjang
yang terintegrasi dalam semua upaya kesehatan puskesmas yang dilaksanakan oleh
perawat. Perawat puskesmas mempunyai tugas pokok memberikan pelayanan
keperawatan dalam bentuk asuhan keperawatan individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat.

II. LATAR BELAKANG


Keperawatan Kesehatan Masyarakat (PerKesMas) pada dasarnya adalah
pelayanan keperawatan profesional yang merupakan perpaduan antara konsep
kesehatan masyarakat dan konsep keperawatan yang ditujukan pada seluruh
masyarakat dengan penekanan pada kelompok resiko tinggi. Dalam upaya pencapaian
derajat kesehatan yang optimal dilakukan melalui peningkatan kesehatan (promotif) dan
pencegahan penyakit (preventif).
Mengacu pada visi misi dan budaya kerja Puskesmas Kecamatan Kebayoran Lama
yaitu :
1. Visi
Puskesmas Kecamatan Kebayoran Lama menjadi pusat pelayanan kesehatan yang
profesional dan menjadi pilihan utama dalam mengatasi masalah kesehatan.
2. Misi
a. Memberdayakan sumber daya manusia di puskesmas dan masyarakat
b. Mengembangkan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan
c. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang prima dan paripurna kepada
seluruh lapisan masyarakat
d. Menggalang kemitraan dengan institusi dan lembaga terkait
e. Menjalankan fungsi sosial puskesmas

3. Nilai-Nilai Organisasi
O : Orientasi ke depan
K : Kebersamaan dan kesenangan dalam bekerja
E : Empati dan Penuh Dedikasi

III. PENGORGANISASIAN DAN TATA HUBUNGAN KERJA


A. Pengorganisasian

PELINDUNG :
Kepala Puskesmas
Kasatpel UKM

PJ PerKesMas
KECAMATAN

KEL. KEL. KEL. KEL. KEL. KEL. KEL. KEL.


PP KLU CIP I CIP II GS GU I GU II KLS
B. Tata Hubungan Kerja dan Alur Pelaporan
1. Tata Hubungan Kerja :
Penanggung Jawab PERKESMAS bertugas melaksanakan kordinasi dengan
Kasatpel UKM dan Kepala Puskesmas mulai dari perencanaan, pelaksanaan
kegiatan hingga monitoring kegiatan.
2. Pelaporan

Penanggung jawab
Program PerKesMas PKM
Kelurahan
Penanggung jawab
Program PerKesMas PKM
Kecamatan
Melaporkan kepada
KaSatpel UKM
Melaporkan kepada KaPuskesmas
Kecamatan

Mengadministrasika Menyerahkan laporan


n laporan ke Suku Dinas
Kesehatan

IV. TUJUAN :
A. Tujuan Umum :
Meningkatkan kemandirian masyarakat untuk mengatasi masalah kesehatan
khususnya masalah keperawatan kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan
masyarakat yang optimal.
B. Tujuan Khusus :
Meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat tentang kesehatan.

V. KEGIATAN IDENTIFIKASI :
A. Cara melaksanakan kegiatan :
Secara umum dalam mengidentifikasi masalah/kasus resti meliputi :
- Identifikasi identitas individu
- Melakukan kunjungan rumah
- Melakukan pemantauan kasus resti
- Melakukan pembinaan kasus resti
- Membuat asuhan keperawatan
B. Sasaran :
Sasaran keperawatan Masyarakat adalah individu, keluarga, kelompok, masyarakat
yang mempunyai masalah kesehatan akibat faktor ketidaktahuan, ketidakmauan
maupun ketidakmampuan dalam menyelesaikan masalah kesehatannya.
Prioritas sasaran adalah yang mempunyai masalah kesehatan prioritas, terutama :
1. Belum kontak dengan sarana pelayanan kesehatan
2. Sudah memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan tetapi memerlukan
tindak lanjut perawatan di rumah.
a. Sasaran Individu
Sasaran prioritas adalah balita gizi buruk, ibu hamil resiko tinggi, usia lanjut,
penderita penyakit menular (TB paru, kusta, malaria, DBD, diare,
ISPA/Pneumonia), penderita penyakit degeneratif.
b. Sasaran Keluarga
Keluarga yang rentan terhadap masalah kesehatan :
- Keluarga miskin yang belum pernah kontak dengan sarana pelayanan
kesehatan.
- Keluarga miskin sudah memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan
tetapi mempunyai masalah kesehatan terkait dengan tumbuh kembang
balita, kesehatan reproduksi dan penyakit menular.
c. Sasaran Kelompok
Masyarakat khusus yang rentan terhadap timbulnya masalah kesehatan.
Kelompok masyarakat khusus tidak terikat dalam suatu institusi tertentu,
antara lain posyandu, kelompok ibu hamil, kelompok usia lanjut.

C. Rincian Kegiatan :
Cara
Kegiatan Sasaran Rincian melaksanakan Hasil
Pokok Umum Kegiatan kegiatan
Pemantau Melakukan Koordinasi
Program an koordinasi dengan Data dan
PERKESM kasus dengan lintas lintas program
AS Resti program dan rencana
untuk mengumpulka
mendapatkan n data kegiatan
data kasus baik melalui
resti yang raport
perlu di follow minlok lintas
Up/ program
ataupun
dipantau koordinasi
langsung
dengan
program yang
ber
sangkutan
Koordinasi Koordinasi Penyusun
dengan dengan an
tokoh jadwal
lintas sektor masyarakat waktu
dan
tempat
kegiatan
Kunjungan Melakukan
kasus Resti kunjungan Laporan
rumah kasus
Resti asuhan
untuk keperawat
melakukan an
kegiatan
promotif dan
preventif

D. Pelaksana Kegiatan :
1. Penanggung jawab program PerKesMas
2. Pelaksana PerKesMas

VI. JADWAL KEGIATAN


WAKTU
KEGIATAN Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Se Okt No De
p v s
Koordinasi X X X X X X X X X X X X
dengan
Lintas program
dan
Mengumpulkan
data
Kunjungan kasus X X X X X X X X X X X X
Koordinasi lintas
sektor
Kunjungan kasus X X X X X X X X X X X X
Resti

VII. EVALUASI DAN PELAPORAN


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap akhir tahapan kegiatan
disertai dengan pelaporannya.

VIII. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Dilakukan pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan
Pelaporan pada akhir kegiatan disampaikan kepada Kasatpel UKM dan kepada Kepala
Puskesmas.

Anda mungkin juga menyukai