Anda di halaman 1dari 18

Distribusi Probalitas Diskrit Binomial

Makalah

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah

PENGANTAR STATISTIKA

Program Studi Analis Kesehatan

Disusun oleh:

Nia Jumiati Kurnia

NIM 15.308.004

Wina Hastuti

NIM 15.308. 012

POLITEKNIK PIKSI GANESHA

BANDUNG

2017
LEMBAR

PENILAIAN TUGAS

Makalah ini telah diperiksa

Di Bandung tanggal :

Dengan nilai angka :

Dosen Mata kuliah,

ANDI WAHYUDI, S.Pd, M.Pd

NIDN 04.231089.02

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penyusun dapat

menyelesaikan penyusunan makalah berjudul Distribusi

Probalitas Diskrit Binomial. Kemudian sholawat beserta salam

kita sampaikan kepada Nabi besar kita Muhammad SAW yang

telah memberikan pedoman hidup yakni Al-Quran dan sunnah

untuk keselamatan umat di dunia.

Makalah ini merupakan salah satu tugas pada matakuliah

Pengantar Statistika di program studi Analis Kesehatan pada

Politeknik Piksi Ganesha Bandung. Selanjutnya kami

mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada

Bapak ANDI WAHYUDI, S.Pd, M.Pd selaku dosen pembimbing

matakuliah Pengantar statistika yang telah memberikan

bimbingan serta arahan selama penulisan makalah ini.

Kami menyadari keterbatasan kemampuan dan pengetahuan

dalam penyusunan makalah ini sehingga masih jauh dari

kesempunaan. Maka dari itu kami mengharapkan kritik dan saran

yang membangun dari para pembaca demi kesempurnaan

makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat khususnya bagi

penulis dan bagi pihak-pihak yang memerlukan.

2
Bandung, Mei 2017

Penyusun

DAFTAR ISI

Lembar Penilaian Tugas I


Kata Pengantar ii
Daftar Isi iii
I Pendahuluan 1
1.1 Latar Belakang Masalah 1
1.2 Rumusan Masalah 2
II Kerangka Teori 3
2.1 Pengertian Distribusi Probalitas 3
2.2 Pengertian Distribusi Probalitas Diskrit 3
2.3 Jenis-Jenis Distribusi Probalitas Diskrit 3

2.3.1 Distribusi Uniform 3

2.3.2 Distribusi Binomial 4

2.3.3 Distribusi Multinomial 4

2.3.4 Distribusi Geometrik 4

2.3.5 Distribusi Hipergeometrik 4

2.3.6 Distribusi Poisson 5

III Pembahasan 6

3.1 Definisi Distribusi Probalitas Diskrit Binomial 6


3.2 Syarat-Syarat Distribusi Diskrit Binomial 7

3
3.3 Ciri-Ciri Distribusi Binomial 7
3.4 Penerapan Probalitas Binomial 7
3.5 Contoh Soal Dan Penyelesaian 8
IV Penutup 12

4.1 Kesimpulan12
4.2 Saran 12
Daftar Isi 13

4
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Suatu variabel yang nilainya merupakan suatu bilangan yang

ditentukan oleh terjadinya hasil suatu percobaan disebut

sebagai variabel random. Dalam sampela random semua uit

dari populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk

dijadikan sampel. Variabel random terdiri dari distribusi diskrit

dan distribusi kontinyu. Nilai-nilai distribusi distrit terdiri atas

hasil-hasil perhitungan sederhana dari sejumlah uinit.

Penyajian distribusi probalitas dapat berbentuk table atau

kurva probalitas. Untuk suatu variabel random diskrit, semua

nilai yang dapat terjadi dari variabel random dapat di daftar

dalam suatu tabel dengan menyertakan probalitas-

probalitasnya. Sedangkan untuk suatu variabel random

kontinyu, karena semua nilai pecahan yang dapat terjadi

tidak dapat di daftar, probalitas-probalitas ditentukan dengan

fungsi matematis yang dinyatakan dengan suatu fungsi

kontinyu, atau kurva probalitas. Oleh karena itu, dalam

makalah ini dikaji dengan distribusi probalitas. Distribusi

probalitas yang digunakan kali ini adalah distribusi probalitas

binomial.
1.2 Rumusan Masalah

1
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, penyusun

merumuskan rumusan masalah sebagai berikut:


1. Apa pengertian dari Distribusi probalitas diskrit?
2. Apa saja jenis-jenis Distribusi probalitas diskrit?
3. Apa ciri-ciri dari distribusi probalitas binomial?
4. Apa saja penerapan dari distribusi probalitas binomial?
1.3 Maksud dan Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini untuk memperoleh gambaran

dan pengetahuan mengenai distribusi probabilitas diskrit

meliputi jenis, ciri ciri dan contoh soal dengan cara

penyelesaian.

2
BAB II

KERANGKA TEORI

2.1 Pengertian Distribusi Probalitas

Distribusi probalitas merupakan cara yang lebih sederhana

untuk menyelesaikan probalitas dari peristiwa yang bersifat

independen dan dependen. Peristiwa independen merupakan

peristiwa yang terjadi yang tidak mempengaruhi peristiwa

beikutnya. Peristiwa dependen adalah peristiwa yang

mempengaruhi peristiwa lain. Pada berbagai peristiwa dalam

probalitas, jika frekuensi percobaan banyak, maka untuk

peristiwa yang bersifat independen dan dependen akan

mengalami kesulitan dalam percobaan. Distribusi probalitas

merupakan nilai-nilai probalitas yang dinyatakan untuk mewakili

semua nilai yang dapat terjadi dari suatu variabel random X, baik

dengan suatu daftar (tabel) maupun dengan fungsi matematis.

2.2 Pengertian Distribusi Probalitas Diskrit

Distribusi peluang diskrit adalah suatu tabel atau rumus yang

mencantukan semua kemungkinan nilai suatu pengubah acak

diskrit (ruang contoh diskrit mengandung jumlah titik yang

terhingga) dan juga peluangnya.

3
2.3 Jenis-jenis Distribusi Probalitas Diskrit

Distribusi probalitas diskrit dibagi menjadi 5 jenis probalitas

yaitu:

2.3.1 Distibusi Uniform


Distribusi uniform diskrit (seragam diskrit) adalah

distribusi probalitas yanh paling sederhana yang

semua peubah acaknya mempunyai probalitas

yang sama.
2.3.2 Distribusi Binomial
Distribusi binomial adalah suatu distribusi

probalitas yang dapat digunakan bilamana suatu

proses sampling dapat diasumsikan sesuai dengan

proses Bernoulli.
2.3.3 Distribusi Multinomial
Distribusi probalitas multinomial digunakan untuk

penentuan probalitas hasil yang dikategorikan ke

dalam lebih dari dua kelompok. Sebagai

generalisasi dan distribusi binomial adalah

dengan melonggarkan kriteria banyaknya

outcome yang mungkin terjadi >2. Dalam hal ini

maka percobaannya disebut percobaan

multinomial sedangkan distribusi probalitasnya

disebut distribusi multinomial.


2.3.4 Distribusi geometrik
Distribusi geometric adalah apabila tindakan yang

bebas dan berulang-ulang dapat menghasilkan

4
keberhasilan dengan peluang p dan kegagalan

dengan peluang q=1-p, maka sebaran peluang

bagi peubah acak X, yaitu banyaknya ulangan

sampai munculnya keberhsilan yang pertama.


2.3.5 Distribusi Hipergeometrik
Distribusi hipergeometrik adalah distribusi

probalitas diskrit dari sekelompok objek yang

dipilih tanpa pengembalian.


2.3.6 Distribusi poisson
Distribusi poisson adalah digunakan ketika ingin mencari

suatu probabiltas dimana jumlah percobaan yang dilakukukan

sangat besar dan juga berhubungan dengan waktu.

BAB III

5
PEMBAHASAN

3.1 Definisi Distribusi Binomial

Distribusi Binomial disebut pula distribusi BERNOULLI

ditemukan oleh JAMES BERNOULLI.1 Dalam teori probabilitas

dan statistika, distribusi Binomial adalah distribusi probabilitas

diskrit yang jumlah keberhasilan dalam n percobaan

(berhasil/gagal) saling bebas dengan setiap hasil percobaan dan

memiliki probabilitas. Eksperimen berhasil/gagal disebut juga

percobaan Binomial.(Raini Manurung dkk, 2013)2.

Menurut Ratu Ilma Indra Putri (2012), suatu percobaan sering

terdiri atas beberapa usaha, tiap usaha dengan dua

kemungkinan hasil yang dapat diberi nama sukses dan gagal.

Percobaan seperti ini disebut Percobaan Binomial.3

Maka dari kedua pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa

distribusi binomial adalah beberapa percobaan saling bebas yang

hasilnya hanya terdiri dari dua peristiwa misalnya sukses dan

gagal.

Dalam Raini Manurung dkk (2013) Asumsi-asumsi yang

digunakan dalam eksperimen Binomial adalah:

6
1. Setiap percobaan memiliki dua kemungkinan hasil (outcomes),

yakni sukses dan gagal yang saling bebas.

2. Kemungkinan sukses ditunjukkan dengan simbol p yang tetap

(konstan) dari percobaan ke percobaan berikutnya dan

kemungkinan gagalditunjukkan oleh simbol q.

3. Percobaan-percobaan sebanyak n kali adalah bersifat bebas

(independent), artinya hasil setiap eksperimen tidak

mempengaruhi hasil dari eksperimen yang lain.

Besarnya nilai probabilitas setiap x peristiwa sukses dari n kali

eksperimen ditunjukkan oleh probabilitas sukses p dan

probabilitas kegagalan q.2

Distribusi binom mempunyai parameter, diantaranya yang akan kita gunakan

ialah rata-rata dan simpangan baku. Rumusnya adalah:

7
=Np = Np(1p)
dan

Keterangan :

: Ratarata

: pangan baku

N : Ukuran populasi

P : Peluang berhasil dalam setiap ulangan

3.2 Syarat-syarat Distribusi Binomial :

1. Jumlah percobaan merupakan bilangan bulat, contohnya

seuatu percobaan melambungkan koin sebanyak 3 kali,

bukan 3 setengah kali.


2. Sebuah percobaan mempunyai dua outcome atau hasil,

contohnya sukses atau gagal, sakit atau sehat, hidup atau

mati, dsb.
3. Peluang sukses sama pada setiap percobaannya.
3.3 Ciri-ciri Distribusi Binomial :
1. Setiap percobaan hanya memiliki dua peristiwa, seperti

sukses-gagal
2. Probabilitas satu peristiwa adalah tetap, tidak berubah

untuk setiap perubahan.


3. Percobaannya bersifat independen, artinya peristiwa dari

suatu percobaan tidak mempengaruhi atau dipengaruhi

peristiwa dalam percobaan lainnya .

8
4. Jumlah atau banyaknya percobaan yang merupakan

komponen percobaan binomial harus tetap.


3.4 Penerapan Distribusi Binomial ini adalah :
Beberapa kasus dimana distribusi normal dapat diterapkan

yaitu:
1. Menghitung jumlah probabilitas dalam pelemparan

dadu ataupun koin.


2. Menghitung jumlah lemparan bebas yang dilakukan

oleh pemain basket.


3. Menghitung jumlah pertanyaan yang dapat anda

jawab dengan benar pada sebuah soal pilihan ganda.

3.5 Contoh Soal Distribusi Binomial dan Cara Penyelesaiannya

1. Sumber soal Rudolph (2013)4:


Survei Komnas PA pada tahun 2013, menunjukkan bahwa dari 8.564 siswa

SMP berusia 13-14 tahun, sebanyak 90% sudah terpapar iklan rokok dan

41% dari yang sudah terpapar rokok tersebut akhirnya mencoba untuk

merokok. Apabila diambil 20 siswa SMP di DKI Jakarta secara acak,

maka hitunglah peluang tidak ada siswa yang tidak merokok!

Penyelesaian:

Diketahui:

Jumlah siswa SMP : 8564

Jumlah siswa yang terpapar iklan rokok: 90% 8564 = 7707,6

Jumlah siswa yang merokok = 41 % 7707,6 = 3160,1

3160,1
Presentase siswa merokok dari keseluruhan siswa= 100 =36,9
8564

9
3160,1
Peluang siswa yang merokok = =0,36
8564

Peluang siswa yang tidak merokok=10,36=0,64

Ditanya:

Diambil 20 siswa secara acak, maka peluang didapat tidak ada siswa yang tidak

merokok ?

Jawab

Peluang didapat tidak ada siswa yang tidak merokok = peluang didapat semua

siswa merokok

0,64

( )
P ( x=20 )= 20 ( 0,36 )20
20

20 ! 9 9
P ( x=20 )= (1,33674945 10 )1=1 1,33674945 10
0 ! 20 !

9
P ( x=20 )=1,33674945 10

Nilai yang sangat kecil atau hampir sama dengan nol.

2. Sebuah mata uang logam dilemparkan sebanyak 8 kali . Berapa peluang muncul

gambar sebanyak 5 kali?


Penyelesaian:
Diketahui :
1 1
n 8 q 1
2 2

x 5
1
p 2
Ditanya : Peluang Muncul gambar sebanyak 5 kali
Jawab :

10
1
P(x 5 ) = b(5;8; 2 )

P ( X=x )=b ( x ; n ; p )=n C x . P z


. qn-q
= 8 C 5 x P 5 x q8-5
8! 1 5 1 3

= 5 ! x 3! x 2 x( 2

8x 7 x6 x5! 1 5 1 3

= 5! x3 x2 x1 x 2 x 2

336 1 1
= 6 x 32 x 8

56 1 1
=
x x
1 32 8
56 7

256 32

Sumber soal : http :// setyoadiw.blogspot.co.id/materi-distribusi-binomial-

beserta.html

BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa probabilitas sangatlah

membantu manusia dalam mengambil sebuah keputusan. Misalkan

11
untuk memperkirakan apakah peluang lebih banyak gagal atau sukses

dari sebuah usaha.


Distribusi Binomial ditemukan oleh James Bernoulli yang

kemudian dikembangkan menjadi Distribusi Binomial, yaitu

merupakan suatu percobaan dimana hanya ada 2 outcome (hasil),

seperti sukses dan gagal


4.2 Saran
Dari makalah ini dapat disarankan agar kita bisa menggunakan teori

ini untuk mengambil suatu data apapun, guna untuk mengambil

sebuah keputusan.
Tak lepas dari itu semua, kami sebagai penyusun makalah berbesar

hati mengakui bahwa makalah ini memiliki banyak kekurangan, oleh

sebab itu kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca agar

menjadi makalah yang lebih baik.

DAFTAR PUSTAKA

1. https://id.scribd.com/doc/150519000/Statistik-Probabilitas-Distribusi-
Binomial diakses pada tanggal 4 Mei 2017

2. Manurung, Raini, dkk.2013. Perbandingan Distribusi Binomial dan


Distribusi Poisson dengan Parameter yang Berbeda.Medan: Universitas
Sumatera Utara.

12
3. Putri, R. Ilma Indra. 2012. Distribusi Binoimial Dan Poisson.
(https://ilma69.wordpress.com/materi-mata-kuliah/), diakses pada tanggal
6 Mei 2017.

4. Rudolph. 2013. Soal Dan Pembahasan Distribusi Probabilitas Binomial


Dan Poisson (1-2).
(https://istanamengajar.wordpress.com/2013/11/06/soal-dan-pembahasan-
distribusi-probabilitas-binomial-dan-poisson-1-2/), diakses pada tanggal 7
Mei 2017.

5. http :// setyoadiw.blogspot.co.id/materi-distribusi-binomial-beserta.html


diakses pada tanggal 11 Mei 2017

13

Anda mungkin juga menyukai