KEGIATAN BELAJAR 1
1. A. Administrasi.
2. B. Bidang Perdata.
3. D. Hakim
4. B. 26.000
5. A. Pengadilan biasa.
6. D. Penyelesaian perkara seadil-adilnya dan secepat-cepatnya.
7. D. Peradilan Biasa.
8. C. Akiabat kaputusan tertulis.
9. A. Pasal 1365 KUHP.
10. D. Melakukan Sabotase.
KEGIATAN BELAJAR 2
1. B. Peradilan
2. D. Mengganggu tata tertib hakim.
3. B. Sesuatu yang sesuai dengan keadilan dan peradaban manusia.
4. A. Gerechtigkeit (jerman) dan Billigkeit.
5. D. keseimbangan masyarakat tergoncang.
6. B. Negara hukum.
7. D. Memberikan keadilan kepada para pihak dan dengan demikian menghilangkan
sengketa.
8. B. Untuk mengembangkan dan memelihara administrasi negara yang tepat menurut
hukum (rechtmatig) atau tepat menurut Undang-undang (wetmatig) dan atau tepat
secara fungsional (efektif) dan atau berfungsi secara efisien.
9. A. Warga masyarakat.
10. D. Pengawasan secara efisien.
KEGIATAN BELAJAR 3
1. A. Merupakan suatu badan kompetensi dari Peradilan Tata Usaha Negara dalam
memeriksa,mengadili dan memutuskan perkara/sengketa berkaitan dengan daerah/
wilayah hukumnya.
2. D. Pihak penggugat atau pihak tergugat.
3. D. Dalam hal-hal tertentu sesuai dengan sifat sengketa tata usaha negara yang
bersangkutan yag diatur dengan perturan pemerintah, gugatan dapat diajukan kepada
pengadilan yang berwenang yang daerah hukumnya meliputi tempat kediaman
penggugat.
4. C. Dasar falsafah.
5. B. Sebagai akibat dikeluarkannya keputusan tata usaha negara.
6. D. Menentukan, bahwa segala perkara Tata Usaha Negara secara umum diserahkan
kepada suatu badan tersendiri, bukan pengadilan perdata, yang dibentuk secara
istimewa.
7. C. Pembatasan langsung.
8. A. Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara.
9. C. Menurut Penjelasan Umum.
10. B. Pasal 2, 48, 49, dan penjelasan umum.
KEGIATAN BELAJAR 4
1. D. Hakim tinggi.
2. B. Wilayah propinsi.
3. D. keputusan yang dikeluarkan oleh badanatau pejabat tata usaha negara.
4. C. 8 (delapan) tahun sebagai hakim Pengadilan Tata Usaha Negara.
5. C. Peradilan Tata Usaha Negara.
6. D. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
7. A. Di pidana penjara karena melakukan kejahatan berdasarkan putusan pengadilan
yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
8. A. 3 tahun sebagai juru sita pengganti.
9. D. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
10. A. Syarat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, huruf b, huruf c, huruf d, dan
huruf f.
KEGIATAN BELAJAR 5
KEGIATAN BELAJAR 1
Administratief Beroep :
Administratief Rechtspraak :
Conseil dEtat :
Walfare State :
BW :
KUHD :
KEGIATAN BELAJAR 2
Gerechtigkeit :
Billigkeit :
Rechtmatig : yang mengandung makna
dominus litis : keaktifan hakim
ergo omnes : kekuatan mengikat
konsiderans :
represif Yudikatif :
KEGIATAN BELAJAR 3
KEGIATAN BELAJAR 4
juru sita
KEGIATAN BELAJAR 5
Employment
Illness
Intermediate
Commune
Hearing
OMBUDSMAN