PADA An.N
I. IDENTITAS DATA
A. Identitas klien
Nama : An.N
Umur : 1 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Pendidikan : Belum Sekolah
Pekerjaan : -
Agama : Islam
Alamat : Banjarmasin
No.RM : 33 xx xx
Tanggal Masuk : 17 maret 2017
Tanggal pengkajian : 21 maret 2017
Diagnosa Medis : Gizi Buruk
1. Prenatal care
a. Tempat melahirkan : RS
b. Jenis persalinan : Normal
c. Penolong persalinan : Bidan
d. Komplikasi yang dialami oleh ibu pada saat melahirkan dan setelah
melahirkan : Tidak ada
3. Post natal
Pasien
Ket : Laki-laki
Perempuan
Meninggal
Tinggal serumah
Pasien
A. Nutrisi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Selera makan Baik Nafsu makan kurang
B. Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
D. Istirahat tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jam tidur
- Siang 9-10 jam/hari 9-10 jam/hari
- Malam
1-2 jam/hari 1-2 jam/hari
2. Pola tidur
3. Kebiasaan sebelum Teratur Teratur
E. Olah Raga
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
F. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Mandi
- Cara Dimandikan keluarga Hanya diseka orangtua
- Frekuensi 2 kali 2 kali
- Alat mandi Bak mandi bayi Waslap, bak seka
2. Cuci rambut
- Frekuensi Setiap hari Setiap hari
Seminggu sekali
3. Gunting kuku Belum pernah sejak
- Frekuensi Dilakukan oleh masuk RS
keluarga
- Cara
- Cara
G. Aktifitas/Mobilitas Fisik
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
2. Pengaturan jadwal -
-
harian
3. Penggunaan alat
Gendongan
bantu aktifitas Pasien hanya terbaring
di bed dan terkadang
digendong oleh ibu
atau ayahnya
Kategori Status
Indeks Ambang Batas (Z Skor)
Gizi
7. Sistem pernafapasan
a. Inspeksi : Kiri kanan simetris bentuk dan pergerakan
Warna kulit sawo matang
Terdapat mucus
Pernapasan memakai hidung
Retraksi interkosta (-)
Napas cepat dan dangkal
b. Palpasi : Pergerakan simetris
Permitus taktil simetris
c. Perkusi : sonor
+ +
+ +
+ +
8. Sistem kardiovaskuler
a. Inspeksi : ictus cordis ( - ), JVP (-),Conjungtiva anemis
b. Palpasi : CRT > 2 detik
nadi reguler / pola normal
c. Perkusi : Batas kiri jantung atas ICS II kiri parasternal
Bawah ICS V kiri anterior aksila
Batas kanan jantung atas ICS II kanan parasternal
Bawah ICS IV kanan parasternal
d. Auskultasi : BJ SI S2 ( Lup Dup ) / 100 / 70 Mmhg
9. Sistem persyarafan
a. Inspeksi : GCS 456 compos metis
kaku kuduk (-)
Nervus I-XII Normal
reflek ekstrimitas kiri dan kanan 2/ ++
1. Berguling : 4 bulan
2. Duduk : pasien belum dapat duduk
3. Merangkak : pasien belum dapat merangkak
4. Berdiri : pasien belum dapat berdiri
5. Berjalan : pasien belum dapat berjalan
6. Senyum kepada orang lain pertama kali : 2 bulan
7. Bicara pertama kali : 10 bulan dengan menyebutkan : mama....papa...
8. Berpakaian tanpa bantuan : pasien belum dapat berpakaian sendiri
DO: Tampak
- Kurang nafsu
makan
- Membran mukosa
kering
- Konjungtiva
anemis
- Makan hanya
piring 3-4 sendok
- Bising 6 x/m
- Konjungtiva pucat
N : 95x/m
NCHS : BB/U
911,9
= = -2,4
1,20
(Gizi Kurang)
CDC :
BB/BB IDEAL X 100%
9
= 100% = 87,3%
10.8
(Mild malnutrisi)
NOC:
Bersihan Jalan
Nafas tidak efektif Respiratory status : Pastikan kebutuhan oral
berhubungan Ventilation / tracheal suctioning.
dengan: Respiratory status : Airway Berikan O2 l/mnt,
patency metode
- Infeksi, Aspiration Control Anjurkan pasien untuk
disfungsi Setelah dilakukan tindakan istirahat dan napas
neuromuskular, keperawatan selama 3x24 jam dalam
hiperplasia pasien menunjukkan keefektifan Posisikan pasien untuk
dinding bronkus, memaksimalkan
alergi jalan nafas, jalan nafas dibuktikan dengan ventilasi
asma, trauma kriteria hasil :
Lakukan fisioterapi
- Obstruksi jalan dada jika perlu
nafas : spasme Indokator I E
R R Keluarkan sekret
jalan nafas, dengan batuk atau
sekresi tertahan, Mendemonstrasik 3 4
an batuk efektif suction
banyaknya Auskultasi suara nafas,
mukus, adanya dan suara nafas
yang bersih, tidak catat adanya suara
jalan nafas tambahan
buatan, sekresi ada sianosis dan
dyspneu (mampu Berikan bronkodilator :
bronkus, adanya -
eksudat di mengeluarkan
sputum, bernafas -
alveolus, adanya .
benda asing di dengan mudah,
tidak ada pursed -
jalan nafas. Monitor status
DS: lips)
Menunjukkan 3 4 hemodinamik
- Dispneu jalan nafas yang Berikan pelembab udara
DO: paten (klien tidak Kassa basah NaCl
merasa tercekik, Lembab
- Penurunan suara irama nafas, Berikan antibiotik :
nafas frekuensi .
- Orthopneu pernafasan dalam
- Cyanosis .
rentang normal,
- Kelainan suara tidak ada suara Atur intake untuk cairan
nafas (rales, nafas abnormal) mengoptimalkan
wheezing) Mampu 3 4 keseimbangan.
- Kesulitan mengidentifikasik Monitor respirasi dan
berbicara an dan mencegah status O2
- Batuk, tidak faktor yang Pertahankan hidrasi
efekotif atau penyebab. yang adekuat untuk
tidak ada Saturasi O2 dalam 3 4 mengencerkan sekret
- Produksi sputum batas normal Jelaskan pada pasien
- Gelisah Foto thorak dalam 3 4 dan keluarga tentang
- Perubahan batas normal penggunaan peralatan :
frekuensi dan O2, Suction, Inhalasi.
irama nafas
Diagnosa Evaluasi
Implementasi
Keperawatan
P:Intervensi dilanjutkan
Diagnosa Evaluasi
Tanggal
Keperawatan
Batuk berdahak
Pucat,konjungtiva anemis
Produksi sputum
Gelisah
Pucat
Indokator IR ER
Mendemonstrasika 3 4
n batuk efektif dan
suara nafas yang
bersih, tidak ada
sianosis dan
dyspneu (mampu
mengeluarkan
sputum, bernafas
dengan mudah,
tidak ada pursed
lips)
Menunjukkan jalan 3 4
nafas yang paten
(klien tidak merasa
tercekik, irama
nafas, frekuensi
pernafasan dalam
rentang normal,
tidak ada suara
nafas abnormal)
Mampu 3 4
mengidentifikasikan
dan mencegah
faktor yang
penyebab.
Saturasi O2 dalam 3 4
batas normal
Foto thorak dalam 3 4
batas normal
DO: Tampak
Bising 6 x/m
Konjungtiva pucat
Mukosa kering
N : 78x/m
A: Masalah belum teratasi
Indikator IR ER
Albumin 3 4
serum
Pre 3 4
albumin
serum
Hematokrit 3 4
Hemoglobi 3 4
n
Total iron 3 4
binding
capacity
Jumlah 3 4
limfosit
Diagnosa Evaluasi
Tanggal
Keperawatan
Batuk berdahak
Pucat,konjungtiva anemis
Produksi sputum
Gelisah
Pucat
Indokator IR ER
Mendemonstrasika 3 4
n batuk efektif dan
suara nafas yang
bersih, tidak ada
sianosis dan
dyspneu (mampu
mengeluarkan
sputum, bernafas
dengan mudah,
tidak ada pursed
lips)
Menunjukkan jalan 3 4
nafas yang paten
(klien tidak merasa
tercekik, irama
nafas, frekuensi
pernafasan dalam
rentang normal,
tidak ada suara
nafas abnormal)
Mampu 3 4
mengidentifikasikan
dan mencegah
faktor yang
penyebab.
Saturasi O2 dalam 3 4
batas normal
Foto thorak dalam 3 4
batas normal
DO: Tampak
Bising 8 x/m
Konjungtiva pucat
Mukosa kering
N : 80x/m
A: Masalah belum teratasi
Indikator IR ER
Albumin 3 4
serum
Pre 3 4
albumin
serum
Hematokrit 3 4
Hemoglobi 3 4
n
Total iron 3 4
binding
capacity
Jumlah 3 4
limfosit