Anda di halaman 1dari 6

Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.8, No.

bidang
REKAYASA

PENGARUH SENSOR LDR TERHADAP PENGONTROLAN LAMPU

SRI SUPATMI
Jurusan Teknik Komputer
Universitas Komputer Indonesia

LDR atau light Dependent Resistor adalah salah satu jenis resistor yang
nilai hambatannya dipengaruhi oleh cahaya yang diterima olehnya. Besarnya
nilai hambatan pada LDR tergantung pada besar kecilnya cahaya yang diterima
oleh LDR itu sendiri. Contoh penggunaannya adalah pada lampu taman dan
lampu di jalan yang bisa menyala di malam hari dan padam di siang hari secara
otomatis. Atau bisa juga kita gunakan di kamar kita sendiri.
Artikel ini akan membahas tentang pengaruh sensor cahaya LDR terha-
dap pengontrolan lampu. Sensor dirancang bersamaan dengan transistor. Tran-
sistor ini digunakan sebagai pembanding cahaya lampu yang masuk pada sen-
sor LDR.
Katakunci: LDR, sensor, kontrol, lampu

PENDAHULUA N ini adalah aplikasi pada lampu taman dan


lampu di jalan yang bisa menyala di malam
Resistor peka cahaya atau fotoresistor hari dan padam di siang hari secara
adalah komponen elektronik yang otomatis. Atau bisa juga kita gunakan di
resistansinya akan menurun jika ada kamar kita sendiri.
penambahan intensitas cahaya yang
mengenainya. Fotoresistor dapat merujuk
pula pada light-dependent resistor (LDR),
atau fotokonduktor.

Fotoresistor dibuat dari semikonduktor


beresistansi tinggi yang tidak dilindungi
dari cahaya. Jika cahaya yang
mengenainya memiliki frekuensi yang
cukup tinggi, foton yang diserap oleh
Gambar 1.
semikonduktor akan menyebabkan
Bentuk LDR (Light Dependent Resistor)
elektron memiliki energi yang cukup untuk
meloncat ke pita konduksi. Elektron bebas
yang dihasilkan (dan pasangan KARAKTERISTIK LDR
lubangnya) akan mengalirkan listrik,
sehingga menurunkan resistansinya. LDR adalah suatu bentuk komponen yang
mempunyai perubahan resistansi yang
Aplikasi yang sering menggunakan sensor besarnya tergantung pada cahaya. Karak-

H a l a ma n 175
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.8, No. 2 Sri Supatmi

teristik LDR terdiri dari dua macam yaitu Laju kat. Artinya resistansi bahan telah men-
Recovery dan Respon Spektral: galami penurunan.

1. Laju Recovery PENGONTROLAN LAMPU DAN SENSOR


LDR MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER
Bila sebuah LDR dibawa dari suatu ruangan
dengan level kekuatan cahaya tertentu ke Dari uraian di atas kita dapat menentukan
dalam suatu ruangan yang gelap, maka bisa bahwa kita memerlukan beberapa port pada
kita amati bahwa nilai resistansi dari LDR mikrokontroler untuk pengontrolan lampu
tidak akan segera berubah resistansinya menggunakan sensor cahaya LDR. Satu port
pada keadaan ruangan gelap tersebut. Na- dihubungkan ke lampu dan satu port lagi
mun LDR tersebut hanya akan bisa menca- dihubungkan ke sensor LDR. Port ini hanya
pai harga di kegelapan setelah mengalami bisa mendeteksi data digital. Karena lampu
selang waktu tertentu. Laju recovery meru- yang digunakan ON pada saat diberikan
pakan suatu ukuran praktis dan suatu ke- nilai digital 0,maka Lampu ON maka port
naikan nilai resistansi dalam waktu tertentu. tersebut bernilai 0, dan jika Lampu OFF
Harga ini ditulis dalam K/detik, untuk LDR maka port tersebut bernilai 1.
tipe arus harganya lebih besar dari 200K/
detik(selama 20 menit pertama mulai dari Jika digambarkan dalam bentuk gelombang,
level cahaya 100 lux), kecepatan tersebut maka akan tampil seperti berikut:
akan lebih tinggi pada arah sebaliknya, yaitu
pindah dari tempat gelap ke tempat terang
yang memerlukan waktu kurang dari 10 ms
untuk mencapai resistansi yang sesuai den-
gan level cahaya 400 lux.

2. Respon Spektral

LDR tidak mempunyai sensitivitas yang


sama untuk setiap panjang gelombang
cahaya yang jatuh padanya (yaitu warna).
Gambar 2a. Bentuk Gelombang (a) pada
Bahan yang biasa digunakan sebagai
saat lampu OFF
penghantar arus listrik yaitu tembaga,
aluminium, baja, emas dan perak. Dari
kelima bahan tersebut tembaga merupakan
penghantar yang paling banyak, digunakan
karena mempunyai daya hantaryang baik
(TEDC,1998)

BAGAIMANA SENSOR CAHAYA LDR BEKERJA

Resistansi LDR akan berubah seiring den-


gan perubahan intensitas cahaya yang
mengenainya atau yang ada disekitarnya. Gambar 2b. Bentuk Gelombang (a) pada
Dalam keadaan gelap resistansi LDR seki- saat lampu ON
tar 10M dan dalam keadaan terang sebe-
sar 1K atau kurang. LDR terbuat dari ba-
han semikonduktor seperti kadmium sul-
fida. Dengan bahan ini energi dari cahaya
yang jatuh menyebabkan lebih banyak mua-
tan yang dilepas atau arus listrik mening-

H a l a m a n 176
Sri Supatmi Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.8, No. 2

STUDI KASUS: MENGGUNAKAN SENSOR


LDR DAN LAMPU DENGAN MIKROKON- Rangkaian Lampu Taman Otomatis ini dapat
TROLER juga dipergunakan sebagai lampu otomatis
luar rumah, dengan menambah sedikit rang-
Pengontrolan lampu pada dasarnya hanya kaian yang sangat sederhana dan meman-
menggerakkan relay yang dipasang pada faatkan LDR sebagai sensor cahaya dapat
lampu agar lampu dapat menyala. membuat lampu taman menyala secara

5V 5V
5V
4k7K
Ohm

P1.0 VCC
5V
40 220 V
1
Ohm
10 K

P1.1 P0.0
2 39

+
P1.2 P0.1
13 3 38
C9013 P1.3 P0.2 1N4002
4 37
LDR

5
P1.4 P0.3
36 -
on off
P1.5 P0.4 470 ohm
6 35
P1.6 P0.5 0V
7 34
8K2 P1.7 P0.6
8 33
RESET P0.7
9 32
P3.0 (RxD) EA/VP
31
swichth

10
10 uF

P3.1 (TxD) ALE/P


5V 11 30
P3.2 ( INT0) PSEN
12 29
P3.3 (INT1) P2.7
13 28
P3.4 (T0) P2.6
14 27
P3.5 (T1) P2.5
15 26
33 pF P3.6 (WR) P2.4
16 25
P3.7 (RD) P2.3
17 24
XTAL2 P2.2
18 23
11,0592MHz P2.1
XTAL1 22
19
GND P2.0
20 21
33 pF

Gambar 3.
Rangkaian pengontrol Lampu Taman menggunakan sensor LDR secara keseluruhan

5V 5V
220 V
5V Relay 5V
4k7K
Ohm

+
Ohm
10 K

P0.0 1N4002
VR -
13 off
C9013 470 ohm on
LDR

P1.0 0V

Gambar 4. Gambar 5.
Rangkaian sensor cahaya Rangkaian penyaklar
sebagai pengontrol lampu taman lampu taman otomatis.

H a l a ma n 177
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.8, No. 2 Sri Supatmi

otomatis tanpa harus mematikan atau men- ---program listing untuk mengendalikan satu
ghidupkan lampu secara manual, dimana buah lampu---
lampu menyala berdasarkan cahaya matahari
yang diterima oleh sensor LDR. org 00h
mulai:
Apabila cahaya matahari mengenai sensor mov p1,#0ffh ; untuk pengaktifan lampu
LDR maka nilai tahanan pada LDR berubah mov r0,p0 ; untuk pengontrolan sensor
secara sendiri, perubahan nilai tahanan LDR
inilah yang kemudian dikirimkan ke basis cjne r0,#0feh,statuson : untuk menentukan
transistor C9013 untuk menggerakan relay. status cahaya yang diterima oleh sen-
Dimana penggunaan relay disini berfungsi sor LDR. Jika cahaya yang diterima LDR
untuk menghidupkan lampu taman yang besar ( dalam kondisi terang), maka
berdaya besar. matikan lampu (setb p1.0), jika sebali-
knya (dalam kondisi gelap), maka nya-
Dari rangkaian lampu taman diatas disup- lakan lampu (clr p1.0).
play dengan tegangan DC, dimana tegangan statusoff:
DC diperoleh dari penyearah transformator setb p1.0 : matikan lampu di pin p1.0
dan dioda bridge, sekilas prinsip kerja rang- (p1.0=1)
kaian pada saat LDR mendapatkan cahaya sjmp mulai
maka nilai tahanan pada LDR menjadi kecil statuson:
sehingga basis transistor C9013 mendapat clr p1.0 ; nyalakan lampu di pin p1.0
tegangan positif, karena transistor C9013 (p1.0=0)
merupakan transistor type NPN maka pin sjmp mulai
colector dan emitor seolah-olah terhubung end
dan pada saat LDR mendapat cahaya dari
luar dan relay tidak bekerja, pada saat LDR PENUTUP
tidak mendapat cahaya dari luar maka tran-
sistor C9013 terputus, dan melewatkan Dengan pengontrolan lampu menggunakan
tegangan positif atau logika high dari resis- sensor LDR dibantu dengan mikrokontroler,
tor yang ada pada pin colector transistor maka kita dapat memperoleh kemudahan
C9013 sehingga relay mendapat tegangan dalam desain dan implementasi pengontro-
dan relay menjadi aktif dan memindahkan lan lampu, yaitu penentuan gelap dan ter-
point kontak yang ada di dalam relay dari angnya cahaya yang bisa diterima oleh LDR
Posisi NC menjadi ON yang kemudian lampu sehingga lampu bisa ON atau OFF secara
yang terhubung ke pin P0.0 dan tegangan otomatis. Tingkat kepekaan sensor LDR
sumbar maka lampu menyala. dapat diatur dengan mengatur besar kecil-
Selama LDR mendapat cahaya maka lampu nya tahanan atau resistor VR.
akan mati, dan sebaliknya jika LDR tidak
mendapat cahaya dari luar maka Lampu
akan menyala secara otomatis.

Lampu aktif jika diberikan sinyal 0 melalui pin


p1.0 (aktif low) dan sensor aktif ketika tidak
menerima cahaya (P0=0ffh) dalam arti bahwa
sensor LDR ini harus aktif high ketika dalam
keadaan gelap, sehingga bisa mengontrol
lampu. Pengontrolan lampu menggunakan
sensor LDR dapat dilihat pada listing program
dibahah ini:

H a l a m a n 178
Sri Supatmi Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.8, No. 2

DAFTAR PUSTAKA

Resistor foto, diakses tanggal 22 Januari


2010, http://id.wikipedia.org/wiki/
Fotoresistor
Lampu Taman Otomatis, diakses tanggal 22
Januari 2010, http://www.e-
action.co.cc/2009/05/lampu-taman-
otomatis.html
Automatic Garden Lighting , diakses tanggal
22 Januari 2010, http://trensains.com/
lampu_taman.htm
Sensor cahaya-LDR (Light Dependet Resis-
tor), diakses tanggal 23 Januari 2010,
http://indomicron.co.cc/elektronika/
analog/sensor-cahaya-ldr-light-
dependent-resistor/comment-page-1/
#comment-292

H a l a ma n 179
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.8, No. 2

H a l a m a n 180

Anda mungkin juga menyukai