Anda di halaman 1dari 23

KEBEBASAN

JOHN STUART MILL


FAHRUDDIN FAIZ
John Stuart Mill
1806 - 1873
Karya:
On Liberty (1859)
Representative Government (1861)
Utilitarianism (1863)
On the Subjection of Women (1869)
Seorang utilitarian Unsur kebahagiaan:
Sense of Dignity
Seorang eudaimonis
Liberty
Security
Individuality
Harmonious Development of Oneself
Concern for the Well-Being of Others
Satu tindakan itu benar kalau
cenderung meningkatkan
kebahagiaan; dan salah kalau
cenderung menghasilkan
kebalikan dari kebahagiaan.
Kebahagiaan itu adalah
kesenangan yang diinginkan
dan tidak adanya rasa sakit.

John Stuart Mill


Karena kita :
Sering bias
Tidak dapat menebak konsekuensi dalam
jangka panjang
Sering membiarkan emosi menutupi akal
HAK Kita memerlukan dasar bersama untuk
memandu kita membuat keputusan. Kita
dapat menyebut aturan ini sebagai hak.
Jenis:
Life, Liberty, and Property
Against the tyranny of the majority
PRINSIP KEBEBASAN
(HANYA UNTUK ORANG DEWASA & BERAKAL)

Setiap Manusia: bebas berpendapat & bebas bertindak


Satu-satunya tujuan dimana manusia diperbolehkan, baik secara individual
atau sosial, untuk melanggar kebebasan orang lain adalah melindungi
diri.
Satu-satunya tujuan, dimana kekuasaan/kekuatan bisa diterapkan pada
setiap anggota komunitas, meskipun berlawanan dengan keinginan mereka,
adalah untuk mencegah upaya menyakiti (harm) yang lain.
KEBEBASAN
Satu-satunya yang layak disebut
kebebasan adalah kita mengejar
apa yang kita anggap baik,
dengan cara kita, tanpa
berusaha menghilangkan apa
yang dianggap baik oleh orang
lain atau menghalangi upaya
mereka untuk memperolehnya
Harm
Negara boleh mengintervensi kehidupan seseorang hanya ketika
orang itu melakukan tindakan yang dapat berakibat
menyakiti/merusak orang lain.
Menyakiti diri sendiri tidak termasuk dalam hal ini.
Menyakiti termasuk pula menyakiti melalui tindakan atau menyakiti
melalui tidak bertindak. (misalnya: Seseorang yang menolak untuk
menjadi saksi dalam pengadilan, padahal sangat dibutuhkan)
Jenis: 1) Physical harm, 2) Property damage, 3) Psychological harm
Kategori: Benar-benar Harm, Mungkin Harm, Meningkatkan
kemungkinan Harm (Misalnya: Mengemudi waktu mabuk.)
HIPOTESIS PENGUAT PRINSIP KEBEBASAN

Manusia itu tidak sama -- one size does not fit all.
Setiap orang itu lebih peduli pada tujuan dan kebahagiaannya dibandingkan
masyarakat.
Karena ada sangat banyak jalan untuk mencapai kebahagiaan, jalan paling
baik untuk memperolehnya sebagai masyarakat adalah dengan cara
mengijinkan setiap anggota masyarakat memutuskan jalan untuk dirinya
sendiri.
Dengan memutuskan sendiri: kita tumbuh, belajar bertanggung jawab,
belajar untuk mengelola keberhasilan dan kegagalan, serta belajar dari
kegagalan orang lain
TUJUAN ADANYA PEMERINTAH

Tujuan adanya Pemerintah adalah untuk


memaksimalkan pencapaian kebebasan Individual.
Karena kebebasan tersebut akan mendorong
kreatifitas dan kreatifitas akan mendorong kemajuan.
KEBEBASAN BERTINDAK
Kebebasan bertindak meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan
seseorang
Tidak ada kebahagiaan universal, apa yang membuat bahagia berbeda antara
satu orang dengan orang lainnya.
Kemandirian dan kebebasan untuk mengalami hidup adalah prasyarat bagi
seseorang untuk menemukan cara hidup yang membuatnya bahagia.
Kebebasan bertindak meningkatkan perkembangan sosial politik dan
ekonomi
Eksperimen-eksperimen sosial, politik ekonomi melahirkan kemungkinan-
kemungkinan pengembangan yang lebih maju dalam ranah sosial, politik dan
ekonomi..

Anda mungkin juga menyukai