Anda di halaman 1dari 26

IN062 - Metode Penelitian Informatika

Memulai Proyek Penelitian


Memulai Proyek Penelitian
Mengapa riset?
Mengapa harus menulis?
Menulis untuk mengingat
Menulis untuk mengerti
Menulis untuk mendapatkan perspektif
Mengapa harus menulis dalam bentuk
formal?
Mengapa Riset?
Riset adalah mengumpulkan informasi yang
dibutuhkan untuk menjawab sebuah
permasalahan yang pada akhirnya akan
menyelesaikan permasalahan tersebut
Segala fakta yang kita ketahui sekarang
berasal dari hasil riset
Bergabung dengan percakapan para
ternama seperti Einstein, Leonardo Da Vinci,
Aristotle, St. Agustinus dll
Kondisi Riset di Indonesia
Citations per
Rank Country Documents Citable documents Citations Self-Citations Document H index

1 United States 8626193 7876234 177434935 83777658 23.36 1648

2 China 3617355 3569652 19110353 10462121 7.44 495

3 United Kingdom 2397817 2103145 44011201 10321539 21.03 1015

4 Germany 2176860 2045433 35721869 9141181 18.5 887

5 Japan 2074872 2008410 27040067 7619559 13.79 745

6 France 1555629 1468286 24700140 5516943 17.95 811

7 Canada 1227380 1134588 22152666 4136384 21.4 794

8 Italy 1200448 1117013 18019464 4186908 17.52 713

9 India 998544 944632 6989150 2409025 9.61 383

10 Spain 952099 884670 12628097 3068362 16.14 591

11 Australia 890458 809027 13772961 2947945 19.49 644

12 South Korea 739229 719338 7063429 1528443 12.38 424

32 Singapore 192942 182169 2561645 331822 15.78 349

36 Malaysia 153378 148844 670387 183198 9.41 165

43 Thailand 109832 104982 976328 162255 13 213

57 Indonesia 32355 30770 230610 26258 12.72 140

66 Viet Nam 24473 23559 204089 29994 13.84 133


Kondisi Riset di Indonesia

Kondisi per 18 Juni 2015


Faktor Penentu
Jumlah peneliti Indonesia terlalu sedikit
Kesenjangan pendidikan
Belum ada budaya meneliti
Dosen sibuk mengajar
Banyak perusahaan belum memiliki R&D
Hasil penelitian belum dimanfaatkan dengan baik
Sulitnya akses ke publikasi publikasi ilmiah berkualitas
Maraknya kasus plagiarisme
Maraknya pembajakan (film / perangkat lunak / musik), dll
Mengapa harus menulis?
Menulis untuk mengingat:
Menulis sumber, ringkasan riset, catatan
laboratorium, dll
Menulis untuk mengerti:
Untuk melihat dgn jelas hubungan dari bebagai
ide
Menulis untuk mendapatkan perspektif:
Menuliskan pemikiran kita ke kertas supaya lebih
mudah berpikir, mengingat lebih baik, melihat
lebih jelas
Mengapa Mengubah Menjadi
Bentuk Formal?
Menulis untuk orang lain lebih menantang
Sarana aktualisasi diri
Definisi Penelitian
Penelitian (riset) adalah proses yang
sistematis meliputi pengumpulan dan analisis
informasi (data) dalam rangka meningkatkan
pengertian kita tentang fenomena yang kita
minati atau menjadi perhatian kita (Leedy,
1997)
Penelitian merupakan proses kritis untuk
mengajukan pertanyaan dan berupaya untuk
menjawab pertanyaan tentang fakta dunia
(Dane, 1990)
Pemahaman Salah ttg Penelitian
Penelitian bukan hanya mengumpulkan
informasi (data)
Penelitian bukan hanya memindahkan fakta
dari suatu tempat ke tempat lain
Penelitian bukan hanya membongkar
bongkar mencari informasi
Penelitian bukan suatu kata besar untuk
menarik perhatian
8 Karakterisitik Metodologi Penelitian
1. Penelitian dimulai dengan suatu pertanyaan atau permasalahan.
2. Penelitian memerlukan pernyataan yang jelas tentang tujuan.
3. Penelitian mengikuti rancangan prosedur yang spesifik.
4. Penelitian biasanya membagi permasalahan utama menjadi sub-
sub masalah yang lebih dapat dikelola.
5. Penelitian diarahkan oleh permasalahan, pertanyaan, atau
hipotesis penelitian yang spesifik.
6. Penelitian menerima asumsi kritis tertentu.
7. Penelitian memerlukan pengumpulan dan interpretasi data dalam
upaya untuk mengatasi permasalahan yang mengawali penelitian.
8. Penelitian adalah, secara alamiahnya, berputar secara siklus; atau
lebih tepatnya, helikal seperti terlihat pada gambar di bawah ini.
Macam Penelitian
1. Eksplorasi (exploration)
2. Deskripsi (description)
3. Prediksi (prediction)
4. Eksplanasi (explanation)
5. Aksi (action)
Jenis jenis penelitian
Macam bidang ilmu
Macam pembentukan ilmu
Macam bentuk data
Macam paradigma keilmuan yang dianut
Macam strategy
Lain - lain
Ragam Penelitian Menurut Ilmu

Ilmu Ilmu Dasar


MIPA (Matematika, Fisika, Kimia, Geofisika)
Biologi, Geografi
PENELITIAN DASAR / MURNI
Ilmu Ilmu Terapan
Ilmu ilmu teknik
Ilmu kedokteran
Ilmu teknologi pertanian
PENELITIAN TERAPAN
Arikunto (1998): Penelitian sesuai bidang ilmunya, e.g
penelitian pendidikan, penelitian keteknikan,
penelitian ruang angkasa, dll
Ragam Penelitian Menurut
Pembentukan Ilmu
Penelitian Induktif
Penelitian yang menghasilkan teori / hipotesis
Berdasarkan logika induktif:
Observasi empiris (lapangan) yang menghasilkan data
(premis minor)
Mencari makna yang sama (premis mayor)

Penelitian Deduktif
Penelitian yang menguji teori atau hipotesis
Berdasarkan logika deduktif
Premis mayor (teori umum)
Sesuatu (premis minor) yang diduga mengikuti premis
mayor
Ragam Penelitian Menurut
Bentuk Data
Penelitian Kuantitatif
Data berupa angka
Diolah secara matematis / statistik
Penelitian Kualitatif
Data bukan berupa angka
Mungkin dibutuhkan kuantifikasi (misal persepsi
seseorang diberi nilai 1 5)
Ragam Penelitian Menurut
Paradigma Keilmuan
Positivisme
Kebenaran berasal dari empiri sensual (panca indera)
Khazanah ilmu nomotetik (prediksi dan hukum hukum dari
generalisasi)

Rasionalisme
Kebenaran dapat juga dari empiri logik (pikiran: abstraksi,
simplifikasi), dan empiri etik (idealisasi realitas)
Khazanah ilmu nomotetik

Fenomenologi
Kebenaran dapat juga dari empiri transendental (keyakinan; atau yang
berkaitan dengan Ke-Tuhan-an)
Khazanah ilmu idiografik (khusus berlaku utk obyek yg diteliti)

Sumber: Muhajir 1990


Ragam Penelitian Menurut
Strategi
Penelitian opini
Mencari pandangan / persepsi orang thd suatu
permasalahan
Teknik: metode penelitian survey, interview,
Delphi, brainstorming
Penelitian empiris
Studi kasus
Studi lapangan
Studi laboratorium: simulasi komputer, dll
Penelitian menurut Strategi -
Contd
Penelitian Kearsipan
Arsip : rekaman fakta
Teknik: scanning dan observasi
Arsip primer: rekaman fakta langsung dari
perekamnya, teknik dengan content analysis
Arsip sekunder: hasil rekaman pihak lain, teknik
dengan sampling
Arsip fisik: batu candi, jejak kaki, dll. Teknik misal
pengukuran erosi dan akresi
Penelitian menurut Strategi -
Contd
Penelitian analitis
Memecah problema menjadi sub-sub problema
(atau variabel variabel) dan ketergantungan
variabel
Bergantung logika internal penelitinya
Teknik formal: logika matematis, pemodelan
matematis, dan teknik organisasi formal
(flowcharing, analisis jaringan, strategi
pengambilan keputusan, algoritma, heuristik)
Teknik informal: skenario, dialektik, metode
dikotomus, metode teralogis dll (Buckley et al,
1976)
Syarat Penelitian
Sistematik: menurut prosedur tertentu, tidak
ruwet)
Obyektif: tidak subyektif, dengan sampel
yang cukup, dipublikasikan

Syarat peneliti yang baik:


Mampu berpikir sistematis
Jujur
Latihan
Tulislah dalam sebuah paragraf ingin menjadi
apakah anda 5 tahun ke depan!
Latihan
Carilah permasalahan permasalah yang
anda lihat dan ketahui ada di sekitar kita yang
berhubungan dengan Teknologi Informasi!

Anda mungkin juga menyukai