Anda di halaman 1dari 42

PEMELIHARAAN SLIT LAMP

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman no.27 1 dari 1
Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
( SPO )
Kolonel Ckm NRP 33988

Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi slit lamp


PENGERTIAN
1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan
TUJUAN slit lamp.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi slit lamp.
3. Menjaga kinerja slit lamp tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur
KEBIJAKAN
Pemeliharaan Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II
07.05.01 Pelamonia

1. Pastikan acsesoris slit lamp terpasang dan lengkap.


2. Bersihkan body slit lamp.
3. Hidupkan slit lamp.
PROSEDUR 4. Periksa fungsi pembesaran.
5. Periksa fungsi pengaturan besar kecilnya cahaya lampu.
6. Bersihkan lensa bila diperlukan.
7. Uji fungis slit lamp.
8. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Jangmed.
1. Seksi Penunjang Medik.
UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Jalan.
3. Instalasi Rawat Inap.
4. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN TREADMILL

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman no.27 1 dari 2
Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
( SPO )
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi treadmill.


1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan
TUJUAN pemeliharaan treadmill.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi treadmill.
3. Menjaga kinerja treadmill tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur
KEBIJAKAN
Pemeliharaan Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II
07.05.01 Pelamonia

1. Pastikan acsesoris treadmill terpasang dan lengkap ( kabel pasien,


kertas rekam, kabel ground, balon elektroda, lintasan).
2. Bersihkan treadmill dan acsesorisnya terutama balon balon
elektroda agar koneksitasnya optimal.
3. Periksa kondisi instalasi antar unit (motor lintasan, display dan meja
kontrol) kuatkan bila diperlukan.
PROSEDUR 4. Uji fungsi tombol-tombol.
5. Pastikan kalibrasi 1 mV sesuai, adjustment std 1 mV bila diperlukan.
6. Pastikan gambaran kardiogram jelas, adjustment heat stylus bila
diperlukan.
7. Uji fungis treadmill menggunakan phantom.
8. Uji fungsi kecepatan lintasan dengan mengubah-ubah tombol
kecepatan pada meja kontrol.
9. Kondisikan ruang tempat treadmill sejuk dan kering.
PEMELIHARAAN TREADMILL

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman no.27 2 dari 2
Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

1. Seksi Penunjang Medik.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Jalan.
3. Instalasi Rawat Inap.
4. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN AUTOCLAVE STEAM ELEKTRIK

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman no.27 1 dari 2
Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
( SPO )
Kolonel Ckm NRP 33988

Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi autoclave


PENGERTIAN
steam elektrik.
1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan
autoclave steam elektrik.
TUJUAN 2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi autoclave steam
elektrik.
3. Menjaga kinerja autoclave steam elektrik tetap optimal dan siap
pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur
KEBIJAKAN
Pemeliharaan Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II
07.05.01 Pelamonia

1. Pastikan acsesoris autoclave steam elektrik terpasang dan


lengkap.
2. Periksa fungsi mekanik (buka-tutup pintu/ruang) autoclave steam
elektrik dalam kondisi normal, kencangkan sekrup-sekrup bila
diperlukan.
PROSEDUR
3. Periksa autoclave steam elektrik, bersihkan bila diperlukan.
4. Periksa arus bocor menggunakan tespen dan arus multimeter,
perbaiki bila terjadi arus bocor.
5. Uji fungsi tombol-tombol.
6. Uji fungsi autoclave steam elektrik.
7. Pastikan katup pengaman over preasure berfungsi baik.
PEMELIHARAAN AUTOCLAVE STEAM ELEKTRIK

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman no.27 2 dari 2
Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
8. Pastikan filament pemanas normal dengan melihat percepatan
kenaikan suhu.
9. Uji fungsi kesesuaian timer terhadap penunjukan jam/arloji.
10. Pastikan dalam uji fungsi ini, autoclave steam elektrik berfungsi
PROSEDUR normal.
11. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Jangmed.
12. Tempatkan autoclave steam elektrik pada tempat sejuk dan kering.

1. Seksi Penunjang Medik.


2. Instalasi Rawat Jalan.
UNIT TERKAIT 3. Instalasi Rawat Inap.
4. Instalasi Kamar Bedah.
5. Unit Gawat Darurat.
6. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN FETAL DOPPLER

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR
Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN
Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi fetal Doppler.
1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan
TUJUAN fetal doppler.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi fetal doppler.
3. Menjaga kinerja fetal doppler tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Persiapan
a. Pastikan batere fetal dalam kondisi baik dengan melihat indikator
batere.
b. Pastikan probe doppler berfungsi baik dengan menggerak-gerakan
probe dipermukaan tangan dan efek suara yang dihasilkan.
c. Sambungkan power supply kemudian tempatkan pada posisi ON
PROSEDUR
2. Pelaksanaan.
a. Berikan jelly pada tubuh pasien yang akan didiagnosa.
b. Cari posisi janin pada suara yang paling kuat.
c. Atau suara doppler pada level yang dibutuhkan.
d. Setelah selesai pengoperasian matikan alat, tempatkan pada
posisi OFF
e. Bersihkan jelly dari tubuh pasien dan probe doppler.
PEMELIHARAAN FETAL DOPPLER

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
3. Penyimpanan.
PROSEDUR a. Apabila dibutuhkan Charge Batere.
b. Simpan doppler pada tempatnya.

1. Seksi Penunjang Medik.


2. Instalasi Rawat Jalan.
UNIT TERKAIT
3. Instalasi Rawat Inap.
4. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN ENT UNIT

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR
Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi ENT unit.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN ENT unit.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi ent unit.
3. Menjaga kinerja ENT unit tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Pastikan acsesoris ENT unit terpasang dan lengkap (selang suction


dan selang pasien).
2. Bersihkan body dan botol ENT unit.
3. Periksa fungsi mekanik dan roda ENT unit.
4. Pastikan oli pelumas motor suction/penghisap dalam kondisi cukup.
PROSEDUR 5. Uji fungsi suction/penghisap.
6. Periksa daya hisap dan koneksitas selang.
7. Perhatikan suara motor suction/penghisap, harus terdengar halus.
8. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Jangmed.
9. Tempatkan ENT unit pada tempat sejuk dan kering.
PEMELIHARAAN ENT UNIT

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

1. Seksi Penunjang Medik.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Jalan.
3. Instalasi Rawat Inap.
4. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN DENTAL X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR
Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Dental X-Ray.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN Dental X-Ray.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Dental X-ay.
3. Menjaga kinerja Dental X-Ray tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Pastikan acsesoris Dental X-Ray terpasang dan lengkap


(cone,konus).
2. Bersihkan body Dental X-Ray.
3. Hidupkan dental X-Ray.
4. Periksa tombol-tombol (timer, jenis gigi dan posisi atas/bawah)
PROSEDUR 5. Lakukan exposure dengan obyek tanpa film.
6. Perhatikan perbedaan lama waktu exposure untuk gigi seri dan
molar/geraham, exposure molar lebih lama.
7. Pastikan tidak ada arus bocor pada body.
8. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan kegiatan
teknis Jangmed.
9. Tempatkan Dental X-Ray pada tempat sejuk dan kering.
PEMELIHARAAN DENTAL X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
1. Seksi Penunjang Medik.
2. Instalasi Rawat Jalan.
UNIT TERKAIT
3. Instal Jangdiagnostik
4. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN TRAKSI UNIT

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR
Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Traksi Unit.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN Traksi Unit.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Traksi Unit.
3. Menjaga kinerja Traksi Unit tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
KEBIJAKAN Pelamonia kep / / / 2015 tentang prosedur pemeliharaan untuk
setiap alat kesehatan di Rumkit Tk.II 07.05.01 Pelamonia

1. Pastikan acsesoris traksi unit terpasang dan lengkap (penahan


kepala, panahan pinggul dll).
2. Bersihkan traksi unit dan aksesorisnya.
3. Uji fungsi mekanik meja periksa Traksi Unit, pergerakan maju/mundur
alas tidur pasien lancar/halus.
4. Periksa kesesuaian fungsi timer dengan membandingkannya pada
PROSEDUR penunjukan waktu jam/arloji.
5. Periksa kesesuaian fungsi motor beban dengan setting pada meja
kontrol dengan cara mengenakan penahan leher/kepala atau penahan
pinggul lalu menaikkan/menurunkan setting beban pada meja kontrol.
6. Pastikan tidak arus bocor.
7. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Jangmed.
8. Tempatkan Traksi Unit pada tempat sejuk dan kering
PEMELIHARAAN TRAKSI UNIT

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
1.Seksi Penunjang Medik.
UNIT TERKAIT 2.Instalasi Rawat Jalan.
3.Tim K3RS.
PEMELIHARAAN SCALER

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 1
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR
Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Scaler.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN Scaler.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Scaler.
3. Menjaga kinerja Scaler tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Pastikan acsesoris Scaler terpasang dan lengkap (tip scaler dan foot
switch).
2. Bersihkan body Scaler dan aksesorisnya.
3. Pastikan suplay air lancar.
PROSEDUR
4. Hidupkan Scaler.
5. Periksa fungsi pembersihan/intensitas getaran tip.
6. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Jangmed.
7. Tempatkan traksi unit pada tempat sejuk dan kering
1. Seksi Penunjang Medik.
UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Jalan.
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN AUTOCLAVE KERING

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR
Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Autoclave


PENGERTIAN
Kering.
1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan
TUJUAN Autoclave Kering.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Autoclave Kering.
3. Menjaga kinerja Autoclave Kering tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Pastikan acsesoris Autoclave Kering terpasang dan lengkap .


2. Periksa fungsi mekanik (buka-tutup pintu/ruang) autoclave kering
dalam kondisi normal, kencangkan sekrup-sekrup bila diperlukan.
3. Periksa Autoclave Kering, bersihkan bila diperlukan.
4. Periksa arus bocor menggunakan tespen dan arus multimeter,
PROSEDUR
perbaiki bila terjadi arus bocor.
5. Uji fungsi tombol-tombol.
6. Uji fungsi Autoclave Kering.
7. Pastikan filament pemanas normal dengan melihat percepatan
kenaikan suhu.
8. Uji fungsi kesesuaian timer terhadap penunjukan jam/arloji.
PEMELIHARAAN AUTOCLAVE KERING

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
9. Pastikan dalam uji fungsi ini, Autoclave Kering berfungsi normal.
PROSEDUR 10. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Jangmed.
11. Tempatkan Autoclave Kering pada tempat sejuk dan kering.

1. Seksi Penunjang Medis.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Kamar bedah.
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN PESAWAT TOSHIBA X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Toshiba X-


PENGERTIAN
Ray.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN Toshiba X-Ray.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Toshiba X-Ray.
3. Menjaga kinerja Toshiba X-Ray tetap optimal dan siap pakai.

Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01


Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Sambungkan arus listrik pada pesawat dengan memasang stekker


pada stop kontak.
2. Naikkan saklar Power ke posisi ON pada pesawat.
3. Atur line voltage sampai pada batas garis merah yang terdapat pada
line voltage meter (LV meter)
PROSEDUR 4. Atur kV dengan memutar kV selector pada pesawat baik kV mayor
maupun kV minor sesuai dengan kecepatan.
5. Tekan tombol mA pada mA selector sesuai dengan keperluan.
6. Atur waktu expose dengan memutar saklar second selector.
7. Tekan tombol push pada tabung pesawat untuk menghidupkan lampu
kolimator.
PEMELIHARAAN PESAWAT TOSHIBA X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
8. Atur luas lapangan penyinaran sesuai keperluan dengan memutar
Prosedur saklar pengatur luas lapangan penyinaran.

9. Tekan tombol Exposure setengahnya sampai lampu hijau menyala,


kemudian tekan Exposure sampai lampu kuning (lampu x-ray) padam
baru dilepaskan.
10. Bila pemakaian pesawat telah selesai, kembalikan kV pada posisi nol
pada kV selector.
11. Atur tombol mA dan second selector pada posisi normal.
12. Kembalikan line voltage pada posisi nol)lihat LV meter)
13. Turunkan saklar Power pada posisi Off pada pesawat.
14. Putuskan arus listrik dengan menurunkan handle switch pada posisi
Off.

1. Seksi Penunjang Medik.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Jangdiagnostik.
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN PESAWAT LISTEM X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Listem X-Ray.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN listem X-Ray.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Listem X-Ray.
3. Menjaga kinerja Listem X-Ray tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Sambungkan arus listrik pada pesawat dengan memasang stekker


pada stop kontak.
2. Naikkan saklar Power ke posisi ON pada pesawat.
3. Atur line voltage sampai pada batas garis merah yang terdapat pada
line voltage meter (LV meter)
4. Atur kV dengan memutar kV selector pada pesawat baik kV mayor
maupun kV minor sesuai dengan kecepatan.
PROSEDUR 5. Tekan tombol mA pada mA selector sesuai dengan keperluan.
6. Atur waktu expose dengan memutar saklar second selector.
7. Tekan tombol push pada tabung pesawat untuk menghidupkan lampu
kolimator.
8. Atur luas lapangan penyinaran sesuai keperluan dengan memutar
saklar pengatur luas lapangan penyinaran.
9. Tekan tombol Exposure setengahnya sampai lampu hijau menyala,
kemudian tekan Exposure sampai lampu kuning (lampu x-ray) padam baru
dilepaskan.
PEMELIHARAAN PESAWAT LISTEM X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
10. Bila pemakaian pesawat telah selesai, kembalikan kV pada posisi nol
PROSEDUR pada kV selector.
11. Atur tombol mA dan second selector pada posisi normal.
12. Kembalikan line voltage pada posisi nol)lihat LV meter)
13. Turunkan saklar Power pada posisi Off pada pesawat.
14. Putuskan arus listrik dengan menurunkan handle switch pada posisi
Off.

1. Seksi Penunjang Medik.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Jangdiagnostik.
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN PESAWAT HITACHI X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO ) dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Hitachi X-Ray.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN Hitachi X-Ray.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Hitachi X-Ray.
3. Menjaga kinerja Hitachi X-Ray tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Sambungkan arus listrik pada pesawat dengan memasang stekker


pada stop kontak.
2. Naikkan saklar Power ke posisi ON pada pesawat.
3. Atur line voltage sampai pada batas garis merah yang terdapat pada
line voltage meter (LV meter)
4. Atur kV dengan memutar kV selector pada pesawat baik kV mayor
maupun kV minor sesuai dengan kecepatan.
PROSEDUR 5. Tekan tombol mA pada mA selector sesuai dengan keperluan.
6. Atur waktu expose dengan memutar saklar second selector.
7. Tekan tombol push pada tabung pesawat untuk menghidupkan lampu
kolimator.
8. Atur luas lapangan penyinaran sesuai keperluan dengan memutar
saklar pengatur luas lapangan penyinaran.
9. Tekan tombol Exposure setengahnya sampai lampu hijau menyala,
kemudian tekan Exposure sampai lampu kuning (lampu x-ray) padam baru
dilepaskan.
PEMELIHARAAN PESAWAT HITACHI X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
10. Bila pemakaian pesawat telah selesai, kembalikan kV pada posisi nol
PROSEDUR pada kV selector.
11. Atur tombol mA dan second selector pada posisi normal.
12. Kembalikan line voltage pada posisi nol)lihat LV meter).
13. Turunkan saklar Power pada posisi Off pada pesawat.
14. Putuskan arus listrik dengan menurunkan handle switch pada posisi
Off.

1. Seksi Penunjang Medik.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Jangdiagnostik.
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN PESAWAT ACOMA X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Acoma X-


PENGERTIAN
Ray.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN Acoma X-Ray.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Acoma X-Ray.
3. Menjaga kinerja Acoma X-Ray tetap optimal dan siap pakai.

Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01


Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Sambungkan arus listrik pada pesawat dengan memasang stekker


pada stop kontak.
2. Naikkan saklar Power ke posisi ON pada pesawat.
3. Atur line voltage sampai pada batas garis merah yang terdapat pada
line voltage meter (LV meter)
4. Atur kV dengan memutar kV selector pada pesawat baik kV mayor
PROSEDUR maupun kV minor sesuai dengan kecepatan.
5. Tekan tombol mA pada mA selector sesuai dengan keperluan.
6. Atur waktu expose dengan memutar saklar second selector.
7. Tekan tombol push pada tabung pesawat untuk menghidupkan lampu
kolimator.
8. Atur luas lapangan penyinaran sesuai keperluan dengan memutar
saklar pengatur luas lapangan penyinaran.
PEMELIHARAAN PESAWAT ACOMA X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

PROSEDUR 9. Tekan tombol Exposure setengahnya sampai lampu hijau menyala,


kemudian tekan Exposure sampai lampu kuning (lampu x-ray) padam
baru dilepaskan.
10.
11. Bila pemakaian pesawat telah selesai, kembalikan kV pada posisi nol
pada kV selector.
12. Atur tombol mA dan second selector pada posisi normal.
13. Kembalikan line voltage pada posisi nol)lihat LV meter)
14. Turunkan saklar Power pada posisi Off pada pesawat.
15. Putuskan arus listrik dengan menurunkan handle switch pada posisi
Off.

1. Seksi Penunjang Medik.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Jangdiagnostik.
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN PESAWAT PANPAS X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988
Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Panpas X-
PENGERTIAN Ray.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


Panpas X-Ray.
TUJUAN
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Panpas X-Ray.
3. Menjaga kinerja Panpas X-Ray tetap optimal dan siap pakai.

Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01


Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Pastikan acsesoris Panpas X-Ray terpasang dan lengkap


(cone,konus).
2. Bersihkan body Panpas X-Ray.
3. Hidupkan Panpas X-Ray
4. Periksa tombol-tombol (timer, jenis gigi dan posisi atas/bawah)
PROSEDUR 5. Lakukan exposure dengan obyek tanpa film.
6. Perhatikan perbedaan lama waktu exposure untuk gigi seri dan
molar/geraham, exposure molar lebih lama.
7. Pastikan tidak ada arus bocor pada body.
8. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Jangmed.
9. Tempatkan Panpas X-Ray pada tempat sejuk dan kering.
PEMELIHARAAN PESAWAT PANPAS X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
1. Seksi Penunjang Medik.
2. Instalasi Jangdiagnostik.
UNIT TERKAIT
3. Instalasi Rawat Jalan.
4. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN PESAWAT PANOGRAF II X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Panograf II X-


PENGERTIAN
Ray.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


Panograf II X-Ray.
TUJUAN
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Panograf II X-Ray.
3. Menjaga kinerja Panograf II X-Ray tetap optimal dan siap pakai.

Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01


Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia.

1. Pastikan acsesoris Panograf II X-Ray terpasang dan lengkap .


2. Bersihkan body Panograf II X-Ray.
3. Hidupkan Panograf II X-Ray
4. Periksa tombol-tombol (timer, jenis gigi dan posisi atas/bawah)
5. Lakukan exposure dengan obyek tanpa film.
PROSEDUR
6. Perhatikan perbedaan lama waktu exposure untuk gigi seri dan
molar/geraham, exposure molar lebih lama.
7. Pastikan tidak ada arus bocor pada body.
8. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Jangmed.
9. Tempatkan Panograf II X-Ray pada tempat sejuk dan kering.
PEMELIHARAAN PESAWAT PANOGRAF II X-RAY

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

1. Seksi Penunjang Medik.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Jangdiagnostik.
3. Instalasi Rawat Jalan.
4. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN CENTRIFUGE

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Centrifuge.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN Centrifuge.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Centrifuge.
3. Menjaga kinerja Centrifuge tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

1. Pastikan acsesoris Centrifuge terpasang dan lengkap (tabung kuvet


dan penutup/pengaman sample).
2. Periksa fungsi mekanik motor pemutar, kondisikan dalam keadaan
seimbang/normal, kencangkan sekrup-sekrup bila diperlukan.
3. Periksa bunyi main (sebaiknya berdengung halus).
4. Pastikan tidak ada arus bocor pada body menggunakan tespen dan
PROSEDUR
arus multimeter, perbaiki bila ada kebocoran.
5. Periksa pengatur kecepatan putaran motor, beri contac cleaner pada
potensio bila diperlukan
6. Periksa kesesuaian timer dengan membandingkannya pada
penunjukan waktu jam/arloji
7. Uji fungsi centrifuge untuk setting kecepatan dan waktu yang
beragam.
PEMELIHARAAN CENTRIFUGE

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
8. Pastikan dalam uji fungsi ini, centrifuge berfungsi normal sesuai
sesuai setting kecepatan dan waktu.
PROSEDUR 9. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Jangmed.
10. Tempatkan Centrifuge pada tempat sejuk dan kering.

1. Seksi Penunjang Medik.


UNIT TERKAIT 2. Instalasi Jangdiagnostik.
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN MESIN AIR

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Mesin Air.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN Mesin Air.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Mesin Air.
3. Menjaga kinerja Mesin Air tetap optimal dan siap pakai.
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
KEBIJAKAN Pelamonia Kep / / / 2015 tentang Prosedur pemeliharaan untuk
setiap Alat Non Medik di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01 Pelamonia

1. Pastikan acsesoris mesin air terpasang dan lengkap (tabung


penampung, preasure switch, pelampung).
2. Bersihkan body mesin air.
3. Pastikan tidak ada arus bocor pada body menggunakan tespen dan
arus multimeter, perbaiki bila ada kebocoran.
4. Uji fungsi mesin air.
5. Perhatikan suara mesin air (normal dan halus)
PROSEDUR
6. Periksa suhu body mesin air (tidak panas)
7. Pastikan tekanan output air yang dihasilkan normal.
8. Ukur dan catat ampere mesin air.
9. Ampere X Tegangan = Watt (mendekati angka tertera)
10. Pastikan kinerja mesin air dalam keadaan normal dengan memantau
hidup/matinya sesuai setting pressure switch
11. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan kegiatan
teknis Situud (Urusan Teknik).
PEMELIHARAAN MESIN AIR

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
1. Seksi Tata Usaha Urusan Dalam.
2. Instalasi Rawat Inap.
UNIT TERKAIT
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN CHILLER

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi chiller

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


Chiller.
TUJUAN
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Chiller.
3. Menjaga kinerja chiller tetap optimal dan siap pakai.

Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01


KEBIJAKAN Pelamonia kep / / / 2015 tentang Prosedur pemeliharaan untuk
setiap Alat Non Medik di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01 Pelamonia

1. Pastikan acsesoris mesin air terpasang dan lengkap.


2. Sebelum kegiatan pemeliharaan chiller dalam kondisi Of.
3. Bersihkan body chiller.
4. Bersihkan kisi-kisi evaporator.
5. Bersihkan lokasi sekitar chiller.
PROSEDUR
6. Pastikan semua sensor/detector terpasang sempurna.
7. Pastikan pompa sirkulasi dalam kondisi normal.
8. Hidupkan chiller dan perhatikan suara kompresor.
9. Lakukan log sheet untuk memeriksa kondisi chiller.
10. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Situud (Urusan Teknik) dan Seksi Jangmed.
PEMELIHARAAN CHILLER

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

1. Seksi Tata Usaha Urusan Dalam.


UNIT TERKAIT 2. Seksi Jangmed
3. Instalasi Rawat Inap.
4. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN FAN

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Fan

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


TUJUAN Fan.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Fan.
3. Menjaga kinerja Fan tetap optimal dan siap pakai.

Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01


KEBIJAKAN Pelamonia Kep / / / 2015 tentang Prosedur pemeliharaan untuk
setiap Alat Non Medik di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01 Pelamonia

1. Pastikan acsesoris fan terpasang dan lengkap (kap pengaman,


pengunci arah swing, panel control kecepatan putar).
2. Bersihkan body Fan.
3. Bersihkan balin-baling.
4. Uji fungsi Fan dengan mengubah-ubah kecepatan putar.
PROSEDUR 5. Pastikan tidak ada suara berisik yang disebabkan gesekan pada Fan.
6. Pastikan panas yang timbul pada dinamo penggerak normal tidak
berlebihan.
7. Pastikan timer berfungsi normal.
8. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan kegiatan
teknis Situud (Urusan Teknik) dan Seksi Jangum.
PEMELIHARAAN FAN

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
1. Seksi Tata Usaha Urusan Dalam.
UNIT TERKAIT
2. Seksi Penunjang Umum.
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN LAMPU

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

PENGERTIAN Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Lampu.

1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan pemeliharaan


Lampu.
TUJUAN
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi Lampu.
3. Menjaga kinerja Lampu tetap optimal dan siap pakai.

Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01


KEBIJAKAN Pelamonia Kep / / / 2015 tentang Prosedur pemeliharaan untuk
setiap Alat Non Medik di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01 Pelamonia.

1. Pastikan acsesoris lampu terpasang dan lengkap.


2. Pastikan posisi lampu terhadap plafond melekat kuat.
3. Periksa fisik lampu (bila warna hitam sudah cukup lebar sebaiknya
diganti)
4. Bersihkan body dan kap lampu.
PROSEDUR
5. Pastikan saklar melekat kuat pada dinding dan berfungsi baik.
6. Uji fungsi lampu dengan meng On dan Of kan saklar.
7. Pastikan tidak ada suara berisik yang ditimbulkan traffo lampu.
9. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan kegiatan
teknis Situud (Urusan Teknik) dan Seksi Jangum.
PEMELIHARAAN LAMPU

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
1. Seksi Tata Usaha Urusan Dalam.
UNIT TERKAIT
2. Seksi Penunjang Umum.
3. Tim K3RS.
PEMELIHARAAN AC

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 1
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988
Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi AC.
PENGERTIAN
1. Menjadi acuan langkah-langkah teknis dalam kegiatan
TUJUAN pemeliharaan AC.
2. Memperkecil potensi kegagalan tiba-tiba fungsi AC.
3. Menjaga kinerja AC tetap optimal dan siap pakai
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
KEBIJAKAN Pelamonia Kep / / / 2015 tentang Prosedur pemeliharaan untuk
setiap Alat Non Medik di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01 Pelamonia

1. Pastikan acsesoris AC terpasang dan lengkap (selang drain, filter


dan remote).
2. Bersihkan body indoor dan outdoor AC.
3. Pastikan blower indoor dan outdoor berfungsi normal.
4. Periksa suhu udara dalam ruangan.
PROSEDUR 5. Pastikan remote berfungsi normal.
6. Ukur dan catat amper pada kompresor.
7. Cek tekanan gas (refrigerant) bila kurang agar ditambah.
10. Pastikan kinerja kompresor dalam keadaan normal dengan
memantau hidup/matinya sesuai setting.
11. Catat kegiatan ini pada kartu pemeliharaan dan buku catatan
kegiatan teknis Situud (Urusan Teknik) dan Seksi Jangum.
1. Seksi Tata Usaha Urusan Dalam.
UNIT TERKAIT 2. Seksi Penunjang Umum.
3. Tim K3RS
CT-SCAN KEPALA NON KONTRAS

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

Kegiatan teknis pemantauan kondisi dan optimalisasi fungsi Lampu Suatu


PENGERTIAN tindakan pemeriksaan radiologi pada daerah kepala dan organ di
dalamnya perlapisan dengan menggunakan teknik CT-Scan.

TUJUAN Untuk mengetahui organ di dalam tulang tengkorak beserta


kelainanya (fraktur, perdarahan, infark, tumor, metastase)
Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01
KEBIJAKAN Pelamonia Kep / / / 2015 tentang Prosedur pemeliharaan untuk
setiap Alat Non Medik di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01 Pelamonia

1. Pasien dipersilahkan masuk ke ruang CT-Scan.


2. Instruksikan pasien untuk melepaskan semua logam/plastik yang ada
pada daerah kepala dan leher (misal: gigi palsu, anting, jepit
rambut/aksesoris, rambut, kalung, dll).
3. Posisikan pasien tidur di meja pemeriksaan/couch, kepala berada di
head rest.
PROSEDUR 4. Masukkan couch ke arah gantri sampai lampu indikator atas sejajar
OM line CP atas : glabella dan lampu indikator samping setinggi MAE.
5. Atur posisi ujung mata kanan kiri, bahu kanan kiri agar simetris.
6. Tekan tombol untuk me-nol-kan couch.
7. Matikan lampu indikator.
8. Tutup pintu ruangan CT-Scan, dan pastikan tidak ada petugas
maupun orang lain dalam ruang pemriksaan.
PEMELIHARAAN LAMPU

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 2 dari 2
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434
1. Seksi Tata Usaha Urusan Dalam.
UNIT TERKAIT
2. Seksi Penunjang Umum.
3. Tim K3RS.
PENGGUNAAN SYRINGE PUMP

No. Dokumen No. Revisi


KESDAM VII / WRB Halaman
RUMKIT TK II 07.05.01
PELAMONIA
Jl. Jend. Sudirman 1 dari 1
no.27 Makassar
Telp (0411)362536
Fax.3623434

Ditetapkan,
Kepala Rumah Sakit Tk. II 07.05.01 Pelamonia
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
( SPO )
dr.Artha Bayu Duarsa, Sp. S
Kolonel Ckm NRP 33988

Syringe Pum adalah Suatu alat yang dipergunakan untuk mengatur


PENGERTIAN
banyaknya cairan yang akan masuk e dalam tubuh Pasien

Untuk mengatur banyaknya cairan yang akan masuk e dalam tubuh


TUJUAN
Pasien

Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk. II Pelamonia Tk.II 07.05.01


Pelamonia Nomor Kep / / / 2014 tentang Prosedur Pemeliharaan
KEBIJAKAN
Untuk Setiap Alat Kesehatan di Rumah Sakit Tk.II 07.05.01
Pelamonia

PROSEDUR 1. Tempatkan alat pada ruangan tindakan

1. Seksi Tata Usaha Urusan Dalam.


UNIT TERKAIT
2. Seksi Penunjang Umum.
3. Tim K3RS

Anda mungkin juga menyukai