Anda di halaman 1dari 4

Mitos Dan Fakta Kafein

13 Sep 2017 | Info Sehat |


Terdapat beberapa teori tentang kafein yang salah dan diyakini oleh masyarakat.
Kafein bersumber dari kopi, teh, dan biji kakao. Kandungan kafein yang terdapat
dalam makanan bervariasi.
Kandungan kafein berkisar 160mg dalam beberapa minuman berenergi. Kafein juga
terkandung di beberapa penghilang rasa nyeri, obat flu, dan pil diet. Dosis kafein pada
obat adalah berkisar 16-200mg. Kafein sebagai obat memiliki manfaat sebagai
penghilang rasa sakit ringan dan membantu meningkatkan keefektifan penghilang rasa
sakit lainnya.
Berikut beberapa mitos dan fakta dari kafein.
1. Kafein dapat menyebabkan ketergantungan
Fakta: Kafein merupakan stimulan bagi sistem saraf pusat dan penggunaan kafein
secara teratur dapat menyebabkan ketergantungan. Namun, kafein tidak menyebabkan
terganggunya kesehatan fisik, kehidupan sosial, atau ekonomi seperti obat-obatan
adiktif lainnya. Berhenti mengkonsumsi kopi secara tiba-tiba umumnya dapat
menimbulkan gejala ketegantungan selama satu hari atau lebih. Kondisi ini
kemungkinan besar dapat terjadi jika seseorang mengkonsumsi kopi lebih dari satu
gelas dalam sehari.
Gejala ketergantungan yang ditimbulkan saat berhenti konsumsi kafein adalah:
- Sakit kepala
- Mengalami kelelahan
- Mengalami kegelisahan
- Memiliki sifat cepat marah
- Kondisi emosional seperti tertekan
- Mengalami kesulitan berkonsentrasi

2. Kafein dapat menyebabkan insomnia


Fakta: Tubuh dapat dengan cepat menyerap kafein, tetapi juga dapat menghilangkan
dengan cepat. Kafein dimetabolisme melalui hati, dibutuhkan sekitar lima sampai
tujuh jam untuk menghilangkan separuh kafein dari tubuh. Pada umumnya,
mengkonsumsi kafein dipagi hari tidak dapat mengganggu tidur pada malam hari.
Konsumsi kafein 6 jam sebelum tidur untuk mencegah terjadinya insomnia. Seseorang
yang lebih sensitif dengan kafein, tidak hanya mengalami insomnia tetapi juga efek
samping lain kafein seperti kegugupan dan gangguan gastrointestinal.

3. Kafein dapat meningkatkan resiko osteoporosis, gangguan jantung, dan kanker


Fakta: Mengkonsumsi kopi rata-rata sebanyak 300mg atau 3 cangkir kopi tidak
membahayakan orang dewasa yang sehat. Beberapa orang lebih rentan terhadap efek
samping kafein.
Osteoporosis dan kafein
Menurut penelitian, kafein dapat meningkatkan tubuh kehilangan kalsium dan
magnesium melalui urin. Namun, kondisi tersebut tidak dapat meningkatkan resiko
osteoporosis terutama jika dapat mengimbangi dengan konsumsi cukup kalsium

Gangguan jantung dan kafein


Pada orang yang sensitif terhadap kafein dapat meningkatkan resiko kenaikkan denyut
jantung dan tekanan darah. Pada penelitian terbaru, kafein tidak mempengaruhi kadar
kolesterol, detak jantung, atau peningkatan resiko gangguan jantung. Jika sudah
memiliki tekanan darah tinggi atau gangguan jantung, berkonsultasilah dengan dokter
sebelum mengkonsumsi kafein.

Kanker dan kafein


Tidak ada hubungan antara kafein yang dapat meningkatkan resiko kanker. Bahkan
berdasarkan fakta kafein dapat memiliki efek pelindungan terhadap kanker jenis
tertentu.

4. Kafein bagi wanita yang sedang program hamil


5. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi kopi dalam jumlah yang
rendah (secangkir kopi per hari atau tidak lebih dari 200mg per hari) tidak
mempengaruhi beberapa hal seperti:
- Kesulitan hamil
- Keguguran
- Cacat lahir
- Kelahiran prematur
- Tingkat kelahiran yang rendah

6. Kafein dapat menyebabkan dehidrasi


Fakta: Kafein dapat menyebabkan sering buang air kecil atau diuretik ringan.
Namun, menurut penelitian kondisi tersebut tidak menunjukkan kafein dapat
menyebabkan dehidrasi.

7. Kafein dapat membahayakan anak-anak


Fakta: Beberapa anak sensitif terhadap kafein dengan efek samping seperti
meningkatkan kecemasan atau mudah tersinggung. Selain itu, pada umumnya kafein
dikonsumsi oleh anak-anak melalui minuman bersoda, minuman berenergi, atau teh
manis dimana semuanya mengandung kadar gula yang tinggi. Kondisi ini dapat
meningkatkan resiko terjadinya kelebihan berat badan pada anak-anak.

8. Kafein tidak memiliki manfaat bagi kesehatan


Fakta: Kafein memiliki sedikit manfaat kesehatan, namun kafein memiliki banyak
potensial manfaat. Kafein memiliki manfaat untuk meredakan sakit kepala dan
asthma. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat menurunkan resiko
terjadinya parkinson, gangguan hati, kanker usus, diabetes tipe 2, dan demensia
(pikun).
Jika Sahabat Viva memiliki pertanyaan lebih lanjut, silahkan kirimkan melalui:
1. Layanan Tanya Jawab Kesehatan melalui SMS Hotline atau Whatsapp di
nomor 0812 919 08500
2. Konsultasi Online pada hari Senin-Jumat pukul 08.00-17.00 WIB
Pertanyaan anda akan dijawab langsung oleh tenaga kesehatan kami. Kunjungi juga
akun Instagram @vivahealthindonesia, Fanpage
VivaHealthIndonesiadan Twitter@vivahealthID untuk melihat jadwal kegiatan
Apotek Viva di kota Anda dan info kesehatan lainnya.
Sumber:
1. Eufic. Myths and Facts About Caffeine. Diperoleh 05 September 2017
dari: http://www.eufic.org/en/whats-in-food/article/myths-and-facts-about-caffeine
2. WebMD. (2017, 30 April). Caffeine Myths and Facts. Diperoleh 05 September 2017
dari: http://www.webmd.com/diet/caffeine-myths-and-facts#3

Anda mungkin juga menyukai