Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN

STUDY TOUR KE BALI

XII IPA 3
Guru Pembimbing : Bu Ita Kurnia Isna I, S.Pd

NAMA KELOMPOK :

1. Firda Zein
2. Shafarty Dwi Srianti F. C
3. Renny Puspita Sari
4. M. Agus Prasetyo

SMA Negeri I Balen


Tahun Ajaran 2016 / 2017
PENGESAHAN

Telah disetujui dan diperiksa oleh Guru Pembimbing sebagai salah satu tugas Laporan Perjalanan ke Bali
pada:

Hari :

Tanggal :

Tempat : SMA Negeri 1 Balen

Mengetahui,

Guru Bahasa Indonesia Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Balen

Ita Kurnia Isna I, S.Pd Dra.Rokhani Cahyaning P., M.Pd

NIP. NIP.
PERSEMBAHAN

Karya tulis yang kami buat ini, akan kami persembahkan untuk:

1. Sekolah

Selama mengenyam pendidikan ini, kami telah dididik dan digembleng sedemikian baiknya oleh
Bapak dan Ibu guru , sehingga kami mendapatkan ilmu dan kepintaran yang sudah sepantasnya kami
banggakan.

2. Orang Tua

Terima kasih kami, untuk orang tua terutama adalah ibu yang telah berjuang dengan susah payah
dan tidak lupa juga ayah. Terima kasih untuk dukungan yang diberikan guna meneruskan cita-cita
ini.

3. Teman-teman

Terima kasih juga kepada teman-teman. Tanpa adanya dukungan dan partisispasi dari kalian,
mungkin kami tidak dapat mendapatkan ide untuk membuat makalah ini.

4. Pembaca

Kami sangat berharap dengan adanya makalah ini dapat berguna bagi pembaca dan masyarakat
luas untuk mendapatkan pengalaman dan wawasan yang terdapat didalam karya tulis ini.
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami panjatkan
puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-
Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan perjalanan study tour ke pulau
dewata bali
laporan ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak
sehingga dapat memperlancar pembuatan laporan ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak
terima kasih kepada semua pihak yang telah membatu menyelesaikan laporan ini dengan baik.

Laporan ini kami susun dengan bantuan para pihak

1) Ibu Dra.Rokhani Cahyaning P., M.Pd. selaku kepala SMA NEGERI 1 BALEN yang
telah mengizinkan kita untuk melakukan perjalanan study tour ke pulau dewata bali
2) Bapak Muhaimin, S.Pd selaku waka kesiswaan SMA NEGERI 1 BALEN yang telah
membina kami selama perjalan study tour ke pulau dewata bali
3) Guru-guru dan para wali kelas yang telah membina dan menemani kami dari kami
berangkat hingga pulang dan dalam keadaan sehat walafiat

Terlepas dari semua itu kami menyadari sepuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu kami siap menerima segela saran dan
kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki laporan ini menjadi lebih baik. Akhir kata
berharap semoga laporan perjalanan study tour ke pulau dewata bali ini dapat memberikan
manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca

BALEN, 28 juli 2016

PENYUSUN
DAFTAR ISI

JUDUL

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
2. Tujuan
3. Rumusan Masalah

BAB II ISI

1. Laporan Perjalanan
2. Objek Wisata

BAB III PENUTUP

1. Kesimpulan
2. Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari berbagai suku bangsa, agama dan
budaya. Salah satu keindahan yang ada di indonesia ada di pulau dewata bali. Yang menyuguhkan
pemandangan laut yang indah, selain pemandangan lautnya yang indah kita bisa menikmati berbagai
wahana air yang ada didalam objek wisata tersebut. Obyek obyek wisata tersebut banyak
menawarkan keindah dan juga kenyamanan saat kita berwisata atau berkujung ke pulau dewata
tersebut dan kami para pengunjung banyak mendapatkan ilmu ilmu atau bahkan pengetahuan
yang lebih luas tentang pulau dewata bali tersebut. Saat liburan datang banyak wisatawan
mancanegara maupun domestik yang memilih bali sebagai refresing untuk menghilangkan kepenatan,
sebagai saranan untuk berkumpul keluarga, sebagai sarana siswa / siswi untuk media pembelajaran
tentang toleransi beragama. Saat ini jumlah kunjungan wisatawan domestik maupun lokal dari tahun
ketahun terus meningkat. Hal ini menjadi alasan diadakan study tour ke bali. Study tour ke bali ini
merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan sekolah.

Dari uraian tersebut maka kami selaku penulis tertarik untuk membuat laporan sebagai
hasil tugas kami setelah study tour ke pulau dewata bali tersebut. Dan kami tertarik untyk
mengetahui apa sajakah fasilitas fasilitas yang mereka berikan saat kami berkunjung ke pulau
dewata bali yang mampu menarik minat ribuan pengunjung setiap harinya untyk berdatangan ke
pulau dewata bali tersebut.

Sehubungan dengan diadakannya study tour kebali, kami diberi tugas untuk memuat laporan
perjalanan mengenai kegiatan selama di bali.

B. TUJUAN
1. Untuk mengetahui objek wisata apa saja yang terdapat di pulau dewata bali
2. Untuk mengetahui adat istiadat dan kebiasaan masyarakat bali
3. Memberikan gambaran dan penjelasan tentang sejarah berdiriya wisata wisata yang
ada di pulau dewata bali. Misalnya seperti sejarah terbentuknya pantai kuta, pantai
pandawa, dll
4. Menambah wawasan bagi pembaca

C. RUMUSAN MASALAH
1. Objek wisata yang berada dipulau dewata bali
2. Kebudayaan masyarakat bali
3. Pusat oleh oleh di pulau dewata bali
BAB II
ISI
A. LAPORAN PERJALANAN

Senin tanggal 31 mei 2016 SMA Negeri 1 Balen mengadakan study tour ke bali. Acara ini akan
berlangsung selama lima hari. Jam 9.00 semua siswa siswi SMA Negri 1 Balen berkumpul dilapangan
sebagian besar diantarkan oleh keluarga ataupun sanak saudara mereka. Sebelum berangkat barang
bawaan dimasukan kedalam bagasi bis kecuali tas kecil dan makanan. Sesudah itu kami diharapkan untuk
berkumpul di depan ruang TU untuk mendapatkan pengarahan dari Ibu Kepala Sekolah yaitu Ibu rokhani
cahyaning beliau berpesan agar kita menjaga sopan santun selama berada disana, tidak hanya di sana saja
tetapi dimanapun kita berada, setelah mendapatkanpengarahan dari beberapa guru lalu dilanjutkan
membaca doa yang dipimpin oleh Bapak Syamsyudin, setelah itu kami mengisi daftar hadir, sebelum
berangkat Pak Muhaimin meminta perwakilan anak laki laki sebanyak 2 anak dari masing masing bis
unduk mengangkat akua dan snack untuk camilan makan siang karena kami nanti tidamemiliki bagian
makan siang untuk gantinya kami hanya mendapat snack dan air mineral. Setelah membaca doa semua
menaiki bis. Semua merasa senang karena bis yang kami tumpangi memiliki fasilitas lengkap dan
nyaman. Di dalam bis XI IPA 3 bergabung dengan XI IPA 2 dengan pembimbing bu anyta, pak
muhaimin dan pak sholeh. Untuk mengawali perjalanan kita pak muhaimin memimpin doa. Tepat jam
10.00 kami berangkat, bis pertama melaju terlebih dahulu. Aku mengambil tempat duduk untuk tiga
orang yang di tempati reta, sari dan ariyati kami mengambil tempat duduk bagian tengah karena saat
perjalanan jauh akan terasa lebih nyaman. semula dalam perjalanan semua baik baik saja tetapi saat tiba
di Baureno salah satu dari teman kami masuk angin sehingga membuat panik teman sebangkunya. Bu
Anyta yang melihat kejadian tersebut lalu memberikan kresek hitam, minyak angin dan antimo.
Keadaanya semakin buruk hal ini membuat buanyta selaku wali kelas memindahkan tempat duduknya
agar teman yang lain tidak tertular dan agar dia bisa beristirahat selama perjalanan. Bis kami terus melaju
cuaca saat ini tidak mendukung sebagian wilayah ada yang mendung dan bahkan turun hujan. Tepat
pukul 13.00 kami sudah berada di lapangan masjid agung surabaya untuk istiqoma (istirahat, sholat dan
makan)untung saja di masjid ini tidak hujan hanya saja cuacanya mendung. Sesampainya disana kami
diberi waktu 2 jam untuk sholat, makan dll. Bagi wanita yang berhalangan bisa berjalan jalan disekitar
masjid, karena di masjid ini pemandangannya cukup menarik, arsitektur dari bangunanya juga indah pas
buat kamu yang suka hanting foto. Setelah sholat kami menuju kembali ke bis untuk mengambil bekal
makan siang, kemudian kami mencari tempat duduk yang sekiranya nyaman yaitu disamping bis
walaupun tempatnya sederhana tapi yang terpenting adalah kebersamaannya. Makanan yang kami bawa
langsung kami santap, kami sangat menikmati momen moment kebersamaan ini, antara teman yang satu
dengan teman yang lain saling berbagi makanan. Setelah selesai makan kami pun istirahat sebentar sambil
minum. Waktu yang di tentukan telah habis semua peserta study tour naik ke bis mereka dan bis pun
melanjutkan perjalanan. Setelah makan siang sebagian peserta study tour tidur dan adapula yang
karokean. Bis kami terus melaju melanjutkan perjalanan selanjutnya. Hujan yang mengguyur sebagian
wilayah ditambah lagi dinginnya AC, meskipun AC tersebut telah mati tetapi tetap membuat tubuh terasa
membeku. Senja tak lagi menampakan, begitupun keadaan dibis sepi, senyap dan sedu semua tertidur
pulas dalam kedinginan.

Pukul 18.00 WIB bis kami berhenti disalah satu rumah makan permata. Semua berbaris dengan
rapi untuk mendapat giliran makan malam tampak barisan cukup panjang disini. Tidak hanya sekolah
kami yang makan malam disini ada juga beberapa dari sekolah lain bahkan dari universitas. Setelah
mendapatkan makan kami mengambil segelas teh hangat dan langsung mencari tempat duduk, hampir
setiap tempat duduk penuh. Maka dari itu salah satu dari pemandu mengatakan bahwa yang sudah selesai
makan diharapkan meninggalkan tempat duduknya agar teman yang lain dapat tempat duduk. Dan
akhirnya ucapan pemandu tersebut dilaksanakan. Bagi yang sudah selesai makan diharapkan untuk
segera sholat di tempat yang sudah disediakan yaitu letaknya tidak jauh dari tempat kami makan. Sebelum
sholat kami memutuskan untuk bersih bersih kecil seperti berwudu, cucu muka dll semua yang
menggunakan jasa toilet disini dikenakan biyaya 2000/ orang. Dilanjutkan dengan sholat berjamaan.
Setelah selesai kami semua menuju bis. Sebelum melanjutkan Bapak ibu guru berpesan agar mengecek
teman duduknya apakah udah lengkap, semua menjawab lengkap. Lalu pak supir menancap gas, selama
perjalanan tidak ada yang bisa kami lihat karena kita melewati hutan banyuwangi yang sangat panjang, di
hutan ini tampak beberapa mobil polisi yang berpatroli, kami juga di tunjukan oleh pemandu tentang
lampu yang menghubungkan antara jawa dan bali sayangnya kami tidak bisa berhenti untuk mengambil
foto disini, tetapi kami hanya bisa menikmati dalam bis, bis hanya di perbolehkan berjalan dengan pelan
pelan. Menurut kami pemandangan ini sangat bagus dinikmati malam hari ditemani lampu yang
berjajaran membentuk gedung tinggi.

Pukul 24.00 bis kami berada di pelabuhan ketapang, kami disuruh turun untuk menaiki kapal
dengan berjalan kaki. Walaupun sudah tengah malam tapi kondisi pelabuhan ini tetap ramai dengan para
penjual dan para penyebrang, tidak hanya bis tetapi sepedah motor dan mobil pribadi punikut naik ke
dalam badan kapal. Kami disuruh cepat agar kita sampenya juga tepat waktu. Di kapal kami harus naik
tingkat terlebih dahulu, tingkatnya tidak terlalu tinggi. Di bagian kapal ada 2 bagian bagian bawah untuk
kendaraan dan bagian atas penumpangnya. Diatas juga disediakan ruangan tertutup dan terbuka. Kami
memilih berada dikapal bagian luar dikarenakan kami bisa menikmati pemandangan laut di malam hari.
Untuk menghibur diri kami sempatkan berfoto sebagai kenang kenangan,disini juga terdapat hiburan
televisi yang dapat menghibur selama perjalanan.

Pukul 01.00 kami telah sampai di penyebrangan semua penumpang diharapkan bersiap siap.
Lalu kami turun kebawah untuk menaiki bus kembali. Perjalanan terus dilanjutkan malam semakin larut
untuk itu kami juga harus beristirahat agar besok badan kita menjadi segar.

Pukul 03.00 kami telah tiba ditujuan pertama yaitu di tanah lot, karena masih malam tanah lot
belum dibuka. Untuk itu kami langsung turun dari bis untuk mengambil pakaian ganti dan sekaligus
bersih bersih dan sholat, disini banyak yang menyediakan jasa toilet. Disini tidak hanya sekolah kami
tapi ada beberapa dari sekolah lain dan dari universitas. Kami menuju kesalah satu toilet untuk bersih
bersih, wudhu dsb. Untuk jasa toilet disini di patok harga 5000 untuk mandi dan 2000 untuk buang air
kecil. Setelah selesai mbersih bersih kami langsung menuju kembali ke bis untuk bergabung dengan
teman teman yang lain. Sambil menunggu pagi kami duduk duduk santai di depan bis sambil
menikmanati camilan yang di bawa salah satu teman kami.

Pukul 06.00 kami diijinkan untuk menuju ketanah lot untuk menyaksikan sunset, disepanjang
perjalanan menuju ketanah lot kami menemukan banyak sesaji yang diletakkan di jalan, di toko atau
ditempat tertentu dan kami juga melihat beberapa pura serta beberapa bangunan yang diikat dengan
sarung kotak kotak hitam putih. Sebelum ketanah lot kami memutuskan untuk mengambil beberapa foto.
kami bergantian agar semuanya mempunyai kenang kenangan yang bisa di ceritakan ke keluarga atau
yang lain. Lalu sambil berjalan jalan kami melihat bangunan toko disekitar tempat ter yang berjajar rapi
sayangnya saat kami datang toko toko ini belum buka. Selanjutnya kami menuju ke tanah lot untuk
menikmati sunset dan pemandangan disekitarnya. Setelah puas kami melakukan sarapan pagi disalah satu
toko pakaian sekaligus bisa dibuat makanan. Sebelum masuk kami diberi tanda pengenal. Lalu menuju ke
tepat makan, kami disini juga harus mengantri . setelah puas makan lalu pejalanan dilanjutkan kembali.

Pukul 09.00 WITA di bis ada seorang bli yang bertugas memandu kita selama berada di bali d ia
bernama bli iwayan kentir. Sebelum menuju ke tujuan yang ke dua bli iwayan kentir atau biasa disebut bli
kentir menceritakan tentang apa saja yang menarik dari water sport tanjung benoa itu.

Pukul 11.00 WITA kami sudah berada di kunjungan ke dua yaitu water sport tanjung benoa,
disini banyak wisatawan domestik atau lokal. Mereka menikmati wahana yang telah desdiakan dan ada
juga yang duduk santai sambil menikmati pemandangan. Disini kami menaiki wahana perahu dan kepulau
penyu. Masing masiang orang dikenakan biyaya 50.000, selama perjalanan kepulau penyu kami
disuguhkan dengan air laut yang biru dan ikan ikan yang berada di bawah perahu , tidak hanya itu kami
juga main air, bahkan sampai basah kuyup pakaian kami . di pulau penyu kami juga harus membayar tiket
masuk sebanyak 10.000/orng. Disana tidak hanya penyu ada burung, iguana, ular dsb.setelah puas
berjalan jalan rute selanjutnya kita melakukan makan siang di hardisk sekitar pukul 13.30 sampai 14.00
disini juga terdapat pusat perbelanjaan.
Pukul 14.30 kami melanjutkan sholat di puja mandala dilanjutkan ke perjalanan selanjutnya yaitu
kepantai pandawa disini bli kentir juga menjelaskan tentang silosofi terbentuknya pantai pandawa dan apa
yang tidak boleh dilakukan ketika disana. Beliau menjelaskan bahwa kita tidak boleh berenang di pantai
tersebut menurutnya dulu pantai ini ditempati banyak babi hingga air lautnya terdapat bulu babi dan
apabila ini sampai kekulit kita akan mengakibatkan iritasi.beliau juga menjelaskan bahwa dipantai
pandawa terdapat patung 5 pandawa yang besar yang letaknya sebelum memasuki tempat tersebut. Disini
memiliki pemandangan laut birunya yang indah, kami mengambil beberapa gambar dari beberapa sudut
pantai.
setelah puas pukul 16.30 kami melanjutkan kerute selanjutnya yaitu gedung garuda wisnu
kencana kami sampai disana pukul 17.00 disini kami melihat beberapa kesenian tari atau yang akrab
disebut gwk saat jam jam tertentu di tempat ini selalu menampilkan tarian khas bali. Hal ini membuat
daya tarik bagi pengunjung baik para wisatawan domestik maupun lokal, para penari ini juga
mengajarkan kepada para pengunjung beberapa gerakan dalam tarian bali, antusiasme dari pengunjung
pun tinggi hal ini terbukti bukan warga indonesia saja yang menyukai tari tarian daerah tetap wisatawan
domestik juga karena mereka tak canggung ketika diajak melakukan beberapa gerakan dalam tarian bali
justru mereka menunjukan sikap bangga bisa tepilih hari mulai malam disini juga mulai turun hujan
untuk itu kami semua menuju bis untuk chek in hotel

pukul 19.00 kami terjebak macet sebelum masuk ke hotel, kami terjeak macet selama 30 menit,
selanjutnya kami semua chek in hotel makan dan tidur.

Hari ke dua kami menghabiskan waktu berbelanja di berbagai tempat yang ada disekitar pulau
bali, kami berkunjung di karang kurnia, pasar sukowati, dll

Hari ke tiga kami berbelanja di joger dan ke bedugul lalu kami meneruskan ke perjalanan pulang
ke bojonegoro.
B. Objek Wisata di Bali

1. Tanah Lot

Tanah Lot adalah sebuah objek wisata di Bali, Indonesia. Di sini ada dua pura yang
terletak di atas batu besar. Satu terletak di atas bongkahan batu dan satunya terletak di atas tebing
mirip dengan Pura Uluwatu. Pura Tanah Lot ini merupakan bagian dari pura Dang Kahyangan.
Pura Tanah Lot merupakan pura laut tempat pemujaan dewa-dewa penjaga laut. Tanah Lot
terkenal sebagai tempat yang indah untuk melihat matahari terbenam
Obyek wisata tanah lot terletak diBeraban, Selemadeg Timur, Tabanan, sekitar 13
kilometer di sebelah barat Kota Tabanan. Di sebelah utara Pura Tanah Lot, sebuah pura lain yang
dibangun di atas tebing yang menjorok ke laut. Tebing ini menghubungkan Pura dengan daratan
dan berbentuk seperti jembatan (melengkung). Pura ini disebut Pura Karang Bolong.
Menurut legenda, pura ini dibangun oleh seorang Brahmana yang mengembara dari Jawa,
yaitu Danghyang Nirartha yang berhasil menguatkan kepercayaan penduduk Bali akan
ajaran Hindu dan membangun Sad Kahyangan tersebut pada abad ke-16. Pada saat itu, penguasa
Tanah Lot yang bernama Bendesa Beraben merasa iri kepadanya karena para pengikutnya mulai
pergi untuk mengikuti Danghyang Nirartha. Bendesa Beraben kemudian menyuruh Danghyang
Nirartha meninggalkan Tanah Lot.
Danghyang Nirartha menyanggupi, tetapi sebelumnya ia dengan kekuatannya
memindahkan Bongkahan Batu ke tengah pantai (bukan ke tengah laut) dan membangun pura di
sana. Ia juga mengubah selendangnya menjadi ular penjaga pura. Ular ini masih ada sampai
sekarang dan secara ilmiah ular ini termasuk jenis ular laut yang mempunyai ciri-ciri berekor
pipih seperti ikan, warna hitam berbelang kuning dan mempunyai racun 3 kali lebih kuat dari
ular cobra. Akhirnya disebutkan bahwa Bendesa Beraben menjadi pengikut Danghyang Nirartha.
2. Tanjung Benoa

Tanjung Benoa adalah sebuah kelurahan di wilayah Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten
Badung, Bali.

Tanjung Benoa merupakan tempat wisata di Bali yang terkenal akan pantainya. Tempat ini juga
merupakan surganya wahana air seperti banana boat, scuba diving, parasailing, rolling donut, seawalker,
flying fish, snorkeling dll. Selain itu, terdapat pelayaran menuju Pulau Penyu tempat hidup dan
penangkaran seekor kura-kura, ular, jalak bali, dan sebagainya. Sehingga tidak salah kalau Tanjung
Benoa dikenal sebagai pusat wisata bahari di Bali.

Aktifitas wahana air sangat tergantung dari kondisi pasang surut air laut yang dikenal istilah pasang
purnama dan pasang tilem. Jika kena pengaruh bulan mati (tilem), atraksi wisata laut baru bisa
dilangsungkan di atas pukul 11.00 hingga sore. Sebaliknya, kalau terkena pengaruh pasang purnama
(bulan penuh), wisatawan bisa memulai aktivitas wisata tirta sejak pagi hari, sekitar pukul 09.00 hingga
sore hari biasanya sampai jam 4 sore. Bibir pantai Tanjung Benoa memiliki laut yang aman, nyaman dan
indah. Karang lautnya masih lestari, sehingga ombak akan pecah di luar, sebelum menyentuh bibir pantai.
Karena itu, di pantai Tanjung Benoa dikenal istilah ''laut dangkal'' dan ''laut dalam''.

Pesisir pantai Tanjung Benoa mencakup tujuh lingkungan/banjar, enam di antaranya masuk
wilayah Kelurahan Tanjung Benoa (Banjar Kerta Pascima, Anyar, Tengah, Purwa Santi, Panca Bhineka,
dan Banjar Tengkulung), sedangkan Banjar Terora masuk wilayah Kelurahan Benoa. Luas
keseluruhannya 400,39 hektar, 226,64 hektar di antaranya adalah luar wilayah Banjar Terora. Dengan
demikian luas wilayah Tanjung Benoa hanya 173,75 hektar.

3. Pantai Pandawa

Pantai Pandawa (Beach) adalah salah satu tempat wisata di Bali yang memiliki keindahan pasir
putih yang lembut dan airnya yang jernih kebiruan dengan suasana pantai yang sepi dan tenang.
Selain itu pengunjung yang akan memasuki pantai ini akan disambut oleh dua tebing/bukit kapur yang
sangat besar dengan ukiran dan patung pandawa yang sengaja ditempatkan di dinding tebing. Jika anda
bosan dengan Pantai di Bali yang sering anda kunjungi cobalah menikmati keindahan Pantai Pandawa.
Pantai Pandawa dulunya disebut sebagai secret beach oleh para wisatawan karena lokasinya
berada di belakang dua tebing yang membelah jalan menuju ke Pantai. Pantai Pandawa berlokasi di
Bali Selatan, tepatnya di Desa Kutuh, Kecamatan Kutu Selatan, Kabupaten Badung, Bali.
Untuk menuju Pantai Pandawa sebaiknya anda menggunakan kendaraan sendiri, menggunakan jasa
travel, taksi atau sewa kendaraan karena tranportasi umum agak sulit. Pantai ini dapat ditempuh dalam
waktu 1 jam dari Bandara Ngurah Rai. Dari kuta/Denpasar anda ambil jalan menuju Garuda Wisnu
Kencana (GWK) setelah itu 1 km dari GWK belok kiri menuju Nusa Dua/Bali Cliff ikuti saja jalannya
hingga ada pertigaan dengan rambu jalan/petunjuk arah yang bertuliskan Pantai Pandawa belok kiri
ikuti jalan tersebut hingga perempatan kemudian belok kanan sampai tiba di Pantai Pandawa.

Kegiatan yang bisa anda lakukan di Pantai Pandawa adalah anda bisa bersantai, berenang
maupun sekedar berjemur di Pantai, selain itu bagi anda yang suka olahraga air anda bisa menyewa kano
dengan harga sewa Rp. 15.000, bagi anda yang takut tenggelam sudah tersedia jaket pelampung untuk
anda. Pantai pandawa juga merupakan tempat budidaya rumput laut di Bali, pada sore hari anda dapat
melihat nelayan mengumpulkan rumput laut yang dibawa ombak ke pantai untuk kemudian dijadikan
makanan atau dijual. Harga tiket masuk Pantai Pandawa cukup murah, anda hanya akan dikenakan biaya
Rp. 2.000 per orang dan untuk turis asing Rp. 5.000.

4. Garuda Wisnu Kencana

Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (bahasa Inggris: Garuda Wisnu Kencana Cultural Park),
disingkat GWK, adalah sebuah taman wisata di bagian selatan pulau Bali. Taman wisata ini terletak
di tanjung Nusa Dua, Kabupaten Badung, kira-kira 40 kilometer di sebelah selatan Denpasar, ibu
kota provinsi Bali. Di areal taman budaya ini, direncanakan akan didirikan sebuah landmark atau maskot
Bali, yakni patung berukuran raksasa Dewa Wisnu yang sedang menunggangi tunggangannya, Garuda,
setinggi 12 meter.

Area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana berada di ketinggian 146 meter di atas permukaan
tanah atau 263 meter di atas permukaan laut.

Di kawasan itu terdapat juga Patung Garuda yang tepat di belakang Plaza Wisnu adalah Garuda
Plaza di mana patung setinggi 18 meter Garuda ditempatkan sementara. Pada saat ini, Garuda Plaza
menjadi titik fokus dari sebuah lorong besar pilar berukir batu kapur yang mencakup lebih dari 4000
meter persegi luas ruang terbuka yaitu Lotus Pond. Pilar-pilar batu kapur kolosal dan monumental patung
Lotus Pond Garuda membuat ruang yang sangat eksotis. Dengan kapasitas ruangan yang mampu
menampung hingga 7000 orang,Lotus Pond telah mendapatkan reputasi yang baik sebagai tempat
sempurna untuk mengadakan acara besar dan internasional.

Terdapat juga patung tangan Wisnu yang merupakan bagian dari patung Dewa Wisnu. Ini
merupakan salah satu langkah lebih dekat untuk menyelesaikan patung Garuda Wisnu Kencana lengkap.
Karya ini ditempatkan sementara di daerah Tirta Agung.

5. Pantai Kuta
Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak kecamatan Kuta, sebelah selatan
Kota Denpasar, Bali, Indonesia. Daerah ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara dan telah
menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal tahun 1970-an. Pantai Kuta sering pula disebut
sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach) sebagai lawan dari pantai Sanur. Selain itu, Lapangan
Udara I Gusti Ngurah Rai terletak tidak jauh dari Kuta.

Sebelum menjadi objek wisata, Kuta merupakan sebuah pelabuhan dagang tempat produk lokal
diperdagangkan kepada pembeli dari luar Bali. Pada abad ke-19, Mads Lange, seorang pedagang
Denmark, datang ke Bali dan mendirikan basis perdagangan di Kuta. Ia ahli bernegosiasi sehingga dirinya
terkenal diantara raja-raja Bali dan Belanda.

Selanjutnya, Hugh Mahbett menerbitkan sebuah buku berjudul Praise to Kuta yang berisi ajakan
kepada masyarakat setempat untuk menyiapkan fasilitas akomodasi wisata. Tujuannya untuk
mengantisipasi ledakan wisatawan yang berkunjung ke Bali. Buku itu kemudian menginspirasi banyak
orang untuk membangun fasilitas wisata seperti penginapan, restoran dan tempat hiburan.
6. Bedugul

Bedugul adalah objek wisata Bali yang terletak di perbukitan dengan cuaca yang sangat sejuk
dimana di bedugul juga terdapat sebuah danau yang bernama danau beratan. Di Objek wisata Bedugul
terdapat sebuah pura yang bernama pura di Ulun Danu yang terletak di pinggir danau beratan. Pura Ulun
Danu di percaya sebagai tempat bersemayaman Dewi Sri atau Dewi Kesuburan.

Objek wisata Bedugul terletak di desa Candi Kuning, Kecamatan Baturiti kabupaten tabanan
kurang lebih jaraknya 45 km dari pusat kota kabupaten dan Jaraknya dari kota denpasar sekitar 50 km ke
arah utara mengikuti jalan raya Pura tersebut berada di tepi danau Beratan, nama Pura Ulun Danu diambil
dari kata danau.

Sejarah Pura Ulun Danu Beratan diketahui dari arkeologi dan data sejarah yang terdapat dalam
lontar babad Mengwi. Di sebelah kiri halaman depan pura Ulun Danu Beratan terdapat sebuah sarkopagus
dan sebuah papan batu, yang berasal dari masa tradisi megalitik, sekitar 500 SM. Kedua artefak tersebut
sekarang ditempatkan masing-masing di atas Babaturan atau teras diperkirakan lokasi di mana Pura Ulun
Danu Beratan, telah digunakan sebagai tempat untuk melaksanakan kegiatan ritual sejak jaman megalitik.

Dalam lontar Babad Mengwi tersirat menguraikan bahwa I Gusti Agung Putu sebagai pendiri
kerajaan Mengwi mendirikan Pura di pinggir Danau Beratan, sebelum beliau mendirikan pura taman ayun
dalam lontar tersebut tidak disebutkan kapan beliau mendirikan Pura Ulun Danu Beratan, namun yang
terdapat dalam lontar itu adalah pendirian pura taman ayun yang upacaranya berlangsung pada hari
Anggara Kliwon Medangsia tahun Saka Sad Bhuta Yaksa Dewa yaitu tahun caka 1556 atau 1634 M.
Berdasarkan uraian dalam lontar Babad Mengwi tersebut diketahui bahwa Pura Ulun Danu Beratan
didirikan sebelum tahun saka 1556, oleh I Gusti Agung Putu.

Semenjak pendirian pura tesebut termasyurlah kerajaan Mengwi, dan I Gusti Agung Putu digelari
oleh rakyatnya " I Gusti Agung Sakti".Pura Ulun Danu Beratan terdiri dari 4 komplek pura yaitu:
Pura Lingga Petak, Pura Penataran Pucak Mangu, Pura Terate Bang, dan Pura Dalem Purwa berfungsi
untuk memuja keagungan Tuhan dalam manifestasinya sebagai Dewa Tri Murti, guna memohon anugerah
kesuburan, kemakmuran, kesejahteraan manusia dan lestarinya alam semesta.

7. Museum banjar sandhi

Monumen perjuangan rakyat bali yang terletak di Renon, Denpasar, Bali. Monumen ini menepati
area yang sangat luas ada beberapa lapangan bola disekelilingnya.
C. Pusat oleh oleh
1. Joger
Joger, dikenal dengan pabrik kata-kata yang berlokasi di kawasan jalan raya Kuta dan di Desa
Luwus Bedugul Bali. Untuk yang di Kuta tempatnya sangat strategis dan hanya memerlukan waktu 10
menit dari bandara Ngurah Rai. Untuk pastinya, alamat Joger Bali berada di Jalan Raya Kuta.

Nama Joger diambil dari nama pemiliknya sendiri yaitu bapak Joseph Theodorus Wulianadi yang
digabung dengan nama sahabatnya Bapak Gerard. Sahabatnya ini sangat berjasa dalam merintis usaha
pabrik kata kata ini. Pada tahun 1981 Joseph diberi hadiah pernikahan oleh Gerard sebesar US $ 20.000
sebagai modal dari usahanya. Awalnya dibuka di alamat Jalan Sulawesi no 37 Denpasar, namun sejak
tanggal 7 Juli 1987 toko ini pindah ke tempatnya sekarang di alamat Jalan Raya Kuta sebelah supermarket
Supernova.

Setiap pengunjung yang akan memasuki oleh-oleh Joger ini akan disapa dengan ramah dan akan
ditempeli stiker sebagai tanda masuk VVIP dan akan dilakukan scaning. Didalam galery Joger ini ada
ruangan yang khusus memajang koleksi T-shirt, ruangan khusus souvenir seperti mug, sandal, gantungan
kunci dan lain sebagainya. Selain itu ada juga ruangan yang unik bagi anda yang ingin mencari T Shirt
anak-anak karena anda diharuskan masuk melalui pintu yang memiliki tinggi sekitar 1,5 meter saja. Tentu
bisa dimengerti karena memang untuk anak-anak. Joger Bali hanya satu-satunya tempat di Indonesia yang
menjual jam terbalik dan merupakan ciri khas oleh-oleh Joger Bali. Ada juga ruangan di pojok yang
menawarkan souvenir berupa guci dan pernak-pernik lainnya.

Dari segi harga tentunya relatif dan tentunya pula kualitas barang yang ada di Joger ini sangat
bagus. Cocok untuk anda yang menginginkan oleh-oleh yang unik dan memiliki ciri khas.

2. Krisna Bali

Krisna Bali merupakan toko yang menawarkan berbagai produk ciri khas Bali yang menarik
berupa beranekaragam bentuk design T-Shirt kartun tentang Bali yang diproduksi sendiri, unik, lucu dan
menarik yang tidak ada ditempat lain. Selain itu di Krisna juga terdapat cemilan, kerajinan tangan, bed
cover, pernak pernik, tas kreasi, perak, lukisan, seni pahat, anyaman dan masih banyak produk-produk
hasil karya para pengrajin Bali yang tidak kalah bagusnya. Harga produk di Krisna Bali tidak jauh
berbeda dengan ditempat lain, seperti di Sukawati. Di Krisna Bali pengunjung yang datang tidak perlu
susah-susah menawar, bahannya sedikit lebih bagus dengan pilihan yang lebih banyak.

Pembangunan Krisna Bali berawal dari ide pemikiran Gusti Ngurah Anom pemilik Cok Konfeksi
dengan melihat cela pangsa pasar yang ada. Pada tanggal 16 Mei 2007 Krisna Bali didirikan. Di bawah
manajemen Cok Konfeksi inilah Krisna Bali pertama, yang bertempat di Jalan Nusa Indah No 79
Denpasar, Bali berdiri dan kemudian berkembang sampai saat ini.

Adapun fasilitas saat ini yang ada di Krisna Bali adalah lapangan parkirnya yang luas, tempat
untuk makan dan minum, tempat tunggu sopir, dan lainnya. Jika anda ingin berkunjung ke Krisna Bali ini
untuk membeli oleh-oleh ciri khas Bali waktu yang diperlukan sekitar 15 menit dengan jarak tempuh
lebih kurang 10 km perjalanan dari Kota Denpasar

3. Karang kurnia

4. Pasar sukowati
BAB III
PENUTUP

1. KESIMPULAN :

Dari hasil study tour tersebut dapat disimpulkan bahwa pulau bali merupakan
salah satu pulau yang menyajikan objek wisata yang indah, terutama pemandangan
pantainya. Tak hanya objek wisata yang berskala nasional maupun internasional yang
indah tapi pusat perbelanjaan, pusat kesenian dari tahun ke tahun terus ditingkatkan.
Selain itu bali dikenal bali merupakan daerah yang kental dengan budaya dan tradisi
sehingga menarik untuk dijadikan sebagai media pembelajaran dalam dunia pendidikan.
Dengan adanya pendidikan diluar sekolah diharapkan mampu menciptakan rasa
bersyukur kepada allah atas ciptaan dan anugrahnyaa

2. SARAN :

Perluh di tingkatkan tenaga tenaga profesional dalam bidang pariwisata yang


memiliki pengalaman yang lebih. Perluh ditingkatkan keamanan dimanapun terutama
dipusat perbelanjaan.
DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Tanah_Lot

http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Pura_tanah_lot_sunset_no3.jpg

http://www.balitoursclub.com/berita_49_Danau_Beratan_-_Bedugul.html

http://www.gobalitour.com/bedugul.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Pantai_Kuta

http://id.wikipedia.org/wiki/Tanjung_Benoa,_Kuta_Selatan,_Badung

http://id.wikipedia.org/wiki/Taman_Budaya_Garuda_Wisnu_Kencana

http://id.wikipedia.org/wiki/Istana_Tampaksiring

https://wisatabali2010.wordpress.com/istana-tampak-siring/

http://www.warnawisata.com/bali/joger.html

http://www.rentalmobilbali.net/joger-bali/

http://wisata-bali.com/krisna-pusat-oleh-oleh-khas-bali.html/
LAMPIRAN :

Tanah Lot Bedugul

Anda mungkin juga menyukai