Populasi target
Kumpulan dari satuan/unit yang ingin kita buat inferensi atau generalisasi
h il penelitian
hasil li i
Populasi studi
Kumpulan dari satuan/unit (N) di mana kita akan memilih sampel
Sampel
Kerangka sampel/Sampling frame
Daftar satuan/unit/anggota populasi yang berisi identitas: (Nomor, Sampel
Nama, & Alamat) Sampel
Sampel
Kumpulan dari satuan/unit yang kita ambil dari populasi studi di mana
pengukuran dilakukan (n)
Unit analisis Sampel sampel
Bagian dari sampel dimana kita akan melakukan analisis (misalnya rumah
tangga, atau indivudu ibu hamil, balita, PUS)
1
POPULASI
POPULASI TARGET
ISU VALIDITAS
metode
POPULASI STUDI
ISU PRESISI
SAMPEL Besar
2
Proses desain sampel Metode Sampling
Tentukan populasi target Metode sampling adalah suatu cara/teknik yang
dipergunakan
p g untuk mengambil
g sejumlah
j sampel
p dari
suatu populasi
Identifikasi kerangka sampel
Dua Jenis Metode Sampling:
Probability Sampling
Pilih metode sampling Metode pemgambilan didasarkan probabilitas, dimana
semua unit di populasi mempunyai kesempatan yang sama
untuk terpilih sebagai sampel dan besarnya probabilitas
dapat dihitung.
Tentukan besar sampel
Non Probability Sampling:
Metode pemgambilan tidak didasarkan probabilitas
Kumpulkan data dimana unit di populasi tidak mempunyai kesempatan yang
sama untuk terpilih sebagai sampel atau prob.
1. Simple random sampling (SRS)/ Sampel acak Suatu metode pengambilan sampel, dimana sampel diacak
dari semua unit yang ada di populasi
sederhana C
Cara:
2. Systematic random sampling/Sampel acak Harus ada sampling frame
3
Systematic random sampling Systematic random sampling
Unit populasi dikelompokkan berdasarkan tingkatan (strata) tertentu (mis. Contoh: Kualitas pelayanan pasien rawat inap di RS X
status ekonomi tinggi-rendah); agar populasi terwakili Dibuat strata Kelas VIP, Kelas I, Kelas II, Kelas III
St t
Stratum: b i dari
bagian d i populasi
l i yang memiliki
iliki karakteristik
k kt i tik yang sama &
Jumlah populasi 500 (VIP = 50, Kls 1= 100, Kls II= 150, Kls
karakteristik ini diduga berhubungan dengan variabel yg diteliti.
III= 200) dimana dan jumlah sampel yg diambil 100 pasien
Syarat: Jumlah sampel per strata:
4
Cluster random sampling Cluster random sampling
Populasi masyarakat seringkali sudah terbagi menurut kelompok Contoh: Survei mengetahui cakupan pemeriksaan kehamilan di
tertentu, seperti RT, RW, desa, dll Kab. X
Pembuatan kerangka sampel mungkin dibuat tapi ada Subyek: ibu yang telah melahirkan dalam 1 tahun terakhir
keterbatasan waktu & biaya
Kelompok masyarakat dijadikan kluster dalam pengambilan Cara Sampling:
sampel Buat daftar nama desa/klaster di Kab X
Syarat: Pilih secara acak kalster misal satu desa terpilih = Desa
Populasi heterogen dan menyebar Tigaraksa
Sampel
p dalam klaster harus seheterogen
g mungkin
g Di desa Tiga Raksa semua ibu yang telah melahirkan
dan antar klaster harus sehomogen mungkin dalam 1 tahun terakhir di wawancarai
Cara:
Populasi dibagi berdasarkan kelompok (cluster) (mis. kelurahan/desa) Keuntungan/Kelemahan:
Klaster dipilih secara acak dan sampel dalam klaster diambil secara acak Tidak diperlukan sampling frame unit elementer seluruh populasi
atau diambil seluruhnya.
Varian (SE) lebih besar dari metode SRS
Insidental/Quota sampling
Sampel dipilih pada saat tertentu (Insidental)
Quota sampling yaitu Jumlah sampel ditentukan sesuai
keinginan peneliti yang tergantung pada Biaya, tenaga,
dan waktu (tanpa mempertimbangkan homogenitas/
heterogenitas, Presisi, dan Rencana analisa)
5
Besar Sampel Perhitungan Besar Sampel
Besar sampel ditentukan oleh: Dasar perhitungan besar sampel adalah Central Limit
Tujuan
j penelitian
p Theorem
Estimasi (Proporsi atau estimasi Rata-rata)
Uji hipotesis (Sig. Level: dan Power: 1- )
Desain penelitian
Observasi
Cross-Sectional
Case-control
Cohort
Eksperimen/Clinical Trial
Presisi: deviasi maksimum nilai estimasi dg nilai populasi sebenarnya atau
perbedaan/deviasi antara dua nilai populasi
Metode Pengambilan sampel
SRS atau bukan SRS
6
DESKRIPTIF STUDI /Penelitian Survey : Contoh: Besar Sampel untuk Estimasi Rata-rata
Besar Sampel untuk Estimasi Rata-rata
d2 n= 2
Perhatian: d
Rumus di atas hanya untuk estimasi rata-rata
Rumus di atas hanya untuk metode sampel acak sederhana n = (1,96 * 10.000 / 0,2)2 = 384,16
Sehingga diperlukan 385 penderita sebagai sampel
n N *n
n' = =
1+
n N +n
N