a. Mengembangkan pelajaran
a. Amenorrhea
c. Morning sickness
d. Sering BAK
e. Quickening
f. Membesarnya perut
b. Tanda hegar
c. Tanda piscasek
e. Chadwick
f. Tanda goodell
g. Teraba ballotement
a. DJJ
d. Pemeriksaan USG
D. Kegiatan Pembelajaran
Tahap/ Kegiatan Kegiatan Dosen Metode Media
Waktu Mahasiswa
Pendah 1. Mahasiswa 1. Dosen menjawab Ceramah LCD,
laptop
uluan memberi salam salam pembuka
dan
5 dan dan white
board
menit memperhatikan memperkenalkan
diri
2. Mahasiswa 2. Dosen Ceramah
memahami menyampaikan
cakupan materi cakupan materi
dalam pertemuan yang akan
ini disampaikan
3. Mahasiswa 3. Dosen menggali Diskusi
memahami tujuan pengetahuan
pembelajaran mahasiswa
dalam pertemuan dengan tujuan
ini pembelajaran
4. Mahasiswa 4. Dosen melakukan Diskusi
mengungkapkan apersepsi tentang
hal-hal yang tanda tanda
diketahui tentang kehamilan
tanda tanda
kehamilan
E. Evaluasi
2. Jenis : tertulis
F. Refrensi
Hidayati, R. 2009. Asuhan keperawatan pada kehamilan fisiologis dan patologis. Jakarta.
Salemba Medika.
Offset.
EVALUASI
Pertanyaan :
jawab :
a. Amenorrhea
b. Perubahan payudara
c. Morning sickness
d. Sering BAK
e. Quickening
f. Membesarnya perut
b. Tanda hegar
c. Tanda piscasek
e. Chadwick
f. Tanda goodell
g. Teraba ballottement
a. DJJ
c. Pergerakan janin
d. Pemeriksaan USG
Lampiran II
MATERI
TANDA TANDA KEHAMILAN
a. Amenorrhea
Amenorrhea disebut juga tidak datangnya haid. Semua wanita hamil akan mengalami
amenorrhea. Ada juga ibu hamil yg mengalami flek - flek pada saat hamil, tapi biasanya terjadi
hanya di awal - awal kehamilan dan itu tidak membahayakan. Amenorrhea ini tidak hanya
terjadi pada wanita hamil saja, tapi bisa terjadi pula pada keadaan yg lain. Misalnya : pergantian
lingkungan, gangguan emosi, dan penyakit kronis. Sehingga amenorrhea dikategorikan pada
tanda tidak pasti.
b. Perubahan payudara
Payudara dalam bahasa medis ialah mammae. Mammae akan tampak membesar dan
tegang, ibu juga akan merasakan sedikit nyeri. Perubahan payudara merupakan respon
terhadap hormon estrogen dan progesteron. Pada minggu ke 6 - 8 jaringan lunak menjadi lebih
noduler (terasa berbenjol); terjadi sensasi penuh, nyeri tekan dan kesemutan. Hal ini terjadi
karena adanya peningkatan suplai darah. Minggu ke - 12 mulai hiperpigmentasi puting dan
areola. Puting lebih menonjol. Perkembangan kelenjar mammae sempurna pada pertengahan
kehamilan. Akan tetapi laktasi tetap dihambat oleh tingginya estrogen dan progesteron sampai
terjadi penurunan kadar estrogen setelah kelahiran bayi. Kolostrum mungkin sudah keluar pada
usia 16 minggu (bila puting dipencet). Pada multi gravida sudah keluar sejak usia 12 minggu.
Pada sebagian primigravida, kolostrum mungkin baru keluar pada akhir keharnilan. Perubahan
payudara dikatakan sebagai tanda tidak pasti karena perubahan payudara dapat disebabkan
pula oleh hal - hal lain, misalnya : karena tumor.
c. Morning Sickness
Yang dimaksud morning sickness atau mual di waktu pagi ini ialah perasaan mual,
meriang, muntah - muntah, pusing kepala yang umumnya terasa di waktu pagi hari bangun tidur
sampai kira - kira jam 10.00 pagi dan biasanya berakhir setelah usia kehamilan 12 minggu.
Timbulnya rasa mual disebabkan adanya peningkatan hormon estrogen sehingga terjadi
penurunan sekresi asam lambung. Hal tersebut juga disertai perasaan yang tidak enak, sehingga
ibu inginnya makan - makanan yang pedas dan asam. Dan juga ibu hamil merasa ingin pingsan
jika berada di keramaian. Kadang ibu mengalami perubahan dalam selera makan (mengidam).
Selama intake nutrisi ibu adequat, maka mengidam tidak berbahaya bagi ibu. Adanya perasaan
mual belum memastikan bahwa wanita itu hamil, biarpun sebagian wanita mengalaminya.
Keadaan ini bisa pula terjadi pada penyakit seperti : hepatitis, malaria.
d. Sering BAK
Pada usia keharnilan 12 .minggu : pembesaran uterus (yang masih menjadi organ pelvis)
menekan vesika urinaria yg menyebabkan peningkatan frekuensi miksi yang fisiologis. Setelah
trimester kedua keluhan ini akan hilang seiring dengan pembesaran uterus yang sudah keluar
PAP. Pada trimester ketiga keluhan sering BAK akan timbul lagi karena kepala janin sudah
mulai masuk PAP.
e. Quickening
Quickening : pergerakan janin yg pertama kali. Quick artinya hidup. Adanya quickening
menandakan adanya individu yang hidup. Pada kehamilan primigravida dapat dideteksi mulai
umur keharnilan 18 - 20 minggu. Sedangkan pada multigravida dapat dideteksi mulai umur
kehamilan 16 minggu. Quickening secara khas dijelaskan sebagai perasaan desiran ringan,
sehingga bisa keliru dengan flatus. Quickening belum menjadi tanda pasti karena perasaan ini
adalah subjektif yg dirasakan oleh ibu sendiri. Wanita yang sangat menginginkan punya
keturunan mungkin akan merasakan adanya quickening biarpun sesungguhnya ia tidak hamil.
f. Membesarnya perut
Membesarnya perut ini disebabkan karena pembesaran pada uterus. Pembesaran uterus
pada awal kehamilan disebabkan oleh : peningkatan vaskularisasi, vasodilatasi, hyperplasia
dan hipertrofi pada myometrium dan perkembangan decidua (menebal, lebih vaskuler). Setelah
12 minggu pembesaran uterus terjadi terutama disebabkan oleh pembesaran fetus. Tapi
membesarnya perut ini belum jadi tanda pasti karena mungkin besarnya perut dapat pula
disebabkan oleh penyakit kandungan.
e. Chadwick
Karena pengaruh hormon esterogen maka terjadi hipertrofi lapisan otot vagina. Akibat
hipervaskularisasi, vagina dan vulva terlihat lebih merah atau kebiruan. Jaringan ikat di sekitar
vagina menjadi lebih elastis sehingga memungkinkan dilatasi pada kala II. Warna kebiruan
pada vagina dan vulva disebut tanda Chadwick. Tanda ini dapat dilihat dengan melakukan
pemeriksaan dalam dengan spekulum.
f. Tanda Goodell
Peningkatan aliran darah ke servik menyebabkan terjadinya pelunakan didaerah servik. Tanda
Goodell diketahui melalui pemeriksaan di manual.pada pemeriksaan ini serviks akan terasa
lebih lunak.penggunaan kontrasepsi oral juga dapat memberikan dampak ini.
g. Teraba ballottement
Ukuran janin yang lebih kecil dibandingkan benyaknya air ketuban pada bulan keempat dan
kelima maka jika rahim didorong dengan sekonyong-konyong atau digoyangkan, janin akan
melenting di dalam rahim.
Jika petugas kesehatan melakukan pemeriksaan palpasi akan terasa adanya suatu tekanan
yang melawan tangan petugas.
http://bidanhironima.blogspot.co.id/2011/05/satuan-acara-pembelajaran-sap.html