STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL Dr. Sari Dewiyani, drg., Sp.KG
(SPO) NIP. 69.12.09.04.00.2.1.3.204
Proses yang dilakukan untuk mengelola limbah benda tajam
seperti jarum suntik, jarum jahit bedah, pisau bedah
PENGERTIAN
(skalpel), gunting, benang kawat, pecahan ampul atau kaca
dan benda lain yang dapat menusuk atau melukai.
1. Melindungi petugas dari perlukaan.
2. Mencegah paparan dan penyebaran infeksi pada petugas,
TUJUAN
pasien, pengunjung, dan masyarakat sekitar lingkungan
rumah sakit.
1. Keputusan Direktur RSGM FKG UPDM (B)
Nomor:Kept.256/UN.23.RSGM/HK.01.01/2016 tentang
Kebijakan Pengelolaan Limbah.
KEBIJAKAAN
2. Keputusan Direktur RSGM FKG UPDM (B)
Nomor:Kept.257/UN.23.RSGM/HK.01.01/2016 tentang
Panduan Pengolahan Limbah Infeksius.
Persiapan alat :
1. APD petugas berupa sarung tangan, apron, dan sepatu
pelindung
2. Tempat sampah benda tajam/safety box
3. Kertas/koran bekas
4. Sapu kecil
Cara Kerja :
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL Dr. Sari Dewiyani, drg., Sp.KG
(SPO) NIP. 69.12.09.04.00.2.1.3.204
5. Sapu kembali lantai dengan cermat sampai tidak ada lagi
pecahan kaca yang tertinggal.
6. Tutup tempat sampah benda tajam setelah 2/3 penuh.
7. Lakukan transportasi limbah benda padat sesuai
PROSEDUR
prosedur.
8. Lepaskan APD dan melakukan kebersihan tangan.
9. Limbah medis infeksius dan benda tajam dikelola oleh
pihak ketiga dan memiliki ijin incenerator.
1. Instalasi Rawat Jalan
2. Instalasi Klinik Integrasi
UNIT TERKAIT
3. Instalasi Gawat Darurat
4. Petugas Kebersihan