Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN TUMPAHAN B3 DAN LIMBAH

B3 (BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN)


No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO.013.U.22 0 1 / 3

Tanggal terbit : Ditetapkan :


STANDAR Direktur
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Maret 2022
drg. Wiwik Lestari, MPH
1. Penanganan tumpahan B3 dan limbah B3 adalah tindakan gawat
darurat terhadap tumpahan limbahan B3 yang tercecer di area instalasi
yang menghasilkan limbah B3, area rumah sakit dan tempat
Pengertian
penyimpanan sementara (TPS) limbah B3.
2. Spilkit adalah seperangkat alat yang digunakan untuk menangani jika
terjadi tumpahan B3 dan limbah B3
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :
1. Penanganan tumpahan limbah B3 di RSKIA Permata Bunda
Tujuan
2. Mencegah terjadinya paparan B3 dan limbahnya terhadap pasien,
keluarga pasien, pengunjung dan staf.
SK Direktur Nomor : 032/SK/DIR/XII/2022 tentang Pemberlakuan
Kebijakan Panduan Pengelolaan Bahan Berbahaya Dan Beracun (B3) Rumah Sakit
Khusus Ibu Dan Anak Permata Bunda
Tata cara pengelolaan limbah padat medis infeksius dan limbah B3, sebagai
berikut :
1. Ambil spilkit yang ada di unit tempat terjadi tumpahan atau spilkit
terdekat.
2. Pasang tanda bahaya / warning sign pada area tumpahan.
3. Lakukan penanganan tumpahan limbah.
Limbah Infeksius (darah, cairan tubuh, limbah laboratorium
Prosedur infeksius, limbah kegiatan isolasi, dll) :
a. Pakai alat pelindung diri (sarung tangan, masker, google / pelindung
dan apron)
b. Gunakan adsorbent kain / koran untuk menutup dan membersihkan
tumpahan limbah nfeksius.
c. Siapkan kantong plastik kuning.
d. Bersihkan tumpahan, masukan kain / koran yang telah digunakan ke
kantong plastic kuning.
PENANGANAN TUMPAHAN B3 DAN LIMBAH
B3 (BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN)
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO.013.U.22 0 2 / 3

Tanggal terbit : Ditetapkan :


STANDAR Direktur
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Maret 2022
drg. Wiwik Lestari, MPH
e. Buang kain ke plastik kuning.
f. Semprotkan larutan desinfektan 0,5 % dan diamkan selama 3 - 5
menit.
g. Bersihkan lantai dengan menggunakan kain sampai dengan bersih.
h. Masukan kain ke dalam kantong plastik kuning.
i. Berikan / tempelkan label limbah B3 di kantong plastik kuning.
Limbah bahan kimia :
a. Pakai alat pelindung diri (sarung tangan, masker, google / pelindung
mata dan apron)
b. Gunakan adsorbent kain / koran untuk menutup dan membersihkan
tumpahan limbah bahan kimia.
c. Gunakan pasir untuk melokalisir area tumpahan solar / oli supaya
tidak menyebar.
d. Hindarkan semua material yang berpotensi menimbulkan percikan /
Prosedur
nyala api.
e. Siapkan kantong plastik coklat.
f. Bersihkan tumpahan yang sudah dilokalisir, masukan kain / koran
kedalam plastic coklat.
g. Bersihkan lantai yang terkena tumpahan.
h. Berikan / tempelkan label limbah B3 di plastik coklat.
Limbah logam berat :
a. Ambil spilkit untuk menangani limbah merkuri.
b. Gunakan alat pelindung diri (sarung tangan, masker, google /
pelindung mata dan apron)
c. Ambil secara perlahan pecahan kaca dari tumpahan kemudian
masukkan kedalam kontainer / plastik tahan bocor.
d. Gunakan senter untuk melihat penyebaran merkuri di area
tumpahan.
PENANGANAN TUMPAHAN B3 DAN LIMBAH
B3 (BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN))
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO.013.U.22 0 3 / 3

Tanggal terbit : Ditetapkan :


STANDAR Direktur
PROSEDUR
OPERASIONAL 1 Maret 2022
drg. Wiwik Lestari, MPH
e. Gunakan selotip / surgical tip untuk membersihkan sisa merkuri
yang tidak terhisap.
f. Masukan kedalam plastik zip lock semua alat penanganan tumpahan
yang sudah terpakai untuk menangani merkuri (spuit, container,
selotip / surgical tip, kertas karton).
Prosedur
g. Masukkan kedalam plastik coklat dan berikan label merkuri.
4. Buka APD (sarung tangan, apron, masker, penutup kepala, sepatu boot).
5. Lakukan cuci tangan.
6. Laporkan kejadian tumpahan B3 dan limbah B3 kepada tim K3 RS.
7. Segera lengkapi isi spilkit yang sudah terpakai

Unit Terkait Sanitasi, CS, Rawat Jalan, Rawat Inap, IGD, Laboratorium, Farmasi

Anda mungkin juga menyukai