Anda di halaman 1dari 3

BERQURBAN

(Mengenal Ketentuan Qurban)

A. Udlhiyyah dengan menggunakan makna tadlhiyyah (melakukan ibadah qurban)


hukumnya adalah sunnah muakkad bagi setiap orang islam, baligh, berakal dan
mampu. Yang dimaksud mampu di sini adalah orang yang mampu melakukan ibadah
qurban, dengan cara menyembelih hewan, bersamaan ia memiliki suatu kelebihan
untuk memenuhi kebutuhan hidup nuntuk diirnya dan orang yang wajib dinafkahinya,
Pada hari raya qurban danpada hari tasyrik yaitu tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah.

Adapun hewan yang mencukupi dan sah digunakan berqurban adalah :


1. Domba (Dlonu) apabila sudah berumur satu tahun dan memasuki tahun yang
kedua
2. Kambing kacang / jenis kecil (mazu) apabila sudah berumur dua tahun sempurna
dan memasuki tahun ketiga
3. Sapi, apabila sudah berumur dua tahun sempurna dan memasuki tahun yang ketiga

Beberapa hal menyebabkan hewan tidak sah digunakan berqurban yaitu :

a. Hewan yang buta salah satu matanya


b. Hewan yang pincang salah satu kakinya
c. Hewan yang sakit, seperti sakit yang tampak jelasyang menyebeabkan kurus dan
dagingnya rusak.
d. Hewan yang sangat kurus hingga menyebabkan hilang akalnya
e. Hewan yang terputus sebagian atau seluruh telinganya
f. Hewan yang terputus sebagian atau seluruh ekornya
Ketentuan dalam berqurban:

Orang yang berqurban diharuskan melakukan niat berqurban ketika menyembelih atau
mentayin (menentukan hewannya) sebelum di sembelih.

Diperbolehkan bagi orang yang berqurban untuk menyerahkan niatnya pada orang islam yang
telah terkategori tanyiz, baik ia statusnya sebagai wakil atau bukan.

1. Bagi orang laki-laki, hewan qurban sunnah disembelih sendiri, karena itba
(mengikuti pada nabi).
2. Bagi perempuan sunnah untuk diwakilkan, dan sunnah baginya menyaksikan
penyembelihan yang dilakukan oleh wakilnya.

Ketentuan dalam menyembelih Hewan Qurban :

Proses Penyembelihan hewan qurban didahului dengan :

1. Membaca basmalah.
2. Membaca shalawat pada Nabi
3. Menghadap kea rah kiblat (bagi hewan yang disembelih dan orang yang
menyembelih)
4. Membaca takbir 3 kali bersama-sama
5. Berdoa agar qurbannya diterima Allah swt.

Rukun penyembelihan ada 4 yaitu :

a. Dzabhu (pekerjaan menyembelih)


b. Dzabih (orang yang menyembelih)
c. Hewan yang disembelih
d. Alat menyembelih

Syarat orang yang menyembelih :

a. Orang islam
b. Orang yang bias melihat
Syarat hewan yang disembelih :

a. Hewannya termasuk hewan halal dimakan


b. Masih memiliki hayatun mustaqirrah (kehidupan yang masih hidup)

B. Metode :
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Penyugasan

C. Analisis Materi
Berqurban merupakan sesuatu hal yang wajib apabila mampu dan memenuhi syarat-
syarat dalam berqurban.
Orang yang mewakilkan penyembelihan hewan Qurban maka sudah dianggap cukup
niatnya, dan sudah tidak embutuhkan pada niatnya wakil (orang yang mewakili)
bahkan apabila wakil itu tidak mengetahui bahwa mewakiliadalah dianggap cukup
(sah)
Dengan berqurban kita juga bias menabung sebagai amal di akhirat dan juga menjadi
amal keluarga kita.

Anda mungkin juga menyukai