Anda di halaman 1dari 4

PELATIHAN MENGGUNAKAN APAR

No. Dokumen : SOP/UKP/259


No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : 20/03/2016
Halaman : 1/2
UPTD KESEHATAN dr. Salma Anas
PUSKESMAS NIP.198009152009102001
KAMBANG

1. Pengertian APAR(alat pemadam api ringan) adalah alat pemadam api


portable yang muda dibawa . cepat dan tepat di dalam
penggunaan untuk awal kebakaran . selaian itu pula karena
bentuknya yang portable dan ringan sehingga mudah
mendekati daerah kebakaran
2. Tujuan 1. Mengetahui jenis-jenis alat pemadam api ringan
2. Memilih alat pemadam api yang sesuai dengan benda
yang terbakar
3. Mengoperasikan/ menggunakan alat pemadam api
dengan sempurna

3. Kebijakan Berdasarkan SK Kepala Puskesmas No.032/KAPUS/


VIII/2016 Tentang Pemantauan ,pemeliharaan,perbaikan
sarana dan peralatan.
4. Referensi Keputusan Menteri PU-RI No 11/KPTS/2000 tentang
Ketentuan Teknis Manajemen Penanggulangan Kebakaran.

5. Prosedur Jenis bahan uatama APAR


1. Busa
2. Tepung kimia kering ( Dry chemical)
3. Gas CO 2 (carbonDioxide)
4. Cairan mudah menguap (Hallon)
5. Air
Persyaratan tehknis APAR
1. Tabung harus dalam keadaan baik (tidak
berkara)
2. Dilengkapi dengan etiket cara-cara penggunaan
yang memuat urutan singkat dan jelas tentang
cara penggunaannya
3. Segel harus dalam keadaan baik
4. Tidak ada kebocoran pada membran tabung gas
tekanan tinggi (cartridge)
5. Slang harus dengan keadaan baik dan tahan
tekanan tinggi
6. APAR jenis busa / foam , tabung dalamnya tidak
bocor serta lubang pengeluaran tidak tersumbat
7. Bahan baku pemadam harus selalu dalam
keadaan baik
8. Tutup tabung harus baik dan tertutup rapat
9. Warna tabung harus mudah dilihat
Contoh alat pemadam Khusus:
1. Bubuk pytene
2. Bubuk met
3. Bubuk pyromet
4. Natrium chloride
Cara penggunaaan APAR
1. Pastikan APAR berisi dan dapat digunakan(lihat
indikator0
2. Tarik pin atau pengunci APAR
3. Sebelum masuk kelokasi kebakaran ,tes terlebih
dahulu dengan menekan sedikit pompanya
4. Berdirilah sesuai arah mata angin untuk
menghindari panasnya api
5. Pegang salang APAR ,jangan nozlenya,tekan tuas
sapukan keapi kiri dan kanan secara berulang
hingga api mati

6. Unit terkait Petugas Pemeliharaan Lingkungan


7. 7. Dokumen Buku panduan
terkait
8. Rekaman
Hal yang Tgl. Mulai
No Isi Perubahan
historis diubah Perubahan
Perubahan

2/2
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
No. Dokumen : DT/UKP/178
DAFTAR No. Revisi : 00
TILIK Tanggal Terbit : 01/03/2016
Halaman : 1/1
UPTD KESEHATAN dr. Salma Anas
PUSKESMAS NIP.198009152009102001
KAMBANG

TIDAK
NO URAIAN KEGIATAN YA TIDAK
BERLAKU

1 Apakah petugas menerima rujukan dari Bp. Umum,


Bp. Gigi, Bp KIA, BP, MTBS, dari dokter luar dan
permintaan sendiri?
2 Apakah petugas melayani pasien sesuai jenis
pemeriksaan laborat/sesuai dengan permintaan?

3 Apakah petugas mencatat data pasien yang


diperlukan dibuku register laboratorium?

4 Apakah petugas mempersiapkan alat dan bahan


yang akan digunakan untuk pemeriksaan sesuai
Pemeriksaan yang diperlukan / diminta?

5 Apakah petugas mempersilahkan pasien duduk?

6 Apakah petugas menjelaskan dan memberitahu


kepada pasien tentang sampel yang akan diambil
dan diperiksa?

7 Apakah petugas mengambil sampel dan melakukan


pemeriksaan sesuai dengan permintaan?

8 Apakah petugas mempersilahkan pasien untuk


menunggu hasil laboratorium di luar ruangan?

9 Apakah petugas mencatat hasil Pemeriksaan dibuku


register, di blangko Pemeriksaan laboratorium, serta
mencatat kode harga Pemeriksaan laboratorium
yang dilakukan pada slip pembayaran (di kasir)?

3/3
10 Apakah petugas menginformasikan hasil ke BP yang
telah dipakai dan menyimpan kembali pada
tempatnya guna Pemeriksaan selanjutnya?

JUMLAH
Compliance rate(CR)=.........................%

Observer Tindakan

( )
NIP:

2/2

Anda mungkin juga menyukai