Anda di halaman 1dari 2

SOAL PAB

Berikan tanda silang ( X ) pada jawaban yang benar

1. Berapakah standar yang terdiri dari PAB ?


a. 2
b. 5
c. 6
d. 7
e. 3
Jawaban : ( D )

2. Yang dimaksud asesment pra anestesi dan sedasi ?

1. Untuk operasi elektif, pengkajian akan dilakukan sebelum pukul 21.00/di poli anestesi sehari
sebelum pelaksanaan Operasi atau untuk situasi tertentu minimal dilakukan pengkajian 1 jam
sebelum anasthesi.
2. Untuk operasi CITO, maka pengkajian pre-anestesi akan dilakukan di ruang penerimaan
pasien di kamar bedah pada hari operasi dijadwalkan.
3. Untuk pasien ODC, pengkajian dilakukan di klinik (dapat di ruang ODC) sebelum operasi
dilakukan. (Dokter operator membuat konsul pada hari perencanaan ODC, pasien diperiksa
oleh dr SpAn yang bertugas pada hari itu, atau dapat didelegasikan ke SpAn lain).
4. Untuk operasi elektif di mana pasien masuk ruang rawat inap setelah pukul 21.00 pengkajian
dilakukan diruang rawat inap pada hari operasi minimal 1 jam sebelum operasi.
a. 1,2,3 benar
b. 1 dan 3 benar
c. 2 dan 4 benar
d. 4 saja
e. semua benar
Jawaban : ( E )

3. Kapan asesment pra induksi dilakukan ?


a. Diisi di ruang preinduksi dilaksanakan untuk reevaluasi pasien segera sebelum induksi
anasthesi, sesaat sebelum diberikan induksi anasthesi
b. Dilakuakan di ruang Recovery Room ( RR )
c. Dilakukan di ruang pre operatif
d. Dilakukan di poli anestesi
e. Dilakukan di ruang perawatan
Jawaban : ( A )
4. Siapakah yang berwenang melakukan marking atau penandaan area operasi ?
a. Perawat ruangan
b. Perawat bedah
c. Dokter Operator
d. Dokter Jaga ruangan
e. Assistent dokter operator
Jawaban : ( C )

5. Apakah yang dimaksud dengan sedasi dalam ?


a. Turunnya kesadaran seseorang oleh pengaruh obat obatan dimana pasien masih dapat
merespon instruksi verbal ataupun dengan rangsangan taktil ringan. Tidak dibutuhkan
intervensi dalam menjaga patensi jalan napas dan pernapasan spontan pasien tetap
mencukupi. Fungsi kardiovaskular tetap diawasi.
b. Turunnya kesadaran seseorang oleh pengaruh obat obatan dimana pasien tidak
mudah untuk dibangunkan tetapi dapat merespon rangsangan berulang ataupun
rangsangan nyeri. Dibutuhkan intervensi dalam menjaga patensi jalan napas dan
pernapasan spontan pasien bisa tidak mencukupi. Fungsi kardiovaskular tetap
diawasi.
c. Status fisiologis dimonitor secara terus menerus selama pemberian anasthesi setiap 5
menit sekali dan hasil monitoring di tuliskan dalam rekam medis anasthesi pasien.
d. A dan B benar
e. A, B dan C salah
Jawaban : ( B )

Anda mungkin juga menyukai