Agus-fikri.blogspot.

com

Tutorial CATIA : Membuat model Allen Screw

Agus Fikri Rosjadi

agus.fikri@gmail.com
http://agus-fikri.blogspot.com

Lisensi Dokumen:
Seluruh dokumen di agus-fikri.blogspot.Com dapat digunakan, dan disebarkan
secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak
menghapus atau merubah atribut penulis.

1 Dzulqadah 1429
Pendahuluan:
Dalam tutorial ini kita akan belajar cara membuat sebuah model Allen Screw,
dengan feature Shaft untuk membuat badan screw, Helix dan Slot untuk membuat
ulirnya; Pad, Pocket & Edge Fillet untuk membuat kepala screw. Ukuran dalam tutorial
ini tidak mengacu pada salah satu standard international, ukuran hanya untuk representasi
bentuk. Ikuti langkah-langkah seperti di tunjukkan di bawah ini.

1
 Agus-fikri.blogspot.com

Buka CATIA > klik Start > Mechanical Design > Part Design

Atau dengan cara yang lain: klik File > klik New > jendela New akan muncul
di kanan bawah > pilih Part > klik OK

Kita akan membuat badan screw terlebih dahulu. Pilih Plane untuk meletakkan
sketch > pilih YZ Plane > klik Insert > klik Sketcher > klik

Sketcher atau klik ikon Sketcher pada toolbar.

2
 Agus-fikri.blogspot.com

Buat Sketch dengan ikon Profile , seperti pada gambar di bawah ini.

Perhatikan letak titik Origin, Gunakan Constraint untuk membuat

ukurannya.

klik Exit workbench > klik Shaft > pada kotak dialog Shaft
Definition di dalam kolom Axis Selection, pilih garis vetikal di tengah > klik
OK

3
 Agus-fikri.blogspot.com

Untuk membuat garis sebagai sumbu Helix, pilih Plane untuk meletakkan sketch
> pilih YZ Plane > klik Insert > klik Sketcher > klik Sketcher

atau klik ikon Sketcher pada toolbar.

Buat Sketch dengan klik ikon Line pada toolbar, seperti pada gambar di
bawah ini

4
 Agus-fikri.blogspot.com

Klik Exit workbench > untuk membuat Helix, kita masuk ke modul
Generative Shape Design. Klik Start > Shape > Generative Shape Design.

Klik Insert > klik Wireframe > klik Helix atau klik ikon Helix pada
toolbar.

5
 Agus-fikri.blogspot.com

Kotak dialog Helix Curve Definition akan muncul, pada kolom Starting
point, klik kanan kita memilih Create Point

Kotak dialog Point Definition akan muncul, masukkan angka seperti pada
contoh di bawah ini. Koordinat titik (0,-20) bertepatan dengan tepi badan screw.
Klik OK untuk keluar.

6
 Agus-fikri.blogspot.com

Kotak dialog Helix Curve Definition akan muncul kembali, pada kolom Axis,
pilih garis vertikal tadi, masukkan Pitch (jarak ulir), Height (panjang ulir), taper
angle (sudut kemiringan helix) dan klik OK untuk keluar.

Kembali ke modul Part Design. Klik Start > Mechanical Design > Part Design.

7
 Agus-fikri.blogspot.com

Kita akan membuat sketch segitiga untuk Profile di feature Slot. Pilih Plane
untuk meletakkan sketch > pilih YZ Plane > klik Insert > klik

Sketcher > klik Sketcher atau klik ikon Sketcher pada toolbar.

Buat Sketch segitiga dengan ikon Line , seperti pada gambar di bawah ini,
klik Exit workbench untuk keluar.

8
 Agus-fikri.blogspot.com

Selanjutnya membuat slot, klik ikon Slot , kotak dialog Slot Definition
akan keluar, untuk Profile masukkan Sketch segitiga, untuk Center Curve, pilih
Helix. Klik OK

Hasil feature Slot.

9
 Agus-fikri.blogspot.com

Selanjutnya kita membuat kepala screw, pilih Plane XY Plane , klik

ikon Sketcher , buat lingkaran dengan ikon Circle , seperti gambar di

bawah ini

Klik Exit Workbench > klik ikon Pad , pada kotak dialog Pad
Definition di dalam kolom Length masukkan angka 20 mm.

10
 Agus-fikri.blogspot.com

Sisi atas di fillet 5mm, klik ikon Edge fillet , di dalam kotak dialog Edge
Fillet Definition , masukkan Radius = 5mm, pada kolom Object(s) to fillet,
pilih sisi atas.

Untuk meletakkan sketch Hexagon, pilih plane di atas kepala screw

11
 Agus-fikri.blogspot.com

Masuk ke Sketcher , klik ikon Hexagon

Exit Workbench , klik ikon Pocket , dengan Depth = 16 mm, klik OK

12
 Agus-fikri.blogspot.com

Hasil akhir

Selesai

13