CONTOH SEDERHANA MEMBUAT TUTUP BOTOL DENGAN CATIA

Terdapat beberapa langkah yang diperlukan untuk memulai CATIA. Berikut adalah langkah-
langkah memulai software CATIA menurut penulis dari Pinem, tahun 2009

Untuk windows 10 memilih Start kemudian All Program, setelah itu pilih
CATIA lalu CATIA V5R16.

Gambar 1 Tampilan Awal

Langkah selanjutnya memilih Start lalu Mechanical Design lalu Part Design.
Selanjutnya akan masuk ke tampilan Part Design

Gambar 2 Langkah 1 Part Design

Untuk menggambar objek 3D dengan cara memilih File lalu New, kemudian
akan muncul kotak dialog New. Setelah itu memilih Part dari list yang ada
lalu klik OK. Selanjutnya memilih Plane xy yang akan dibuat gambar. Plane
xy untuk menggambar pada bidang horizontal. Selain itu terdapat juga plane
yz dan plane zx.

Gambar 3 Langkah 2 Plane

Langkah selanjutnya yaitu menggambar sketsa objek di tampilan sketcher dengan cara
mengklik toolbar Sketch untuk keluar dari tampilan part design.
 Gambar 4 Langkah 3 Sketcher

Klik Toolbar Profile dan pilih Circle dan arahkan dan klik ke titik pusat,
kemudian arahkan ke luar titik pusat lalu lepas apabila ingin menggambar
bentuk lingkaran. Selanjutnya tentukan ukurannya dengan mengklik Toolbar
Constraint. Ketik ukuran sesuai dengan yang diinginkan. Satuan yang
digunakan adalah millimeter (mm).

Gambar 5 Langkah 4 Toolbar Profile - Constraint

Selanjutnya menggambar objek 3D di tampilan Part Design dengan cara

mengklik Toolbar Exit Workbench untuk keluar dari tampilan Sketcher. Pilih
Toolbar Pad untuk memberikan efek tebal pada gambar.

Akan muncul tampilan Pad Definition seperti di bawah ini. Tentukan ukuran
ketebalannya pada kotak Length. Untuk melihat terlebih dahulu seperti apa
jadinya gambar setelah diberi ketebalan dapat memilih Preview. Kalau
sudah sesuai, klik OK. Untuk membatalkan klik Cancel.

Gambar 6 Langkah 5 Toolbar Pad

Setelah itu akan muncul tampilan gambar yang sudah diberi ketebalan atau
dalam bentuk 3D seperti gambar dibawah ini :

Gambar 7 Hasil berbentuk 3D

Untuk memberikan bentuk lain pada gambar 3D sebelumnya, dapat

dilakukan dengan memilih tampak yang ingin ditambahkan bentuk lain. Lalu
klik Sketcher dan gambar bentuk tambahan tersebut dengan cara memilih
Circle pada Toolbar Profile. Tulis ukuran yang diinginkan pada kotak
diameter di kotak dialog Constraint Definition, lalu klik OK.

Gambar 8 Langkah 6 Kembali ke Sketcher Membuat Bentuk Baru

Ulangi langkah di atas dengan diameter yang lebih kecil, lalu Klik OK.
Selanjutnya mengklik Toolbar Exit Workbench untuk keluar dari tampilan
Sketcher.

Langkah selanjutnya adalah memilih Toolbar Pad untuk memberikan efek

tebal pada gambar.
 Gambar 9 Langkah 7 Memberikan length pada desain
Setelah itu akan muncul tampilan gambar yang sudah diberi ketebalan
atau dalam bentuk 3D.

Gambar 10 Hasil 3D

Setelah diberikan Pad, akan terlihat hasil seperti pada gambar diatas. Pilih Rotate untuk
memutar tutup botol yang sudah jadi sehingga mendapatkan sisi bawah dari tutup botol.

Gambar 11 Toolbar Rotate

Gambar 12 Langkah 8 Efek Rotate

Selanjutnya membuat efek melengkung pada bagian atas tutup botol

dengan cara memilih sisi tutup botol yang ingin dibuat efek lengkungan.

Pilih Edge Fillet pada Toolbar Dress-Up Features pada sisi yang ingin dibuat
lengkungan.

Selanjutnya akan muncul kotak dialog Edge Fillet Definition. Tentukan

ukuran kelengkungan yang diinginkan dengan mengisi kotak pada Radius.
Klik Preview apabila ingin melihat terlebih dahulu bentuk yang akan dibuat,
apabila sudah ok maka klik ok.

Gambar 13 Langkah 9 Membuat Efek Lengkungan

Efek lengkung akan terlihat seperti pada tampilan di bawah ini.

Gambar 14 Efek Lengkungan

Selanjutnya Simpan File tersebut dengan cara klik File lalu pilih Save.

Gambar 15 Langkah 10 Simpan Hasil Desain

Akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini. Isi File Name sesuai dengan nama yang
diinginkan dan Save As Type CATPart lalu klik Save. Atau save as ekstension STL
 Gambar 16 Hasil Simpan Desain

Bentuk 3D di atas selanjutnya dibuat dalam bentuk 2D atau drafting. Pertama- tama pilih
Start lalu Mechanical Design lalu pilih Drafting.

Gambar 17 Langkah 11 Membuat Drafting / 2D

Selanjutnya akan muncul kotak dialog New Drawing Creation yang berisi beberapa
keterangan seperti proyeksi apa yang akan dipakai, ukuran kertas, dan skala yang
digunakan. Keterangan-keterangan tersebut dapat diubah dengan cara mengklik modify
pada kotak dialog tersebut, tetapi apabila keterangan sudah sesuai maka bisa langsung klik
OK.

Gambar 18 Langkah 12 Keterangan Drafting

Selanjutnya akan muncul kotak dialog New Drawing. Standard merupakan jenis proyeksi
apa yang akan digunakan, apakah proyeksi Amerika atau Eropa. Setelah itu klik OK.
 Gambar 19 Langkah 13 Memilih Proyeksi Drafting

Langkah selanjutnya membuat etiket dengan cara memilih Edit lalu pilih Background.

Gambar 20 Langkah 14 Edit Background

Akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Selanjutnya memilih Frame Creation yang
berada di bagian kanan tampilan.

Gambar 21 Frame Creation

Kotak dialog Insert Frame and Title Block akan muncul seperti pada tampilan di bawah ini.
Terdapat beberapa pilihan dari posisi etiket yang akan digunakan pada kotak Style of
Titleblock. Setelah memilih posisi etiket yang diinginkan, selanjutnya pilih Creation pada
kotak Action, lalu klik Ok.
 Gambar 22 Langkah 15 Title Block

Akan muncul Etiket seperti tampilan di bawah ini. Edit keterangan pada etiket tersebut
menjadi seperti di bawah ini.

Gambar 23 Langkah 16 Edit Etiket

Langkah selanjutnya membuat tampak depan dari produk dengan cara

mengklik Front View pada Toolbar yang berada di bagian kanan layar.

Gambar 24 Langkah 17 Front View

Untuk membuat tampak depan dari produk, pindahkan tampilan Drawing

ke tampilan Part dengan cara memilih Window lalu pilih 1Part1CATPart.
 Gambar 25 Langkah 18 1Part1CATPart

Tampilan pada layar akan berubah ke tampilan Part seperti di bawah ini. Selanjutnya
memilih bagian pada part yang akan dijadikan sebagai tampak depan. Bagian yang menjadi
tampak depan adalah bagian yang menampilkan informasi terbanyak pada produk tersebut
seperti pada gambar di bawah ini (sampai muncul tulisan Oriented Preview), selanjutnya
klik 2 kali pada bagian tersebut.

Gambar 26 Langkah 19 Oriented Preview

Akan muncul tampilan tampak atas dari produk tutup botol. Atur posisi gambar dengan
menggunakan panah biru yang berada di bagian kanan atas (atau bisa dengan menggeser
kursor).

Gambar 27 Langkah 20

Setelah menetapkan posisi, selanjutnya klik sekali, lalu akan muncul gambar beserta
keterangannya, yaitu keterangan gambar tampak apa dan menggunakan skala berapa.

Gambar 28 Langkah 21

Langkah selanjutnya membuat tampak samping dari produk dengan cara memilih Toolbar
Projection View.

Gambar 29 Langkah 22 Projection View

Geser kursor ke samping kanan dan kiri dari gambar tampak depan untuk membuat
tampilan produk dari tampak samping kanan dan tampak samping kiri, atau geser kursor ke
atas dan bawah untuk membuat tampilan produk dari tampak atas dan tampak bawah,
setelah itu klik sekali.

Gambar 30 Langkah 23 Tampak Kanan

Langkah selanjutnya membuat tampilan isometric dari suatu produk dengan cara memilih
Isometric View pada toolbar yang berada di bagian kanan layar.
 Gambar 31 Langkah 24 Tampilan Lengkap

Untuk membuat tampilan isometric dari produk, pindahkan tampilan Drawing ke tampilan
Part dengan cara memilih Window lalu pilih 1Part1CATPart.

Gambar 32 Langkah 25

Tampilan pada layar akan berubah ke tampilan Part seperti di bawah ini. Selanjutnya
arahkan kursor pada part sampai terlihat sumbu seperti di bawah ini, lalu klik sumbu
tersebut.

Gambar 33 Langkah 26 Sumbu Part

Layar akan kembali pada tampilan drawing dan akan muncul tampilan isometric dari
produk. Letakkan gambar pada tempat yang diinginkan dengan cara menggesernya
menggunakan panah biru yang berada di sebelah kanan atas atau dengan menggeser
kursor.
 Gambar 34 Langkah 27 Isometric

Apabila posisi sudah ditetapkan, klik sekali lalu akan muncul tampilan isometric dari produk
seperti di bawah ini.

Gambar 35 Hasil Isometric

Langkah selanjutnya menampilkan ukuran pada gambar dengan cara memilih Toolbar
Dimensioning. Klik pada bagian yang ingin ditampilkan ukurannya, selanjutnya akan
muncul ukuran, lalu atur posisi dari ukuran tersebut dengan cara menggeser kursor.

Gambar 36 Langkah 28 Toolbar Dimensioning

Simpan drafting tersebut dengan cara memilih Edit lalu pilih Save As.
 Gambar 37 Langkah 29 Proses Simpan Drafting

Akan muncul kotak dialog Save As seperti di bawah ini. Isi File Name sesuai dengan nama
yang diinginkan, yaitu Sample Tutup Botol. Pilih Save in type dengan format CATDrawing,
lalu klik Save.

Gambar 38 Langkah 30 Format CATDrawing

Untuk desain 3D dengan Catia bisa teman-teman berinovasi sendiri. Tapi jangan lupa save as dari
desain dengan format STL ya.
Selamat berkreasi. Alsen2022