KIMIA FARMASI I
GOLONGAN ANALGETIK NARKOTIK
OPIUM
Dosen Pengampu :
Siska Rusmalina,M.Sc.,Apt.
Disusun Oleh :
Moch. Haidar Prayoga
1116004191
Kata Pengantar
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah tentang
granulasi kering.
Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkonribusi
dalampembuatan
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka
kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca Agar kami dapat memperbaiki makalah
ini
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang granul kering dan
manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap
pembaca.
Penyusun
1
Daftar Isi
Kata Pengantar........... 1
Daftar Isi............ 2
BAB I PENDAHULUAN..... 3
1.1 Latar Belakang......... 3
1.2 Tujuan Penulisan..... 4
1.3 Rumusan masalah................ 4
BAB II ISI...................... 5
2.1 Definisi Narkotika........................... 5
Daftar Pustaka................
2
Bab I Pendahuluan
Analgetik ini digunakan untuk meredakan nyeri sedang sampai hebat dan nyeri yang
bersumber dari organ visera. Penggunaan berulang dan tidak sesuai aturan dapat
menimbulkan toleransi dan ketergantungan.
Toleransi ialah adanya penurunan efek, sehingga untuk mendapatkan efek seperti semula
perlu peningkatan dosis.
Karna dapat menimbulkan ketergantungan, obat golongan ini di awasi secara ketat dan hanya
untuk nyeri yang tidak dapat diredakan oleh AINS.
Nyeri minimal disebabkan oleh 2 hal, yaitu iritasi lokal (menstimuli saraf perifer) dan adanya
persepsi nyeri oleh SSP.
Analgetik narkotik bekerja di SSP, memiliki daya penghalang nyeri yang hebat sekali. Dalam
dosis besar dapat bersifat depresan umum (mengurangi kesadaran) mempunyai efek samping
menimbulkan rasa nyaman (euforia).
Hampir semua perasaan tidak nyaman dapat di hilangkan oleh analgetik narkotik kecuali
sensasi kulit.
Harus hati-hati menggunakan analgesik ini karena mempunyai resiko besar terhadap
ketergantungan obat (adiksi) dan kecenderungan penyalahgunaan obat.
Obat ini hanya dibenarkan untuk penggunaan insidentil pada nyeri hebat (trauma hebat, patah
tulang, nyeri infark jantung, kolik batuk empedu atau batu ginjal). Tanpa indikasi kuat tidak
dibenarkan penggunaannya secara kronik, disamping untuk mengatasi nyeri hebat,
penggunaan narkotik di indikasikan pada kanker stadium lanjut karena dapat meringankan
penderitaan.
Fentanil dan alfentanil umumnya digunakan sebagai fremedikasi dalam pembedahan karena
dapat memperkuat anastesi umum sehingga mengurangi timbulnya kesadaran selama
anastesi.
3
1.2 Tujuan Penulisan
Untuk memberikan informasi tentang golongan obat analgetik narkotika
4
Bab II ISI
2.1 Definisi Narkotika
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik
sintetis maupun semi sintetis. Zat tersebut menyebabkan penurunan atau perubahan
kesadaran, menghilangkan rasa, mengurangi hingga menghilangkan rasa nyeri, dan
dapat menimbulkan ketergantungan (adiktif). (UU No. 22 Tahun 1997)
Indikasi opium
- Meredakan atau menghilangkan nyeri hebat yang tidak dapat diobati dengan analgesic
non-opioid
- Mengurangi atau menghilangkan sesak nafas akibat edema pulmonal yang menyertai
gagal jantung kiri
- Menghentikan diare
6
2.3 Definisi Heroin
Nama Dagang:
Putauw, Baby Dust, Brown Sugar, Smack, Junk, Black Tar, Dope, Nod, Stuff
Nama Paten:
Diasetilmorfin
Nama Kimia:
(5a,6a)-7,8-didehydro-4,5-epoxy-17-methylmorphinan-3,6 dioldiacetate
Struktur Heroin:
Rumus Heroin:
C21H23NO5
3.1 Kesimpulan
Heroin adalah obat adiktif dengan sifat penghilang rasa sakit yang diproses dari
morfen, sebuah zat yang terjadi secara alami dari opium poppy. Heroin murni adalah
serbuk berwarna putih. Heroin -heroin yang ada di jalan biasanya berwarna putih
kecoklatan karena sudah dicairkan atau dikurangi dengan kotoran kotoran yang
berarti tiap -tiap dosisnya berbeda.
Daftar Pustaka :
Sumber Website
https://id.wikipedia.org/wiki/Opium
http://rahmanamin1984.blogspot.co.id/2016/08/penggolongan-dan-jenis-
jenis-narkotika.html
http://obat-drug.blogspot.co.id/2014/12/struktur-dan-gambar-morfin.html
15