Anda di halaman 1dari 5

Laporan Kasus Kelompok

STATUS PASIEN
BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU

NAMA DOKTER MUDA :


Yuni Novita
Faradilla Monita
Satrio Mandala Tinardy
M. Ridho Fiardhy Pangestu
Aditya Purwaningsih
Dika Harvita

NAMA PASIEN : Nn. Y PEND : SMA


UMUR/TGL LAHIR : 19 tahun/14 Juli 1998 AGAMA : Islam
JENIS KELAMIN : Perempuan SUKU : Melayu
PEKERJAAN :- NO RM RSAA : 95 xx xx
ALAMAT : Pekanbaru TANGGAL : 04-09-2017
STATUS PERNIKAHAN : Belum Menikah

ANAMNESIS : Autoanamnesis

KELUHAN UTAMA : Bercak kemerahan yang terasa gatal di selangkangan sejak 1


bulan yang lalu

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG :


- Sejak 1 bulan yang lalu muncul bercak merah yang terasa gatal di daerah
selangkangan. Rasa gatal terutama saat berkeringat. Awalnya muncul bercak merah
sedikit dan makin lama makin meluas dengan pinggirnya terdapat bintik merah dan
bersisik, bagian tengahnya lebih licin, tampak berpulau-pulau, tidak basah, tidak ada
bintil-bintil kecil di sekitar bercak yang besar. Nyeri (-) Ruam tidak ditemukan di
leher, di ketiak, di bawah payudara dan di jari-jari tangan maupun jari kaki.
- 2 mnggu yang lalu muncul bercak merah yang terasa gatal di daerah bawah pusar.
Gatal dirasakan terutama pada saat berkeringat. Awalnya muncul bercak merah dan
makin lama semakin meluas dengan pinggir terdapat bintik merah dan bersisik,
bagian tengah lebih licin, tidak basah. Nyeri (-)
- Pasien mengaku sering menggaruk bercak tersebut.
- Pasien mengoleskan obat salep dan keluhan gatal berkurang.
- Pasien sering menggunakan celana dalam yang ketat

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU :


- Pasien belum pernah mengalami penyakit ini sebelumnya
- Alergi obat disangkal pasien

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA :


- Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit yang sama.

1
STATUS GENERALIS
Keadaan Umum : tidak tampak sakit
Kesadaran : komposmentis
Keadaan gizi : overweight (BB: 60 kg, TB 155 cm)
Pemeriksaan Thorak : tidak ada kelainan
Pemeriksaan Abdomen : tidak ada kelainan

STATUS DERMATOLOGIS ( Lokasi- Efloresensi-Penyebaran)


Lokasi : Regio Inguinal dan umbilikal
Efloresensi : makula eritema dengan papul pada bagian pinggir, berukuran plakat
multiple, batas tegas, tepi lebih aktif, bentuk tidak teratur dengan skuama
halus diatasnya, terdapat central healing dan erosi, tidak terdapat lesi
satelit dan maserasi
Penyebaran : Regional

2
PEMERIKSAAN SARAF TEPI : tidak dilakukan

TES SENSIBILITAS KULIT : tidak dilakukan


( Raba- Nyeri – Suhu )

TES LAIN : tidak dilakukan

KELAINAN SELAPUT/ MUKOSA : tidak ada kelainan

KELAINAN KUKU : tidak ada kelainan

KELAINAN RAMBUT : tidak ada kelainan

KELAINAN KELENJER LYMFE : tidak ada pembesaran KGB

PEMERIKSAAN LABORATORIUM :
DARAH: - Rutin : tidak dilakukan
- Khusus : tidak dilakukan
URINE : - Rutin : tidak dilakukan
- Khusus : tidak dilakukan
FAECES : - Rutin : tidak dilakukan
- Khusus : tidak dilakukan

PEMERIKSAAN MIKROBIOLOGI :
Pemeriksaan Sediaan Basah/Langsung : tidak dilakukan
Pewarnaan dengan KOH 10% : hifa (+), spora (+)

Pembesaran 40x
Pewarnaan GRAM : tidak dilakukan
Pewarnaan GIEMSA : tidak dilakukan
Pewarnaan Ziehl Neelsen : tidak dilakukan

PEMERIKSAAN SEROLOGIK :
Tes Serologi VDRL : - Kualitatif : tidak dilakukan
- Kuantitatif : tidak dilakukan
Tes Serologi TPHA : - Kualitatif : tidak dilakukan
- Kuantitatif : tidak dilakukan
Tes Serologi Lain : tidak dilakukan

3
PEMERIKSAAN HISTOPATOLOGI : tidak dilakukan

PEMERIKSAAN LAIN : tidak dilakukan

PEMERIKSAAN ANJURAN : Kultur jamur

RESUME :

Pasien Nn. Y, Perempuan, 19 tahun, datang ke Poliklinik Kulit dan Kelamin


RSUD AA dengan keluhan utama bercak kemerahan yang terasa gatal di daerah
selangkangan dan bawah pusar sejak 1 bulan yang lalu. Awalnya bercak merah muncul
sedikit di selangkangan kemudian menjadi lebih luas, pinggirnya lebih tinggi dengan
sisik halus diatasnya dan bagian tengahnya lebih licin. Rasa gatal terutama saat
berkeringat. Pasien sering menggunakan celana dalam yang ketat.
Dari pemeriksaan dermatologis pada regio inguinal didapatkan makula eritema
disertai papul pada bagian pinggir, berukuran plakat multiple batas tegas tepi lebih aktif,
bentuk tidak teratur dengan skuama halus diatasnya, terdapat central healing dan erosi
dengan penyebaran secara regional. Dari pemeriksaan dengan KOH 10% ditemukan
hifa dan spora

DIAGNOSIS BANDING : Tinea Kruris


Kandidosis intertriginosa
Eritrasma

DIAGNOSIS : Tinea kruris

TERAPI

 UMUM :
- Mandi 2 teratur
- Menggunakan pakaian dalam yang longgar dan menyerap
keringat
- Hindari keadaan lembab di daerah lipatan paha dan bokong
- Setelah mandi, badan dilap dengan handuk sampai kering
- Kontrol ulang
- Pengobatan tetap dilanjutkan hingga 2 minggu setelah
sembuh

 KHUSUS :

SISTEMIK : Griseofulvin tab 500 mg/hari selama 30 hari


Cetirizine tab 10 mg 1 x 1 sehari

LOKAL : Mikonazol krim 2% oleskan 2 kali sehari pada daerah


lesi
 TINDAKAN : tidak dilakukan

4
PROGNOSIS :

 QUO AD SANAM : Dubia


 QUO AD VITAM : Bonam
 QUO AD KOSMETIKUM : Dubia

Dokter : dr. X
SIP/STR: 04/IX/2017
Alamat : Jl. Diponegoro No. 01
Hp : 08xxxxxxxx
Pekanbaru, 04-09-2017

R/ griseovulvin tab 500 mg No. XXX


S 1 dd tab 1

R/ Cetirizine tab 10 mg No. XXX


S 1 dd tab 1
R/ Mikonazole 2% cream tube 5 gr No. I
S u.e 2 dd applic part dol

Pro : Nn. Y
Umur : 19 tahun

Anda mungkin juga menyukai